.

KyuSung Fanfiction

.

Song For You

.

Present by

Cloudlilac and Magbe3

.

.

Enjoy Your Time

.

.

.

CHAPTER 7

Yesung menatap pintu yang berada di depannya. berulang kali helaan nafas terdengar darinya, meyakinkan diri bahwa yang ia lakukan adalah yang terbaik. Walau Donghae mengatakan bahwa dirinyaa bodoh dan keterlaluan, serta Heechul yang hanya menatapnya tidak percaya, Yesung tetap pada keputusannya.

Tangannya melirik kertas berada di tangannya, sebuah skenario yang telah di siapkan TOP untuknya. Yang ia lakukan hanya membaca yang tertulis dan selebihnya, serahkan pada mereka. ya, ini bukanlah sebuah pekerjaan berat.

Masih terngiang pembicaraannya dengan TOP tadi malam ketika ia memutuskan untuk menemui pria itu.

"Yang perlu kau lakukan hanya membaca dan biarkan kami yang mengurus semuanya. Setelah konferensi selesai, perusahaanmu akan memindahkanmu ke Jepang. Kau akan berada di sana lebih kurang satu tahun. Kau bisa kembali ketika gosip mereda dan orang-orang melupakan Skandal Kyuhyun dan dirimu. Satu lagi, kau tidak boleh menghubungi Kyuhyun atau bertemu dengannya. Buatlah kau seolah menghilang dari muka bumi."

Yesung meremas kertas di tangannya dengan kuat. Ia masih ragu jika ia bisa kehilangan Kyuhyun. Hei Kim Yesung! Kau masih bisa melihatnya di layar kaca! Ia mencoba menyemangati dirinya sendiri. Ini demi semua orang dan Kyuhyun.

Sebuah hembusan lainnya sebelum pintu di depannya terbuka. Membawanya dalam dunia yang tidak pernah ia kira sebelumnya. Sebuah dunia yang membuatnya menemukan sebuah arti dari cinta singkat namun berbekas. Dan sebuah dunia yang membuatnya melepaskan cintanya.

.

.

.

"Apa…. Hah…hah…. sudah selesai?" Kyuhyun berusaha menormalkan nafasnya setelah berlari dari tempat parkir menuju ruangan kenfrensi pers diadakan. Pintu ruangan tertutup menandakan konfrensi itu sedang berlangsung dan hanya Leeteuk yang sedang berdiri disana. "Hampir selesai." Leeteuk bertampang cemas dan penuh penyesalan, " Maaf aku tak bisa menahannya," tambahnya lagi.

'Sial….sial…sial….. ' Kyuhyun hanya merutuk dalam hati dia sedikit membungkuk memegangi lututnya yang masih lemas untuk berdiri. Pintu didepannya benar-benar mengintimadasi, baru kali ini dia merasa khawatir dengan rencana yang berada dipikirannya. Sepertinya benar ungkapan 'Semakin besar kau mengharapkan sesuatu akan semakin besar pula kau merasa tidak akan mendapatkannya.'

"Kyu aku tidak merasa ini benar,management -"

"Persetan dengan mereka," Kyuhyun memotong ucapan Leeteuk, tekadnya sudah bulat. Dia masih diberi kesempatan untuk meluruskan semua ini, dan Kyuhyun tak akan mensia-sia kannya.

Flashback~

"Hyung ada apa denganmu?" Kyuhyun bertanya melihat Leeteuk yang sedang meremas-remas ponsel tak bersalah ditangannya. Leeteuk menoleh kearah Kyuhyun sebelum buru-buru memalingkan mukanya, "Bukan apa-apa." Jawabnya singkat.

Manajernya itu sedang berbohong, Kyuhyun tak mungkin percaya dengan gelagat itu. "Kau menutupi sesuatu dariku, " tuntut Kyuhyun, 'Jangan-jangan ini ada hubungannya dengan Yesung.' Pikirnya mulai sadar.

Sudah seminggu ini Kyuhyun meninggalkan Seoul dan dikurung dalam studio ini bersama member TRAP yang lainnya untuk pengerjaan album baru mereka, bahkan mereka dilarang membawa ponsel dan alat sejenis itu- kecuali Leeteuk yang memang harus selalu terus terhubung- sebagai hukuman karena sudah membuat masalah dan agar tak dilacak para paparazi melalu GPS atau hal sejenisnya. Sial benar memang para boss itu.

Dan hal luar bisanya adalah Kyuhyun tidak sedikitpun mengeluh atau mencoba untuk memprotes semua aturan itu. Itu adalah jasa besar Leeteuk yang mencoba memperpanjang tali kesabaran Kyuhyun, meyakinkannya untuk percaya penuh pada pihak manajemen dan berjanji untuk selalu memastikan keadaan Yesung baik-baik saja.

'Jika kau segera merampungkan album barumu, maka kau juga akan cepat bertemu Yesung.' Perkataan inilah yang membuat Kyuhyun langsung tenang dan benar-benar membenamkan dirinya untuk merampungkan album baru mereka. Dia benar-benar berusaha keras kali ini, bahkan dalam waktu seminggu ini TRAP sudah berhasil merampungkan 80% album mereka. Hanya tinggal beberapa hari lagi, jika semuanya berjalan lancar dia akan bisa bertemu dengan Yesung. Dan minta maaf pada kekasihnya itu , untuk semua masalah yang telah dia timbulkan.

"Hyung!" Kyuhyun menakan kata-katanya, Leeteuk berusaha kabur tapi lengannya ditahan oleh Kyuhyun. Dia melotot pada Leeteuk, mengintimidasi sang manager untuk mengatakan kejujurannya.

"Lepaskan kekasihku!" Kangin bertindak menarik Leeteuk dari Kyuhyun. Melotot balik pda Kyuhyun.

"Kekasihmu berusaha menutupi sesuatu dariku." Jawab Kyuhyun tak akan kalah dari Kangin.

"Ini bukan soal Yesung-"

"Bohong!" Potong Kyuhyun langsung, "Jika kau tak mengatakan kebenarnya, maka aku akan pergi dari sini dan memastikannya sendiri."

"Kyu kubilang jangan pergi dan membuat masalah lagi!" cegah Leeteuk.

"Kau akan mengatakannya, kalau begitu." Leeteuk memijit pelipisnya, dia benar-benar tak ingin mengatakan ini pada Kyuhyun. Sial, dulu kenapa sih dia sampai bisa menjadi manager mereka, dan kenapa juga Yesung harus bertemu Kyuhyun.

"yang meneleponku tadi Heechul," ucapnya jujur, tahu pasti Kyuhyun akan tahu jika dia berbohong, " Dia bilang Yesung sudah memutuskan akan melakukan konfresi pers besok."

"Apa kau bilang?" tanya Kyuhyun tak percaya, "Bukan GD hanya akan menyembunyikan aku dan Yesung sampai gosip ini mereda? Apa yang akan dilakukan Yesung dengan konfersi pers?"

"Hal ini tidak bisa hanya dengan mencoba menyembunyikan kalian berdua dan menunggu suasana mereda, apalagi kalian sebentar lagi mengeluarkan album baru. Itu hanya akan menjadi citra buruk untuk TRAP." Jelas Leeteuk, dia benar-benar tak ingin mengucapkan kalimat yang berikutnya, takut reaksi Kyuhyun, " Yesung sudah setuju untuk menjelaskan pada pers bahwa dia tidak punya hubungan apa-apa denganmu, Yesung hanya bagian dari staff yang hanya memintamu berfoto dengannya, karena tidak hanya fotomu tapi fotonya dengan member lain pun juga ada."

"Apa kau bilang!" kemarahan Kyuhyun ada diambang batas, dia menarik kerah Leeteuk, tak terima dengan semua perkataan itu. Jika benar Yesung melakukannya, maka Yesung lah yang akan mendapatkan hujatan dari semua para fans Kyuhyun. Mendapatkan hujatan fans bukanlah hal sederhana seperti kau di ejek teman sekelasmu, Ribuan orang akan melecehkannya dan membuat dia seperti narapidana yang disidang didepan umum. Bahkan para fans fanatik bisa melakukan lebih daripada itu. Kyuhyun tak akan membiarkan hal itu terjadi pada Yesung. Menanggung semuanya sendirian, seakan semua ini adalah kesalahan Yesung seorang. Yesung bukanlah kambing hitam.

"Kubilang jangan sentuh Leeteuk!" Kangin berteriak dan mendorong Kyuhyun hingga dia terjerembab ketanah. Kedua orang itu kemudian saling menatap dengan amarah, bersiap untuk berkelahi.

Kibum dan Changmin datang. Changmin membantu Kyuhyun berdiri, sedangkan Kibum berusaha menjauhkan Leeteuk dan Kangin dari Kyuhyun.

"TOP sudah memastikan setelah konfersi pers, Yesung akan disembunyikan dan akan menjauh darimu selamanya. Dia tak akan mendapatkan banyak dampak, Itu hal terbaik yang bisa kita lakukan untuknya." Lanjut Leeteuk. Benar, hanya itu hal terbaik yang bisa mereka usahakan. Ini demi kebaikan semuanya.

"Hal terbaik yang bisa kalian lakukan?" sindir Kyuhyun, seakan mengejek kata "terbaik" didalamnya. Memisahkan Yesung dan dirinya, dia tak akan membiarkan itu. Membuat Yesung terasing? Tersakiti? Apa itu yang dimaksud dengan terbaik?

"Lalu apa lagi yang bisa kita lakukan?" Leeteuk berteriak menantang. Leeteuk tahu benar, semua ini akan menyakiti Yesung. Leeteuk sudah merasa seperti penjahat hanya dengan menyetujui apa keputusan para petinggi pada Yesung. Dia merasa sangat bersalah karena dia tak bisa memutuskan jalan lain yang lebih baik lagi. Apa kalian pikir Leeteuk juga tidak merasa terbebabani dengan membuat Yesung seperti itu?

"Apa kau akan mengaku bahwa kalian sepasang kekasih?" tanya Leeteuk, " Kau pikir Yesung akan terbebas dari fansmu jika kalian mengaku? Apa kau akan membiarkan karirmu hancur? Tidakkan kau memikirkan member lain? Apa yang akan terjadi pada kita semua?"

"kau bukan anak-anak lagi Kyu. Apa kau hanya akan terus bertindak tanpa berpikir reaksi yang akan timbul dari tindakanmu." Leeteuk menuangkan segala emosinya, dia juga sangat frustasi dan member lain pun juga pasti merasakan hal yang sama dengannya.

"Apakan benar kau jatuh cinta padanya?" Kibum angkat bicara, membuat Kyuhyun langsung menoleh kearahnya. Entah kenapa perkataan itu membuat Kyuhyun bingung untuk menjawabnya. "Kau mengganggapnya kekasihmu, orang yang sangat menarik untukmu. Dengan sifatmu yang selalu mengganti kekasih seperti mengganti baju. Apakah kau benar-benar jatuh cinta padanya?"

"Ini bukan soal jatuh cinta. Yesung itu orang baik, kalian pikir aku akan mengkambing hitamkan dirinya?"

"Benar ini semua harusnya kesalahanmu, dan Yesung yang harus menanggungnya," jelas Kibum, "Secara logis keputusan yang dilakukan manajemen adalah hal yang terbaik. Mereka juga telah mengantisipasi reaksi para fansmu dan akan membuat Yesung melalui ini semua dengan mudah . Jika berjalan lancar maksimal 1 tahun semua akan kembali normal dan Yesung bisa kembali pada kehidupan normalnya seperti sebelum dia bertemu kita dan kita juga bisa kembali menjalani karir kita tanpa masalah. Apa yang salah dari keputusan ini?"

"Salah! Kau pikir Yesung akan baik-baik saja dengan itu?" Kyuhyun tak terima dengan penjelasan Kibum.

" Siapa yang tidak akan baik-baik saja, Kau atau Yesung?" Changmin menambahkan, "Yesung pasti akan baik-baik saja, tipe orang seperti Yesung pasti akan memilih kehidupannya kembali normal."

"Jangan terlalu egois Kyu, Hanya karena kesenanganmu diambil kau akan mengamuk dan tak memikirkan akibatnya."

"Yesung bukan hanya kesenangan seperti yang lainnya!" Kyuhyun berteriak, menjajarkan Yesung dengan orang-orang yang ia kencani selama ini tidaklah benar. Yesung lebih berharga dari itu dia bukan hanya mainan yang menarik jika masih baru, Yesung jauh dari itu. Semua hal tentang dirinya adalah semua hal yang sangat disukai Kyuhyun. Kyuhyun tak bisa memikirkan Yesung tiba-tiba tidak ada disisinya. Semua peristiwa, semua reaksi Yesung, Kyuhyun tak mau kehilangan , Kyuhyunlah yang tidak akan baik-baik saja jika Yesung menghilang, Kyuhyun tak ingin kembali pada kehidupan lamanya.

Realisasi ini membuat Kyuhyun sadar, dia tak bisa jauh dari Yesung. Itu kenapa apa yang diputuskan manjemen bukan hal baik. Dia akan memeprtahankan Yesung, sekalipun dia harus menjadi egois.

"Yesung akan jadi milikku dan itu harus, jika itu yang kalian pikirkan sebagai jatuh cinta. Maka aku jatuh cinta. Apapun yang harus kulakukan aku tak membiarkan Yesung menanggung sendirian, dan aku akan membuat semua orang menyetujui hubunganku dengannya." Tekad Kyuhyun.

"Tapi kau tak boleh menghancurkan kami," jawab Changmin, "kami menghargai cintamu dan apa yang kau lakukan, tapi kita tidak bisa hanya membuang TRAP menjadi hal yang sia-sia. Apa yang kita lakukan selama ini adalah perjuangan keringat dan darah Kyu."

"Sampai besok, pikirkanlah cara untuk menyelamatkan keduanya. Pasti ada jalan untukmu mendapatkan Yesung tanpa harus membuang kami,"

"Aku akan membantumu," Leeteuk kembali berbicara, "Aku akan berusaha membatalkan acara besok. Kau harus bisa memikirkan sesuatu sebagai gantinya."

Flashback end~

Sebenarnya dia masih belum pasti dengan apa yang dilakukannya tanpa berdampak pada TRAP itu sendiri. Dia benar-benar minta maaf pada mereka, jika itu harus maka dia siap mengundurkan diri sebagai vocalist TRAP. Dia tak ingin membebani yang lainnya hanya dengan keegoisannya. Dia sudah berpikir berulang kali untuk menerima keputusan manajemen, tapi setiap kali teringat akan kehilangan Yesung entah kenapa keluar dari TRAP sekalipun adalah pengorbanan kecil baginya.

Sekarang Kyuhyun tahu kenapa banyak orang menyebut cinta itu buta.

Pintu depan menjeblak terbuka pertanda acara didalam sudah selesai, terlihat sekali Yesung yang pertama kali ingin keluar dari ruangan neraka itu. Wajahnya tampak sangat kelelahan, pasti berada di dalam sana benar-benar menguras dirinya. Yesung terhenti didepannya, wajahnya menunjukkan kebingungan. Mungkin tidak menyangka bahwa dia berada disini sekarang. Mulut manisnya itu, terbuka ingin mengatakn sesuatu tapi tak ada kata yang keluar. Menarik napas dalam sekali lagi, Kyuhyun kemudian menautkan jemarinya pada jemari Yesung, menarik pemuda manis itu menuju kembali dalam ruang neraka.

Kyuhyun bisa merasakan tangan Yesung yang basah karena keringat, bahkan saat ditarik Yesung tidak melakukan perlawanan apapun. Para wartawan yang tadinya bersiap membubarkan diri kembali memfokuskan diri saat melihat Kyuhyun yang sudah menarik Yesung kembali kedalam ruangan. Seperti lebah yang mendapatkan madunya, mereka mulai merubungi kedua orang itu, untungnya ada para bodyguard yang bisa menahan mereka.

"Aku ingin menarik semua pernyataan Yesung yang dia nyatakan tadi. Apapun itu, aku tidak akan menerimanya." Kyuhyun mengambil mic diatas meja dan mulai berbicara yang secara otomatis membuat keadaan hening seketika. Bahkan Yesung memelototinya. Mungkin tak terima semua usahanya sia-sia, pikir Kyuhyun geli.

"Ada sebuah lagu dalam list album baru kami yang secara khusus kupersembahkan untukmu Yesung," Kyuhyun menghadapi Yesung saat ini, tidak mempedulikan reporter yang mulai berdengung melontarkan berbagai pertanyaan atau menuntut penjelasan dari pernyataannya tadi.

Kyuhyun menatap matanya, ingin melihat semua reaksi yang muncul dari mata dan wajah itu ketika dia menyanyikan lagi ini untuknya.

Saenggakna ijeul su eopseo geu miso

nan mariya ontong ne saenggakppunin geol

daeche museun mabeobeul geon geoya

nae maeumui kkocci pigo issneun geol

Aku terus memikirkan senyum mu, itu tak terlupakan

Aku penuh dengan pengalamanmu

Apa jenis mantra yang kau tempatkan pada ku

Bunga di hatiku mekar

(issjanha)

deullini nae simjangsori

(Only you)

nae saengae gajang areumdaun byeol

neo hanaro biccnago issneun

i sesang uri hamkkeramyeon

(kau tahu apa) dapatkah kau dengar detak jantungku

(Hanya kau) kau adalah bintang yang paling indah yang pernah kulihat dalam hidupku

Jika kau ada sinar disana

Di dunia ini, jika kita bisa bersama-sama

eotteon mallodo eotteon pyohyeondo

nae maeum da jeonhal su eopsjiman gwaenchanha

sarangiran swipji maneun anheul geoya

kkocceul deulgoseo dagaga bolkka

heojeonhan ne son kkok jabeumyeo

ireohge yonggireul naeeo nae sarangeul

gobaekhago sipeo

Tidak ada kata-kata dan tidak ada ekspresi

Yang dapat menunjukkan bagaimana aku merasa tapi tidak apa-apa

Cinta bukan hanya hal yang mudah

Aku akan membawa bunga dan mendekati mu

aku ingin memegang erat tangan mu

Mengumpulkan keberanian dan mengakui

Cintaku pada mu

yojeum na iyu eopsi useumina

tto neoui kkumeul kkuneun geosdo ilsangiya

cheoeum jugo badeun mesiji

bogo tto dasi boneun geosdo

beolsseo myeot beonjjaeinji

Akhir-akhir ini aku tertawa tanpa alasan

Hal umum bagiku, aku bermimpi tentang kau dimalam hari

aku kehilangan hitungan

Berapa kali tetap melihat

Pesan yang kita kirim satu sama lain saat pertama kalinya

gibun joheun hyanggi gateun neo

jogeumssik seororeul talmagago issneun geol

oneureun soneul japgo geotgo sipeo

hanbalssik gakkawojineun

haru haruga kkumman gata

Kau seperti aroma menyenangkan

Kami tumbuh mirip satu sama lain

aku ingin memegang tangan mu dan berjalan dengan mu

Setiap hari terasa seperti mimpi karena kami lebih dekat bersama-sama

nan geunyang gamanhi jal issdagado

mundeuk tteooreuneun ne saenggage

jakku babocheoreom sileopsi usge dwae

nal barabogo usdeon misoga joha

maeil bol su issdamyeon

Aku akan duduk

Dan aku pikir kau keluar dari mana

Dan seperti orang idiot Aku terus tertawa

Aku suka kalau kau melihat aku dan tersenyum

Jika aku bisa melihat kau setiap hari

eotteon mallodo eotteon pyohyeondo

nae maeum da jeonhal su eopsjiman gwaenchanha

sarangiran swipji maneun anheul geoya

kkocceul deulgoseo dagaga bolkka

heojeonhan ne son kkok jabeumyeo

ireohge yonggireul naeeo nae sarangeul

gobaekhago sipeo

Tidak ada kata-kata dan tidak ada ekspresi

Yang dapat menunjukkan bagaimana aku merasa tapi tidak apa-apa

Cinta bukan hanya hal yang mudah

Aku akan membawa bunga dan mendekati mu

aku ingin memegang erat tangan mu

Mengumpulkan keberanian dan mengakui

Cintaku pada mu

seuchyeo jinagan heunhan inyeonira haedo

nan pyeongsaeng neoreul ijji moshal geot gateunde

Bahkan jika kita hanya terkoneksi lewat hal lain

aku tidak berpikir aku akan pernah bisa melupakanmu

eotteon mallodo eotteon pyohyeondo

nae maeum da jeonhal su eopsjiman gwaenchanha

sarangiran swipji maneun anhdeorado

kkocceul deulgoseo dagaga bolge

heojeonhan ne son kkok jabeumyeo

ireohge yonggireul naeeo nae sarangeul

gobaekhago sipeo

Tidak ada kata-kata dan tidak ada ekspresi

Yang dapat menunjukkan bagaimana aku merasa tapi tidak apa-apa

Cinta bukan hanya hal yang mudah

Aku akan membawa bunga dan mendekati mu

aku ingin erat memegang tangan mu

Mengumpulkan keberanian dan mengakui

Cintaku pada mu

Kyuhyun menyanyikan semua bait lagu itu tanpa sekalipun mengalihkan pandangnyan pada Yesung. Dia memegang erat tangan Yesung, memastikan namja didepannya juga tak mengalihkan pandangan darinya. Semua isi lagu itu adalah isi hati Kyuhyun untuk Yesung, dia akhirnya bisa mengakuinya, dia jatuh cinta untuk Yesung.

Ekspresi Yesung itu benar-benar tak tergantikan, sangat indah dan Kyuhyun tak akan pernah melupakan seumur hidupnya. Air mata kebahagian yang terus mengalir dipipinya, Wajahnya yang memerah karena malu, dan ekspresi Yesung yang melihat kearahnya dengan rasa takjub. Semua ekspresi itu hanya untuknya dan hanya dia yang akan memeliki itu.

Seperti orang bisu, Yesung hanya bisa membeku mendengarkan setiap kata yang keluar dari bibir pujaan hati. Perasaannya bercampur aduk, antara lega, takut, bahagia dan sebagainya yang bercampur menjadi satu. Mendengar Kyuhyun melantunkan setiap kalimat dengan suaranya yang membeku, tanpa sadar membuat Yesung meneteskan air mata. Apa itu? Sebuah pernyataan cinta? Sebuah lagu yang begitu indah dan di dedikasikan untuknya. Jika di perbolehkan, ia ingin menangis hingga suaranya habis.

Sejak pertama melihat Kyuhyun yang berdiri di depan pintu sudah menghasilkan getaran aneh yang membuatnya tidak menolak ketika Kyuhyun menariknya kembali ke dalam ruangan yang membuatnya kesulitan bernafas. Rasanya begitu lama ia tidak melihat Kyuhyun, dan ketika mendapati Kyuhyun berdiri dengan ekspresi yang belum ia lihat sebelumnya membuat rindu di hatinya meledak. Bolehkah ia memeluk namja di depannya ini? Dan ketika setiap kata yang di senandungkan Kyuhyun tertangkap oleh telinganya, membuatnya iangin menangis semakin keras.

Dengan lembut Kyuhyun mengusap sisa air mata yang berada dipipi sang kekasih, "Yesung, apakah kau akan menjadi kekasihku?" tanya Kyuhyun mendekatkan kan wajahnya kearah Yesung. Yesung tak menjawabnya, dia hanya mengangguk pelan berusaha mengembangkan senyum dibibirnya, tidak dapat berkata-kata. Semua terasa seperti mimpi indah setelah mimpi buruk yang mengahntuinya beberapa hari terakhir. Yesung membenamkan wajahnya ke arah Kyuhyun, memeluknya erat. Yesung kewalahan dengan semua perasaannya, kakinya lemas. Jika dia tak memeluk dengan erat sekarang, mungkin saja dia sudah terjatuh dilantai.

Kyuhyun juga tak jauh beda, dia memeluk kembali Yesung. Rasanya sudah lama sekali dia tak merasakan kebahagian seperti ini. Seandainya saja bisa, dia ingin membawa Yesung sekarang dan membawanya ketempat dunia tidak bisa melihat. Dia ingin menikmati kebersamaanya.

Tetapi rencana tetap harus berjalan, setelah beberapa menit berlalu dia melepaskan pelukan Yesung. Dia memegang tangan Yesung lalu menghadap kearah kamera dan para wartawan yang hanya bisa terdiam membeku menyaksikan mereka. "Dengan ini, pasti pertanyaan kalian terjawab semua kan?" Kyuhyun bertanya pada mereka, tak membiarkan para wartawan itu menjawab pertanyaannya dia terus melanjutkan memandang setiap kamera yang ada diruang itu, "Para fans ku ataupun fans TRAP diluar sana, kalian kami anggap sebagai keluarga kami karena itu aku memohon persetujuan kalian untuk merestui hubungan kami." Kyuhyun membungkuk pada kamera diikuti Yesung.

Benar ini lah hal yang terpikirkan oleh Kyuhyun untuk menenangkan para fansnya. Semoga dengan ini dia bisa memenangkan hati mereka kembali.

"Terimakasih atas semua kesempatan yang kalian berikan," itulah ucapan terakhirnya sebelum keluar dari ruangan.

.

.

"Kami para member TRAP akan menerima semua konsekuensi dari kelakuan Kyuhyun sekarang," Kangin berbicara pada dua orang yang sejak tadi hanya melihat adegan itu tanpa ekspresi. "Jika memang TRAP harus dibubarkan kami akan menerimanya tanpa protes,"

GD melihat Kangin, Kibum, Changmin, serta Leeteuk, dia hanya mengangkat satu alisnya, "Kenapa aku harus membubarkan kalian?" tanyanya balik pada mereka, "Dengan keluarnya lagu itu, antisipasi pasar pada album ke-dua kalian pasti akan naik, ini sangat menguntungkan. Aku tak punya masalah dengan itu." Dia memberi isyarat pada TOP yang segera mengangguk dan mereka berjalan ke luar dari gedung.

Para member TRAP itu saling memandang mendengar jawaban GD dan TOP, mereka tidak akan menyangka jawaban itu. Apa yang sebenarnya ada dipikiran dua orang itu? Apakah mereka sudah menebak semua yang akan terjadi?

.

.

Diawal musim semi, seluruh penjuru Korea diisi dengan lagu Idol Group terkenal TRAP dengan album kedua mereka yang berjudul DEVIL. Setelah perilisan album di akhir musim dingin yang lalu, DEVIL merajai semua tangga lagu acara musik Korea. Bukan hanya itu, DEVIL juga menduduki posisi puncak negara tetangga. Mengusung MV yang berbeda dari album pertama mereka, TRAP seolah memberikan image yang baru bagi Band mereka.

"Apa kau dengar itu? Hari ini akan ditayangkan wawancara khusus TRAP tentang album baru mereka!"

"Benarkah? Apa kau tidak merasa terganggu dengan skandal Vokalis mereka beberapa minggu yang lalu?"

"Hmm.. awalnya iya, tapi setelah melihat bagaimana tatapan uri Prince pada Yesung -ssi, aku rasa tidak ada yang perlu ditentang. Di sini aku sebagai fans yang akan selalu mendukung uri Prince, bukan orang yang akan terus menerus mengurusi kehidupan pribadinya. Lagi pula jika bukan karena Yesung -ssi, bad boy kami tidak akan berubah dan bisa menciptakan lagu yang bagus."

"Ya.. aku setuju denganmu."

.

.

"Bicara tentang album baru kalian, kudengar yang membuat liriknya adalah Kyuhyun-ssi, apakah itu benar?" MC Lee bertanya dengan nada riang.

"Ah, benar. Magnae kami yang menulis liriknya." Kangin menjawab.

"Benarkah?"

"Itu benar, ahjussi! Mereka sudah menolak 20 lagu yang kubuat." Ujar Kyuhyun dengan nada merajuk. Membuat seisi studio tertawa.

"Mwo?! Ahjussi? Kau memanggilku ahjussi?"

"Anda memang sudah tua SooMan-ssi." Changmin membela. MC Lee memasang wajah kesal yang kembali menghasilkan tawa.

"Baiklah, aku dengar lagu ini terbentuk berkat Yesung-ssi."

"Ya, itu benar. itu semua berkat Yesung-ssi—"

"Dan satu lagu lagi yang di persembahkan khusus oleh Kyuhyun-ssi ketika ia bingung dengan perasaannya—"

"— bukan hanya itu, di lagu Confession tersebut, Uri Changmin juga ikut menyumbangkan suaranya sebagai raper di lagu tersebut-"

"— jadi jangan lupa dengarkan lagu kami dengan baik. Karena kami telah melakukan yang terbaik untuk uri TRAPING!" Semua studio diisi dengan suara tepukkan setelah Kangin mengakhiri kalimat berantai meteka.

"Baiklah, aku akan mendengarkan lagu kalian. Tetapi, mengapa Kyuhyun-ssi hanya diam ketika kita menyinggung tentang Yesung-ssi?" Semua melirik Kyuhyun yang duduk di sebelah Kangin.

"Ahh, jangan bicarakan Yesung -ssi lagi, Kyuhyun sedang berada pada mood terendahnya."

"Ah.. baiklah. Kalau begitu kita beralih pada Kibum-ssi yang sedari tadi hanya tersenyum kepada kita— "

Yesung menyunggingkan senyumannya ketika melihat sekilas wawancara Khusus TRAP tentang album terbaru mereka. Awalnya Yesung merasa tidak nyaman ketika orang-orang menyebut namanya seperti itu. Namun lama kelamaan ia menjadi terbiasa setelah setiap orang menyebut namanya. Terima kasih kepada Kyuhyun dan perbuatan terlampau beranainya beberapa minggu yang lalu.

Sebuah perbuatan yang hingga sekarang menjadi memori terindah di kotak ingatannya. Setelah ucapan frontal Kyuhyun yang menghancurkan jalannya konferensi pers, Yesung dan Kyuhyun percaya setelah ini mereka tidak akan bisa hidup dengan tenang di muka bumi. Tentang orang-orang yang menolak hubungan mereka, menejemen dan sebagainya.

Namun nyatanya semua tidak seburuk apa yang mereka bayangkan. BBEnt berubah mendukung mereka dan melakukan promosi album terbaru TRAP dengan besar-besaran. Ia masih mengingat ucapan TOP yang mengatakan bahwa mereka harus bertanggung jawab, dan akhirnya, album itu keluar dengan membawa skandal hubungan mereka. Dan nyatanya kini DEVIL menjadi album terlaris dan terus terdengar di setiap penjuru. Dan untuk member TRAP, ia ingin berterima kasih atas dukungan mereka selama ini.

Tidak seperti sebelumnya, fans berubah menjadi pendukung terbesar hubungan mereka. Entah apa yang telah Kyuhyun lakukan hingga kini ia sering mendapatkan hadiah dari para fans. Sekarang ia sudah seperti seorang artis. Bahkan yeoja di tempat kerjanya bersikap begitu baik padanya. Ya, dengan balasan ia harus memberi informasi terbaru tentang TRAP, namun mereka juga memberikan informasi yang berguna untuknya.

Semua terasa begitu sempurna. Bahkan hyung nya juga mendukung hubungan mereka.

"Apa aku menggajimu untuk bermenung, Yesung-ssi?" Ah.. satu lagi Jung Yunho. Bosnya yang senantiasa membuat khayalannya terganggu.

"Mianhae, sajangnim."

"Ya Jung Yunho! Berhentilah mengganggu Yesung-ssi." Yesung mendapati Jaejoong mendekat ke arah mereka.

"Kau yang harus menjauh dariku!" Yunho berlalu sedang Jaejoong mengekor di belakangnya. Ia bahkan melihat Jaejoong mengedip padanya. Yesung tersenyum. Siapa kira ternyata mereka berdua sejak High School telah menjalan hubungan? Tidak ada satupun yang tau fakta itu kecuali dirinya!

Yesung melirik jam yang melingkar di tangannya. sudah hampir jam sepuluh malam, dan hanya tinggal dirinya yang berada di sana. ia bersiap untuk pulang, tubuhnya lelah dan dia memang harus segera pergi dari sana. Tangannya meraih bungkusan yang sebelumnya di beri Donghae.

Yesung keluar dari gedung perusahaan dengan tangan yang merapatkan mantel pada tubuhnya. padahal ini sudah memasuki musim semi tetapi suhunya masih terasa dingin.

"Bekerja larut lagi, workaholic?" Yesung mengangkat kepalanya ketika seseorang menghentikan langkahnya, diiringi dengan suara yang menjadi favoritenya.

Yesung tersenyum mendapati tubuh tinggi dengan topi dan maskernya.

"Seperti kau tidak mengenalku saja." Yesung mengamit namja di depannya dan berjalan bersama.

"Belajarlah untuk membalas dan mengangkat panggilanku, Yesung! Kau tau kau membuatku kesal." Tanpa menatap ke arah Kyuhyun, Yesung mengangguk. Mereka berjalan melewati jalan di malam hari yang masih ramai. Mereka tidak bodoh hingga tidak mengetahui jika beberapa orang memperhatikan mereka.

"Apa kita harus menyapa fansmu?"

"Biarkan saja, aku tidak ingin kejadian kemarin malam terjadi lagi. Rencanaku untuk membawamu berkencan harus terhambat gara-gara sikap sok ramahmu itu." Kyuhyun mendengus sedang Yesung hanya tertawa. Tangannya semakin melingkar erat di lengan Kyuhyun

"Jadi, apa malam ini kau ingin mengajakku berkencan?"

"Tentu saja! Kau pikir mudah mencari waktu senggang? Aku artis terkenal, harusnya kau bersyukur karena aku mau meluangkan waktu bersamamu."

"Baiklah, baiklah. Apa aku boleh memilih tujuan kita?" Kyuhyun mengangguk ragu.

"ayo kita makan ramen!" Yesung menarik Kyuhyun dengan cepat. Membawanya kemanapun yang ia mau hari ini. Setelah seminggu tidak bertemu, tidak ada salahnya malam ini mereka habiskan berdua.

Kehidupan itu penuh misteri, bukan? Yesung yang beberapa bulan lalu mungkin hanya duduk sendiri didepan meja komputernya sambil terus merenungi hidupnya yang membosankan. Tapi sekarang, dia disini bersama orang yang dicintainya dengan gambaran hidup yang penuh warna.

Ini bukan soal kau harus melakukan hal-hal gila agar hidupmu menjadi bahagia, tapi ini tentang bagaimana kau harus selalu merubah dirimu dan keluar dari cangkangmu. Kehidupanmu tak akan berubah, jika kau tak berani mencoba.

THE END

An/

Magbe3 & Cloudlilac : hahaha… THE END gak nyangka , kami hanya mau berterimaksih atas semua dukungan kalian selama ini. Maaf jika banyak kekurangan didalamnya. Semoga berikutnya bisa buat FF yang lebih baik lagi .

Mian n Gomawo m( _'_)m