Hey Wu Yifan, kau tidak tau apa itu XOXO-Line?"

.

.

.

.

.

.


Couphie

Proudly present

XOXO-Line—


Wu Yifan, seorang pengusaha muda yang sukses dan baru berumur 25 tahun itu saat ini sedang menikmati makan siangnya di salah satu meja yang tersedia di kantin kantornya. Presdir dari Golden Corporation itu tampak sibuk dengan iPad di tangan kiri, sementara tangannya yang lain tengah memegang garpu.

"Yo, Mr. Wu!"

Yifan menoleh saat mendengar suara berat memanggil namanya dengan tidak sopan. Alisnya terangkat sebelah saat melihat dua pria menghampiri meja yang ia gunakan seorang diri.

"Apa yang kau lakukan di sini Park Chanyeol? Lagipula apa yang kau pikirkan dengan membawa si anak kecil itu?" tanya Yifan dengan ejekan dalam kalimat terakhirnya.

"Ya! Apa maksudmu dengan 'anak kecil', eoh?!" geram pria pendek yang jika dilihat sekilas terlihat seperti anak SMP.

"Calm down, Kyungsoo. Kau taulah dia~ Wu. Yi. Fan. Dia selalu berkata benar." Chanyeol memutar matanya dengan ekspresi main-main. "Hadapi kenyataan; kau memang pendek—aduh!"

"Rasakan itu! Oh, ini juga!' seru Kyungsoo sambil memukuli Chanyeol menggunakan jurnal yang ia pegang.

"Oi, Presdir Wu!"

Yifan menoleh dengan jengkel saat ia kembali mendengar panggilan yang serupa dari Chanyeol. Dan kali ini ia mendapati seorang pria dengan rambut nyentrik berwarna abu-abu berjalan santai menuju ke arahnya dengan kedua tangan di saku celana dan mulut yang meniup permen karet.

"Apa yang kau lakukan di sini Sehun?" tanya Yifan sambil menatap malas ke arah pria tadi, Oh Sehun.

"Tidak ada. Aku hanya melihat-lihat saja. Rasanya bosan juga di rumah." ucap Sehun dengan nada tak acuh.

Wu Yifan hanya mendengus lalu kembali fokus pada iPadnya.

"Hei, Oh Sehun. Kudengar kau akan bertunangan, ya?" celetuk Kyungsoo setelah puas mengacak-acak rambut Chanyeol.

"Ya. Kalian akan dapat undangannya minggu depan."

"Oh! Benarkaaahh?! Aku tak pernah melihatmu menggandeng perempuan! Bagaimana kau bisa mendapatkan calonmu, huh?" seru Chanyeol tak percaya.

Sehun hanya mengangkat bahunya. "Kau taulah Chanyeol hyung. XOXO-Line."

Mata Chanyeol membulat selebar yang ia bisa. Ia mencondongkan badannya dengan antusias. "Ya ampun! Bisa-bisanya kau berpacaran dengan seseorang dari XOXO-Line! Aku tak percaya ini! Aku tak percayaaaaaaaa!"

"Ck. Percayalah hyung. Aku bertemu dengannya di EXOTIC. Di sana jauh lebih bagus daripada yang General."

"Eh? Apa yang kalian bicarakan sih? Apa itu XOXO-Line? Apa itu EXOTIC?" Kyungsoo menatap Sehun dan Chanyeol dengan pandangan tak mengerti.

"Dengar-dengar Jongdae hyung berkenalan dengan Minseok hyung melalui EXOTIC juga." Sehun tak mengacuhkan Kyungsoo dan malah mengalihkan pandangannya ke Yifan yang masih asik dengan iPadnya. "Hei. Pasti Yifan hyung sudah pernah mencobanya. Ya 'kan?"

Wu Yifan menoleh ke arah Sehun dengan dahi berkerut.

"Mencoba apa?"

"XOXO-Line. Kau sudah pernah mencobanya kan hyung? Berapa kali?"

"XOXO-Line?" Wu Yifan mengerutkan dahinya, berpikir keras. "Itu nama provider baru, ya?"

Chanyeol mendelik pada Yifan, seolah ia melihat sosok alien yang entah berasal dari planet mana. Dengan ragu ia akhirnya bertanya, "Hey Wu Yifan, kau tidak tau apa itu XOXO-Line?"

"Tidak."

Chanyeol menatap Yifan tak percaya.

"Ya! Bagaimana mungkin kau tidak mengetahuinya?!"

"Memangnya XOXO-Line itu apa sih?" seru Kyungsoo dengan kesal karena tidak dihiraukan.


.

.

.

.

.

XOXO-Line © Couphie

Disclaimer : All characters isn't mine!

Main pair : Kristao

Warning (!) :

OOC, AU, Yaoi! (Yeah, this is yaoi!), BL, Typos (maybe)

.

.

.

DON'T LIKE? WHY READ?!

I've warned you!

No plagiarism!

.

.

.

Italic = Flashback


Malam itu pukul 10 malam, mobil mewah berwarna hitam metalik milik Yifan memasuki halaman rumahnya. Ia baru saja selesai memeriksa laporan keuangan—yang membuatnya pulang lebih terlambat kali ini.

Setelah mandi dan menikmati makan malamnya—yang sangat terlambat—Yifan beranjak menuju ke kamarnya.

Bersandar nyaman di kepala tempat tidurnya, Yifan memutuskan untuk memeriksa sejenak materi presentasi untuk rapat esok hari. Sebuah laptop berwarna putih dengan logo apel yang sudah digigit terbuka di atas meja kecil yang terletak di pangkuannya.

"Ah, masa kau tak tau sih hyung?"

Tiba-tiba ia teringat percakapannya dengan Sehun, Chanyeol dan Kyungsoo tadi siang.

"Memang apa itu XOXO-Line?" Yifan bertanya dengan wajah tak tertarik.

"XOXO-Line adalah sebuah jasa Premium Call yang menyediakan beberapa pelayanan." Chanyeol memasang ekspresi seolah ia tau segala hal yang ada di dunia ini. "Dan salah satunya adalah Party Line."

"Oh, Phone Sex." gumam Yifan.

"XOXO-Line sangat populer dan digunakan oleh mayoritas yang merupakan kalangan atas. Jika kau ingin menggunakan layanan ini kau harus reservasi dulu. Sementara itu sejak 2 minggu yang lalu, XOXO-Line membuat program baru. Namanya EXOTIC."

"Dan apa itu EXOTIC, huh?"

"EXOTIC adalah layanan Party Line yang penggunaannya sangat terbatas. Satu operator hanya untuk satu customer, dan layanan ini hanya dapat digunakan satu kali. Proses reservasinya pun sangat sulit."

"Yeah." Sehun menatap Yifan dengan serius, "setiap satu minggu sekali, XOXO-Line akan meluncurkan sebuah teaser beberapa calon operator EXOTIC dalam bentuk foto dan video berdurasi pendek. Bagi orang-orang yang tertarik dapat mendaftarkan diri dengan mengirim email ke XOXO-Line. Nantinya akan ada balasan yang berisi perintah untuk mentransfer sejumlah uang. Setelah kita sudah mentransfer uang dan mengirim email konfirmasi, XOXO-Line akan mengirim email balasan lagi. Kali ini berisi password yang akan digunakan untuk masuk ke CLASSROOM."

"CLASSROOM—kelas? Apa itu?"

"CLASSROOM adalah acara pelelangan operator secara online. Untuk dapat masuk ke CLASSROOM kau membutuhkan password tadi, hyung. Penawar tertinggi dalam acara lelang itulah yang bisa mendapat si operator. CLASSROOM biasanya diadakan tepat pada pukul 12 malam pada tanggal yang ditentukan oleh XOXO-Line. Para operator EXOTIC umumnya merupakan orang-orang spesial—dalam hal yang berbeda-beda. Keterangan lain mengenai cara reservasi bisa di cek di website XOXO-Line."

"Ngomong-ngomong aku tidak terlalu mengerti dengan apa yang kalian bicarakan." kata Kyungsoo dengan polosnya. Sementara yang lain hanya menatapnya dengan wajah datar.

Tangan Yifan bergerak tanpa dapat ia tahu kenapa ia melakukannya. Jari telunjuknya bergeser di atas trackpad, sementara kursor di layar menunjukkan ia tengah membuka laman browser dan mengetikkan sebuah alamat web.

Berkat koneksi cepat dari wi-fi yang terpasang di rumahnya, sekejap saja langsung terpampang homepage milik XOXO-Line.

Dengan cepat Yifan mengklik pada tulisan EXOTIC yang berjajar rapi pada bagian menu.

Dan apa yang ia dapat?

No entry.

"FUCK! What the hell am I doing?!" umpatnya dengan keras.

Seharusnya ia tau ini. Dua orang itu mau menipunya atau apa?! Tidak ada apapun di bagian EXOTIC! Bodohnya ia bisa tertipu dengan mudah seperti ini! Bagaimana mungkin ia bisa tergoda?!

Masih kesal, Yifan memutuskan untuk mengklik Close pada browser-nya.

—ping!

Tiba-tiba ikon loading berputar cepat, lalu halaman situs itu menampilkan sebuah postingan baru—masih pada bagian EXOTIC.

NEW ARRIVAL! EXOTIC #3rd WEEK!

XOXO-Line proudly present :

KAI

U-KNOW

LAY

MAX

HYUNA

BAEK-H

YURI

KRYSTAL

HYORIN

TAO

What are you waiting for? Check them out! Tell us which one you choose by clicking the ORDER button! We will open the reservation start from today December 1st 2013 until December 7th 2013. Don't forget to read our rules! Thank you!

Wu Yifan menatap daftar nama tersebut dengan penasaran. Maka ia pun mulai mengklik tiap nama yang tertera.

KAI.

Tampaklah foto seorang pemuda yang sepertinya memiliki umur yang tak terlalu terpaut jauh dengan Yifan.

Kulitnya tan, rambutnya agak ikal berwarna cokelat, bibirnya tebal (Yifan berpikir orang ini pastilah good kisser).

Tidak mungkin. Yifan mana mau dengan pria yang terlihat jelas memiliki aura mendominasi dan bukan sebaliknya.

U-KNOW.

Apalagi ini. Ia bahkan bergidik melihat tampangnya. Sangat bertipe dominan sekali.

Tubuh topless-nya menampilkan sepasang lengan yang lumayan berotot. Sama seperti pemuda sebelumnya, yang ini juga memiliki kulit tan. Saat dihitung, ternyata pria ini punya enam kotak di perutnya.

'Huh, aku lebih tampan dari dia.' Yifan meraba perutnya dengan ekspresi memelas. 'Hanya saja aku memang lebih kurus belakangan ini.' gerutunya dalam hati.

LAY.

Oke, yang ini lumayan cantik. Badannya ramping dan bibirnya juga seksi. Ia akan mempertimbangkan yang ini.

MAX.

Yang ini sebenarnya lumayan manis. Tapi tingginya nyaris menyamai Yifan, dan ia curiga jika pria ini masih bisa tumbuh lebih tinggi lagi.

HYUNA.

Yifan bersiul nakal saat melihatnya. Ia jelas akan mempertimbangkan yang ini.

BAEK-H.

Dia imut. Memiliki paras seperti anak anjing yang menggemaskan. Tapi bukan tipe Yifan.

YURI.

Yang ini juga bukan tipenya.

KRYSTAL.

Ini juga bukan.

HYORIN.

Yah. Boleh juga. Dia cantik dan lumayann seksi.

TAO.

Dan yang terakhir...

'Eh? Panda?'

Disana terdapat foto-foto yang berderet secara vertikal. Foto dari seorang pemuda yang dipanggil Tao. Dan yah... memang benar, di bagian kantung matanya terdapat bayangan gelap samar yang embuatnya terlihat mirip panda. Lalu bibir plum yang memiliki bentuk lucu nan penuh itu juga terlihat menggoda.

Mata Yifan menelusuri foto-foto di hadapannya tanpa berkedip. Dia bahkan lupa mengontrol ekspresi wajahnya yang saat ini terlihat bodoh.

Kemudian ia beralih pada video berdurasi satu menit yang disertakan pada bagian terakhir.

"Halo. Namaku Tao." sapa seorang pemuda manis dengan rambut pirang berumur 20-an dalam bahasa Cina. Suaranya terdengar tak terlaluu berat, bahkan cenderung halus dan merdu di telinga Yifan.

Selanjutnya terpampang potongan-potongan video dengan keterangan-keterangan kecil mengenai pemuda bernama Tao itu.

I'm Chinese.

Tampak Tao yag tengah berjalan seorang diri di sebuah tempat yang indah dengan banyak kelopak bunga sakura berterbangan. Ditangannya terdapat sebatang eskrim vanillayang mulai meleleh. Terdapat adegan dimana Tao menjilat es krim yang mengenai tangannya.

Dan Yifan?

Ia menelan ludah dengan kesulitan.

I love wushu.

Dengan kondisi tubuh yang topless dan berkeringat, Tao mempraktekkan tarian pedangnya dengan gerakan memukau. Tubuh ramping itu meliuk dengan gerakan—yang Yifan pikir—erotis. Meliuk-liuk seolah badannya lentur seperti karet. Dan jangan lupa ekspresi wajahnya yang terlalu berharga untuk dilewatkan.

Yifan meraskan sesuatu di antara kakinya mulai bereaksi.

I love panda.

Dengan tatapan polos dan bibir plum yang tersenyum lucu, Tao memeluk sebuah boneka panda besar di atas tempat tidur empuk berseprai putih. Ia mengenakan sebuah kemeja putih agak transparan yang terlihat kebesaran ditubuhnya. Lengan kemejanya terlalu panjang sehingga hanya ujung jemarinya yang terlihat.

Dua kancing teratas dari kemeja itu tidak terpasang, menunjukkan dadanya yang mengintip malu-malu. Mungkin pemuda itu tidak memakai pakainan dalam? Entahlah. Tapi sebagian pahanya yang mulus itu begitu menarik minat Yifan untuk ia pisahkan (dan Yifan ingin tahu apa yang tersembunyi dibaliknya.

And I'd love to talk with you ^^

Video itu diakhiri dengan Tao yang seolah menggoda Yifan. Ia menjulurkan lidahnya, menjilat bibir dengan gerakan sensual. Sebelah matanya mengedip dengan cara yang membuat jantung Yifan seolah berhenti berdetak.

"Aaaaaaaaaarrrggghhhhh! Aku mau dia! Aku harus mendapatkannya!" seru Yifan dengan nada frustasi.

.

.

.

.

.

To be continued

.

.

.

Couphie's Note :

Ini ff saya repost lagi. Padahal kemarin malem udah dipost tapi paginya ilang. trus pas pulang sekolah saya cek ini akun pake pc. ternyata akun saya di block sama admin ffn. dan baru bisa dibuka pukul 04:13nam PST (USA West Coast/Pacific Time). Admin FFn kayaknya punya dendam sama saya (-_-;;).

Btw, saya udah ngasih tau sebelumnya. Tapi buat yang belum sempet baca ff ini, saya kasih tau lagi deh ya. Ff saya ilang, guys. Yang selamet cuma ini, soalnya saya simpen di lepi. Tapi yang lainnya, yang saya simpen di satu folder di memory card ilang semua. Cuma folder itu aja yang ilang—isinya ff saya. Yang lain gak ada yang ilang.

Padahal ada dua ff kristao lagi yang mau saya publish. Tapi... AAAAAAAAAAAARRGGHHH!

Saya ijin dulu. Semua ff saya nyatakan, saat ini dalam mode VERY SLOW UPDATE. Paling tidak selama seminggu ke depan saya akan berkutat dengan laptop, ngutak-atik software recovery.

Please, kalo ada yang tau gimana caranya ngembaliin tuh file yang ilang tak berbekas, PM saya. Saya butuh banget.

Sekarang ini juga saya lagi nyicil ngetik lanjutan ff yang lain, buat jaga-jaga seandainya ff saya beneran gak bisa balik QAQ. Tapi untungnya, untuk ff yang sudah pernah dipublish di ffn masih bisa didonwload (^^;)

Oh, ya... akun Twitter saya Caevrarn. Atau yang punya Facebook, bisa add akun saya Ditya Arizona (Caevrarn). Saya pengen nambah temen sesama fujoshi dan juga taorisshipper n yunjaeshipper juga (kalo ada).

Oke. Segitu aja. Sampai jumpa.

Jangan lupa REVIEW YAAAAAAAAA! Gimme your Response! (/^3^)/ ILU~