Summary: Foto-foto syur para nation uke dijadikan majalah! Silakan cek dan (siapkan tissue tentunya).

Plesetan dari majalah F*M. Jangan diliat ya majalahnya. Author aja ga mau liat -_- *digaplok*

Rated: M

Genre: Humor, Parody

Warning: Para uke berpakaian tidak sopan *a.k.a berpakaian sangat terbuka*, para nation-nation jadi mesum *plak!*

Denmark: Mathias Kohler

Norway: Lukas Bondevik

Okay, enjoy! *mimisan tanggung sendiri ya LOL xD*

Halaman 1

Terlihat Feliciano Vargas, personifikasi negara Italia Utara, dengan pose duduk bersila di sebuah pantai sambil tersenyum dengan sangat moe. Ia menaruh kedua tangannya diatas pasir yang disertai ombak kecil dan mengenakan baju putih lengan pendek model potong, yang memperlihatkan perut langsingnya. Bagian bawah, ia mengenakan celana mini pendek berwarna hijau. Memperlihatkan paha dan kakinya yang mulus.

Ludwig pun mimisan.

Halaman 2

Terlihat Lovino Vargas, personifikasi Italia Selatan dan juga kakak dari Feliciano, dengan pose berdiri menyandar ke dinding yang berbatu. Dengan tampang tsundere dan mengenakan baju hitam model kemben pendek dan jaket hitam yang memamerkan perut langsingnya. Bagian bawah, ia mengenakan celana mini pendek hitam yang otomatis memperlihatkan paha dan kakinya yang mulus dengan boots pendek hitam.

Antonio pun mimisan.

Halaman 3

Terlihat Arthur Kirkland, personifikasi negara Inggris, dengan pose tiduran diatas kain seprai putih. Memasang tampang tsundere nya dengan hanya mengenakan hoodie hitam panjang yang terbuka resletingnya dan baju hitam model kemben pendek. Memamerkan perut langsingnya. Bagian bawah, ia mengenakan boots coklat sebetis dan celana mini pendek hitam yang hampir menuruni pinggulnya dengan menekuk kaki kirinya. Memperlihatkan paha dan kakinya yang mulus.

Alfred pun mimisan.

Halaman 4

Terlihat Matthew Williams, personifikasi negara Kanada dan adik ipar Arthur, dengan pose dari belakang sambil memegang pancake di dapur. Dengan tampang sangat moe, mengenakan baju maid merah pendek tanpa lengan dengan celemek putih dan stoking putih yang memperlihatkan paha dan lekuk kakinya yang panjang. Celana dalaman berwarna merah yang dikenakannya menutupi bokongnya yang lumayan besar dan hampir saja terlihat.

Gilbert pun mimisan.

Halaman 5

Terlihat Kiku Honda, personifikasi negara Jepang, dengan pose duduk bergaya ala orang Jepang dari samping kiri di atas tatami. Ia mengenakan kimono putih lengan pendek dan obi hitam dengan tampang yang sangat moe. Memang tubuh atasnya tidak tampak, namun mulai dari pinggul dan pahanya yang lumayan besar sampai ujung kakinya yang mulus terlihat karena potongan celah baju yang tepat berada dibawah obi kimononya.

Heracles pun mimisan.

Halaman 6

Terlihat Yao Wang, personifikasi negara China dan kakak dari Kiku, dengan pose duduk diatas sofa berwarna merah sambil tersenyum seduktif. Ia mengenakan jubah sutra merah dengan potongan dipinggang dan ikat pinggang hitam lebar dengan lengan baju lebar yang lepas dari pundaknya. Memperlihatkan dadanya yang putih dan rambut panjangnya terurai bebas. Ia juga memamerkan pinggul dan pahanya yang lumayan besar sampai ujung kakinya yang mulus.

Ivan pun mimisan.

Halaman 7

Terlihat Vash Zwingli, personifikasi negara Swiss, dengan pose duduk menyandar ke dinding berwarna abu-abu pudar dan tampang tsundere. Dengan mengenakan baju hitam lengan pendek model dan hoodie hitam tanpa lengan, yang memperlihatkan perut langsingnya. Bagian bawah, ia mengenakan celana mini pendek hitam yang otomatis memamerkan paha dan kakinya yang mulus dengan boots panjang coklat.

Roderich pun mimisan.

Halaman 8

Terlihat Feliks Łukasiewicz, personifikasi negara Polandia, dengan pose tidur tengkurep dari samping kanan diatas kain seprai pink. Dengan senyum sangat moe, ia mengenakan baju dress putih pendek tanpa lengan dengan renda pink dan stoking putih dengan pita pink yang memperlihatkan paha dan lekuk kakinya yang panjang. Celana dalaman warna putih yang dikenakannya untuk menutupi bokongnya yang lumayan besar nyaris terlihat.

Toris pun mimisan.

Halaman 9

Terlihat Tino Väinämöinen, personifikasi negara Finlandia, dengan pose duduk ala putri duyung di sebuah ruangan berwarna putih dan senyum moe nya. Ia mengenakan baju biru lengan pendek model potong, yang memperlihatkan perutnya yang langsing. Bagian bawahnya, ia mengenakan celana mini pendek biru tua yang otomatis memperlihatkan paha dan kakinya yang mulus.

Berwald pun mimisan.

Halaman 10

Terlihat Lukas Bondevik, personifikasi negara Norwegia, dengan pose duduk diatas sofa berwarna biru sambil tersenyum seduktif. Ia mengenakan jubah sutra biru tua dengan potongan celah dipinggang dan ikat pinggang coklat lebar dengan lengan lebar sebelah kanannya terlepas dari pundaknya. Memperlihatkan dadanya yang putih. Ia juga memperlihatkan pinggul dan pahanya yang lumayan besar sampai ujung kakinya yang mulus.

Mathias pun mimisan.

"Wow! Wow! Wow! Iggy~!" teriak Alfred heboh.

"Waah, Mattie hot banget!" tambah Gilbert sembari ngiler.

"Gile, Lukas seksi bo'!" kata Mathias tidak mau kalah.

"Lovi~, seksinya!" Antonio pun mimisan sekali lagi dan langsung tumbang karena tidak kuat.

"Feli...wow..." kata Ludwig sembari mimisan lagi.

"Kiku...hot nya..." kata Heracles yang melek dari tidurnya dan langsung 'tidur' (baca: tumbang) bareng Antonio.

"Yao seksi sangat, da~." tambah Ivan dengan mata jelalatan.

"Ya ampun, Vash..." Roderich pun langsung mimisan.

"Tino..." Berwald tidak dapat berkata apa-apa dan hanya mimisan ditempat.

"Wow, Feliks..." kata Toris sambil ngiler.

Dari kejauhan, Francis pun lagi menghitung uang dengan senang karena majalah 'FSM' (For Seme Magazine) keluaran baru miliknya langsung laku keras.

Tidak terkecuali ia juga menawarkannya ke nation-nation lain. Seperti Im Yong Soo, personifikasi negara Korea, yang membelinya dengan suka cita.

"Terima kasih da-ze~! Sebenarnya kan majalah 'FSM' berasal dari Korea Selatan, da-ze~. " kira-kira itulah yang diucapkannya ke Francis.

Francis pun langsung mengernyitkan alisnya.

"Enak saja! Tentu saja dari negaraku, Prancis!"

Eduard Von Bock, personifikasi negara Estonia, yang awalnya menolak namun begitu melihat dalamnya, langsung dibelinya.

"Wow...dalamnya boleh juga. Kubeli deh Francis." Eduard pun memberikan uangnya ke Francis yang langsung senyam-senyum gaje. Nggak nyangka ya, ternyata Eduard yang tampang baik-baik dan pintar gitu, mesum juga *ditabok pake laptop*.

Dan bahkan tak terkecuali para nation perempuan macam Elizaveta Hedervary juga membelinya dengan alasan untuk 'karya' barunya. Alias, yang pastinya doujin saudara-saudara setanah air *?*.

"Wow, makasih ya Francis! Akhirnya gue, ama Mei dan Sey, ada ide juga buat doujin baru hehe." tawa Elizaveta dengan girang.

"Senang berbisnis denganmu, mon ami~. Kalau doujinnya udah dibuat, Abang boleh liat kan?" balas Francis dengan puas karena merasa membantu mereka membuat doujin baru.

"Oh tentu! Tenang, tinggal tunggu tanggal mainnya hehe." balas Elizaveta. Sip.

Bahkan Francis juga menawarkannya kepada anak tak berdosa bin polos macam Raivis Galante, personifikasi negara Latvia, dan Peter Kirkland, personifikasi Sealand, padahal kakak Peter sendiri ada di majalah tersebut dan bahkan menjadi modelnya loh saudara-saudara setanah air *?*.

"Waah...aku tidak menyangka kakak mu seseksi ini, Peter."

"Iya...Aku juga tidak menyangka kalau Jerk England bisa begitu."

Dua anak malang *?* itu pun membolak-balik majalah tersebut dan langsung ngiler.

Francis pun senang. Masalah ekonominya pun selesai~.

Hai! Author Ghingoth kembali! ^^

Ghingoth terima kasih banget sama ya semua yang udah review cerita plesetan iklan He*os Ghingoth yang lalu hehe :D

Kemaren udah plesetin iklan He*os, sekarang majalah F*M pula. Ck ck ck...*author lagi sarap*

Gimana? Garing kah seperti cerita kemaren? *gigit-gigit jari*

Atau malah pada mimisan? Kan udah dibilang disuruh bawa tissue *author di sliding tackle*

Kalo udah baca, menurut para readers, baju nation uke mana yang paling hot? Ghingoth cuman mau tau doang hehe xD

Dan Ghingoth sebenarnya masih bimbang, antara lanjutin ini atau nggak. Soalnya Ghingoth masih banyak ide-ide baju buat nation-nation uke pake loh xD

Jadi, bagaimana?

Oke, silakan review! Maaf, tidak terima FLAME ya :3

Ciao,

Ghingoth.