Tittle : Diary and Truth

Author : Deelin

Main Cast :

Kwon Soonyoung

Lee Jihoon

Genre : Angst, Drama.

Lenght : Drabble

.

.

.

Story is begin

.

.

.

13 Januari 2016

Hanya sedikit cerita tentang kau dan aku. Aku tidak menyalahkan takdir karena selama ini menggantungkan keadaan hatiku tanpa sedikitpun ada tanda-tanda kau akan mengungkapkan atau hanya membalas sedikit perasaanku ini, Soonyoung.

Aku bersyukur sampai saat ini Tuhan masih berbaik hati untuk memberikan sebuah pemandangan yang indah tapi aku takut... Takut jika diriku tidak bisa menggapaimu. Aku hanya bintang yang kurang bersinar dan seringkali tersingkirkan. Sedangkan dirimu? Dirimu dikelilingi oleh bintang-bintang yang tak kalah bersinar dengan dirimu.

Ya, aku takut Soonyoung. Aku takut kau tidak bisa melihat diriku si bintang kecil dengan cahaya meredup dan akan hilang dengan sendirinya.

Aku tidak ingin berharap untuk hal-hal yang mustahil untuk aku capai. Aku bisa memperhatikan dirimu dari jauh saja sudah membuatku sangat bersyukur. Melihat tawamu, senyummu dan raut kebahagianmu membuatku sangat senang. Walaupun, aku bukan yang menjadi alasanmu tertawa, tersenyum dan bahagia. Apa yang bisa ku lakukan? Bukankah aku menginginkanmu bahagia? Walau kebahagian itu bukan datang dari diriku melainkan orang lain. Aku tahu itu sakit bahkan sangat menyakitkan, ketika melihat orang yang kau cintai bersama dengan orang lain di depan matamu sendiri.

Rasanya waktu berhenti dan seakan-akan dunia disekitarku hancur begitu saja. Jantungku berdetak nyeri. Rasanya sesak dan sakit. Sesak karena jantungku seperti digenggam erat oleh sebuah tangan. Sakit, bagaikan ribuan jarum yang menusuk tanpa henti tepat di luka yang belum mengering dengan sempurna.

Air mata pun hanya menjadi saksi bisu atas hancurnya diriku beserta hatiku yang rapuh ini. Ingin rasanya aku berteriak sekarang juga tapi saat kau melihatku dan tersenyum. Entah mengapa aku ikut mengembangkan seulas senyum. Bukan sebuah senyum tulus melainkan senyum kesakitan. Jika aku masih boleh berharap bisakah cerita tentang kau dan aku tidak berakhir seperti ini?

-Lee Jihoon-

Jihoon menutup buku diary nya kemudian menaruhnya disalah satu laci meja belajarnya. Diambilnya tisu untuk menyeka air matanya yang sudah mengalir sejak dirinya menulis curahan hatinya tadi. Matanya tak sengaja melihat sebuah figura yang terletak tak jauh darinya. Jihoon tersenyum sangat manis tetapi senyuman itu tergantikan dengan sebuah senyum getir. Tangannya terulur untuk mengusap sedikit figura tersebut, dimana didalam figura tersebut terdapat foto pemuda bermata 10:10 yang sedang merangkul seorang pemuda berambut pirang terang. Mereka berdua terlihat tersenyum didalam foto tersebut seolah menampakkan kebahagian mereka.

"Soonyoung, Saranghae."-Jihoon.

.

.

.

Fin or Next?

.

.

.

A/N:

Halooo aku bawa sedikit curahan hati nih kkk dan mohon dimaafkan bila kurang memuaskan atau sangat tidak memuaskan :v untuk ini aku rasa akan ada lanjutannya hehe karena judulnya Diary and Truth jadi ditunggu yaa Truth nya/kalo ada yg nunggu-"/

Oke sekian bacotan tidak penting dari saya /lambai-lambai/

.

.

.

Gomawoyo~~Review Juseyong~~