MY LOVELY

Author : Risa^soo

Cast : park chanyeol

Kim kai (kim/byun jongin)

Genre : romance

Summary : Setelah 5 tahun sang istri meninggal, Chanyeol malah menemukan seseorang yang sangat mirip dengan sang istri. Jadi bagaimana kisahnya ? Chankai...

CHAPTER 1

"aku mohon bertahan sebentar lagi yeobo . sedikit lagi kita akan sampai , aku mohon"

suara lelaki itu terdengar lirih saat melirik senduh pada tubuh lemah seorang wanita yang di nikahinya 2 tahun lalu , kini sedang menahan sakit di kursi samping kemudi . tubuh wanita itu tampak mengawatirkan dengan perut yang besar dan darah di selangkahannya

"c,,c,,hanyeol , a,,aku , tidak kuat l,,agi" Kata wanita yang bernama lee injong itu dengan lemah , ia memegang perutnya dan mengerang saat sakit itu semakin terasa.

"tidak ! . tidak , kau adalah wanita yang kuat , kau istri dari park chanyeol dan akan segerah menjadi ibu untuk calon bayi kita ini , jadi kumohon bertahanlah injong ".

Tak lama , Mobil chanyeol berhenti tepat di depan rumah sakit , ia berteriak kepada siapapun untuk menolongnya dan tak lama beberapa perawat mendatangi mereka lalu membawa injong yang sedikit tidak sadar di brangker untuk di tangani oleh dokter

Namja itu terus berputar-putar sambil merapalkan doa untuk sang istri dan calon bayinya . Dia terus saja mondar-mandir di depan ruang bersalin .

Namja itu – park chanyeol- tak lagi memikirkan tentang wibawahnya saat ini . pikiran nya tengah kalut , wajah tampannya tanpak berantakan dan lelah serta baju kusut dan sedikit darah sang istri-injong namun sekali lagi chanyeol tak memperdulikan nya ia terus saja menunggu dan menunggu .

Tik-tok-tik-tok...

Suara jam dinding terdengar nyaring di dalam kesunyian yang menegangkan untuk chanyeol pelipisnya di banjiri keringat dan sesekali ia menoleh ke arah pintu berharap dokter segerah membuka pintu dengan wajah bahagia dan berkata semua baik-baik saja.

Cklek

Langkah kaki Chanyeol yang tak berhenti berjalan tadi seketika terhenti saat mendegar suara pintu di buka dari dalam Tak lama senyum nya mengembang saat mendengar suara tangisan bayi dan Chanyeol sangat yakin itu suara bayinya . Kemudian keluarlah seorang dokter dari ruang persalinan dan chanyeol menyambut nya dengan sedikit lega.

"Bagaimana keadaan anak saya dok ? "Tanya chanyeol setelah berada di depan dokter yang bername tag Lee Seung Hyo.

"Anak anda sehat tuan Park, tak yang kurang satupun darinya"Jawab dokter tadi sedikit memberi senyum pada Chanyeol namun tak lama wajah itu terganti dengan wajah prihatin dan Chanyeol memiliki perasaan yang tak enak saat melihat raut itu.

"Tapi maafkan saya. Kami tidak berhasil menyelamatkan istri anda, pendarahan yang alami sangat parah dan sudah sangat terlambat untuk di tangani, sekali lagi kami minta maaf ".

Chanyeol terdiam di tempatnya , ia merasakan perasaan sesak yang mendalam saat mendapat kabar itu dan yang ia pikirkan saat itu adalah In Jong istri tercintanya sudah tiada lagi di dunia.

.

..

...

5 YEARS AGO

# Canada

"Daddy ? " Chanyeol tersenyum lembut saat mendengar putranya yang kini berusia 5 tahun memanggil nya dengan suara candel khasnya.

"Ada apa , heum ?" Tanya Chanyeol , ia berjongkok untuk meyamakan tinggi badannya dengan putranya.

"Daddy, apa mommy tidak marah kalau kita pindah dari sini ?".

Tanya anak itu lagi sambil menatap Chanyeol didepannya hingga membuat chanyeol tak tahan untuk tidak mencubit kecil pipi tembam nya.

"Tentu saja tidak Taeoh-yah , bukanya kita sudah meminta izin dengan mommy kemarin , dan mommy juga tentu tidak akan marah karna kita akan selalu menjeguknya , right ?".

Anak yang di panggil Taeoh itu mengangguk mengerti sambil tersenyum pada sang daddy yang membuat kedua dimplenya terlihat di pipinya yang chubby. mirip seperti Chanyeol.

" Yes , daddy ayo kita pergi".

.

..

# SEOUL , KOREA SELATAN

Kini Park Chanyeol dan anak nya yang bernama park taeoh sudah berdiri di depan rumah baru mereka, tidak sebesar rumah meraka di Canada tapi rumah mereka yang sekarang ini sangat terlihat minimalis dan tampak nyaman, toh mereka juga tak butuh rumah besar karna mereka hanya tinggal berdua.

Rumah ini juga sepertinya akan menyenangkan, karna antara rumah satu dan yang lain sangat berdekatan jadi bisa lebih menambah rasa harmonis dengan para tetangga.

"Daddy, apa ini rumah baru kita?".

Tanya Taeoh sambil mengeratkan pegangan nya pada boneka pinku-pinku kecil pemberian daddy nya saat ia ber-ulangtahun ke-4 , yang sedikit longgar di pelukannya.

"Iya , kenapa ? taeoh tidak suka?".

"Tidak ! Taeoh suka , pasti di sini banyak teman , hehe".

Chanyeol mengusap lembut rambut Taeoh yang di ikat di bagian atasnya , ia tau bahwa selama ini ia kurang memberikan perhatian pada Taeoh karna tuntutan perkerjaan yang menumpuk di kantornya.

"Arraseo , ka-"

" YAK, BYUN JONGIN KESINI KAU ANAK NAKAL, KAU APAKAN ADIKMU ?".

"Aniyo , Baekhyun yang menangis sendiri eomma".

"MWO , KAU MAU MEMBOHONGI KU , EOH?".

Chanyeol dan Taeoh yang mendengar suara keributan secara live di depan mereka terdiam , apalagi itu adu mulut antara ibu dan anak yang hanya berputar-putar di perkarangan rumah mereka tanpa menyadari kehadiran Chanyeol dan Taeoh yang melihatnya

"Aku akan melarang Taeoh dekat-dekat dengan gadis aneh ini " Batin Chanyeol sambil menatap punggung gadis muda yang membelakanginya itu dengan risih.

"Eomma , hiks , nunna memukul kepala ku , sakit sekali eomma hiks- "

Adu namja kecil itu yang tiba-tiba keluar dari dalam rumah sambil menangis terseduh-seduh tersebut.

"Yak Byun Baekhyun , jangan menuduh sembarangan" Teriak sang nunna pada namja kecil yang menagis tersebut

"MWOYA , ANAK INI" Balas sang eomma , sambil terus berusaha menagkap putri nakal nya tersebut dengan sapu di tangan kirinya.

"Eoh , nugu ?" Baekhyun yang pertama kali menyadari kehadiran Chanyeol dan Taeoh yang masih melihat adu mulut antara nunna dan eomma nya kemudian melangkah kearah sang eomma.

"Eomma , coba lihat di sana ada orang yang melihat kita".

Sang eomma yang mendengar ucapan baekhyun dengan reflek menengok kearah yang ditunjuk putranya dan tentu saja Jongin tak menyia-nyiakan hal tersebut untuk kabur dari sang eomma.

Sadar Jongin berniat kabur, segera menagkap putrinya tapi sang putri -Byun Jongin- dengan gesit menghindar dan yah ia berhasil kabur dari kejaran eommanya a.k.a .

"YAK BYUN JONGIN, MAU KEMANA KAU ?" Teriak saat melihat putrinya untuk yang kesekian kalinya kabur lagi darinya.

"AKU AKAN KETOKOH MINSEOK EONNIE , DAN AKU AKAN PULANG SAAT JAM MAKAN MALAM" Balas Jongin sebelum hilang di tikungan.

menghela nafas, ia memijit kepalanya pelan saat melihat kelakuan putrinya yang tak berubah dari dulu, Jongin tetap saja nakal. Entah kapan anak itu bersikap dewasa dan memiliki pacar seperti yang inginkan .

Huh , memikirkan itu membuat kepalanya semakin sakit saja .

Tapi Kemudian kembali teringat perkataan Baekhyun dan ia bisa melihat Baekhyun yang sudah berada di depan anak kecil yang seperkiraan adalah orang baru di sini, segerah ia melangkah mendekati orang itu.

"Eoh, maaf anda harus melihat kejadian yang tadi" Kata dengan senyum ramah

"Ya, tidak apa-apa" Balas Chanyeol

"Anda tinggal di rumah yang mana ?, eoh ini anak anda?".

"Eoh iya ini anakku Park Taeoh, kami akan tinggal di sana" Jawab Chanyeol kemudian menujuk salah satu rumah yang tepat berada di samping rumah keluarga Byun yang dulunya kosong.

"Wah kita akan menjadi tetangga kalau begitu, baiklah anda mungkin harus beristirahat . sekali lagi saya minta maaf untuk yang tadi"Nyonya Byun segerah menarik tangan Baekhyun yang masih mengajak Taeoh berbicara yang di balas tatapan protes dari Baekhyun karena merasa di ganggu oleh ibunya itu.

"Ya, tidak apa-apa nyonya, kalo begitu kami permisi" Jawab Chanyeol lalu membungkuk sedikit dan segerah berlalu kearah rumah baru mereka.

"Daddy?" Panggil Taeoh sambil berlari kecil menuju dapur tempat sang daddy yang kini sedang sibuk memasak makan malam untuk mereka berdua.

"Ada apa Taeoh-yah?" Gumam Chanyeol sedikit berbalik untuk melihat Taeoh yang masih betah memeluk boneka pinku-pinkunya.

"Daddy, apa boleh Taeoh main di rumah Baekkie besok?" Katanya sambil menundukan kepalannya dan semakin mengeratkan pelukan pinkupinkunya, menunggu izin dari sang daddy dengan gelisah.

"Baekkie ? Nugu?" Chanyeol bertanya sambil menuangkan sup yang baru saja masak ke mangkuk yang berukuran sedang dan menaruhnya di meja makan yang berada tepat di belakangnya setelah itu Chanyeol menunduk sambil mengusap rambut Taeoh yang berwarna hitam kecoklatan.

"Baekkie teman baru Taeoh, sekarang dia sedang ada di ruang tamu, dia membawa banyak mainan katanya dia ingin main dengan Taeoh karna dia tidak punya teman sama seperti Taeoh"Chanyeol tersenyum gemas akan tingkah anaknya sendiri.

"Eum, tentu saja "

Mendengar izin Chanyeol, Taeoh lantas memeluk Chanyeol dengan erat dan membuat Chanyeol tersenyum lalu membalas pelukan Taeoh.

"Cha, sekarang ayo kita makan, sekalian ajak Baekkie makan, kajja".

"Ne"

"Baekkie sudah izin untuk datang kesini?" Tanya Chanyeol sambil mengabil lauk dan di letakan di atas piring Baekhyun.

"Ani, Baekkie kabur dari rumah "Ucap Baekhyun sambil memakan lauk yang di berikan Chanyeol dengan khusyuk sedangkan Chanyeol yang mendengar jawaban polos dari mulut bocah itu sangat terkejut, tentu saja.

"Rumah Baekkie berisik, Eomma lagi menghukum Jongin Nonna, jadi Baekkie kabur saja kerumah Taeoh , lagipula Baekki sudah menulis surat" Lanjut Baekhyun lagi dan Chanyeol hanya bisa menghembuskan nafas lelah.

"Baekkie kita akan main bersama-sama besok , daddy sudah mengizinkanku " Kata Taeoh dengan senang dan di balas dengan suara kegirangan Baekhyun dan sekali lagi Chanyeol hanya bisa menghembus kan nafasnya , ia berdoa semoga saja Taeoh tidak ketularan tingkah abnormal Baekhyun. Di tengah-tengah acara makan mereka, bel rumah mereka tiba-tiba berbunyi membuat Chanyeol menghentikan makannya dan menuju kearah pintu depan.

Cklek

"Anda ca-" Perkataan Chanyeol berhenti begitu saja saat melihat seorang wanita yang berada di depan pintu rumahnya yang juga sedang melihat nya dengan wajah datar.

"Permisi tu-"

"Injong-ah" Sebelum wanita itu selesai berbicara Chanyeol segera menariknya masuk kedalam pelukannya , dan tentu saja wanita itu –Byun Jongin-sedikit terkejut dengan orang asing yang memeluknya sembarangan.

Jongin mencoba melepaskan pelukan Chanyeol yang terlalu erat dengan mendorong kuat dada bidang lelaki itu.

"bogoshippoe Injong-ah"

Cup

Jongin semakin di buat tak bekutik ketika merasakan benda kenyal itu berada di atas bibirnya mengecupnya sedikit lama dan lembut menyiratkan seberapa besarnya cinta lelaki yang belum di kenalnya tersebut kepada wanita yang bernama-ah tunggu lelaki asing ini tengah menciumnya dan itu di bibir. Oh shit ciuman pertamanya. Dan setelahnya Jongin mendorong Chanyeol sehingga ciuman itu telepas kemudian satu tamparan maut dari Jongin mendarat tepat di wajah Chanyeol , membuat Chanyeol reflek memegang pipihnya yang lumayan sakit.

"Hey , kau sia-"

"Noona"

"Mommy"

Lagi-lagi perkataan Jongin tertahan oleh suara asing di depannya dan kali ini berasal dari 2 bocah manis yang tadi memanggil dengan panggilan yang berbeda-beda dan untuk yang kesekian kalinya Jongin di buat terkejut mendengar bocah yang lagi tidak di kenalnya memanggil dia mommy dan kemudian Jongin melihat bocah yang memanggilnya dengan sebutan mommy tersebut berlari dan memeluknya erat .

"Taeoh-yah kenapa kau memeluk noona ku" Baekhyun yang tidak terima Noonanya di peluk orang lain kemudian mendatangi Taeoh dan menatapnya sebal sebab nunnanya kan jarang mau kalo Baekhyun bermanja-manja padanya apalagi memeluk Jongin yang bisa di hitung dengan jari.

"Noona aniya, ini mommy Taeoh" Dan Jongin merasakan kepalanya akan pecah setelah mendegar perkataan anak itu.

"Hey bocah aku bukan mommy mu " Kata Jongin sambil melepaskan pelukan erat Taeoh yang sedang berkaca-kaca saat ketika Jongin melepaskan pelukan rindu darinya, "Dan anda, urusan kita belum selesai, ayo Baek" Kemudian Jongin berlalu di ikuti Baekhyun di belakang yang saat ini tengah berusaha mengapai tangan sang Noona untuk dia genggam dan Jongin yang jail tidak ketulungan, tidak akan memberikan Baekhyun izin untuk memegang tangannya walaupun anak itu menangis meraung-raung .

Oke kita tinggalkan dulu Jongin-Baekhyun dan kembali pada Chanyeol dan Taeoh

"Daddy itu mommy Taeohkan ?" Tanya Taeoh. Dia menatap Chanyeol yang masih betah berdiri di tempatnya.

"Eum" gumam Chanyeol sambil menatap miris bayangan Jongin yang menghilang masuk ke dalam rumah.

TBC

Hallo semuanya, ini sebenarnya bukan FF Lingling tpi punya salah satu adeknya Lingling yang sering chat ama Lingling diBBM dan dia titip (?) ini FF. Jadi banyakin reviewnya ya.