KRISYEOL FAMILY SERIES

Tittle : Krisyeol Family Series – Very First Meeting

Pairings: Krisyeol

Character: Kris, Chanyeol, Kevin (OC)

warning (s) : Mpreg, fluff yang sangat berlebihan, alur sedikit membingungkan (entahlah), typo(s)

disclaimer: Krisyeol adalah mami dan dadi author yang pertama XDD anak galau yang satu ini cuma punya jalan cerita yang entah pasaran atau enggak ini XDD


Krisyeol Family Series – Very First Meeting

Kris's Side

Pertemuan pertama selalulah dikisahkan sebagai pertemuan yang indah dan penuh dengan debaran ketertarikan terlebih ketika mata telah menjatuhkan pilihannya pada sosok yang menjadi you're the one.

Tetapi, sepertinya kisah itu tidak terjadi pada Kris Wu, yang namanya masuk di dalam daftar most egilible barchelor atau pria single paling hot di Woollim High School meskipun baru sehari ia menjejakkan kakinya di sekolah itu.

Pertemuan pertamanya dengan seseorang yang kini menjadi satu-satunya itu, diawali dengan pandangan jijik sekaligus takut darinya pada makhluk aneh itu, yang sering menguntitnya di sekolah.

Bahkan saat itu ia benar-benar merasa sangat creeped out karena tindakan mengerikan namja yang kini menjadi istri? Suami? Atau apalah itu, yang jelas kini namja itu berstatus sebagai pendamping hidup di sisa umurnya.

Katakan ia keterlaluan, tapi begitulah kenyataannya.

Bayangkan saja baru sehari ia pindah ke sekolah itu, dan betapa kagetnya ia ketika mendapati seorang namja manis mengintipnya dari balik tembok pembatas kamar mandi pria yang minim itu.

Penampilan seorang Park Chanyeol, nama sang pendamping hidup, saat itu jauhlah dari kesan manis dan menggemaskan. Ia benar-benar terlihat seperti seorang stalker fans yang bahkan rela mencuri celana dalam sang idola atau melakukan hal-hal nekat lainnya.

Dengan kacamata bulat yang tebal, rambut yang gondrong dan wajah yang tersenyum maniak saat itu, tentu saja sanggup membuatnya melarikan diri dari lokasi kejadian.

Coba bayangkan, hari itu adalah hari pertamanya datang ke sekolah itu dan ia harus dipertemukan dengan sang makhluk ajaib yang ternyata menjadi pasangan hidupnya.

Oke, orang akan mengatainya out of character jika mendengar narasi singkat ini, dengan wajah tampannya yang nampak sedingin es batu yang ditabrak oleh Titanic hingga kapal itu tenggelam, orang pasti akan berpikir bahwa ia adalah tipikal anak konglomerat yang kerjanya hanya bisa memerintah orang dengan kejam dan tanpa perasaan.

Bagian bahwa dia adalah anak konglomerat mungkin memanglah sebuah fakta, tapi hey dia juga manusia biasa, ada saatnya dia mengalami ketakutan layaknya manusia biasa. Dan jujur saja, pertemuan pertamanya dengan pemuda Park itu membuatnya lari ketakutan, melebihi rasa takutnya pada makhluk astral yang bertemu saja ia tidak pernah.

Dan tidak pernah ia menyangka kalau namja maniak dan menakutkan itu akan menjadi pasangan hidupnya.

Yah salahkan takdir yang terus-terusan menjodohkan mereka hingga akhirnya ia dan Chanyeol pun menikah bahkan hingga dikaruniai seorang putra tampan yang tak bisa diragukan lagi kalau itu adalah putra seorang Kris Wu.

Bayi tampan yang diberi nama Kevin Wu itu, memiliki wajah yang merupakan hasil carbon copy dari ayahnya, siapa lagi kalau bukan Kris Wu.

Dan Kris pun tidak bisa menahan rasa harunya ketika bayi itu akhirnya diserahkan padanya oleh Chanyeol dengan penuh kehati-hatian serta tentu saja sebuah senyuman yang mungkin bisa menggantikan fungsi matahari untuk memberikan sinarnya untuk dunia.

Tentu saja dunia itu adalah dunia milik Kris Wu yang kini tak henti-hentinya mengucapkan rasa terima kasih sembari menciumi kedua pipi dan dahi bayi mungil yang kini berada didalam gendongannya itu. Terakhir, ia pun mengecup dahi pasangan hidupnya yang penuh dengan sinar kebahagiaan di wajahnya meskipun air mata haru menggenang di pelupuk mata bulat itu.

" Terima kasih."

Dan balasan yang ia dapatkan adalah sebuah senyum yang sangat indah yang hanya ditujukan padanya.

Pertemuan yang indah dengan anggota baru keluarga kecil mereka.

Chanyeol's Side

Jika bagi Kris Wu pertemuan pertama dengan Chanyeol adalah pertemuan yang cukup menakutkan, tetapi bagi Park Chanyeol pertemuan pertama mereka yang sesungguhnya adalah sebuah pertemuan yang telah ditakdirkan bagi mereka berdua.

Nama Kris Wu dan nomor punggung 00 adalah satu-satunya identitas yang tertera pada jersey basket, yang saat itu dirobek-robek oleh pemiliknya untuk menolong namja yang tingginya tidak berbeda jauh dari si atlet basket.

Saat itu Chanyeol tengah menolong seorang gadis kecil yang boneka kecilnya dilempar hingga tersangkut pada dahan pohon yang cukup tinggi oleh bocah-bocah nakal yang hobinya hanya mengganggu gadis-gadis kecil yang bermain di taman itu.

Chanyeol yang memiliki kelemahan pada anak kecil yang menggemaskan pun tidak tahan melihat seorang anak kecil menangis karena dibully. Dan ia pun akhirnya memutuskan untuk menolong gadis kecil itu untuk mengambilkan boneka kesayangan si gadis kecil.

Dengan tingginya yang cukup memadai untuk hanya melompat untuk meraih dahan tempat boneka si gadis kecil bersarang, ia pun melompat-lompat untuk meraih dahan tersebut dengan berpegangan pada dahan yang lebih rendah.

Tetapi tanpa ia sadari, semak belukar yang mengelilingi pohon itu ternyata memiliki duri yang sangat tajam di seluruh permukaan batangnya. Dan ia baru menyadari kalau betisnya telah mengeluarkan darah yang cukup banyak.

Kebetulan saat itu namja tiang yang baru saja menyelesaikan gamenya di taman yang sama melihat si namja manis itu terpaku menatap betisnya yang kini dipenuhi oleh darah yang mengucur.

Melihat reaksi yang aneh dari namja yang bahkan tidak ia ketahui namanya itupun dengan segera melepas jersey basketnya dan merobeknya serta membasahi robekan jersey itu untuk membersihkan darah yang masih mengucur dari asalnya.

Baru setelah ia merasakan rasa dingin dari air yang membasahi kain yang menyentuh lukanya, Chanyeol pun tersadar dari keterkejutannya dan mencoba mengambil alih pekerjaan namja tak dikenal itu yang masih berkutat dengan lukanya.

" Diamlah, kau tidak mau membuat luka ini semakin besar bukan?" tegur suara berat itu yang sanggup membuat Park Chanyeol meleleh dibuatnya. Orang itupun kembali pada pekerjaannya dan melilitkan sisa jerseynya untuk membalut luka Chanyeol sementara.

" Kau harus menggantinya dengan perban yang steril setelah kau sampai di rumahmu. Dan jangan lupa untuk mencuci lukamu sebelum kau mengganti perbanmu dengan cairan antiseptik," kata namja tinggi yang masih berjongkok di hadapannya itu dengan senyum kecil sembari menatap Chanyeol.

Dan untuk kedua kalinya Chanyeol mau tidak mau meleleh karena pesona wajah orang tak dikenal yang menolongnya itu. Ia berkali-kali membuka dan menutup mulutnya untuk mengucapkan sesuatu tetapi, tidak ada suara yang keluar dari mulutnya.

Wajah yang tak nampak seperti wajah Asia lainnya, dengan sorot mata yang tajam bagaikan elang dan senyum yang tak kalah menggoda ketimbang tatapan mata tajam itu, sukses membuat Chanyeol melongo dan menghilangkan semua pikiran yang ada di otaknya.

Namja tak dikenal itupun tersenyum dan terkekeh melihat bukti jelas keterpesonaan Chanyeol padanya. Wajah yang memerah, kata-kata yang tercekat serta bola mata bulat yang membesar kaget adalah bukti ketertarikan yang bisa ia lihat dengan jelas.

" Sama-sama, senang membantumu," kata namja itu membalas apa yang sudah ada di ujung lidah Chanyeol tetapi sulit untuk diucapkan oleh jerapah itu. Namja itupun beranjak dan tak lama kemudian ia telah membaur dengan pejalan kaki lainnya.

Saat itulah Chanyeol bersumpah untuk membalas budi baik si namja tampan yang membuatnya terpesona dan meleleh di saat yang bersamaan. Namun, sayangnya tidak ada identitas lain yang Chanyeol ketahui selain nama dan nomor punggung di sisa robekan jersey yang digunakan untuk membalut lukanya sementara.

Tidak ada nama sekolah namja itu dan tentu saja tidak ada pula alamat rumah si namja tampan itu terlebih lagi nomor ponselnya, membuat Chanyeol sempat merasa bodoh untuk tidak mengucapkan terima kasih padanya saat itu juga.

Tetapi apa mau dikata ketika takdir mempertemukan mereka di hari pertama mereka bersekolah seminggu setelah kejadian itu. Kris yang merupakan murid pindahan di tingkat 2 dan Chanyeol yang merupakan murid baru di tingkat 1. Keduanya berpapasan di lorong kantin yang menuju ke toilet, dan sayangnya hanya Chanyeol yang menyadari keberadaan wajah tampan itu.

Dan Chanyeol pun memutuskan untuk membuntuti namja itu hingga ke toilet tempat tujuannya.

Yah itulah cerita yang sebenarnya tentang pertemuan pertama mereka. Chanyeol terus saja mengingatkan Kris akan pertemuan romantis mereka itu, tetapi sayangnya, Kris terlalu keras kepala untuk mengakuinya. Dan ia pun dengan keras kepalanya menyebut pertemuan pertama mereka di sekolah itu sebagai pertemuan pertama mereka.

Tentu saja cerita itu akan selalu berhasil membuat namja yang menyandang gelar sebagai pacar, kekasih, pendamping hidup, hingga ibu dari anaknya itu merengek dan merengut tidak terima.

Dan setiap kali Chanyeol melakukan aksi mogok bicara, Kris pun harus siap memenuhi apapun permintaan namja itu sebagai tanda permintaan maafnya.

Kini, ketika Chanyeol tersadar dari tidurnya, matanya menangkap namja yang telah terhubung takdir dengannya itu sedang menimang buah cinta mereka yang baru berusia beberapa jam itu dengan penuh kehati-hatian, ia pun tak sanggup menahan senyum lebar ala bintang pasta giginya itu.

" Terima kasih."

= EPS END =


A/N : Yo yo yo akhirnya Kim Cloud a.k.a Kim Sora ini kembali membawa ff Krisyeol yang fluff setelah lama otak buntu dan perasaan yang menggalau (cie pake galau) gara-gara kebanyakan ide angstnya XDD

Yah cerita ini bakalan terdiri dari satu episode per chapternya... alias satu episode per chapternya dan bakalan langsung tamat kecuali si galauers ini bilang kalau bakalan ada beberapa chapter XDD

tapi tenang, karena satu-satu, sebagai gantinya ide episode lain bakalan bermunculan seiring berjalannya waktu... atau kalau mau readers sekalian juga bisa usul... siapa tahu bisa dipertimbangin XDDD

Dan cerita ini nggak bakalan tamat kecuali readers yang minta dan author mulai lelah... (bercanda yang bagian akhir) tapi bener kalau ff ini bakalan berhenti kalau author udah mutusin buat menghentikan ff ini yang mungkin nggak bakalan terjadi kalau author masih cinta setengah hidup sama couple ini XDD

oke sekian curhatan si galauers ini... sampai jumpa di episode keluarga Krisyeol selanjutnyaa XDDD

Ditunggu reviewnya

Ciao,

Kim Sora a.k.a Kim Cloud