Author : Choi Di Jee

Title : DJ Magazine

Pairing : TaoHun x TaoKai

Main cast : Huang Zi Tao x Oh Sehun

Support cast : Kris Wu. Kim Jongin. Choi Di Jee

Genre : GS (Gender Switch). Romance. Comedy.

Rated : M

Summary : Seorang Model Tampan dan Playboy bernama TAO sanggupkah menjalankan tantangan dari Kris? Sehun seorang model cantik baru dan mampu membuat TAO tertarik tanpa harus menggodanya dulu seperti Kai.

WARNING: RATE M! GS!

Aku baru sadar kalo ini NC nya mungkin agak ehm gitu deh..

Saran aja buat kalian yang -17th jangan baca yaa. Kasian ntar dosa. Peace...^^

Kalo author ndiri asli masih 18th makanya nggak masalah nanggung dosa. Ups

Don't bash and plagiarisme.

RnR. Don't Silent reader.

Salam kenal IG dj_inunk

Happy Reading

"Make acting to be come true baby. Slurrp.."

Kata Tao sambil menjilat cuping Sehun penuh gairah. Terakhir yang Sehun liat dari Tao yaitu seringai berbahaya akan terjadi padanya sebelum pemotretan akan segera dimulai.

Clap

Clip

Blitzz

"Tao cium setiap jengkal wajah Sehun ne. Bayangkan seolah kalian memang tengah menikmatinya. Lakukanlah foreplay yang sangat intim arraseo? Kajja kita lanjutkan" teriak Jee

Tao memandang Sehun sejenak yang sama tengah menatapnya. Bukan seringaiannya yang ditunjukkan Tao namun senyuman yang mampu membuat siapapun yang melihatnya dapat merasakan ketulusan akan cintanya dari lubuk hati terdalamnya.

Tao membelai pipi Sehun lalu menyusuri surai rambutnya. Perlahan dengan mata terpejam Tao mendekatkan bibirnya menuju kening Sehun. Mengecupnya penuh perasaan. Lalu menyusuri wajah Sehun dengan hidung mancungnya sambil mengecup tiap jengkal wajah cantik gadis dibawahnya itu. Senyuman terpatri diwajah tampannya ketika melihat wajah Sehun yang merona. Tao meraih tangan Sehun menyatukan jari mereka dan menariknya kesisi kepala gadisnya.

Tao mencium telapak tangan kiri Sehun turun lagi sambil terus memberi kecupan disepanjang tangan halus itu. Mencium bahu Sehun dengan lembut lalu keatas menuju cuping Sehun dan menjilatnya. Tanpa diketahui semua crew jika Tao membisikkan sesuatu pada Sehun.

"I got you baby. Love you Sehunnie"

Clap

Clip

Blitzz

Tao sibuk menjelajahi leher jenjang seputih susu itu dengan lidahnya tak lupa memberi tanda disekitarnya. Sehun hanya bisa pasrah dan sesekali mendesah ketika Tao mencium tepat dititik sensitifnya seperti sekarang.

"Aaahh.. Jangan disitu.. move"

"Nikmati saja baby"

Tao melepas genggamannya pada Sehun. Dan mulai berani menggerayangi tubuh atas Sehun dengan tangannya dengan lihai. Tao yang melihat Sehun menggigit bibir bawahnya tampak seksi ampuh buat Tao horny seketika. Segera ia mencium ganas bibir cherry itu. Ciuman panas TaoHun sanggup membuat siapapun yang ada diruangan itu tercekat. Bunyi decapan lidah dan ciuman liar mereka membuat semua crew tak sadar sejenak dan lebih menikmati tontonan menggairahkan didepannya. Bahkan Kris yang harus nya memotret adegan intim itu menelan ludahnya dengan susah. Sedangkan Jee sendiri yang menuntut Taohun melakukan hal ini malah tak sanggup untuk melihatnya belum lagi suara desahan Sehun yang membuatnya ikut merinding.

"STOPPPP! TAOO SSTTTOOOOOPPPPP" suara menggelegar Jee menyadarkan semua manusia yang ada diruangan itu.

"Break sebentar semuanya. Disini cukup panas. Hahh.. siapapun segera buang penghangat ruangannya. Aku ingin suhu AC paling rendah cepaatttt" lanjut Jee sambil mengipasi wajahnya yang memerah seperti kepiting rebus.

Kris yang melihat perubahan sikap Jee tertawa pelan. Ia mengambil segelas soda untuknya. Segera Jee meneguknya sekali minum.

"Hey adik kecil apa kau merasakan apa yang kurasakan sama dengan yang lain?"

"Apa maksudmu? aku tak tau apa yang kau rasakan oppa"

"Ayolah kau pasti menyadarinya. Semua crew disini sedang horny. Masih tak ingin mengakuinya?"

"Tidak. Lebih baik lanjutkan saja tugasmu dan jangan berhenti memotret apapun yang terjadi sekalipun kau ikut klimaks hanya dengan melihat mereka. Ppalli Kris oppa!"

Sedangkan TaoHun sibuk menetralkan detak jantung mereka yang berpacu sangat cepat. Inikah rasanya merasakan sex didepan semua orang? memalukan sekali. Pikir mereka satu sama lain. Ini bukan hanya sekedar pemotretan melainkan juga sebagai mengetes sejauh apa mereka berani mengambil resiko untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Peluh yang membasahi tubuh mereka dibiarkan saja agar menambah kesan seksi keduanya.

"Tao kita langsung ke scene inti nya. Kali ini semuanya kuserahkan padamu. Buat ini seperti kalian menginginkan satu sama lain. Dan juga kalau bisa cium Sehun eonni tiap kali dia ingin mendesah. Karna aku merasa desahannya bisa meracuni semua crew ku. Jadi kuharap kau bisaa... menurutiku" jelas Jee sedikit malu sebenarnya.

Tao yang mendengarnya justru semakin menunjukan evil smirk nya. Oho! ini alarm bahaya. Siapapun harus bisa mengendalikannya. Jika tidak? Lihat saja nanti.

Clap

Clip

Blitzz

Tao telah bersiap didepan dada Sehun. Tangannya sedikit merendahkan letak selimutnya sehingga menampilakan setengah gambar buah dada Sehun. Bibirnya tak berhenti mencium menjilat menggigit daerah sekitar itu. Hingga hisapannya turun tepat ditengah dua bola kenyal milik Sehun. Ia mengendus menhisap dan menjilat daerah itu dan meninggalkan kilauan dari saliva nya. Tanpa sadar selimut itu telah turun hingga menampilkan perut Sehun yang rata. Tao membelai pinggang langsing gadis dibawahnya dan itu membuat Sehun mendesis pelan.

Tao masih tak beralih dari dua buah bola kenyal padat favoritnya. Tao menjilat nipple kiri Sehun sambil menatap kearah kamera lalu mengulum bulatan coklat muda itu masih dengan smirk yang ia tujukan keaarah kamera. Sehun yang mendapat serangan tepat dititik paling sensitif nya seketika mendongakkan kepala dan meremas rambut Tao sambil mendesah. Tao yang menyadarinya segera mengalihkannya dengan ciuman panas untuk yang kesekian kalinya.

Kini Tao tengah menikmati hidangan mulus penuh nikmat yaitu perut rata Sehun. Kulit Sehun sangat lembut dan seputih susu. Tao sangat menyukainya. Kedua tangan Tao sibuk mempermainkan kedua bola dada Sehun sedangkan bibir dan lidahnya memanjakan perut Sehun dengan mengecupi dan menjilatinya. Tak lupa ia menjulurkan lidahnya untuk mengerjai lubang pusar gadisnya itu.

"Aah.. aahh.."

"Eungh.. ahh... hentikan..hh"

"Tao.. ahh.. oppa..ahh"

Sepertinya Tao telah dibutakan akan nafsunya. Kini ia meraih dagu Sehun lalu segera meraup bibir yang telah bengkak itu. Bunyi decapan mereka sungguh terdengar mengerikan. Tanpa sadar semua crew memandang aksi TaoHun dengan horror berharap Jee akan menghentikan aksi mereka tapi kenyataannya justru Jee sibuk untuk menyibukkan matanya kearah gadget nya. Taukah mereka jika Jee sendiri sudah tak kuat dan ingin segera melambaikan tangannya namun ia harus profesional ia seorang pimpinan. Tapi tak bisa dihiraukan jika Jee memanglah anak yang masih remaja dengan umur 18 tahun. Tontonan seperti NC-21 ini dapat mengotori sistem kerja matanya. Persetan dengan umur dia harus profesional. Ia dengan berani mengalihkan pandangannya dari gadget langsung menatap TaoHun.

Deg Degg "Hiks Umma, Appa, Minho oppa mataku tak suci lagi. Hiks eottokhae? Minhoo opppaaaaaa" teriak batin Jee sambil meringis menatap TaoHun. Dengan penuh keberanian Jee mulai angkat bicara.

"Tao tunjukkan aku lebih dari itu. Dan berikan aku smirk andalan mu. Buat aku puas dengan cara kerjamu yang tanpa harus kupandu."

Kris segera menatap yeoja yang 6 tahun lebih muda darinya itu dengan tak percaya.

"Yak! Adik kecil apa Minho mengajarimu tentang hal yadong eoh? bahkan kau tau apa soal ini? Justru seharusnya kau tak diperbolehkan berada disekitar sini karena ini sungguh untuk orang dewasa. Ahh.. Minho benar2 harus diberi pelajaran karena telah meracuni otakmu. Sebaiknya kita hentikan sampai disini."

"Andweji~" sergah Jee menunjukkan aegyo nya dengan mempoutkan bibirnya lucu.

"Haishh.. kau tau benar kelemahanku adik kecil. Shit!"

"Lanjutkan Tao. Ppalli" teriak Jee

"Ne. Kupastikan bisa membuat semua crew berakhir berpesta diranjang malam ini" kata Tao sambil menunjukkan smirk nya menatap semua crew. Sedangkan yang lain mulai merasa aura mesum mulai menhinggapi ruangan itu.

"Hhahh.. ini akan berakhir mengerikan" ucap seorang crew sambil menatap juniornya yang tak kunjung tidur.

Clap

Clip

Blitzz

"Aahh.. aahh...hhmmpt"

"Eungh.. aahh..cckk..aahhh"

"Tao..hh...aaahh"

Tao menenggelamkan kepalanya diceruk leher Sehun. Ia membisikkan sesuatu sambil terus mengecupi leher Sehun kekanan kekiri.

"Sehunnie.. mianhae.. hhh"

"Aahh.. aku tak.. eungh.. memaafkan..hhmu"

"Kau cemburu ne baby?"

"Aaahh...ani.. hhmpt..aahh"

"Tapi kau menyukaikan?"

"aniyaa...a..aa..AAAaaaaaaaa.. hhmmppt hhmpt"

Tanpa sepengetahuan semua orang kecuali TaoHun sendiri. Kini junior Tao telah bersarang pada hole Sehun. Tao mendiamkannya sejenak sambil terus memagut bibir Sehun sesekali ia lilitkan lidahnya pada milik Sehun. Tao memandang mata Sehun yang sayu lalu menangkup kedua pipi gadisnya.

"Sehunnie baby. Jeongmal mianhaeyo. Aku berjanji mulai sekarang tak akan menyakitimu lagi. Kumohon maafkan aku kali ini. Aku sungguh mencintaimu. Mianhae baby"

"Hmm.."

Cup

Pagutan demi pagutan itu berjalan seirama dengan pergerakan pada junior Tao pada hole Sehun. Tao menciumi leher Sehun kembali yang telah penuh akan tanda kemerahan miliknya.

"Aaahh... ahhh.. oppa"

"Eunghh.. oohh... aaahh"

"Aahh.. disit-.. hhmppt" Tao segera membungkam bibir Sehun sebelum keceplosan karena titik kenikmatannya telah tersentuh.

"Aahh...Eungh.. slurrp.. aahh"

"Tao.. Oppa.. a-aku.."

"Sehunnie Saranghae.. argh...hah"

"Na-nado... hh.. oppa.."

"Argh.. hah.. its so tight baby"

Tao semakin erat menghisap nipple Sehun yang hampir bengkak. Juniornya berkedut didalam hole Sehun. Tao menggeram merasakan Sehun justru menggodanya dengan mengetatkan hole nya. Tao yang menyadari niat godaan Sehun. Dengan semangat menunjukkan smirk andalannya kearaah Sehun sejenak sebelum melihat kearah semua crew lalu berakhir fokus keaarah kamera dengan kedua tangannya yang menggenggam kedua bola dada Sehun.

"Persetan dengan harus membungkam desahan Sehun. Ini terlalu nikmat untuk tak didengarkan. Suaranya bibirnya nipplenya holenya membuatku gila. Aku tak sanggup untuk menghiraukan apapun pada tubuhnya." Batin Tao

"Aahh.. aaahh.. eunghh.. aahh"

"le-lebihh cepatt..hhh...eungh"

"aahh...hhmmpt.. oouhh"

"a-aku...hh.. sampai..eungh"

"Bersama baby.. hhahh"

"TTTAAO.. aahh ahh.. hhhh"

"SEHUNNIE.. hahh.."

Tao menjatuhkan kepala tepat diantara buah dada Sehun sambil menghadap kearah kamera. Tangan Sehun mengusap rambut Tao sambil menghadap kearah kamera juga.

"Fyiuhh.. akhirnya selesai"

"Hahh! aku benci kerja malam ini."

"Argh! Damn it! Aku harus kekamar mandi. Bye"

"A-aku juga tak tahan aahh..."

"Tunggu. Aku juga harus main solo malam ini."

"Yak! Yak! Kalian jangan lari dari tanggung jawab. Bantu aku memberesi ini semua"

Begitulah beberapa kicauan beberapa crew yang tak tahan memendam hasrat mereka. Bisa dipastikan malam ini toilet akan terdengar suara2 aneh. Percayalah bagi crew yang datang tanpa ada kekasihnya pasti akan kualahan bermain solo. Mana lagi antri didepan toilet(?). Miris yaa

Berbeda dengan villa para crew yang terdengar sangat ribut karna hasrat mereka masing2. Villa yang berpenghuni hanya 4 orang itu biasa2 saja. Seolah tak terjadi apa2 tapi sedikit canggung. Entahlah sepertinya mereka malu(?)

Tao Sehun Kris tengah berkumpul diruang tengah sambil menonton dan Jee yang sibuk dengan snack dikanan dan kirinya. Mereka berempat seolah larut dalam diam. Biasanya terlihat Tao dan Jee yang sering ribut dengan hal sepele atau apapun yang bisa dijadikan topik pertengkaran unik mereka kini tak bersuara sedikitpun. Hingga Kris memulai dengan berdeham pelan seolah menyadarkan orang sekitarnya.

"Tao-ya Sehun-ah selamat yaa acting kalian tadi sangat menghayati seolah tampak asli. Good job guys"

"A-ah Ne. Go-gomawo Kris oppa" jawab Sehun malu2.

"Jelas bagus. Itu asli Kris hyung"

"MWOO?!" kini KrisJee terkejut mendengar jawaban Tao. Sedangkan Sehun tengah menunduk malu.

"Bagaimana bisa Tao-ya? K-kau"

"Apa tadi cukup membuat kalian horny?"

"Yak!" Kris segera menjitak kepala Tao yang tepat duduk dilantai disamping kakinya.

"Appo~ hyung~ aish jinjja appoyo~ Baby ini sakit usap kepalaku~"

KrisJee yang melihat moment TaoHun itu ingin muntah seketika.

"Iisshh.. berhentilah manja pada Sehun eonni. Kau membuat mataku iritasi. Akan kuadukan pada Minho oppa karna kau berani bercinta didepan mataku tadi."

Setelahnya berkata seperti itu Jee segera menuju kamarnya sambil berjalan menghentakkan kakinya lucu.

"Dasar bocah masih labil minta konten dewasa terus. Giliran dikasih yang real malah seperti itu." Kata Tao masih terus bermanja pada Sehunnya. Sedangkan Kris(?) please jangan tanya karna aku juga tidak tau.

Kita tinggalkan TaoHun dan Kris yang masih setia nonton diruang tengah. Kini kita fokus pada seorang yeoja manis yang memeluk boneka tazmaniannya sambil cemberut lucu. Tak lupa tangannya yang sedari tadi mengotak atik gadget nya mencari nama seseorang setelah ketemu ia menekan tombol hijau.

"Yeobseoyo.."

"Minho oppa.. hmm.."

"Ne. Uri saranghaneun dongsaengie. Waeyo menelpon oppa malam2 begini eoh? merindukanku hm?"

"Hm.. hmpt.. hiks..oppa"

"Aigoo. Jee-ah wae geurraeyo? Gwenchana?"

"Aniya..hiks.. Oppa aku ingin pulang hiks.."

"Bukankah kau sedang di Jepang. Kenapa ingin pulang? apa terjadu sesuatu eoh?"

"Ne.. hiks.. Banyak orang yadong disekitarku oppa.. HIKS HIKSS..HIKSS"

"Yak ige mwoya? Lalu apa masalahnya? Bukankah ada Kris hyung dan Tao yang menjagamu eoh?"

"Justru Tao yang mesum didepan mataku OPPAA HIKSS"

"Yak Yak. Uljima ne~ Aigoo~ Aku kan sudah bilang jangan sok berani membuat tema dan konsep yang diluar kemampuanmu. Inikan akibatnya. Memangnya Tao berbuat apa hingga membuatmu sampai histeris seperti ini eoh?"

"Aku menyuruhnya akting seperti biasa yang ia lakukan oppa. Tapi tadi ia justru BERCINTA didepan mataku...AAAA HIKS HIKS.. itu sangat mengerikan Minho oppa~"

"Aigoo Jee-ah. Uljima ne~ Hahh sekarang kau ingat Oppa berbuat apa hm?"

"PECAHKAN SEMUA KOLEKSI GUCCI KOLEKSINYA SEKARANG JUGA DIAPARTEMENNYA"

"MWOYA?!"

Diruang tengah tampak damai sambil menonton sebelum.

"PECAHKAN SEMUA KOLEKSI GUCCI KOLEKSINYA SEKARANG JUGA DIAPARTEMENNYA"

Terdengar suara teriakan dari kamar Jee yang membuat TaoHun Kris terkejut. Terlebih Tao yang segera melepaskan genggaman tangan pada Sehun lalu berlari menuju kamar Jee dan menggedor pintu itu.

"Yak! Bocah! Apa yang kau adukan pada Minho hyung?! Beraninya kau menyuruh Minho hyung memecahkan semua koleksi gucci ku."

"YAK! Bocah ini benar2 membuatku naik darah. Cepat KELUARRR atau kudobrak pintunya"

"AKU TAK MAUUUU ATAU KUADUKAN LAGI PADA MINHO OPPA!"

"Yak! Berhenti mengadu padanya!"

"Aku tidak MA-.."

BRAKK

"AAAAA... MINHO OPPAAA pecahkan semuanyaaaaa" teriak Jee pada gadget nya.

"ANDWEEE... MINHO HYUNG jeballlll" teriak Tao sambil merebut gadget Jee.

Mari kita tinggalkan mereka dan biarkan saya bertanya.

END/PLUS EPILOG ?

RnR please

Makasih yang review. Karna itu membantu dalam pembuatan FF.

Gomawo chingudeul yang sekedar mampir buat baca tapi gag review. #AkuRaPopo

Salam DJ96Line ^^