Title: Love Clothes

Pair: YunJae, YooSu, 2Min

Genre: Romance, Comedy

Rate: T *seperti biasa XD*

WARNING:: ini ff lama saya, jadi maaf klo banyak kata2 yg salah dan letak penempatan tanda kurang bener^^

di satu malam yg dingin, 3 org namja yg tengah menginap, sedang berbincang2..

" hey, hyung, kamu belum mau tidur? "tanya seseorg yg bernama changmin

" belum, masih ada beberapa jahitan lagi yg tertinggal sehingga bagian ini belum terikat "jawab jaejoong

" hooaamm... hyung aku dan changmin tidur duluan ya.. aku mengantuk sekali "kata yg seorg lgi yg bernama junsu

" ne...aku mengantuk sekali.. "tambah changmin

" ne..kalian tidur saja...sebentar lagi aku menyusul "kata jaejoong yg masih mengutak-atik baju rancangan nya.

" anyoong.. "sapa junsu dan changmin lalu beranjak pergi ke kasurnya

" aisshh sebenarnya dimana yg salah sih? garis jahitan nya benar kok, tapi kenapa sepertinya ada yg kurang ya..? "gumam jaejoong sambil melihat hasil baju buatan nya.

ia masih memutar mutar baju itu melihat apa yg salah, junsu yg keluar karena haus, melihat jaejoong yg kebingungan

" hyung, kenapa kamu belum tidur? "tanya junsu sambil meminum segelas air

" ah..junsu..ini..baju ini...dari tadi kulihat seperti ada yg kurang tapi aku tidak tau apa.. "jawab jaejoong memperlihatkan hasil baju nya

" ah...sepertinya...bagian ini harus ditambahkan pita warna merah deh... "

" ne... gomawo junsu... "

" ne.. "jawab junsu kembali ke kasurnya

setelah jaejoong menambahkan pita pada bajunya, ia pun pergi tidur.

-paginya-

jam 06.00 waktu korea

" junsu, changmin belum bangun? "tanya jaejoong

" ne... sepertinya dia lelah sekali.. "

" lebih baik kamu bangunkan karena sebentar lagi aku akan selesai masak... "kata jaejoong yg masih sibuk di dapur

" ne hyung.. "

-kamar-

" changmin..cepat bangun...jae hyung sudah menyiapkan sarapan untuk kita... "kata junsu sambil menepuk badan changmin

" hmhm...hyung...sebentar lagi... "jawab changmin kembali tertidur

" ayo cepat bangun.. kasihan jae hyung sudah menunggu kita... "kata junsu yg kini mencubit kedua pipi changmin

tapi tiba2 changmin membuka matanya lalu beranjak keluar kamar. junsu yg kaget, mengejar changmin.. changmin tiba2 berhenti di depan meja makan lalu berteriak

" WAHH OMELET! baunya harum sekali! "teriak changmin

" hey changmin, kamu ini tidak berubah ya, kalau mencium bau makanan langsung bangun... dasar monster.. "canda junsu

" biar saja..khajja kita makan... "kata changmin langsung duduk di meja makan

" sudah, ayo kita makan.. "tambah jaejoong

" ye.. "

seperti biasa selesai makan, mereka berbincang2.

" hyung berapa baju yg sudah hyung buat? "tanya changmin

" hanya sedikit.. sekitar 15potong... "jawab jaejoong santai

" mwo? "tanya changmin dan junsu kaget

" hebat sekali hyung...aku saja hanya membuat 7 potong saja... "kata chagmin

" yah kau kan dari kemarin kerjanya makan mulu, bagaimana bisa membuat yg banyak.. "ledek junsu

" huh...memangnya hyung sudah buat berapa? "tanya changmin kesal

" sekitar 5ptong... "jawab junsu polos

" huh dasar hyung... padahal membuat lebih sedikit dariku tapi malah meledek ku terus... "celetuk changmin

" hahaha...sudahlah kalian...oh ya...kalian ingat impian kita? "tanya jaejoong

" mana mungkin kami lupa hyung... jepang... suatu hari nanti baju2 buatan kita pasti akan terpajang di salah satu toko di sana... "jawab junsu

" ne hyung...kita pasti bisa jadi designer di jepang... "tambah changmin

" ne..kamu benar... "

sekitar 30mnit mereka menghabiskan waktu hanya untuk menghayal.

" junsu, changmin, aku pulang dulu ya... "pamit jaejoong

" yah hyung sudah mau pulang... "kata changmin lesu

" ne hyung, sebentar lagi ya... "sambung junsu

" aisshhh kalian... sudah kubilang jangan pernah memanggilku hyung, kita kan seumuran... cuma beda setahun kok... panggil saja langsung namaku... "jelas jaejoong

" ah hyung ini... walaupun kita seumuran, tapi ini kan salah satu tanda kami menghormati hyung... ya kan changmin? "kata junsu

" ne...benar...dan kami juga sudah menganggap kamu sebagai hyung kandung kami... "tambah changmin

" ne..gomawo...tapi aku tetap harus pulang, pasti appa dan eomma di rumah sudah menungguku... "

kata jaejoong yg sedari tadi sedang memeluk changmin dan junsu, melepasnya.

" ya udah deh...hyung hati2 ya di jalan... "

" salam untuk orangtua hyung ya.. "

" ne gomawo... annyeong.. "sapa jaejoong lalu meninggalkan ruang makan

-jae pov-

" ne gomawo... annyeong.. "sapaku sambil meninggalkan changmin dan junsu yg berada di ruang makan

setibanya di jalan aku menaiki bus umum untuk pergi ke rumahku. rumahku dan rumah junsu memang cukup jauh, maka itu sambil menunggu sampai, aku melanjutkan jahitanku..

(20mnit kmudian)

akhirnya sampai juga.. aku turun dari bus dan berjalan santai ke arah rumahku.

" annyeong! "sapaku setelah membuka pintu

tapi hasil yg kudapat adalah 'kesunyian'... kenapa appa dan eomma tidak ada? tumben2 nya appa dan eomma meninggalkan rumah jadi kosong begini... aku masuk hingga kedalam, dan aku menemukan sesuatu di dekat meja telepon.. 'surat'... kubuka isinya karena penasaran. setelah membuka surat itu, aku benar2 kaget dan bisa dibilang syok..

" mwo! a...appa...e...eomma...? "

Dear Jaejoong,

mianhae jaejoong,jangan marah atau pun kaget ya,
kejadian seperti ini begitu tiba2...
dan kami tidak punya pilihan lain kecuali pergi...
sebenarnya perusahaan appa bangkrut, dan sekarang kita tak punya apa2 lagi...

semoga kau mengerti ya jaejoong,
untuk sementara kamu tinggal dengan adik eomma di jepang ya...
tiket,peta beserta alamat sudah ada di dalam amplop.
suatu hari nanti kami akan menjemput mu...
baik2 di sana ya...

_appa dan eomma_

apa2 an ini? mereka pergi tanpa mengajakku? mereka benar2 JAHAT!

(junsu home's)

" jae hyung? "tanya changmin dan junsu kaget begitu melihatku

" kenapa hyung kembali lagi? apakah ada yg ketinggalan? "tanya changmin

" a...ani... "

aku menceritakan semuanya kepada changmin dan junsu dan tanpa sengaja air mata yg tak kuingini kehadiran nya, turun membasahi wajahku

" tenang hyung, hyung jangan bersedih... "kata changmin

" ne hyung... jangan buang2 air mtamu... kita ambil sisi positive nya saja.. walaupun hyung harus pergi, tapi jepang kan memang impian mu... "tambah junsu

" ne...hajiman...aku tak mau berpisah dengan kalian... "kataku

" tenang saja hyung, kami akan ikut hyung... ya kan changmin? "

" ne hyung... "jawab changmin

junsu dan changmin memang tinggal sendiri tanpa orangtua, tapi hanya karena aku, mereka rela mengikuti ku ke jepang..

" gomawo semuanya... "kataku sambil memluk mereka

- Jae POV end-

setelah berpelukan, mereka bertiga pergi membeli tiket untuk junsu dan changmin. setelah semua persiapan selesai, mereka pun berangkat ke bandara.

" tunggu hyung... "kata changmin sambil menahan tubuh jaejoong dan junsu

" kenapa changmin-ah...? "tanya jaejoong

" lihat, disana ada supermarket.. kita kesana dulu yuk... "ajak changmin

" ya ampun...hey changmin, sebentar lagi pesawat berangkat dan kau masih sempat2nya mau mampir ke supermarket? "tanya junsu

" tapi aku lapar hyung... "jawab changmin dengan muka memelas

" tenang changmin-ah, tadi sebelum pergi aku sudah membawakan bekal 4 porsi untuk kita... "kata jaejoong

" 4...porsi...? "tanya junsu

" ne...1 untuk ku..1 untukmu...dan 2 untuk changmin... "jelas jaejoong

" yeyeyeeyey...! "teriak changmin girang

sehabis menerangkan, mereka bertiga masuk ke dalam pesawat.

Tokyo,Jepang

" wahhh jepaaanggg.. "teriak mereka bertiga ketika keluar dari dalam pesawat

-Jae POV-

kami bertiga sampai di jepang tepatnya kota tokyo, pukul 5 pagi.. kami mengelilingi kota ini selama kira2 1jam, lalu sampai di depan sebuah rumah yg tidak terlalu besar yaitu rumah ahjussi dan ahjumma.

TOKK...TOKK...TOKK...

kuketuk pintu rumah itu, ddan seseorang membukakan.

" annyeong jaejoong imnida "kataku memperkenalkan diri

" wahh, jaejoong keponakanku.. kau tampan sekali... "kata ahjumma memelukku

" anyeong jaejoong, siapa mereka? "tanya ahjusshi kepadaku sambil menunjuk kearah changmin dan junsu.

" a...anyeong ahjusshi, ini teman2ku, changmin dan junsu.. "

" wahh kalian ikut brsma jaejoong, apa orangtua kalian tidak khawatir? "tanya ahjumma kepada changmin dan junsu

" ka..kami tidak punya orang tua ahjumma, kami tinggal berdua dan saling menghidupi.. "jawab junsu

" kalian tidak punya orang tua? kalau begitu kalian ikut menginap di sini saja.. "ajak ahjusshi

" jeongmall? apakah boleh? "tanya changmin

" ne, tentu saja boleh... kami tidak punya anak... jadi kalau kalian mau, kalian boleh menganggapku sebagai eomma kalian.. "jawab ahjumma

" benarkah boleh ahjumma...ahjusshi? "tanya changmin dengan mata mulai berkaca2

" ne... "

" eomma! "teriak changmin berlari memeluk ahjusshi

aku sungguh kaget dengan tindakan changmin. sesedih itukah ia?

" hey kalian juga boleh memanggikku appa... "tabah ahjusshi sambil tersenyum

" a...appa...! "kini junsu yg pergi memeluk ahjusshi.

selesai mereka berpelukkan kami semua masuk kedalam rumah.

" anggap saja rumah kalian sendiri.. "kata ahjusshi

" ne gomawo.. "kata kami bertiga

" kalian tenang saja, nanti biar ahjumma yg mencarikan sekolah untuk kalian... "

" jeongmall...? hah... sudah lama aku tidak sekolah... "kata changmin

" tidak sekolah? sejak kapan? waeyo? "tanya ahjumma

" ne kami tidak sekolah sejak 2 bulan lalu.. karena kami kekurangan biaya... "

" kalian sekelas kan? nanti kami akan masukan kalian... "

setelah berbincang2, kami bertiga di kamar yg cukup luas, aku tak menyangka rumah yg dilihat tidak terlalu besar, dalamnya akan seluas ini.. karena kelelahan, kami bertiga pergi tidur

(keesokkan harinya)

setelah aku, changmin dan junsu sarapan, kami diberi peta oleh ahjusshi jalan ke sekolah Bang Shin

" appa eomma, gomawo... "aku,junsu dan changmin memeluk ahjusshi dan ahjumma

ketika kami di jalan, aku terus melihat kearah peta, sehingga seorang namja yg sedang naik skateboard dengan 2orang teman nya menabrak ku

" aww... "

" hyung! "panggil changmin dan junsu panik

" mianhae...kau tak apa2? "tanya namja yg menabrak ku

" ne...a..aku tak apa2... "jawabku

" baguslah kalau begitu.. ayo yoochun, sungmin, kita pergi.. "

" ah.. tunggu..dulu.. apa kamu tau sekolah bang shin? "

" sekolah bang shin? "

" ne..kami hampir terlambat... "

" percuma... walaupun kalian lari dengan sekuat tenaga juga tidak akan keburu... "kata seseorang lagi yg kalau tidak salah bernama sungmin

" bisa saja sih kalau naik skateboard... "tambah sungmin

" mwo? "tanyaku

" ne..kami juga dari bang shin.. cepat sini mau ikut tidak? "tanya namja yg tidak kuketahui namanya

(sekolah)

" go...gomawo... "kataku, changmin dan juga junsu

" gomawo sungmin.. aku tak menyangka walaupun tubuhmu kecil, tapi kamu bisa mengangkatku... "kata changmin kepada sungmin

" kamu tuh... tubuhmu saja yg besar, tapi isinya tulang semua.. "balas sungmin

" kalau begitu kami permisi dulu ya... sekali lagi gomawo... "kataku sebelum pergi

" hey kalian bertiga, tunggu... "

" waeyo? "tanyaku sopan

" ongkosnya.. ¥.3000... "

" mwo? hanya begini kami harus bayar? "tanya junsu

" ne... berkat kami kalian tidak terlambat kan? "jawab org yg disebelah sungmin yg bernama yoochun

kami terpaksa membayar ketiga namja itu dengan tabungan yg selama ini kami simpan karena upacara penerimaan murid baru sudah dimulai

(lapangan)

" hyung, aku sangat kesal dengan 3 namja tadi... "rengek changmin sambil duduk di salah satu tempat di ujung lapangan

" tapi kita mau bagaimana lagi.. kita memang sudah meminta bantuan nya sih.. "kataku

" hyung! hyung jangan terlalu baik.. "kata junsu padaku

" ta... "

" yunho hyung, cepat tangkap! "kata yoochun sambil melempar bola kearah namja yg menabrak ku

ternyata namanya yunho.. wow.. mereka main bola basket dengan sangat sangat keren..

" hyung.. hyung... HYUNG! "teriak changmin di kupingku

" wae? wae? "tanyaku

" daritadi hyung melihat mereka terus.. waeyo? "tanya changmin

" ti..tidak ada apa2.. "

" kalau begitu ayo kita ambil kembali uang tabungan kita.. "usul junsu

" n..ne.. "

" ya.. kalian kalah.. kalian tentu ingat taruhan kita bukan? "tanya yunho

" ne...tentu saja... tangkap ini... "kata seorang namja sambil melempar sejumlah uang kepada yunho

" ba...banyak...sekali... "

setelah mereka bertiga berjalan pergi meninggalkan lapangan, kami menghadang mereka.

" mau apa kalian? "tanya yunho padaku

" begini... kami kesini mau meminta kembali uang kami... "

" hanya ¥.3000 saja... "kata sungmin

" hanya? bagi kami ¥.3000 itu banyak tau! "lanjut changmin yg mulai emosi sambil menarik kerah baju sungmin yg menghasilkan sebuah jam jatuh dari kantung baju sungmin

" ah...mianhae... "kata changmin

" yahh...hyung ini jam yg tadi kamu titipkan padaku...bagaimana ini hyung... "tanya sungmin pada yunho

" jam ini sangat mahal... kalian pasti tidak akan sanggup menggantinya... "kata yunho

aku bisa melihat kecemasan timbul di wajah changmin dan junsu

" hyung...mianhae...saat ini aku tidak memiliki uang untuk menggantinya... "kataku meminta maaf

" kalau begitu bayar dengan tubuhmu saja..bagaimana? "

" mwoo? "

" tu...tubuh? "

" ne. untuk ganti rugi.. "kata yunho

" wahh yunho hyung hebat! ganti rugi yg setimpal! hahaha.. "tambah sungmin

" ma...madsud ka...lian apa? "junsu mulai membuka mulutnya yg sejak tadi tertutup karena takut

" sudah kalian ikut saja.. "

yunho menarik ku paksa.. begitu juga dengan sungmin dan yoochun, menarik changmin dan junsu dengan paksaan.. mereka menarik kami hingga ke satu rumah..

" rumah siapa ini? "tanyaku

" tentu saja rumah kami.. "jawab yunho singkat

" jadi... kalian benar ingin melakukan 'itu' pada kami? "tanyaku lagi

" tentu saja.. kenapa tidak.. "

mwo? apakah hidupku akan hancur di tangan nya? ya tuhan kami masih terlalu muda untuk mengenal 'itu'...

kami masuk ke rumah itu dan.. ya ampun... ruangan ini tidak bisa dikatakan 'rumah'... 'gudang' lebih tepatnya... berantakan sekali...

" haaahh lelahnya... "ucap sungmin sambil menghempaskan tubuhnya ke sofa

" nah kalian bertiga... cepat kemari... pekerjaan kalian akan dimulai... "yunho memerintah kami untuk mendekat

aku menelan ludahku cepat... dadaku berdegup keras... bisa kulihat wajah changmin dan junsu yg tak kalah pucat denganku...

" hey, kenapa wajah kalian pucat seperti itu? cepat bereskan ruangan ini.. "

be...bereskan? jadi itu tugasnya? kukira yg dia madsud adalah 'itu'... tunggu dulu, kenapa ada sedikit perasaan kecewa ya? aiissshh sudahlah...

" habis itu kau, bereskan kamarku! "perintah yunho sambil menunjuk ke arahku

" ya, kau juga jangkung! habis ini bereskan kamarku! "sekarang giliran sungmin yg memerintah sambil menunjuk ke arah changmin

" aishh dasar pendek! memerintah seenaknya! "kata changmin mendumel

" yahh karena hanya kau yg tersisa, tolong habis ini bereskan kamarku ya.. "kata yoochun pada junsu sopan

setelah itu, mereka pun pergi ke kamar masing2 meninggalkan kami dengan setumpuk barang2 yg bertebaran di ruangan ini...

(30menit kemudian)

" hyung aku lelah... "keluh changmin

" ne.. aku juga... aku sudah tak sanggup lagi membersih kan kamar yoochun hyung... "tambah junsu

" hey hey kalian... ayo cepat kita bereskan kamar mereka.. atau kalian memang mau kita ada di sini sampai malam.. "kataku sedikit mengancam

" ne...ne...ne... "jawab keduanya dengan malas

sekarang aku berada di kamar yunho... ya ampun apa kamar ini tidak pernah di bersihkan ya? kotor sekali... lantainya lengket... bed cover kasurnya kotor.. dan meja belajarnya pun sampai tak terlihat akibat tertutup baju kotor dan buku2 yg berserakan..

(15menit kemudian)

akhirnya selesai... hanya tinggal kasurnya... aku tidak bisa mengganti bed cover ny jika yunho masih tertidur di kasurnya..

" hyung... hyung bangun... aku mau mengganti bed cover nya... "kataku membangunkan yunho

" hmhm.. aish.. baru saja 1menit aku bermimpi.. kau sudah membangunkanku... "keluh yunho sambil bangun dari kasurnya

aku mengganti bed cover kasur ini dengan yg baru.. sepi tapi menusuk.. itu yg kurasakan.. bagaimana tidak, selama aku membersih kan kasur ini, yunho terus menatapku dari belakang tanpa suara..

" sudah selesai.. sekarang aku boleh pulang kan..? "tanyaku

" belum... kau cuci dulu ini... "jawab yunho sambil melemparkan setumpuk baju kotor

" aishh kenapa tidak dari tadi? untung baju kotor yg ad di meja belum kucuci.. "kataku kesal

" owh.. kalau begitu cepat cuci baru kau boleh pulang.. "

aku keluar kamar yunho tanpa membalas kata2 ny.. aishh menyusahkan saja.. mencuci baju kotor setinggi gunung... melihatnya saja sudah membuatku ingin pingsan..

-Jae POV end-

-Min POV-

aishh.. masuk kamar nya si pendek membuatku marah.. capek2 aku membawa sapu dan kain pel, eh kamarnya malah terlihat tidak tertutup sehelai debu pun... dia ini namja atau yeoja sih? kamarnya bersih dan juga wangi... baju dan buku tertata dengan rapi..

" hey... "aku tidak melanjutkan kata2ku saat melihat sungmin tertidur pulas di kasurnya

aku tergoda untuk memandang wajahnya... cantik... bahkan melebihi cantik nya seorang yeoja.. apa benar ia namja? sulit di percaya... walaupun sikapnya sangat nyebelin, tapi cara ia merawat kamarnya dan juga wajahnya, seperti layaknya seorang yeoja...

aku terlalu asik memandang wajahnya sehingga tak sadar sungmin yg sejak tadi sudah terbangun

" uwaa! "teriakku kaget

" hahahaha se serius itukah kau melihat wajahku sampai2 aku terbangun kau tidak sadar juga? "tanya sungmin yg lebih tepat nya mengejek ku

" a...ani...bu...kan itu...ahhhh! sudah! tadi aku mau tanya apa yg mau di bersihkan kalau kamarmu sebersih ini? "

" ohh... memang tidak ada yg perlu dibersihkan... "

ya ampun nih orang... polos apa pura2 polos sihh?

" laluu kau mau aku ngapain di sini? "tanyaku kesal

" hmhmhmhm apa ya? kamu bisa masak? "

" ihh ngapain pake kamu kamuan? geli tau... "

" ne...ne...kau bisa masak? "

" y...ya...bi...bisa sih... tapi yg gampang2... "

kalau masak kenapa ga suruh jae hyung saja sih? aku memang bisa masak tapi... paling air panas, telur rebus, nasi goreng dan yg mudah lain nya.. semoga dia ga minta yg aneh2...

" kalau begitu aku mau kau ke supermarket depan, beli cola, kripik, sandwich dan milk shake sana.. "

" tidak jadi masak? "

" ahh aku belum mau mati dengan makan masakan mu... "

aishh nyebelin banget sih si pendek! aku memukul kepalanya pelan lalu mengambil uang yg ia kasih dan kabur keluar kamarnya.. bisa kudengar rintihan suara sungmin, tapi aku hanya senyum2 ga jelas..

-Min POV end-

-Su POV-

aduh gimana nih? aku harus membereskan kamar yoochun yg di dalamnya ad yoochun nya juga...
memang hal yg sepele sih.. tapi kalau boleh jujur, sebenarnya aku sudah mulai menyukainya... entah aku menyukainya karena apa, tapi yg kutau setiap melihat matanya jantungku langung berdetak tak karuan.. dan sifatnya yg dewasa dan juga cool.. aishh aku mikir apa sih? aku masuk ke kamarnya, memang rapi sih, tapi lantainya kotor penuh dengan serbuk2 makanan.. dan juga bungkus2 nya..

" oh kau sudah datang, sebenarnya kamarku tidak berantakan hanya lantainya saja..jadi tolong dibereskan ya... "pinta yoochun

" n...ne... "

aku hendak membereskan dari sudut lantai yg kelihatan sangat kotor tapi aku tersandung sebuah kaleng cola dan hampir terjatuh.. untung saja yoochun menangkapku... tapi penangkapan itu menghasilkan kejadian yg kurang baik menurutku.. yoochun kehilangan keseimbangan nya saat menangkapku.. dan kami terjatuh dilantai dalam keadaan aku diatas yoochun dan juga... bibir kami... menempel... kami berciuman... kami terdiam untuk sesaat sampai akhirnya kami melepas ciuman itu..

" ah, mianhae.. "kataku

" tak apa... ini kecelakaan bukan? "kata yoochun sambil tersenyum

DEGG

ya ampun jantungku... kembali berdetak tak karuan... yoochun itu laki2... kenapa bisa aku menyukainya...

" ah hyung, aku keluar untuk mencuci bajumu dulu ya.. "pamitku

" ne.. kalau sudah selesai, pulang saja kalau kau mau... "

" ne.. "

-Su POV end-

junsu dan jaejoong yg sudah selesai mencuci dan juga changmin yg sudah selesai membelikan barang2 yg sungmin pesan, akhirnya mereka pulang..

" aishh, rasanya pinggangku mau patah... "keluh changmin sambil membanting diri di sofa sesampainya di ruang tamu

" ne.. aku juga... lelah sekali... "tambah jaejoong

" hyung, kau kenapa? sejak tadi kuperhatikan, wajah hyung merah sekali... apa hyung sakit? "tanya changmin\

" a...ani... ha...hanya... "

" hanya apa? "tanya jaejoong

" tadi...aku berciuman dengan yoochun hyung... "jawab junsu polos

" mwo? junsu? kau berciuman dengan siapa? "tanya ahjumma jaejoong kaget

-tbc-

RnR y...
q btuh kritik dan saran klian...
yg positif tentunya..
XD
hehehe