Fanfiction

Kuroko no Basuke (c) Tadatoshi Fujimaki

.

~Mau Enggak Jadi Pacarku?~

Chapter 02. Mayuzumi Chihiro

.

Mayuzumi itu diam - diam menghanyutkan.

Tidak ada satupun yang menyangka, kalau dia itu gay. Ayolah, Mayuzumi anak terajin dan paling susah dicari setelah Kuroko (Namun sepertinya sekarang Mayuzumi urutan pertama) sangat meragukan kalau dia gay.

Entah beruntung atau tidak, Mayuzumi menyukai Akashi.

Setiap hari, Mayuzumi mengirim sms selamat pagi ke juniornya tercinta.

Dan balasanya pun juga hampir sama...

Ji, lo bukan emak gue.

Akashi

"Gue bukan Nijimura Akashi..."

Sampai sekarang Mayuzumi heran, kenapa nomor hpnya dikira punya Nijimura.

Kalau misalnya sms gagal, maka sepucuk surat locker sepatu pun jadi.

.

Ketika Akashi membuka locker sepatunya, manik heterokromnya melihat sebuah surat kecil terselip antara kedua sepatunya. Seperti cerita roman shoujo pada umumnya, pasti surat cinta.

"Akashicchi~ kau dapet surat cinta?!" seru Kise, tepat disebelah Akashi.

"Palingan itu dari fansmu yang salah amat." Akashi langsung memberi sepucuk surat itu ke Kise, tanpa melihat isi surat itu.

.

"Gue bukan fans Kise..." Lagi - lagi pernyataan cinta Mayuzumi dikira punya orang lain.

Oke baiklah... Mungkin surat belum romantis. Kalau begitu, kotak bento mungkin akan mengalahkan segalanya.

.

"Kotak bento?"

Kening Akashi mengerut. Setelah dia pergi ke toilet dan kembali lagi ke kelas, di mejanya sudah ada kotak bento yang terbungkus rapi dengan warna merah. Seingat Akashi, dia tidak membawa kotak bento...

Kalau begitu ini dari siapa?

Akashi membuka kotak bento itu. Ada potongan tofu ditumis dan dua telur rebus. Belum lagi salada dan sosis dipotong gurita. Oke, kotak bekal ini berlebihan.

Tapi, sebagai pencinta tofu, Akashi tahu siapa pembuat kotak bento ini. Bagaimana caranya? Silakan tanyakan saja ke Akashi.

Akashi mengunyah tofu itu. "Tetsuya... Kau memang uke idamanku~"

Dan Akashi pun melahap habis bekal itu

.

"ARRRGGHHH! Mentang - mentang gue diajari Kuroko, bukan berarti yang masak Kurokooo!"

Biarkan Mayuzumi menjadi OOC. Ya, kau tidak tahu betapa frustasinya dia menghadapi hal ini setiap hari.

Mungkin ini yang terakhir... Mayuzumi mencoba berpikir positif.

Ada satu cara yang paling ampuh. Ya, kencan sepulang sekolah... Cara ini yang tersisa.

Menikmati keindahan tengah kota, merasakan sunset dan malamnya... Aaahh, pokoknya seru deh! Oke, pertama - tama kirim sms ke Akashi untuk ketemuan di Maji Burger

Dan tak butuh waktu lama balasannya pun diterima

Taiga, kau tidak bisa menipuku dengan Mayuzumi di bagian penulis pesan.

Terlebih Mayuzumi itu mustahil mencintaiku, dia normal

—Akashi

.

Rasanya seperti penolakan cinta, deh...

.

Mungkin daripada diam - diam menghanyutkan, lebih baik Mayuzumi itu...

Diam - diam mengenaskan.

.

.

.

Kesimpulan: Daripada kamu sakit hati karena engga dinotis, mending cari yang lain aja~~ jangan sampai senasib dengan Mayuzumi yaa~~

.

To Be Continued

.

Yooo! Kembali lagggiiiii!

Gimana FFnyaaaa? Gaje, garing, kurang menarik, silakan tulis uneg - unegnya di kotak paling unyu ini.

Oya, aku buka kotak rikues materi. Terserah ada yg mau ditanyakan tentang masalah cinta? Mungkin MayuAkaNiji akan menjawabnya.

Terimakasih atas review sebelumnya, tanpa kalian, cerita ini engga ada lanjutanya.

Btw, nanti Kuroko akan keluar, cuman sebagai sahabat Akashi yang akan membantunya dalam masalah cinta... Kasihan Akashinya, direbutin Mayu sama Niji nih.

Oke. Sampai sini dulu yaaa~

Review~

.

Salam Hangat,

Aihara.

.

(Omake!)

"Ji, gue engga dinotis lagi sama dedek Akashi."

"Kenapa? Padahal muka lo kece."

"Engga tau tuh. Mungkin karena hawa keberadaanku kali yaa... Aaah, bikin masalah banget sih misdirection-nya!"

"Makanya, pergi ke pengad*ian dong!"

"Hah? Ngapain gue pergi kesana."

"Menyelesaikan masalah, tanpa masalah ^^b"

Mayuzumi gebukin Nijimura pakai kursi langsung.