Title : Lies Love

Genre : Romance

Rating : Fiction T

Cast : Cho Kyuhyun (17), Choi Siwon (22), Choi Seunghyun (24) OC

Disclaimer : All them belong to themselves and GOD.I own only the plot.

Chapter 3

Siwon terbangun dari tidurnya, pandangannya sedikit kabur. "dimana ini?" batin siwon merasa asing dengan kamar yang ditempatinya sekarang.

CKLEK

"Sudah bangun hyung?" tanya kyuhyun setelah keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit indah dipingganya tanpa penutup dibagian atas badan kyuhyun.

Siwon merasa lidahnya kelu mendadak, bahkan untuk menelan salivanya saja rasanya sangat susah.

"siapa yang memindahkan ku kyunnie?" tanya siwon penasaran. Dia yakin, pasti bukan kyuhyun yang memindahkannya kesini.

"Changmin." Jawab kyuhyun dan mulai melangkah kearah lemari, mengambil piama yang akan dikenakannya. Siwon hanya menatap kyuhyun meminta penjelasan lebih.

"aku tak tega meninggalkamu disofa hyung, jadi ya.. begitulah"

Kyuhyun merenggangkan tubuhnya. Ia ingin segera berbaring dikasur, dan tidur. Seluruh badannya sudah lelah dengan aktifitas yang menumpuk sejak pagi tadi. Namun kyuhyun terbelalak kaget ketika Siwon menghambur padanya dan mendorong badannya keras hingga membentur tembok.

"Akhh.." erang kyuhyun kesakitan, ketika punggung kecilnya menabrak dinding. Ia menatap siwon takut. "Hyung ! ige mwoya?" protes kyuhyun

Siwon tidak memperdulikan perkataan kyuhyun, dan semakin mengunci tubuh kyuhyun kedinding.

"Siwon Hyung !"

Siwon menjelajahi tiap lekuk leher kyuhyun yang putih dan halus. Sesekali ia mengesap leher itu, menciumi aroma khas tubuh kyuhyun yang sangat memabuk kan. Detik berikutnya siwon beralih ke bibir plumy kyuhyun yang penuh dan terasa sangat manis. Ia menyesap bibir atas kyuhyun. Dengan lembut siwon melumat bibir ranum kyuhyun.

Siwon mencoba memasukkan lidah nya, namun kyuhyun tetap merapatkan bibirnya. Siwon tidak kehilangan akal, dengan perlahan ia menggesekan lututnya dibagian terlarang kyuhyun.

"Ahhh…" kyuhyun mengerang

Siwon langsung melesatkan lidahnya kedalam rongga mulut kyuhyum. Ia mengabsen setiap deretan gigi kyuhyun. Saliva mereka kini saling bercampur. Siwon tersenyum ketika secara perlahan kyuhyun membalas ciuman nya. Entah apa yang terjadi, kyuhyun menikmati sapuan lembut siwon di setiap bagian bibir nya.

Siwon dan kyuhyun saling bertukar saliva. Siwon memiringkan kepala nya agar ia dapat dengan mudah menciumi bibir ranum kyuhyun. Lidah mereka kini saling bergulat. Kyuhyun membiarkan tangan siwon yang mulai meraba-raba perut nya lalu naik kedada nya. Ia benar-benar terhanyut dalam ciuman memabuk kan siwon.

"Eunghh…" desah kyuhyun ketika tangan siwon mulai meraba ke dalam kaos nya.

Siwon semakin menggila ketika mendengar desahan erotis kyuhyun. Ia semakin merapatkan kyuhyun kedinding dan menahan tengkuk kyuhyun dengan kuat agar ciuman mereka semakin dalam. Siwon menciumi kyuhyun dengan liar.

Nafas kedua nya sudah semakin menipis. Kyuhyun berusaha mendorong tubuh siwon, lalu mulai meraup pasokan udara sebanyak-banyaknya. Nafas kyuhyun memburu. Siwon membersihkan sisa saliva yang ada di dagu kyuhyun menggunakan ibu jari nya.

"Saranghae kyunnie .." ucap siwon dan membawa kyuhyun kedalam dekapan erat nya.

Kyuhyun memejamkan matanya sejenak, berusaha memantapkan hatinya.

"Nado Siwon hyung.." balas kyuhyun dengan kepala yang terbenam diperpotongan leher siwon. Membuat kyuhyun dapat menghirup aroma maskulin tubuh siwon .

.

.

Lies Love

.

.

Hari-hari siwon dan kyuhyun berjalan semakin baik. Dua hari ini mereka selalu bersama dengan tautan tangan yang tidak pernah lepas. Changmin mulai merelakan sepupu kecilnya untuk bersanding dengan siwon, tapi tetap saja ia masih mengawasi setiap pergerakan kyuhyun.

Itu semua berkat perintah samchon nya, Cho Hangeng yang menyuruh changmin untuk selalu menjaga kyuhyun.

"Minnie, aku mau pergi keapartement siwon hyung. Kau pulanglah duluan," lapor kyuhyun sebelum pergi bersama siwon.

Changmin sekarang tinggal bersama kyuhyun, jadi wajar kalau kyuhyun harus memberitahu kemana ia akan pergi.

Changmin menganggukkan kepalanya setuju "Kau pulang jam berapa kyu baby? perlu ku jemput?"

"Anio.. aku bisa pulang sendiri minnie. Kalau kau lapar, beli saja makanan dari luar" titah kyuhyun dan mulai berjalan meninggalkan changmin sendirian dihalte.

Perasaan changmin sedikit tidak tenang membiarkan kyuhyun untuk pergi ke apartement siwon. Merasa pikirannya semakin kacau, Changmin melangkah mengambil motornya dan memilih untuk mengikuti mobil siwon menuju apartementnya. Dan changmin hanya dapat bernafas lega saat mengetahui Kyuhyun yang sampai ke apartement Siwon dengan keadaan baik.

.

.

Lies Love

.

.

Kyuhyun memandangi Siwon yang sedari tadi hanya berjalan mondar-mandir di dalam kamarnya.

"Hyung !" panggil kyuhyun merasa jenuh

"wae kyunnie ? kau belum ganti baju juga eoh?"

pertanyaan siwon membuat kyuhyun mengerjabkan kedua bola matanya.

"uunngg.. kau tidak mengatakan nya Siwon hyung." Ketus kyuhyun acuh.

Siwon menyeringitkan alisnya. "Aishh.. mianhe kyunnie chagy, hyung lupa."

Siwon melangkah ke arah lemari pakaiannya, lalu mengambil satu stel pakaian dengan baju casual bewarna hijau dan celana jeans pendek bewarna abu-abu ditambah sebuah syal bewarna coklat muda.

"Cha.. pakai sekarang, kau mau kita kencan kan?" ungkap siwon lalu mendorong pundak kyuhyun untuk masuk ke dalam kamar mandi.

"Hyunggg~~"

"Ne kyunnie chagy? Kau mau hyung yang menggantikan baju mu?" goda siwon sambil mengerlingkan sebelah mata nya, membuat pipi gembil kyuhyun bersemu.

"Isshh… menyebalkan"

Kyuhyun mempoutkan bibir plumy nya sambil berjalan kearah kamar mandi dengan kaki yang dihentak-hentakan bak anak TK yang tidak dibelikan ice cream, membuat siwon terkikik geli menatap tingkah manis kyuhyun.

.

:: WONKYU ::

.

Kyuhyun keluar dari kamar mandi dengan bibir yang masih tetap dipoutkan, tapi siwon membelalak tak percaya. Penampilan kyuhyun bahkan sangat casual, tapi karena bibir plumy nya yang dipoutkan membuat penampilan kyuhyun menjadi beribu-ribu lebih manis.

CHUP..

"Yak! Aku lagi marah siwon jelek" umpat kyuhyun kesal dengan mata melotot besar.

"ngambek eoh?"

Siwon mecolek dagu kyuhyun, lalu mengusap-usap pipi chubby kyuhyun membuat namja manis dihadapannya menegang seketika.

"kenapa gugup my kyunnie?" tanya siwon lagi, tapi kali ini dengan nada yang lebih menggoda dan jarak yang semakin sempit diantara mereka. Membuat kyuhyun meneguk susah saliva nya.

"Hyu….hyungg" gagap kyuhyun sambil mendorong dada bidang siwon, membuat pemuda tampan yang sudah semakin menghimpit dirinya mundur sedikit.

Siwon hanya tersenyum maklum. Kyunnie nya memang seorang yang sangat pemalu. Tangan siwon bergerak mengacak-acak surai ikal kyuhyun, menepuk-nepuk kedua pipi chubby kyuhyun dan menarik tangan kyuhyun kedalam genggaman nya.

"Kajja kita pergi kyunnie chagy. Biarkan hari ini menjadi hari terindah bagi kita berdua."

.

.

Lies Love

.

.

Siwon dan Kyuhyun sudah sampai di Lottle World. Dengan pandangan super takjub kyuhyun menatap semua wahana yang dengan mata yang berbinar-binar. Siwon tersenyum geli. Banyak tingkah manis kyuhyun yang jarang di tunjukkan nya di depan orang banyak, dan siwon menyukai itu. Biarlah hanya dia yang mengetahui kalau Kyuhyun nya sangat manis, melebihi manisnya gula.

"Hyung .. kita naik yang itu yaa~"

Kyuhyun menggoyang-goyangkan lengan kekar Siwon sambil menunjuk salah satu wahana yang biasa disebut 'roller coaster' membuat siwon menatap kyuhyun tidak percaya.

"Kau masih kecil kyunnie, jadi belum boleh naik wahana seperti itu" jawab siwon sambil tersenyum gugup.

PLAK !

Kyuhyun yang mendengar perkataan siwon langsung mengeplak kepala siwon dengan sepenuh hati. Matanya melotot, lalu kedua tanggannya berada dipinggang bagaikan seorang bos yang sedang memarahi pekerjanya.

"Siapa yang kau katakan anak kecil hah?" desis kyuhyun geram.

Otak siwon serasa buntu menjawab pertanyaan kyuhyun disertai desisan yang baginya seperti suara malaikat pencabut nyawa.

"itt…ituu … eum…"

"Jangan banyak alibi hyung, pokok nya kita harus naik roller coaster!" ngotot kyuhyun dan langsung menyeret siwon untuk ikut mengantri membeli tiket.

.

:: WONKYU ::

.

Selesai menaiki wahana roller coaster, siwon langsung menarik kyuhyun untuk duduk disalah satu bangku taman. Wajah siwon sedikit pucat, jujur saja ia sangat membenci permainan yang membuat jantungnya selalu berdegup kencang seperti itu. Tsk!

"Kau masih pusing Choi Siwon?" sinis kyuhyun sambil mengusap-usap tengkuk siwon dan memberi minyak kayu putih didahi kiri dan kanan siwon lalu memijatnya pelan.

Siwon memejamkan matanya saat merasakan kepalanya yang sudah mulai tidak puyeng lagi karena pijatan kyuhyun.

"Aku membenci permainan seperti itu." Tutur siwon dengan nada sebal dan wajah cemberut

"Aishhh.. padahal badan mu sangat kekar seperti ini. Tapi menaiki itu saja kau tak sanggup." Ejek kyuhyun membuat siwon hanya dapat memutar bola matanya malas. Tapi lama-kelamaan sebuah senyum terpampar dibibir siwon.

"Aku tak menyangka bisa mengenal mu sejauh ini kyu." Gumam siwon kecil, tapi masih dapat didengar oleh telinga kyuhyun.

Mendengar ocehan siwon, kyuhyun langsung menatap siwon dengan pandangan bertanya. Tapi siwon hanya tersenyum tanpa mau menjelaskan lebih banyak, membuat kyuhyun mendengus sebal dan menatap siwon dengan pandangan sengit sambil mempoutkan bibir ranumnya.

"Kau sangat sangat menyebalkan Choi Siwon." Tukas kyuhyun sebal

"aigoo.. sudah jangan ngambek lagi, kau mau ice cream kyu?"

"Aku bukan anak kecil yang akan tergoda dengan kata-kata ICE CREAM !"

"2 cup versi jumbo.."

Kyuhyun membulatkan matanya, "2 cup ice cream jumbo tidak boleh disia-siakan."—batin kyuhyun sambil membayangkan 2 cup ice cream rasa vanilla+coklat.

"Baiklah, untuk kali ini kau ku maafkan."

"tsk, hanya karena sebuah ice cream.."

"anio.. mood ku sedang bagus, kau harusnya senang aku memaafkan mu." Kyuhyun menatap siwon dengan pandangan tajam, tak mau harga dirinya jatuh hanya karena sebuah ice cream.

Mendapati siwon yang tidak merespon perkataannya, kyuhyun langsung menarik siwon untuk beranjak dari duduknya dan mencari tempat penjualan ice cream terdekat."

.

:: WONKYU ::

.

"Kau sebenarnya umur berapa kyuhyunnie?" tanya siwon gemas, menatap kyuhyun yang saat ini sedang memakan ice cream dengan lahapnya dan seakan-akan tidak menanggapi kehadiran siwon di hadapannya.

"aishh jangan mengejek ku choi siwon !"

"mianhe"

Siwon terkekeh geli mendapati raut wajah kyuhyun yang sudah masam karena pertanyaan anehnya. Ibu jari siwon membersihkan ceceran ice cream yang ada di sudut bibir kyuhyun sambil tersenyum lebut.

"cepat habiskan, kita harus mempergunakan waktu ini sebaik-baiknya. Masih banyak wahana yang belum kita naiki kyunnie."

"aku tak mau naik wahana lagi !" putus kyuhyun membuat siwon menyeringit bingung.

"Ibaa.. kau saja langsung tergeletak hanya karena roller coaster, bagaimana dengan wahana lainnya?" tanya kyuhyun sinis.

"dan, ahh.. aku tak mau membopong mu kalau kau tiba-tiba pingsan choi siwon." Sambung kyuhyun.

Siwon sedikit tak terima dikatakan akan pingsan hanya karena wahana-wahana aneh itu. Dia tak mungkin pingsan, siwon hanya membenci permainan seperti itu saja.

"aku tak mungkin pingsan kyunnie.." geram siwon.

"whatever ! bagaimana kalau kita berbelanja ke myundong saja hyung?"

"ide bagus. Setidaknya ini lebih baik dari pada bermain wahana.." balas siwon sambil tersenyum senang.

.

:: WONKYU ::

.

Sesampainya di myundong, siwon dan kyuhyun memilih untuk melihat beberapa pernak-pernik di salah satu toko yang ada di pinggir jalan. Ada banyak barang couple di situ, seperti topi, kaus, gelang, kalung, dan lainnya.

Siwon mengambil sebuah gelang dari bahan kain bewarna abu-abu lalu memasangkannya ke pergelangan tangan kyuhyun.

"sangat cocok dengan kulit mu kyunnie." Tutur siwon sambil tersenyum senang.

"kau mau membelikan ini untuk ku siwon hyung?"

"tidak. Ini untuk kita berdua, terlihat sederhana namun berkesan." Jawab siwon lagi sambil tersenyum senang.

Kyuhyun menatap gelang pemberian siwon dengan hati berbunga-bunga, lalu menatap pergelangan tangan siwon yang juga menggenakan gelang yang serupa. Sebuah senyum manis kyuhyun layangkan kepada siwon yang saat ini sedang membayar gelang mereka kepada ahjuma penjualnya.

Melihat kyuhyun yang tersenyum kearahnya, siwon mengedipkan matanya lalu berlari kecil menghampiri kyuhyun.

"Tunggu disini sebentar my kyunnie. Ada sesuatu lagi yang ingin ku berikan padamu." Ujar siwon dan memberikan sebuah kecupan singkat di pipi kyuhyun sebelum ia berlari lagi pergi meninggalkan kyuhyun sendirian ditengah keramaian banyak orang.

Tak sampai dua menit, siwon sudah kembali membawa sebuket mawar merah lalu berlutut di hadapan kyuhuun, membuat pemuda manis dengan surai ikal eboni ini menundukkan wajah karena pipinya yang sudah memerah bak kepiting rebus.

Belum selesai dengan keterkejutannya, kyuhyun yang baru saja mengangkat kepalanya langsung membelalakan matanya saat melihat sekumpulan orang yang sudah membentuk tulisan " I LOVE YOU" dengan sebuket bunga mawar ditangan mereka masing-masing. Mata kyuhyun sedikit berembun mengetahui siwon mempersiapkan ini semua untuknya.

Tak tau harus bagaimana cara mengungkapkan rasa senang dan harunya, kyuhyun langsung menubruk badan tegap siwon yang sudah merentangkan tangannya lebar-lebar seakan mengatakan "kemarilah, kepelukanku." Kyuhyun menyembunyikan kepalanya di ceruk leher siwon dan tangannya mendekap erat pinggang siwon.

"kau senang baby?"

"eumm.. gomawo, aku sangat senang my siwonnie.."

"anything for you my kyunnie"

CHU~

.

.

Lies Love

.

.

Hari sudah mulai gelap. Siwon dan kyuhyun kini sedang berjalan dengan jari-jari yang ditautkan dan sesekali diayunkan. Dengan possessive siwon memasukkan tangan kiri kyuhyun kedalam jaket nya membuat kyuhyun tidak bisa bergerak jauh-jauh darinya.

"issshh.. kenapa harus seperti ini hyung?" tanya kyuhyun dengan bibir pulm yang dipoutkan.

"bukan kah ini terlihat romantis babykyu?"

"aku terlihat seperti anak kecil yang tak diperbolehkan kemana-mana." Jawab kyuhyun kesal.

Mereka berdua tetap berjalan beriringan sambil sesekali bercanda, ataupun siwon yang menggoda sang kekasih membuat kyuhyun berpouty ria.

Hingga—

BUKKK !

Sebuah kayu menghantam punggung siwon, membuat kyuhyun membelalakan matanya kaget saat melihat tubuh siwon yang tiba-tiba oleng. Tapi belum sempat ia berteriak minta tolong, seseorang sudah membekap nya dari belakang menggunakan sapu tangan membuat kyuhyun langsung terjatuh pingsan didalam dekapan orang itu.

"I GOT IT !"

.

:: WONKYU ::

.

:: Flashback Another Side ::

"Yoboseyo Choi sajangnim.."

"Bagaimana perkembangannya hansol? Apakah mereka masih tetap bersama?"

"Ne sajangnim. Tuan muda choi terus berada disamping target, membuat saya susah untuk menculiknya."

"Lakukan saja sekarang. Lemahkan siwon, pukul bahunya lalu bawa cho kyuhyun ke gudang penyekapan segera. Saya tak mau menunggu terlalu lama." Jawab seseorang disebrang telepon dengan nada sinis.

"Baik sajangnim. Kami akan segera melakukannya."

.

.

Lies Love

.

.

Kyuhyun membuka matanya perlahan, dan merasakan penglihatannya sedikit mengabur. Pusing dan mual mendera kyuhyun membuat ia kembali menutup matanya sejenak dan akhirnya kembali membukanya.

"eunghh.. dimana ini?" erang kyuhyun saat menatap ruangan disekelilingnya yang dipenuhi dengan kayu-kayu seperti tongkat baseball dan beberapa perkakas lainnya.

"Kau sudah bangun bedebah ?!" tanya seorang lelaki dengan postur tubuh tegap dan wajah menyeramkan mambuat kyuhyun sedikit merasa takut dan cemas. Tapi pikiran kyuhyun langsung melayang kepada siwon yang tadi sempat dipukul menggunakan tongkat kayu.

"Dimana kau sembunyikan Choi Siwon brengsek ?" teriak kyuhyun dan "cuihhh…" kyuhyun meludah tepat di wajah sang pria yang kini sedang menatapnya intens.

"Apa yang kau lakukan?! Dasar sampah !"

PLAKKK

Sang pria menampar kyuhyun sekuat tenaganya membuat kyuhyun tersungkur kebelakang dengan pipi lebam dan cairan darah yang mengalir dari sudut bibirnya.

"Brengsek ! beraninya kau menamparku. Akan ku pastikan kau membusuk dipenjara setelah ini !" maki kyuhyun sadis, dan kyuhyun kembali bangun ingin membalas perbuatan bajingan dihadapannya.

Kyuhyun membuang rasa takutnya untuk saat ini, karena yang dipikirannya adalah dimana dan bagaimana keadaan siwon sekarang.

BUGHH.. BUGHH! BUGHH…!

Bertubi-tubi pukulan melayang diperut kyuhyun, membuat kyuhyun kembali jatuh tersungkur. Kyuhyun bukanlah seorang yang jago bela diri, mungkin dalam waktu sekejap dia akan mati dibuat oleh lelaki brengsek itu.

"Kau cari mati bodoh ? jangan bermain-main dengan ku !"

BUGH !

"Argghhhhh… !" pekik kyuhyun keras merasakan hantaman kaki si penculik yang menginjak-injak bagian dadanya.

"hikss… siwonnie kau dimana? Tolong aku."

.

.

:: Siwon Side ::

"Apa yang kau lakukan Choi Seunghyun?! Lepaskan tali ini !" siwon berteriak keras dihadapan seunghyun yang kali ini menatapnya dengan pandangan remeh.

"Kau yang membuatku melakukan ini choi siwon! Sudah ku katakan, jangan pernah mengikuti perasaan mu. Yang kita butuhkan hanyalah balas dendam kepada Cho Company." Raung seunghyun marah dan melempar beberapa berkas yang ada dimeja kerjanya.

"Aku menyayanginya, ku mohon jangan sakiti dia !" Siwon tetap berusaha keluar dari jeratan tali seunghyun sambil menggoyang-goyangkan kursinya secara brutal kekiri dan kekanan.

"GOD DAMN YOU ! Tidak ada kata sayang dalam kamus ku Choi siwon." Acuh seunghyun marah.

Tanpa mau mendengarkan ocehan dan makian siwon lagi, seunghyun pergi berlalu keluar ruangan dengan smirk yang terkembang lebar dibibirnya. Tidak lupa, ia juga langsung mengunci pintu ruangan kerja nya meninggalkan siwon sendirian didalam dengan tangan dan kaki yang terikat disisi kursi.

Tak mau menyerah siwon semakin brutal menggoyangkan tangannya, hingga membuat tali ditangan sebelah kiri siwon sedikit melonggar. Tanpa berleha-leha siwon langsung melepaskan tangan kirinya dari jeratan tali dan mulai melepas tali di tangan kanan juga kedua kakinya.

Siwon berusaha untuk mendobrak pintu ruangan seunghyun. Bayangan wajah kyuhyun kini menghnatui pikiran siwon, membuat ia tidak bisa bersabar dalam melakukan segala seuatu yang akan diperbuatnya. Siwon tak sanggup membayangkan bila kyuhyunnya sekarang mungkin sudah terluka parah akibat perbuatan anak buah seunghyun.

"SUCK !" umpat siwon kasar kemudian langsung berlari ke arah gudang penyekapan yang sudah tak asing lagi baginya.

.

.

Lies Love

.

.

"Kyuhyun …." Siwon memekik keras sambil berlari kearah kyuhyun yang kini sudah terkapar bagaikan mayat, dengan wajah puth pucat, dan darah yang mengalir dari sudut bibirnya.

"Siwonnie, kau datang" gumam kyuhyun.

Tangan kyuhyun yang tadinya terlukai kini berusaha menggapai pipi siwon lalu membelainya lembut. "are you okay choi siwon?"

Mendengar lontaran pertanyaan kyuhyun membuat siwon merasa hatinya panas dan ingin membunuh hansol segera. Siwon berusaha menyandarkan tubuh kyuhyun lalu berjalan kearah hansol dengan sebuah kursi kayu yang ada di tangannya.

BRAK ! BUGHH !

Sekali angkat siwon langsung menghantamkan kursi tersebut ke badan hansol, membuat hansol langsung jatuh terkapar di lantai. Ingin rasanya lelaki dengan wajah seram itu membalas perbuatan siwon, tapi ia ingat siwon juga termasuk tuannya ya walaupun yang menjadi majikannya itu choi seunghyun.

Sementara seunghyun yang menyaksikan aksi siwon dari balik tembok hanya dapat mengembangkan senyum sinisnya.

PROK PROK PROK

Seunghyun berjalan kehadapan siwon sambil menepuk-nepuk kedua tangannya seakan mengejek siwon.

"Sudah puas Choi siwon?" geram seunghyun dengan wajah tetap tersenyum

"Bastard you choi seunghyun !"

"Jangan se enak mu mengumpati ku brother! Kau tak ingat kenapa kau mendekati pemuda manis itu?" tanya seunghyun sambil menatap kyuhyun sinis, sementara kyuhyun yang merasa namanya dibawa-bawa hanya dapat melihat pertengkaran dua lelaki dihadapannya dengan pandangan bingung.

"JANGAN KATAKAN DISINI !" jawab siwon dengan nada mengancam. Mata siwon melirik kearah kyuhyun seakan takut seunghyun membongkar semuannya dihadapan kyuhyun sekarang.

"ara. Jadi kau tak ingin aku mengatakan di hadapan pemuda Cho ini kalau kau mendekatinya hanya untuk rencana balas dendam kita brother?"

"SUCK YOU !"

Seunghyun semakin tersenyum senang saat siwon mengumpatinya dengan raut marah.

"Dan membunuh semua bagian dari mereka, termasuk si bodoh yang sudah masuk kedalam pesona mu !"

TRAK

"Sii..sii..siwonnie, bisa kau jelaskan?" tanya kyuhyun dengan nada bergetar saat mendengar lontaran pernyataan dari bibir yang bisa kyuhyun simpulkan adalah saudara siwon.

"Kyu.. ini bukan seperti yang kau pikirkan."

Siwon terlihat kalut dan langsung menghadapkan wajah kyuhyun ke hadapan wajahnya, berharap kyuhyun dapat percaya padanya.

"Drama mu sudah selesai Choi siwon. Tugas mu sekarang ialah bagaimana cara supaya keluaraga si bodoh ini datang ke Seoul sekarang juga." Tutur seunghyun malas.

Tangan seunghyun bergerak kebelakang punggunya, mengambil sebuah pistol yang disembunyikannya.

"ah.. dan membunuh mereka semua." Sambung seunghyun lagi.

Kyuhyun mentup matanya berusaha meyakinkan kalau ini semua hanyalah mimpi. Tapi saat ia membukanya kembali, kyuhyun serasa di campakkan dari gedung tinggi saat melihat wajah seunghyun yang menatapnya sinis.

"Believe me, this is not what you think kyunnie.." ujar siwon dengan pandangan memohon supaya kyuhyun dapat percaya padanya.

"I hate liars. You are big liar choi siwon. You take advantage of my ignorance, shit !" desis kyuhyun tanpa mau memandang wajah siwon yang semakin membuat dadanya terasa berdenyut sakit.

Seunghyun menarik pelatuk tembaknya lalu mengarahkannya kearah kyuhyun. Siwon tak menyadari itu karena ia sedang membelakangi seunghyun, begitu juga kyuhyun yang sedang memejamkan matanya tak mau memandang wajah siwon yang ada dihadapannya.

"Say goodbye to both of your drama, and go to hell stupid Cho."

DORR …

-TBC-

Fic ini udah berbulan-bulan terbengkalai, mian kalau hasilnya kurang memuaskan dan membuat kalian semua kecewa. and sankyu buat semuanya yang udah review, follow, ataupun favoritin fic ini ^-^