Chapter 1
Desclaimer : Naruto bukan punya saya, tapi punya Kishimoto-sensei, tapi Oc dan jalan ceritanya punya saya semua
Genre : Adventure & Romance
Raiting : T
Pairing : Naruto x Karin
Warning : Typo bertebaran, Abal, SKMS, Gaje, Kata kata membingungkan, Ancur, OC, OOC
BUAT YANG GAK SUKA, SAYA GK MAKSA ANDA BACA. DAN YANG GK SUKA TINGGAL PENCET TOMBOL BACK AJA
Summary: Naruto seorang anak yang di buang oleh orang tuanya, yang tidak tahu bahwa anaknya memiliki bakat menjadi seorang ninja. Dia di buang karena dianggap lemah dan tidak berbakat jika di bandingkan dengan sang kakak kembar sekaligus jinchuriki Kyuubi. Bagaimana perjalanan hidup seorang Naruto? (Jelek bikin summary)
Di Fict ini Naruto murni gk pnya namanya Doujutsu dan saya buat naruto jadi master Senjutsu biar beda aja. Soalnya dari banyak fict Naruto selalu di dewakan karena Doujutsunya, coba Naruto tingkat kekuatannya Godlike tp bukan karena Doujutsu dan punya lima elemen, tapi punya kekuatansetingkat Godlike karena memasterisasi Senjutsu dan mempunya control chakra yang lebih perfect dari Tobirama, juga di sini waktunya juga mundur seperti misi Tazuna jadi mereka ngelaksanain misi itu pas chuunin karena musuhnya bisa Rank B-A.
.
.
.
.
.
Naruto POV
Hey minna namaku Naruto Namikaze ahh bukan, aku bukan seorang Namikaze lagi dan namaku sekarang Naruto Uzumaki, karena apa? Karena saat aku berumur 7 tahun aku di buang oleh ayahku sendiri Minato Namikaze dalam lubang dimensi Hiraishinnya dan dia juga tak peduli aku di lempar kemana. Tapi dengan begitu aku juga bersyukur karena tidak usah di abaikan oleh keluargaku, karena kalian tau, di keluargaku aku adalah anak yang diabaikan. Dan semua perhatia itu di berikan kepada kakak kembarku Menma Namikaze juga dia adalah Jinchuriki dari Kyuubi. Yah mereka juga tak tau kalau di umurku yang tujuh tahun ini aku sudah menjadi seorang Chuunin yang bahkan aku melebihi kakakku sendiri yang masih seorang Genin. Tapi statusku sebagai Chuunin di rahasiakan karena yah aku sendiri yang meminta jad yang mengetahui hal itu hanya beberapa orang yaitu, Kakashi Nii-san, Jiraiya-sensei, Tsunade Baa-san, Hiruzen-sama, dan juga dua orang sahabatku Itachi dan Shisui dan juga adikku Naruko. Kalian tahu semua ini bermula ketika Jiraiya sensei berkata kalau kakak kembarku Menma adalah anak yang di ramalkan untuk menyelamatkan dunia tapi akhirnya Jiraiya sensei menyesali perkataannya karena hal itu berakibat pada diriku yang di abaikan. Saat ini aku berada di suatu tempat bernama Takaboukuzan, yah pertama ada di sini yang kulihat adalah elang setengah manusia dengan tubuh manusia tapi berkepala elang dan bersayap elang. Dan yang menemukanku saat itu adalah Ryuu Jii-san, kalau kalian bingung kenapa aku memanggilnya Jii-san itu karena dia sudah kuanggap sebagai pamanku sendiri karena dia telah berbaik hati menolongku dan mengajakku tinggal di rumahnya bersama istri dan dua anaknya.
Mungkin cukup unik aku tinggal di tempat ini, tapi mau bagaimana lagi. Aku sudah di buang keluargaku, dan aku sudah tak punya siapa siapa tapi di Takaboukuzan ini aku mempunyai keluarga walau bukan keluarga kandung tapi mereka menyayangiku seperti anak mereka. Ryuu Jii-san mempunyai dua anak, yang pertama namanya Aoi yang artinya biru karena bulu di tubuhnya berwarna biru sementara bulu leher hingga kepala berwarna putih, yang kedua bernama Inazuma elang berbulu abu abu dan bulu leher hingga kepala berwarna putih juga Aoi dan Inazuma adalah anak kembar. Mereka berdua sudah ku anggap sebagai saudara sendiri.
Ketika sudah sekitar dua tahun aku di sini, Ryuu Jii-san melihat kalau aku memiliki potensi untuk menjadi seorang ninja yang hebat dengan control chakra ku yang perfect katanya aku juga bisa menjadi master Senjutsu. Maka dari itu dia membawaku ke tempat tetua dari para elang di Takaboukuzan, tetua itu juga memiliki wujud manusia setengah elang tapi besarnya 3x lipat dari Ryuu Jii-san dan lainnya dia bernama Suzaku. Suzaku-sama juga berkata seperti Ryuu Jii-san kalau aku berpotensi menjadi seorang master Senjutsu dan Ninjutsu maka dari itu mulai saat itu aku di latiholeh Ryuu Jii-san dan Suzaku-sama.
TIME SKIP 6 tahun
Yah sudah berberapa tahun aku di sini sekarang aku berumur 15 tahun, dan dalam waktu beberapa tahun itu aku sudah menjadi master dari Senjutsu dan Ninjutsu. Aku memiliki dua jenis perubahan chakra yaitu air dan angin juga senjutsuku sedikit special. Karena hanya aku yang bisa mengasainya dengan sempurnya yaitu Senjutsu Raja Elang atau Sage Mode Raja Elang dan juga aku menguasai teknik eleport yang mirip dengan milik Yondaime Hokage juga dengan perantara sama yaitu kunai cabang tiga tapi jegan kertas Fuin berbeda dan aku juga di juluki 'Aoi Senko' oleh Suzaku-sama karena saat aku melakukan teleport terlihatlah kilatan biru. Yah selama ini aku di latih sangat keras oleh Ryuu Jii-san dan Suzaku-sama, aku juga sudah menandatangani kontrak Kuchiyose yang kuterima dari Suzaku-sama dan yang menjadi kuchiyoseku adalah Ryuu Jii-san sendiri lalu Aoi dan Inazuma tentu saja mereka juga dengan senang hati menjadi Kuchiyose milikku.
Saat dulu aku member tahu nama clanku pada Suzaku-sama di sangat kaget karena aku keturunan clan Uzumaki, karena apa? Karena Suzaku-sama bersahabat dengan Clan tersebut dan dia menyuruhku untuk pergi ke Uzushiogakure, tapi dia memberi tahuku bahwa banyak yang mengira bahwa Uzushio telah hancur tapi nyatanya Uzuhsio hanya tertutupi oleh sebuah kekkai yang sangat kuat bahkan untuk seorang Madara dan Hashirama pun kekkai itu tak akan tertembus. Karena besok aku sudah akan pergi ke Uzushio maka hari ini aku hanya mengabiskan waktuku bersama keluargaku dan Suzaku-sama, dan beliau berbepsan jika aku di Tanya siapa oleh penjaga dia menyuruhku menjawab kalau aku adalah murid dari Suzaku-sama dan akan bertemu Uzukage.
Normal POV
Hari ini Naruto akan berangkat ke Uzushiogakure, tapi sebenarnya Naruto tak usah susah susah untuk mencari keberadaan Uzushio karena Suzaku dengan senang hati menteleport Naruto ke depan gerbang uzushio.
"Suzaku-sama, aku berangkat dulu yah" kata Naruto riang
"Tentu Naruto, aku akan menteleportmu, dan jangan lupa untuk main main ke sini ya Naruto. Satu lagi Naruto dari mata mataku, yang kudengar kedua saudaramu Menma dan Naruko berhasil menjadi pengguna sage mode petapa katak dengan sempurna" balas Suzaku dengan senyum di wajahnya
"Tentu saja Suzaku-sama, hehehehe" jawab Naruto nyengir
Sebuah pusaran angin warna orange menyelimuti Naruto. Dan Naruto menghilang dari hadapan Suzaku di Takaboukuzan.
'Semoga kehidupanmu akan lebih baik di Uzushio ketimbang di Konoha Naruto, karena aku ingin yang terbaik untukmu karena aku sudah menganggapmu seperti cucuku' batin Suzaku seraya senyum tipis tersungging di wajahnya.
Di Konoha terlihat Minato yang menyesali perbuatannya dulu yaitu membuang anaknya Naruto, begitu pun keluarga Naruto seperti Kushina dan Menma mungkin yang paling terpukul adalah Naruko karena dia satu satunya keluarga kandung dari Naruto yang paling dekat dengan Naruko. Mereka juga menyesali karena telah mengabaikan Naruto dan menyetujui keputusan Minato untuk membuang Naruto. Saat hal itu terdengar sampai ke Jiraiya dan Tsunade, emosi mereka jadi campur aduk karena dengan teganya Minato membuang Naruto hanya karena perkataan Jiraiya dan Tsunade langsung memarahi Minato. Lalu Tsunade serta Jiraiya menceritakan semua tentang Naruto yang tidak mereka ketahui, yang pertama tentang Naruto yang sudah menjadi Chuunin, kedua bahwa Naruto yang memiliki control chakra perfect, yang ketiga fakta bahwa Naruto memiliki dua elemen sekaligus dan memiliki peluang untuk menguasai kekkai genkai. Dengan semua cerita itu keluarga Naruto semakin terpuruk karena telah menyia nyiakan anak bungsunya.
Sudah delapan tahun sejak kejadian Minato membuang Naruto, keadaan keluarga Naruto yang dulunya hangat di penuhi dengan canda tawa sekarang menjadi dingin tanpa kehangatan. Terutama Menma karena dia menganggap dirinya telah gagal menjadi seorang kakak dan sekarang Menma menjadi sedikit tertutup dan menjadi sedikit dingin. Sejak kepergian Naruto banyak sekali hal yang terjadi di Konoha, seperti penyerangan gabungan Suna dan Oto, dan pembantaian Clan Uchiha. Sebulan dari sekarang Konoha akan menjadi tuan rumah dari ujian Jounin, dan banya dari desa lain mengikutsertakan anggota mereka. Dari sekian banyak desa yang membuat sang Hokage serta Jiraiya, Tsunade, dan Kushina terkejut karena keikutsertaan Uzushiogakure menjadi peserta ujian Jounin. Karena yang mereka tahu kalau Uzushiogakure telah hilang dari keberadaannya.
"Mi-minato bukannya Uzushio telah hancur" Tanya Kushina terbata karena dulu dia terpisah dengan kakaknya di perbatasan Uzushio
"Aku juga tak tahu Kushina, mungkin saat kau dan Mito-sama pergi dari Uzushio ada sesuatu janggal yang terjadi di sana" terka Minato
"Mungkin juga seperti itu Minato, aku dan Tsunade akan pergi ke Uzushio untuk menyelidiki apa yang terjadi di sana sebenarnya, dan juga untuk mencari Naruto" kata Jiraiya lalu melirik Tsunade dan pergi dengan Shunsin dan Minato serta Kushina mendengar nama Naruto langsung menunduk membuat Kushina membatin sedih 'Semoga kau bisa menemukan Naruto sensei' batinnya.
Di Uzushio Naruto di terima dengan ramah oleh sang Yondaime Uzukage bernama Arashii Uzumaki, setelah menjelaskan asal usul Naruto membuat sang Uzugake tercengang karena anak di hadapannya ini adalah anak dari adiknya Kushina yang berarti dia adalah keponakannya. Naruto juga setelah mendengar pengakuan arashii menjadi terharu karena sang Uzukage adalah pamannya dan Arashii langsung mengajak Naruto ke rumahnya untuk bertemu anak dan istrinya.
Di Rumah Arashii
"Runa-chan Tadaima" teriak Arashii
"Wahh Okaeri Arashii-kun, tumben kau pulang cepat dan siapa yang bersamamu itu?" Tanya Runa
"Tak baik berbicara di depan pintu, lebih baik kita berbicara di ruang keluarga saja" ujar Arashii, mereka bertiga langsung beranjak ke ruang keluarga di rumah Arashii yang Naruto bilang lebih megah dari Mansion Namikaze di Konoha Gakure.
"Dia siapa Arashii-kun?" tnya Runa lagi
"Dia adalah Naruto Uzumaki anak dari adikku Kushina" kata Arashii
"Salam kenal Runa Baa-san, aku Naruto Uzumaki" ucap Naruto
"Wah jadi kau anak dari Kushina –chan yah tapi kenapa kau ke sini sendirian" Tanya Runa , Naruto segera menceritakan masa lalunya di hadapan Runa dan Arashii. Tentang masa lalunya yang dia hanya di abaikan orang tuanya, di kucilkan di keluarganya sendiri, tak punya teman dan lain lain. Arashii serta Runa hanya kaget mendengar penuturan Naruto ternyata hidup yang di alami Naruto sangat menyakitkan lalu saat dimana ia di buang dan sampai di Takaboukuzan dan bagaimana ia sampai ke uzushio ini sekarang. Arashii terlihat sangat kecewa dengan adiknya karena bisa bisanya menelantarkan Naruto hanya karena ramalan bodoh, sampai Arashii berbicara dan menawari Naruto menjadi ninja Uzushio dan masuk ke team anaknnya karena di team anaknya masih kurang satu orang. Tentu saja mata Naruto langsung berbinarserta terharu dengan keputusan Arashii, mereka terus berbincang sampai terdengar suara teriakan perempuan.
"Tadaima Tou-san Kaa-san" teriak perempuan yang ternyata anak Arashii
"Okaeri Karin-chan" jawab Runa. Karin hanya melihat Naruto dengan tatapan bingung tapi juga melihat Naruto dengan tatapan terpana karena ketampanan Naruto. Tatapan Karin berhenti saat mendengar arashii berdehem dan berkata.
"Ehhmm Karin dia adalah Naruto Uzumaki sepupumu" kata Arashii. Mata violet Karin hanya melihatnya dengan tidak percaya bahwa pria tampan di hadapannya ini adalah sepupunya.
"Jadi Naruto, ini Hitai-ate mu, mulai sekarang kau adalah Chuunin dari Uzushio dan akan masuk team Karin dan berlatihlah karena sebulan lagi aka nada ujian Jounin di Konoha dan kau harus mengikutinya. Sekarang Karin ajaklah Naruto berkumpul dengan teammu karena hari ini Tou-san akan memberi kelompokmu misi" jelas Arashii
"Ha'i Arashii Jii-san/Tou-san" jawab mereka kompak lalu Karin mengajak Naruto pergi ke tempat kelompoknya dan Arashii pamit ke Runa untuk kembali ke gedung Hokage
Di tempat berkumpul Team Karin
"Hey Karin-chan dari mana saja kamu, kenapa lama sekali sampai telah 15 menit?" Tanya sensei mereka Roku
"ahh maaf sensei tadi habis dari rumah dan aku membawa anggota baru kita" jelas Karin, lalu memperkenalkan Naruto.
"Namanya Naruto Uzumaki dia adalah sepupuku" kata Karin
"Hy salam kenal semuanya aku Naruto uzumaki, mohon bantuannya ucap Naruto sambil membungkuk 90o
"Hay juga Naruto, namaku Yuuto Uzumaki dan dia adalah sensei kami namanya Roku. Semoga kita dapat menjadi satu team yang utuh dan menjadi sahabat yah" kata Yuuto
"Tapi sebaiknys kita segera ke gedung Uzukage karena Tou-san akan memberi kita misi" kata Karin
Gedung Uzukage
Team 1 atau bisa di bilang Team dengan Karin dan Naruto di dalamnya sedang menghadap ke Uzukage untuk menerima misi.
"Arashii-sama, apa misi yang akan anda berikan kepada kami?" Tanya Roku
"Misi Rank B yaitu mengawal seorang tukang pembangun jembatan dari Nami no Kuni yang di teror oleh ninja bayaran Gatou. Atsuko, panggil client masuk" kata Arashii dengan nada tegas dan berwibawa. Atsuko masuk kembali membawa client yang ternyata seorang pemuda berambut hitam dan berpakaian ala tukang.
"Ini client kita, bisa kau jelaskan tentang kronologi misi kali ini Yojiro-san" kata Arashii
"Begini minna, aku adalah Yojiro seorang pembangun jembatan. Sebenarnya ayahku Tazuna lima hari yang lalu sudah ke Konoha untuk meminta bantuan di sana tapi sampai sekarang belum ada kabar dari ayah dan Ninja Konoha. Jadi aku meminta bantuan pada kalian ninja Uzushio dan kita harus cepat, karena terror Gatou sudah memakan korban yaitu kakakku sendiri Kazia" jelas Yojiro
"Baik, karena kronologinya sudah di ceitakan Yojiro. Sekarang bersiaplah dan segera berkumpul di depan gerbang 15 menit lagi, siapkan keperluannya untuk sekitar satu minggu" kata Roku tegas, sembari mereka pergi kerumah untuk mempersiapkan segala keperluannya.
15 menit Kemudian di gerbang Uzushio
Team 1 sudah terlihat di sana, termasuk anggota baru mereka yaitu Naruto. Naruto juga sudah siap dengan segala kepeluan dan beberapa barang yang di berikan oleh keluarga pamannya, mereka sekarang sudah berangkat ke Nami no Kuni karena secara geografis Uzushio lebih dekat dengan Nami no Kuni ketimbang dengan Konoha jadi mereka jelas akan lebih dulu sampai. Ketika mereka berjalan Naruto merasakan sesuatu juga karena melihat genangan air, Naruto bisa merasakan bahwa ada missing-nin Rank B yang mengintai mereka tapi kenapa Naruto bisa tahu? Karena dengan elemen anginnya Naruto membuat teknik sensor menggunakan udara di sekitarnya yah efektif juga sih jurus Naruto yang satu ini. Hebat kau Ruto! *Author cengar cengir sendiri*.
Tiba tiba naruto merasakan tanda bahaya segera memperingatkan teman temannya juga clientnya.
"Semuanya menunduk!" seru Naruto, semua orang di sana menunduk ternyata sebuah rantai dan beberapa kunai melesat kea rah mereka namun berkat peringatan Naruto, tapi tak berakhir di situ tiba-tiba Roku terlilit rantai dan tubuhnya hancur. Naruto memperingatkan teman temannya siaga karena mereka melihat dua ninja muncul di depan mereka.
"Karin, Yuuto hati hati mereka adalah Demon Brother dari kirigakure Gozu dan Meizu. Karin dan Yuuto kalian lindungi client dan aku akan menghadapi mereka berdua" kata Naruto
"Hati hati Naru-kun" jawab Karin sementara Yuuto hanya mengangguk
"Cih ninja dari desa lemah, kalian bukan tandingan kami. Padalah tadinya kami mengincar Tazuna tapi yang datang malah anakknya, lumayan untuk Gatou-sama" Gozu berkata, Gozu dan Meizu langsung berlari ke Naruto dan Naruto juga berlari ke mereka. Naruto menendang Gozu tepat di mukanya hingga terpental dan Meizu berusaha menendang Naruto tapi kakinya di pelintir oleh Naruto dan di lempar, Naruto mengambil dua kunai cabang tiganya yang dia berinama Azure Kunai. Naruto melempar satu Azure Kunai di tangan kanan ke Gozu dan langsung mengaktifkan Azure no Jutsu yaitu teknik teleport macam Hiraishin tapi saat Naruto melakukan ini dia meninggalkan kilatan biru. Gozu kaget melihat itu tapi kekagetannya bertambah saat naruto muncul di atas kepalanya, dan Naruto sudah membawa bola spiral di tangan kanannya. Naruto langsung berteriak dan menghantamkan bola itu ke kepala Gozu.
"Fuuton: Rasengan"
Bola spiran elemen angin yang bernama Rasengan itu menghantam ke kepala Gozu dan membuat kepalanya pecah sehingga otaknya itu keluar dan dia langsung mati, Meizu kaget tapi dia berusaha menghindar dari kunai yang melesat ke arahnya. Tapi kekagetannya bertambah saat melihat Naruto ada di kanannya dan berteriak dengan keras sambil memegang dua Rasengan di kedua tangannya.
"Rasentarengan"
"Arrrrggghhhh"
Menghantamkan kedua rasengan ke tubuh Meizu, terdengar juga jeritan keras setelah itu dan serangan tesebut membuat tubuh Meizu menjadi hancur dengan organ dalam berceceran. Karin dan Yuuto hanya melihat itu ngeri melihat itu, juga mereka mehanan agar tidak muntah melihat organ dan darah berceceran.
"Bagus Naruto, kau terlihat sigap dalam memberikan perintah. Kau cocok jadi ketua Team" kata Roku yang tiba tiba muncul enta dari mana, tentu saja membuat Karin dan Yuuto terkejut karena tadi hanya sebuah hange no jutsu. Dan kejadian itu membuat mereka bernafas lega.
Dari kejauhan terlihat ninja Konoha bersama Tazuna tapi lebih tepatnya Team 7 yang beranggotakan Kakashi, Menma, Sakura , Sasuke, dan Naruko cukup unik memang karena dua bersaudara Namikaze ada di team itu, karena itu juga perintah dari Hokage. Mendengar suara teriakan jadi langsung bergegas ke tempat itu. Sampai di tempat itu mereka melihat empat orang berpakaian Shinobi dan yang membuat Kakashi terkejut karena Hitai-ate mereka adalah Hitai-ate dengan lambing Uzushiogakure, ternyata desa itu tak benar hancur dan menghilan. Di lain pihak Menma, dan Naruko terkejut melihat sosok berambut kuning di depan mereka, dia adalah Naruto kakak dari Naruko dan kembaran dari Menma. Naruto yang melihat mereka juga terkejut, tapi mereka kaget Naruto yang di abaikan dulu oleh keluarganya tidak membuat Naruto memandang mereka dengan tatapan marah dan kebencian tapi memandangnya dengan senyum dan terlihat bahagia.
"N-n-naruto benarkah itu kau?" Tanya Menma
"Iya apa kau benar Naruto Nii-san?" Tanya Naruko juga yang sudah terlihat terisak
"Iya ini aku, bagaimana kabar kalian selama hamper delapan tahun ini?" kata Naruto, seraya menghampiri Naruko Menma. Karin dan Yuuto cukup bingung melihat itu juga ikut mendekat dan menghampiri Team 7 berserta juga Roku.
"Karin Yuuto perkenalkan mereka berdua adalah adik dan kakak kembarku namanya Menma dan Naruko berarti mereka juga adalah sepupumu Karin" jelas Naruto
"Sepupu?" ternyata Menma dan Naruko masih bingung, terlalu -_-
"Yah Karin-chan anak dari Arashii Jii-san dia adalah kakak dari Kaa-san" jelas Naruto lagi (?). juga terjadi pertemuan Tazuna dan anaknya Yojiro mereka terus berbincang sampai kedua team itu memutuskan pergi ke rumah Tazuna bersama, katanya biar lebih akrab dengan desa Uzushio yang selama ini menutup diri dari dunia luar. Ternyata pertemuan Naruto dengan Menma dan Naruko membawa dampak positif bagi mereka berdua, karena mereka yang awalnya tertutup dan dingin menjadi lebih ceria dan terbuka begitu yang di perhatikan Kakashi, sampai lagi Naruto merasakan bahaya yang melebihi tadi mendekat.
"Semuanya menunduk!" ujar Naruto dengan nada Serius, semuanya menunduk dan melihat sebuah pedang besar melesat ke mereka bagaikan bumerang dan menancap di pohon lalu terlihat seseorang berdiri di atas pedang besar itu, bukan hanya itu terlihat juga dua tiga ninja di dahan pohon jadi mereka berempat adalah Zabuza Momochi, Yuki Haku, Ameyuri Ringo, dan Mangetsu Hozuki.
"Ohh rupanya ada ninja konoha dan beberapa ninja lemah heh" ujar Zabuza
"Jadi yang di hadapan kita ada Zabuza Kirigakure no Kijin lalu ada Haku satu satunya pengguna kekkai genkai es tersisa, Ameyuri Ringo penegang pedang Kiba dan Mangetsu Hozuki" kata Kakashi
"Tak usah berlama lama Sharingan no Kakashi kau dan semua orang di sini akan segera mati di tempat ini" kata Zabuza
"Kakashi sebaiknya kita bagi tugas, kau lawan Ringo karena elemenmu dan Ringo sama. Sasuke Menma kalian lawan Haku, Roku sensei kau lawan magetsu karena kau juga ahli kenjutsu, dan aku akan melawan Zabuza" jelas Naruto
"Jangan bodoh kau Naruto dia adalah Shinobi yang tidak setingkat denganmu" kata Kakashi
"Tenang saja Kakashi, kekuatan Naruto bahkan sudah di akui oleh Uzukage jadi tenang saja, dan sisanya lindungi Clieant" kata Roku menenangkan Kakashi dan mereka semua hanya menuruti perintah dari Roku lalu mereka berempat yang sudah memiliki lawan menjauh dari sana sementara itu mereka tidak bisa tenang karena mereka semua sudah di kepung oleh sekitar 50-80 bandit
Di Tempat Naruto vs Zabuza
"Jadi kabar angin itu benar ada seorang pemuda berambut kuning dan berkumis kucing berguru pada petapa elang di gunung mitos Takaboukuzan dan pemuda itu di juluki 'Aoi Senko'" kata Zabuza
"Ohh ternyata aku sudah terkenal yah dengan julukan Aoi senko" kata Naruto yang sudah mengaktifkan Sage Modenya, mata Naruto berubah jadi mata elang dan kelopak mata Naruto ditutupi oleh warna biru serta memakai jubah warna biru dengan aksen api putih di bawahnya (bntuknya kyk jubah Naruto sage mode pas lawan Pain Cuma beda warna aja). Naruto tanpa basa basi langsung melesat ke Zabuza dengan Azure kunai di kedua tanganya, Zabuza langsung mengangkat Kubikiribocho dan menebasnya ke Naruto tapi dapat di hindari Naruto dengan mudah, Zabuza loncat menjauh dari Naruto sementara itu Naruto melempar Azure kunai di tangan kirinya ke kepala Zabuza tapi zabuza dapat menangkisnya dan setelah itu Naruto langsung memakai teknik teleport Azure no Jutsu miliknya dan berteleport ke Zabuza sambil di tangannya sudah memegang rasengan elemen angin.
"Fuuton: Rasengan"
Naruto menghantamkan Rasengannya ke Zabuza tapi di tahan oleh Kubikiribocho Zabuza walau begitu dia tetap terlempat beberapa meter hingga tenggelam ke danau di dekat sana, Zabuza bangkit dan menyeringai ketika Naruto sampai di sana.
"Kau bodoh bocah, Suiton: Suiryuudan no Jutsu"
Terbentuk naga air besar di hadapan Zabuza yang langsung meluncur ke Naruto tapi Naruto juga merapal segel tangan dan meneriakan jurus juga.
"Suiton: Tatsumaki"
Sebuah pusaran air besar tercipta di depan Naruto dan kedua teknik di berbenturan sehingga sama sama menghilang, Naruto langsung maju ke Zabuza dan ketika sudah dekat dia meloncat tinggi dan langsung menukik sambil berteriak.
"Fuuton: Anaake Ponchi"
Terlihat elemen angin menyelimuti kepalan tangan Naruto yang dia arahkan ke Zabuza, Zabuza merasa bahaya segera saja menghindar dan serangan Naruto hanya mengenai air tapi mengakibatkan air tersebut terperosok hingga ke dasar danau. Tak ingin kalah Zabuza langsung memakai teknik Silent Killing sehingga kabut tebal menutupi daerah itu tapi Naruto sama sekali tak terpengaruh karena dia memiliki teknik sensor yang selalu aktif dan sangat kuat sehingga dapat mengetahui dimana keberadaan Zabuza. Zabuza berusaha menyerang Naruto dari belakang tapi dapat di tahan Naruto, berkat kemampuan sensornya, tak mau berlama lama berara dalam permainan Zabuza Naruto akan segera mengakhiri kabut ini.
"Fuuton: Atsugai"
Sebuah badai angin yang di keluarkan oleh Naruto menghilangkan seluruh kabut milik Zabuza yang menutupi tempat itu, melihat jurusnya dapat di hilangkan saat ini Zabuza memasang siaga penuh. Sekarang kabut telah menghilang dan terlihatlah Zabuza berada di depan Naruto sejauh 8m, dengan cepat Naruto merapal sebuah segel tangan dan
"Hyouton: Kori no Ryu"
Naga es besar terbentuk di atas badan Naruto lalu naga e situ melesat dengan kecepatan tinggi ke Zabuza tapi tidak ingin kalah Zabuza juga merapal segel tangan dan saat bersamaan pula Naruto juga merapal segel tangan yang rumit.
"Suiton: Suiryuudan no Jutsu"
"Hyouton: Paiku Kori"
Zabuza membuat naga air yang besarnya sama dengan naga es naruto dan kedua jutsu itu berbenturan tapi di saat Zabuza tak siap sekitar seratus tombak es melesat mengarah ke dirinya dengan kecepatan tinggi dan hasilnya tombak itu berhasil melukai Zabuza
CRAATTT
CRAAATTT
SRAAATTT
"ARRRGGGHHHH
Teriakan Zabuza menggema di tempat itu, sekarang tubuhnya di penuhi luka yang sangat parah, tapi tidak di pedulikan dan merapal sebuah teknik lagi dengan cepat walau dalam keadaan tubuh yang sudah terluka parah akibat dari serangan jutsu Naruto.
"Suiton: Mizu Funmu"
Zabuza menyemburkan air dengan intensitas yang sangat banyak dan besar serta bertekanan tinggi ke Naruto, tapi Naruto melihatnya datar dan segera merapal sebuah segel tangan juga.
"Hyouton: Reitoko"
Seketika semburan Zabuza berubah menjadi es yang sangat keras, tentu saja Zabuza kaget dalam keadaan Zabuza yang masih kaget Naruto memanfaatkan kesempatan itu dengan berlari dengan kecepatan tinggi dan terbentuk sebuah Rasengan dengan tiga rasengan kecil yang mengelilinginya.
"Wakusei Rasengan"
Naruto menghantamkan Wakusei Rasengannya tepat ke dada Zabuza membuat Zabuza terlempar sangat jauh hingga menabrak sebuah batu dan batu itu hancur menjadi berkeping keeping, merasa belum cukup untuk mengalahkan Zabuza Naruto berlari kearah ninja kiri itu, sambil membuat sebuah rasengan dengan cincin air juga sambil meneriakan nama rasengannya.
"Suiton: Rasengan"
Rasengan yang dilingkari dengan cincin air itu dia hantamkan lagi ke dada Zabuza membuat Zabuza terpental lagi ke belakang menabrak tiga pohon sehingga ketiga pohon itu tumbang dan menimpa Zabuza. Sekarang terlihat Zabuza dengan tubuh terluka amat sangat parah tapi ada seseorang Hunter-nin yang menolongnya lalu segera Shunsin jadi yah Naruto tak sempat menyerang Hunter-nin itu. Merasakan bahaya di tempat Menma dan Sasuke, Naruto segera berteleport dengan Azure no Jutsu miliknya karena sebelum ini Naruto secara diam diam sempat menanamkan segel Azure no Jutsu-nya pada dua orang tersebut.
Menma & Sasuke vs Haku
Untuk ninja setingkat Chuunin seperti Menma dan Sasuke ternyata mereka masih bisa masuk perangkap milik Haku, yah sekarang mereka terkurung oleh kaca kaca dari es yang di buat oleh Haku. Sekarang di beberapa bagian tubuh mereka sudah tertancap senbon dari Haku, mereka sekarang juga hamper kehabisan chakra karena sudah banyak jutsu yang mereka gunakan untuk mengancurkan kaca milik Haku dan menyerang Haku tapi semuanya gagal. Tiba tiba di depan mereka muncul seseorang berjubah biru dengan aksen api putih juga berambut jabrik kuning yang mereka kenali sebagai… Naruto.
"Hey Menma, Teme, sepertinya kalian kelelahan heh. Kalian kan chuunin masak lawan musuh yang setingkat dengan kalian aja gk bisa sih? Dan Menma bukannya kau udah nguasai Sage Mode kan tapi kenapa masih belom bisa ngalahin Chuunin macam Haku?" Tanya Naruto tanpa berbalik
"Memangnya kau bisa apa Baka Dobe? Dan apa kau lari dari musuhmu itu heh?" bukannya menjawab Sasuke malah meremehkan"
"Kalo untuk masalah Zabuza dia sudah ku bereskan, jadi aku kesini membantu kalian. Mudah kan?" jelas Naruto dengan kelewat santai, tapi Haku yang mendengarnya menjadi geram dan sangat khawatir, geram karena telah melukai tuannya dan khawatir karena baru kali ini ada pemuda dengan tingkat Chuunin yang mengalahkan masternya pasti pemuda di depannya bukan orang sembarangan karena bisa mengalahkan masternya.
"Dan Sasuke bukannya kau juga bisa menggunakan Mangekyou Sharingan dari kabar angin yang ku dengar, kenapa kau tak memanfaatkannya untuk melawan Haku?" Naruto bertanya dengan sarkastik karena salah satu sahabatnya yaitu Itachi di musuhi oleh adiknya sendiri.
"Kalian cukup bicaranya, Hyouton: Hari Kori"
Ribuan jarum es melesat ke Menma, Naruto, dan Sasuke tapi semunya hanya sia sia saat Naruto berhasil menteleport dirinya beserta dua orang itu keluar dari penjara es milik Haku dengan mudahnya. Sementara Menma dan Sasuke hanya kaget karena mereka di bawa keluar dari dengan cara yang sangat mudah, teleport.
"Menma-nii, bukankah kau sudah di ajari Jiraiya sensei Sage Mode tapi kenapa kau tak memakainya di saat terdesak melawan Haku tadi?" Tanya Naruto berbalik badan dan memperlihatkan mata elangnya, Menma serta sasuke terkejut melihat mata Naruto yang semula biru shapphire menjadi mata elang.
"Ya aku memang di ajari Sage Mode oleh Jiraiya sensei tapi aku hanya bisa menggunakannya selama sepuluh menit saja dan itu juga dengan bantuan bunshin. Dan kenapa matamu berubah?" kata Menma
"Ini karena Sage Mode milikku yang sudah kupelajari selama delapan tahun setelah di buang oleh Tou-san, sekarang Menma-nii aktifkan lagi Sage Modemu dan kita hajar Haku bersama. Untuk sasuke karena kau terluka lebih parah dari Menma, lebih baik serkarang kau istirahat tidak usah membantah" kata Naruto, Menma menurut lalu membuat bunshin dan menyuruh mereka mengumpulkan energy alam sementara dia mengaktifkan Sage Modenya shingga matanya berubah jadi mata kodok dan muncul jubah merah dengan aksen api hitam di bawahnya. Sedangkan Sasuke hanya menurut dan beristirahat, karena pertarungan melawan Haku tadi.
"Menma jika ku lihat mekanisme dari Sage Modemu, jangka waktu pemakaian satu Menma 10 menitkan, jika ada dua menma lagi maka kau bisa menggunakan Sage Modemu selama 30 menit, jika Menma-nii menghilangkan dua bunshin itu satu persatu saat penggunaannya akan habis" kata Naruto dan menma hanya mendengarkan, "Sekarang serang Haku sesuai insting, dan gunakan rasenganmu jika perlu" lanjut Naruto.
Naruto mengambil 1 kunai Azurenya dengan tangan kanan dan Menma juga mengambil 1 kunai dengan tangan kanannya. Menma berlari ke Haku lalu mencoba menendang Haku tapi Haku terlebih dahulu merapal sebuah segel tangan.
"Hyouton: Kori no Kabe"
Sebuah dinding es tebal dan besar muncul di depan dirinya untuk menahan tendangan Menma sementara dinding itu hanya retak karena Menma, Menma loncat ke kanan dan melempar Shurikennya ke Haku lalu merapal segel tangan.
"Shuriken Kage Bunshin no Jutsu"
Kunai Menma berubah menjadi ribuan kunai bertekanan tinggi yang melesat kea rah Haku, dengan teknik itu Menma coba untuk membunuh Haku hasilnya Haku tak sempat menghindar dan mengenai tubuhnya sayangnya tubuh itu adalah bunshin. Sementara itu Haku yang asli muncul di belakang Menma dan melempar Menma dengan sekitar delapan senbon miliknya, Menma sadar akan hal itu segera melompat menghindar. Menma membuat bola spiral di tangan kanannya dan berlari dengan cepat ke Haku sambil berusaha menghantamkan jutsu tersebut.
"Rasengan!"
Teriak Menma lalu menghantamkan bola spiral yang bernama Rasengan itu ke tubuh Haku dan berhasil lagi sayangnya tubuh Haku berubah menjadi batang pohon yang sudah ancur karena terkena rasengan Menma.
"SIAAAALLL dimana sih dia, bisanya Cuma sembunyi terus. Otouto jangan Cuma diam tapi bantulah aku!" teriak Menma frustasi karena yang dia serang hanyalah bunshin dan kawarimi.
"Tenanglah Menma-nii, kau itu Chuunin tapi tingkahmu layaknya seorang genin" kata Naruto, sekarang Naruto yang bergerak dia melesat kea rah salah satu pohon dan hanya dengan tangan yang di aliri chakra dia memukul pohon tersebut hingga tumbang dan keluarlah Haku dari belakang pohon tersebut ke atas pohon lainnya. Menma hanya bengong ternyata sedari tadi adik kembarnya mengetahui dimana Haku berada, setelah itu Naruto membentuk segel tangan dengan sangat cepat.
"Suiton: Raion no Mizu"
Entah berasal dari udara atau apa muncul empat ekor singa dewasa dan semuanya berlari ke Haku seperti akan menerkan Haku, tapi tak lama setelah itu Naruto kembali merapal sebuah segel tangan dengan cepat yang membuat Menma kembali bengong dan melongo melihat kemampuan adik kembarnya.
"Hyouton: Washi no Kori"
Terlihat 3 ekor elang dari es menukik turun ke kepala Haku dari ketinggian sekirat4m, berusaha menyerang Haku. Haku yang terpojok hanya terlihat tenang sambil merapal segel tak kalah cepat dari Naruto.
"Hyouton: Aisudomu"
Kubah es terbentuk di sekeliling tubuh Haku dan melindunginya dri serangan Naruto yang sangat banyak serangan Naruto hanya mengenai kubah itu tapi tak selesai begitu saja, Naruto muncul di atas kubah milik Haku dengan menggenggam sesuatu di tangan kanannya.
"Fuuton: Rasenshuriken"
Naruto meneriakan nama tekniknya yaitu Rasenshuriken yaitu Rasengan dengan daya hancur yang luar biasa dia hantamkan ke puncak kubah milik Haku membuat kubah itu hancur menjadi berkeping keping tapi rasenshuriken Naruto tidak berhenti malah terus berputar dan Naruto menghantamkannya ke Haku hingga terbentuklah sebuah kubah yang sangat besar akibat daya rusak Rasenshuriken Naruto, setelah itu memperlihatkan Haku yang tergeletak dengan luka sangat parah tiba tiba muncul lagi Hunter-nin yang membawa Zabuza, dia menggendong Haku dan pergi dari hadapan Naruto dengan shunsin. Menma kembali bengong dan melongo melihat kemampuan dari sang adik kembar selain bisa memvariasikan Rasengannya ternyata juga bisa memunculkan air dari udara seperti Nidaime. Pertarungan telah berakhir dan Naruto langsung me-nonaktifkan Sage Mode-nya sambil berjalan ke Menma.
"Hei Menma-nii jangan bengong" kata Naruto berusaha menyadarkan Menma dari bengongnya.
"Aaa, kenapa kau bisa sehebat itu Naru?" Tanya Menma bingung
"Itu karena aku latihan di suatu tempat yang merupakan jelemaan neraka selama 8 tahun non-stop" kata Naruto, "Cepat kita ke tempat Naruko, dank au Menma bawa Sasuke temanmu itu" lanjut Naruto.
Naruto, Menma, dan Sasuke segera berteleport ke tempat Naruko dkk. Sesampainya mereka di sana, mereka bisa melihat Naruko, Sakura, Karin, dan Yuuto terengah engah sehabis melawan hamper seratus bandit, selain mereka berempat ternyata Roku dan Kakashi sudah sampai di sana. Mereka sedikit berbincang telebih dahulu lalu berjalan lagi ke rumah Tazuna sambil Menma membopong Sasuke yang pingsan sementara itu Roku membopong Kakashi yang juga pingsan. Sesampainya di rumah Tazuna mereka semua beristirahat kecuali Naruto yang izin keluar bersama dengan Menma dan Naruko, mereka pergi ke hutan dekat rumah Tazuna dan duduk di atas pohon menikmati langit dan angin malam.
"Naruto, kemana saja kau selama delapan tahun?" Menma bertanya
"Hmm, dulu saat aku tidur. Aku ingat di gendong Minato, lalu entah bagaimana dan entah apa alasannya dia melemparku ke dalam ruang dimensinya dan saat aku bangun aku berada di tempat bernama 'Takaboukuzan' dan aku tinggal serta berlatih di sana selama delapan tahun hingga aku menjadi Naruto yang saat ini dengan begitu Naruto delapan tahun lalu yang kalian kenal sudah mati" jelas Naruto, entah kenapa Menma dan Naruko sedikit kaget saat Naruto memanggil ayah mereka bukan dengan sebutan Tou-san lagi, melainkan dengan namanya langsung.
"Naruto-nii apa kau membenci Tou-san dan Kaa-san?" sekarang yang bertanya Naruko.
"Jika harus berkata jujur jawabanku iya." Jawab Naruto
"Lalu Naruto apa kau mau jika kami ajak ke Konoha lagi? Kaa-san dan Tou-san sudah menyesali perbuatannya dulu Naruto" kata Menma
"Tidak bisa Nii-san, aku sekarang adalah ninja dari Uzushiogakure, dan Konoha bukanlah tempatku lagi dan satu lagi jangan beri tahu Minato dan Kushina tentang pertemuan kita. Sekarang lebih baik kalian pergi ke rumah Tazuna dan beristirahatlah, aku akan tetap di sini" kata Naruto, Naruko dan Menma melihat Naruto dengan tatapan sendu sambil berlalu ke rumah Tazuna. 30 menit setelah kepergian Naruko Menma, terlihat Naruto sedang bermeditasi tapi dia merasakan seseorang mendekat dengan tekanan chakra yang sangat besar, dan dia adalah Sasuke Uchiha.
"Mau apa kau ke sini Uchiha bodoh?" Tanya Naruto tajam
"Ingin menantangmu" jawab Sasuke yang sudah ada dalam mode Joutai level duanya dengan Sharingan aktif di kedua matanya, sementara itu Naruto juga sudah mengaktifkan mode sagenya terlihat pada matanya yang berubah menjadi mata elang dan memakai jubah biru dengan aksen api putih. Mereka kini saling berhadapan tapi mereka berbeda tingkat, Naruto segera menaikan tekanan chakranya dan jika Sasuke tidak dalam mode Joutai mungkin dia akan terduduk atau pingsan saat merasakan tekanan chakra Naruto yang mungkin setingkat Kage atau mungkin lebih. Sasuke maju terlebih dahulu dengan pedang kusanagi di tangan kirinya dan mencoba menebas Naruto secara horizontal tapi dapat di tahan dengan Azure kunai Naruto yang sudah berada di tangan kanannya, Naruto menendang perut Sasuke hingga Sasuke terpental beberapa meter. Melihat adanya kesempatan Naruto langsung melesat ke Sasuke dan coba untuk menghunuskan kunainya ke kepala Sasuke tapi Sasuke dapat menghindar dengan terbang menggunakan sayapnya yang berbentuk tangan ke atas sejauh 7m dari Naruto saat akan menyerang Naruto ternyata dia sudah menghilang dan muncul di atasnya lalu menendangnya hingga jatuh ke bawah menghasilkan kawah kecil lalu Naruto mendarat di salah satu pohon. Sasuke terbang ke Naruto dan coba untuk menyerang Naruto lagi dan dengan bantuan Sharingan dia dapat dengan mudah untuk menyerang Naruto tapi perkiraannya salah Naruto segera berteleport dengan Azure no Jutsunya ke batang pohon lainnya karena setelah kepergian Naruko dan Menma Naruto sudah memberikan segel Azure no Jutsu-nya ke beberapa tempat. Sasuke kesal karena gagal menyerang Naruto mengembalikan Kusanaginya ke sarungnya lalu merapal sebuah segel.
"Katon: Goryuuka no Jutsu"
Sasuke menyemburkan api berbentuk naga yang sangat besar kea rah Naruto, naga tersebut seolah olah akan menerkan Naruto dan membakarnya sampai habis juga pohon pohon yang di lewati naga tersebut hangus terbakar. Naruto tak mau kalah jugamerapal sebuah segel tangan dengan cepat.
"Suiton: Suijihenki"
Sebuah dinding air besar dan tebal muncul dan terbentuk di depan Naruto lalu berbenturan dengan naga api milik Sasuke sehingga menghasilkan uap yang cukup tebal karena teknik yang mereka gunakan adalah teknik tingkat atas, sebelum uap menghilang sepenuhnya sasuke dengan kumpulan chakra berwarna biru di tangannya dengan suara seperti kicauan burung di tangan kirinya terbang dengan cepat ke Naruto dan berteriak.
"Chidori"
Chidori Sasuke dengan cepat dia tusukan tepat ke jantung Naruto membuat lubang menganga di dada Naruto dan terlihat darah mengucur keluar dari dada Naruto, tapi sayangnya tubuh Naruto berubah menjadi sekumpulan darah dan menghilang.
'Chi Bunshin' batin Sasuke. Naruto yang asli ternyata ada di atas batang pohon di belakang Sasuke, Sasuke merasakan hawa keberadaan Naruto di belakangnya segera berbalik. Sasuke menonaktifkan mode Joutainya tapi tiba tiba matanya berubah menjadi Sharingan tingkat selanjutnya yaitu Mangekyou Sharingan di kedua matanya (bentuknya kyk MS sasuke di Canon), Sasuke menyadari matanya berubah menjadi Mangekyou Sharingan hanya menyeringai kejam berarti sekarang dia lebih unggul dari Naruto. Dan dia melihat Naruto yang ada di atas pohon tapi dugaannya salah Naruto hanya memandangnya datar, Naruto melompat turun ke Sasuke sambil mengalirkan chakra ke tangan kanannya dan coba memukul Sasuke. Sasuke langsung melompat ke belakang shingga pukulan Naruto hanya mengenai tanah dan membuat kawan berdiameter satu meter, hal itu membuat Sasuke waspada. Naruto melemparkan Azure Kunainya ke Sasuke dan merapal sebuah segel.
"Kunai Kage Bunshin no Jutsu"
Satu Azure kunai berubah menjadi seribu kunai dan semuanya melesat ke Sasuke dengan tekanan tinggi, Sasuke tak mau kalah juga merapal sebuah segel tangan yang rumit dengan sangat cepat.
"Katon: Hibarashi"
Sebuah dinding api berukuran sangat bersar tercipta di hadapan Sasuke untuk menahan serangan yang Naruto berikan. Setelah serangan selesai, Sasuke merapal segel tangan lagi dengan cepat sambil memandang Naruto lalu mengirup nafas panjang.
"Katon: Sanryuu Huashi"
Sasuke menghembuskan nafasnya dan menyemburkan api dengan intensitas abnya dan besar yang membentuk tiga buah naga api berukuran sedang yang semuanya di semburkan ke Naruto Sasuke coba untuk membunuh Naruto. Tapi lagi lagi Naruto hanya melihat serangan itu dengan datar dan dia lagsung membuat segel tangan yang tak kalah rumitnya dengan segel tangan Sasuke.
"Hyouton: Reitoko"
Naruto menyemburkan Kristal Kristal es serta hawa dingin yang sangat luar biasa dari mulutnya ke Naga api Sasuke sehingga mengakibatkan naga api milik Sasuke membeku dengan sempurnya. Naruto tanpa segel tangan apa pun membuat rasengan biasa di tangan kanannya tapi dengan besar sebesar ban mobil di kedua tangannya yang dia arahkan ke samping kanan dan kirinya.
"Senpo: Odama Rasen Tarengan"
Naruto menggumamkan nama tekniknya yaitu Odama Rasen Tanrengan yaitu teknik yang berinduk dari Odama Rasengan tapi ini dibuat dari gabungan chakra Naruto dengan chakra alam. Naruto berteleport ke Sasuke dengan Azure no Jutsu karena dia sudah menanamkan Fuin Azure di tubuh Sasuke, Naruto muncul di belakang Sasuke dan menghantamkan dua Rasengan itu ke punggung Sasuke membuat Sasuke terlempar sangat jauh ke depan dang menghancurkan beberapa pohon.
Sasuke berusaha bangun dengan susah payah akibat serangan maut dari Naruto dengan MS-nya yang berkilat marah dia segera beranjak ke tempat Naruto. Setelahnya sampai di depan Naruto dia melihat Naruto dengan tatapan yang sangat marah tapi wajah Naruto masih lempeng lempeng aja kyk jalan tol.
"Sialan kau Dobe, kau sudah membuatku marah" geram Sasuke
"Bodoh kau Uchiha, kau lemah karena memendam kebencian yang amat sangat kepada sahabatku Itachi. Kau bodoh karena membenci seseorang karena tak tau apa apa tentang Itachi, kau adalah adik yang bodoh" kata Naruto tajam.
Sasuke geram dengan perkataan tajam Naruto, memunculkan aura berwarna keunguan dari tubuhnya sehingga membentuk sosok astral yang belum sempurnya sosok tersebut adalah teknik terkuat clan Uchiha yaitu, Susano'o. Tapi dengan perlahan Susano'o Sasuke menuju tahap sempurna (bayangin susano'o sempurna Sasuke). Tapi tetap saja wajah Naruto menunjukan wajah datar datar saja, Sasuke bersiap menyerang Naruto tapi Naruto sudah menghilang dan muncul delapan meter di atas kepala Susano'o Sasuke sambil mengangkat tangannya ke atas membentuk sebuah Rasengan superbesar dengan cincin berbentuk shuriken juga digabungkan dengan chakra yang berasal dari alam membuat rasengan tersebut semakin besar dan memiliki daya hancur yang sangat besar. Naruto segera menukik turun dan mengarahkan rasengannya ke kepala Susano'o Sasuke sambil berteriak keras.
"Senpo: Cho Odama Rasenshuriken"
Rasengan besar tersebut di hantamkan tepat di kepala Susano'o dan mengakibatkan ledakan super besar di tempat itu,
BUUUUMMM
DUUAAAARRR
BLAAARRRR
Saat serangan berhenti terlihatlah sebuah kawah yang juga sangat besar dengan kisaran diameter sekitar 40m dan di tengan kawan tersebut terlihat Sasuke dengan tubuh yang terluka parah dan sudah pingsan, sementara Naruto masih dalam keadaan baik baik saja tanpa terluka sedikitpun, ternyata perbandingan kekuatan Sasuke dan Naruto berbeda sangat jauh. Terbukti dengan adanya pertarungan ini, Sasuke sudah mengalami luka yang sangat parah dan walau pun sudah memakai Susano'o yang sempurna tapi masih saja bisa di tembus oleh Naruto yang hanya memakai kekuatan Sage Mode bahkan tangan Naruto tidak terluka sama sekali. Ternyata latihannya di Takaboukuzan selama delapan tahun membuahkan hasil dan tidak mengecewakan. Naruto menonaktifkan Sage Modenya lalu membongong Sasuke lalu berteleport ke rumah Tazuna, sampai di depan pintu rumah Tazuna naruto mengetuk pintunya dan terbuka memperlihatkan Tsunami.
"A-apa yang terjadi, dan kenapa Sasuke terluka parah?" tanyanya khawatir
"Lebih baik bawa masuk dan obati dia dulu" kata Naruto
Mereka segera masuk, lalu di dalam Naruto menceritakan semuanya dari awal tentang Sasuke yang menantang Naruto sampai Sasuke bisa mengaktifkan MS dan menggunakan Susano'o mereka jelas kaget karena Sasuke yang termasuk mungkin sangat kuat di tambah dengan doujutsu Sharingannya dapat di kalahkan dengan mudah oleh Naruto yang hanya menggunakan Sage Modenya. Besoknya mereka latihan dengan keras untuk menghadapi Zabuza minggu depan.
Time Skip beberapa minggu setelah misi Tazuna (Kejadiannya sama kyk di canon tapi di tambah dengan kemunculan Mangetsu dan Ringo di akhir pertarungan itu Zabuza juga Haku mati lalu Mangetsu menghilang dan Ringo juga menghhilang sehingga jembatan itu di beri nama 'Jembatan Besar Namikaze' karena yang berperan penting dalam pertarungan yaitu tiga bersaudara Namikaze)
Saat ini Team 1 dari Uzushiogakure berada di aula gedung Academy untuk melaksanakan ujian pertama Jounin yaitu ujian tertulis, dan sama seperti ujian Genin di Konoha dulu saat ini ujian Jounin di jaga oleh Ibiki Morino. Sekarang ujian telah berlangsung, dari Konoha tentunya di wakili oleh Rookie 12, Suna oleh Sabaku bersaudara padahal harusnya Gaara saat ini sudah menjadi Kazekage tapi saat di beri jabatan itu Gaara menolak karena merasa belum siap memimpin desa, lalu dari Uzushio tentu saja kelompok Naruto. Ujian telah berjalan sekitar 30 menit tapi dari dua puluh soal yang tersedia Naruto belum menjawab satu pun bukan karena dia tidak bisa tapi karena ini bukan soal ujian Jounin melainkan soal ngawur dan ternyata dia menyadari di ruangan ini terdapat 3-4 ANBU yang di maksud untuk member contekan pada peserta. 60 menit berlalu dan Ibiki menyuruh peserta untuk mengumpulkan lembar jawaban ketika memegang jawaban Naruto dia hanya melotot dan memandang Naruto tajam.
"Naruto Uzumaki dari Uzushio kenapa kau tidak menjawab soal yang ku berikan?" Tanya Ibiki tajam
"Memangnya harus yah?" Tanya Naruto balik dengan nada kelewat santai dan Rookie 12 hanya memandang Naruto dengan heran karena ada yang berani melawan Ibiki, salah satu ninja interogasi yang di kenal garang.
"Tentu harus Uzumaki" jawabnya tajam
"Tapi menurutku tidak harus, jika kau bertanya kenapa ini alasannya. Karena soal yang kau berikan tidak masuk akal dan di ruangan ini dari ada sekitar 3-4 orang ANBU yang secara sengaja di dandani seperti seorang Chuunin. Lalu soal yang kalian juga tidak masuk akal, menurut kabar yang kudengar kau juga membuat soal seperti ini ketika ujian chuunin dulu saat para Rookie 12 menjadi Genin. Dan ujian pertama ini bukanlah ujian untuk seorang Chuunin melainkan ujian untuk seorang Genin. Jadi tidak ada alas an bukan, kau tidak meluluskanku dan kelompoku dari ujian tahap pertama ini?" jelas Naruto panjang lebar
"Heh kau ternyata pintar Uzumaki, ternyata kau memang benar keturunan Namikaze yang hilang itu dan ternyata benar ada pemuda berambut kuning di Uzushio yah cukup unik memang karena di Uzushio rata rata berwarna merah dan dia di juluki Uzushio no Aoi Senko, mungkin mirip seperti julukan Yondaime" kata Ibiki
"Bukan hilang tapi di buang lebih tepatnya. Dan sekarang aku bukan Namikaze lagi kau tahu kan Ibiki, dan pernyataan keduamu itu benar" balas Naruto
"Oke kalian semua lulu, dan tahap kedua adalah Survival di hutan kematian Konoha. Kalian harus mendapatkan 3 kristal yaitu Kristal biru, merah, dan ungu. Ujian kedua bersifat individual, dan sekarang cepat ke hutan kematian karena pengawas ujian kedua sudah menunggu" jelasnya dan semua peserta dengan cepat Shunsin ke Shi no Mori termasuk Naruto yang berteleport
.
.
.
Depan Shi no Mori
"Selamat datang peserta ujian Jounin, aku Kushina Namikaze pengawas ujian tahap dua. Di sini kalian mempunyai misi untuk mengumpulkan tiga Kristal yaitu merah, biru, dan ungu. Kalian di beri waktu delapan hari dan jika sudah dapat segera pergi ke gedung di tengan hutan, lalu rintangan di tempat ini berupa mahkluk Kuchiyose, ANBU, lalu beberapa Jounin Elite, dan beberapa ninja dengan Henge no Jutsu. Jika ada yang mati, itu tanggungan dank arena kalian sudah menandatangani gulungan yang di berikan saat awal ujian. Mengerti?" kata Kushina dengan aura menyeramkan dan dengan nada menakutkan, "Sekarang ujian di mulai" teriaknya, lalu para peserta masuk ke Shi no Mori tapi Kushina sempat melihat sosok anaknya Naruto melintas di depan wajahnya. Mereka semua berpencar mencari ke seluruh pelosok Shi no Mori karena Kristal yang mereka cari cukup kecil.
Di tempat Naruto
Naruto terlihat sudah mengaktifkan Sage Modenya terus berlari dengan chakra sensor yang selalu aktif jadi dia bisa merasakan ANBU atau siapapun mendekat. Sampai Naruto melihat seekor singa yang berukuran 5x lipat dari ukuran Naruto menghadang perjalanannya, dan spertinya singa tersebut di gerakan oleh seorang ANBU yang berada sekitar 50m dari dirinya di arah timur, Naruto berlari ke singa itu lalu meloncat dan meninju kepala singa itu hingga jatuh ke tanah lalu Naruto loncat ke bawah tapi singa itu melihat Naruto dengan marah dan berlari ke Naruto tapi Naruto hanya santai lalu melempar Azure Kunainya ke udara dan berteleport menggunakan Azure no Jutsunya dan muncul di atas singa 5m sambil memegang Senpo Odama Rasengan di kedua tangannya lalu Naruto menukik turun dan menghantamkan rasengannya sambil berteriak keras.
"Senpo: Odama Rasengan"
Rasengan itu di hantamkan ke punggung singa tersebut hingga singa tersebut jatuh ke bawah dengan tubuh hancur dan menghilang dalam kepulan asap.
"Heh ternyata kuchiyose ANBU konoha lemah" gumam Naruto sambil melanjutkan perjalanannya mencari Kristal yang di cari menggunakan jutsu sensornya
TO BE CONTINUED
A/N:
Wah maaf yah minna jika fict yang kali ini masih kurang panjang dan adegan pertarungannya masih membosankan dan basi. Ini juga fict kedua setelah Naruto: The King of Wind Army, jadi masih newbie banget saya. Dan fict ini terlahir juga karena saya sebagai readers juga sedikit bosan dengan banyak fict yang Narutonya Godlike pake kekuatan Doujutsu Sharingan Rinnegan dll, juga kyknya saya berfikir kalo Naruto dengan doujutsu udah terlalu mainstream jadi saya buat Naruto punya kekuatan yang Godlike setara dengan kage tapi bukan dengan kekuatan doujutsu melainkan dengan Senjutsu. Dan alurnya juga di sini agak sedikit mundur kyk msi Tazuna baru di laksanakan pas udah Chuunin dan di sini Gaara belon jd Kazekage jd Gaara jd Kazekagenya pas udah Jounin. Dan fict ini akan terus berlangsung sampai lebih dari 10 chapter kalo mood saya bagus. Dan untuk kelanjutan seperti biasa dan sama kyk Author lainnya, saya minta REVIEW
REVIEW
REVIEW
REVIEW
REVIEW
.
Wind Hyperion Logout