FOUR EYES(!)

(Crossovers : Deteroid becauem human & Naruto)

Warning : Cerita ini adalah pekerjaan-tulisan no profit, disugukan untuk kesenangan pembaca fandom Crossovers semata, penulis tidak mengambil satu pun keuntungan dari cerita ini.

Chapters :[7]_Tubuh tampa nyawa

Author : By Lightning Shun

Mau lihat Casting semua karakter cerita silakan kunjungi link dibawah ini :

586400265-four-eyes-detroit-become-human-naruto-crossover

Atas nama Lightning Shun

Dipinggir kota
Kediaman Anderson

Tok-Tok

Sebuah ketukan pelan terdengar pada sebuah dari pintu kayu usang, sebuah rumah sederhana berlantai tiga dengan motif kayu benar-benar seperti mansion didalam hutan, dengan kondisi rumah - rumah clasic yang nampak sederhana sebelah menyeblah membuat tempat ini seperti sangat jauh lebih ramai dari pusat kota yang sangat moderen, dimana ada lantai bertingkat dimana mana, hologram dan teknologi masa kini.

"Oh Sakura! Kau pulang,"Gadis bersurai pinksoft lalu memandang seorang lansia wanita yang merupakan tetangganya, melambaikan tangan dengan ramah lewat balkon rumahnya.

"Madem wang! Semoga harimu menyenangkan!,"Ucap Sakura melambaikan tangan dengan senyuman ramah pada wanita itu.

"Sesekali datanglah kerumah untuk makan! Aku sangat berterimakasih atas Tayuya-kun yang memperbaiki kaki robot Doli,"Ucap Madam Wang dengan senyuman.

"Nampak aku tidak akan keberatan menerima tawaran ya...benar kan kakakku tersayang!,"Ucap Seseorang pemuda yang ternyata sudah menyambut sang kakak dan mengedipkan mata padanya.

"Tayuya!,"Ucap Sakura.

"Masuklah! Kami permisi nenek! Aku punya urusan dengan dia sekarang bye nenek i love you,"Ucap Tayuya lalu menarik Sakura kasar sementara Madem Wang hanya mengeleng dan kembali pada rutinitas seperti biasanya.

🎧Setelah duo masuk rumah!...🎧

"Hei hei sabar adikku sayang, kau seperti bayi besar yang antusias terhadap permen!,"Ucap Sakura menghela nafas.

"Kita jarang ketemu karna kesibukan masing masing! Kau dengan kehidupan polisi mu dan Kak Ino dengan kegiatan superstar modelnya yang luar binasa padat,"Ucap Tayuya dengan pose serius.

"Jangan lebai kamu kan sekarang anak magang mekanik di Cyeberlife,"Ucap Sakura sambil tertawa, membuat wajah tampan Tayuya hanya memasang wajah cemberut.

Sakura lalu terkekeh melihat tingkah lucu Tayuya mengoda adiknya bisa jadi hiburan tersendiri untuknya.

Namun seketika pandangan ya terarah pada sosok android pria bertelanjang dada diruang pemeriksaan kecil Tayuya, beberapa tubuhnya terlihat di tune-up dengan bagian yang berbeda seperti pergelangan kaki kiri dan juga dadanya menandakan sudah dirombak besar-besaran, meski dilihat kulitnya sudah sembuh mungkin karna regenerasi (blue blood) untuk android tapi bahan yang terbuat dari kayu bukan besi elastis pada umumnya, menyebabkan blue blood tak bisa menyerapnya dan membuat bekas robakan terlihat.

"Tayuya dia!,"Ucap Sakura dengan nada tertarik, namun mendapat tatapan risih dari android itu yang nampak tidak tenang.

Tayuya memang dikenal sebagai pemuda yang baik, entah bakat alam atau bagaimana Tayuya sangat - sangat berbakat dibidang Mekanik terbukti sebuah perusahaan Ceo Robotics memberi dia kesempatan magang di perusahan dua-terbesar didunia. Dari pada Sakura yang hidup di area mekanik Tayuya lah yang lebih tertarik mengikuti sang ayah angkat mereka yang bermarga Anderson.

"Oh dia adalah android yang kuceritakan kemarin, jangan takut Leo kakakku tak akan mengigitmu,"Ucapnya pada Android itu.

"Ummm...ma-maaf!,"Ucap Android itu dengan wajah ditekuk. Sakura hanya memberikan senyum dia tahu sedikit tentang masalah android bernama Leo ini, jika Leo adalah Android yang kabur dari majikan akibat anak dari majikannya dengan kejam menyeret tubuhnya keaspal dengan motor, dan jadi bahan candaan, dan Leo mengalami trauma fisik karna nampaknya tanda-tanda menjadi Daviant itu mulai ada.

Meski Daviant Anehnya Sakura tidak tertarik menangkap mereka, meski pun Sakura yakin jika berkas hilang Leo sudah ada di kepolisian saat ini.

"Nah kakak!...duduk lah dan ada apa kita bahas cerita yang terputus di ponsel,"Ucap Tayuya menarik Sakura duduk disalah satu sofa terdekat diruang pemeriksaan.

Kau pasti sudah mendengar berita! Soal kematian pasangan suami istri Phillips Family,"Ucapnya.

"Yeah, tentu saja,"Ucap Tayuya dengan pandangan antusias.

"Aku ingin memberi ini padamu,"Ucap Sakura menyerahkan sebuah chip kecil ketangan Tayuya, membuat dia memandang heran.

"Kakak ini adalah Blind-A sebuah ingatan dan perangkat utama perintah buat apa kakak memberikan ini padaku?,"

"Apakah kamu punya! Wadah atau menerjemahkan isi dari otak android ini,"Tanya Sakura dengan nada serius membuat Tayuya terdiam.

"Kalau begitu ayo kita ke ruangan mekanik!,"Ucap Tayuya bangkit dari sofa, dan sementara Sakura mengikuti adiknya. Yang rupanya masuk kembali keruangan Dimana Leo berada selain banyak barang mekanik mesin mengisi ruangan ini, terdapat dua ranjang yang satu di pakai Leo dan satunya terdapat seorang android remaja kecil yang dalam kondisi ter-offkan.

Tap

Tap

Tap

Mereka berdua sampai di depan ranjang remaja pirang itu. Dan Leo hanya memandang Sakura dan Tayuya dengan penuh rasa ingin tahu.

"Dari empat dari android yang berhasil selamat, adalah Leo yang sedang stabilan dan dua android yang kutemukan disebelumnya saat ini mendapatkan pekerjaan diperkebunan milik Father!,"Ucap Tayuya.

"..."Sakura terdiam hanya menatap Tayuya. Ia tahu jika Ayah angkatnya membuka ladang kecil-kecilan, awalnya beliau melakukan itu untuk hobinya selain mekanik akan tetapi saat ini beliau memulai usaha kecil untuk mengurangi bekerja di mesin.

"Setelah menemukan mereka dan berhasil memperbaikinya mereka memohon untuk tidak membawa mereka kembali kemajikan, mereka rela melakukan apa saja asal mereka tak dikembalikan pada majikan mereka yang kejam, jadi Ayah memberi mereka pekerjaan di kebun sayuran miliknya," Sakura mengangguk mendengar hal itu.

"Aku mengerti, lalu anak ini?,"Tanyanya pada Android dikasur Leo.

"Meski aku berhasil menyembuhkan kulitnya yang rusak dengan blue blood, sayang sekali memori otaknya rusak total aku sudah tak bisa mengoperasikan dia, meski mesin milik nya sudah bagus,"Ucap Tayuya.

"Ini seperti Jiwa tampa Nyawa,"Ucap Sakura Tayuta Lalu bergerak menekan sebuah chip dikepala itu membuat tubuh real elastisnya berubah menjadi robot.

Suara mesin berbunyi dikamar itu. Tayuya memulai membongkar kepala android remaja itu dan memasang Chip pemberian Sakura padanya lalu menunggu Tayuya mengerjakan tanam sistem otak Daniel ke Robot itu.

🎧BEBERAPA JAM🎧
🎧SETELAH NYA...🎧

Sakura menghembuskan nafasnya lelah, ia terbangun diatas sofa panjang, dengan sebuah selimut menutupi tubuhnya dan menemukan Leo tengah tenang menyapu ruangan..sementara Tayuya masih sibuk mengotak ngatik android.

"Anda sudah bangun? Sebaiknya anda istirahat saja,"Ucap Leo dengan nada gugup.

Tapi Sakura bangkit dan hanya tersenyum lembut sembari mengelus kepala Leo, dan tersenyum meski mendapat reaksi takut-takut dari Leo, sebelum melihat Tayuya keluar dengan penuh keringat, dan bau oli yang penuh keringat.

"Kakak Otak Daniel sudah berhasil ditanam pada tubuh baru mau mengeceknya sekarag,"Ucap Tayuya.

"Ah, ya aku akan menemuinya sekarang," Sakura bangkit.

Kring...kring!

"Kakak?,"Panggil Tayuya.

"Sebentar,"Ucap Sakura.

Sebelum sebuah deringan pesan telpon berbunyi, membuat Sakura menatap layar ponselnya, yang dikirimkan oleh rekan polisinya berupa gambar sebuah kayu bertuliskan.

[RK19]

"Rk19?,"

🎧Bersambung🎧
🎧Kamis-16-April-2020🎧