Qui Xian pun berbalik, dia melihat Donghae dia memberikan seringainya dan berkata.

"Wah…wah…Hae hyung ternyata, apa kabar hyung?"

"Tak perlu basa – basi Qui Xian, apa yang kau lakukan?"

"Qui Xian sudah mati, Aku adalah Kyu, apa yang ku lakukan? Hanya bermain main dengan tulang – tulang Qui Xian saja"

"Maksud mu? Qui Xian tidak mungkin mati dialah pembunuh Hyungku"

"Well….. itu yang orang – orang tau, tapi mereka sama sekali tak tau menahu tentang kami, mereka orang – orang bodoh, yang bisa di kibulin begitu saja"

"….."

"Come on Hyung….. apakah aku harus menceritakan semuanya"

"….."

"Sepertinya begitu, baiklah….100 tahun yang lalu, Yi Sheng sang anak iblis dialah yang memiliki keuatan jahat dan dia adalah anak yang lahir terakhir its mean dia adalah Hyung Yesung Right? 100 tahun kemudian, aku dan Qui Xian lahir dan orang – orang mengira bahwa Qui Xian adalah Hyungku kanrena dia lahir terakhir, dan memiliki kekuatan jahat, tapi yang mereka tak tau adalah, Qui Xian yang lahir belakangan dialah yang memiliki kondisi tubuh lemah dan aku Kyu yang lahir duluan dengan kekuatan jahat. Tapi bodohnya mereka tidak melihat itu, mereka terlalu bodoh. Saat kami berusia 7 tahun, kami bertemu untuk pertama kalinya, dia memang hyungku yang manis dan terlalu bodoh untuk aku kibulin, dia menceritakan tentang cinta pertamanya, dan tercetuslah ide untuk bertukar tempat dan bodohnya dia menerimanya, sejak itu aku mulai menghantui hyungmu Hae hyung, hyungmu memiliki jiwa yang labil, sehingga bisa di kuasai olehku, sayangnya saat memasuki Junior High School, Kau dan Hyungmu pindah, dan Qui Xiang sadar dengan rencanaku, dan dia meminta bertukar tempat, aku menolak, saat itulah aku bertemu hyungmu lagi dan yah sedikit bermain – main, jangan salahkan aku, aku mewarisi sifat iblis dan membunuh adalah makananku sehari – hari, rasanya gatal bila tak melakukan itu, dan saat orang tuaku ingin mempertemukan kami, aku dengan kekuatanku membuat dia mati kecelakaan seolah – olah dialah Kyu dan aku Qui Xian, sayang sekali bukan, dan selama 3 tahun aku memutuskan melanjutkan hidup di London, barulah aku bertemu denganmu hyung, dan syukurnya kau mengajaku menemui Sungmin, harus aku akui, setelah Qui Xian meninggal tubuh ini di miliki oleh dia, jiwa aku dan Qui Xian, 3 tahun memang singkat tapi Qui Xian membuat aku sedikit lupa dengan mainanku Mini, lalu kau mempertemukan kami, setelah itu aku mengunjungi dia dan bermain – main sayangnya dia payah dia bunuh diri deh, dan Qui Xian sangat marah, dia membuat aku tak boleh keluar sayangnya kekuatanku lebih besar, jadi dia kalah….. hahahahah, begitulah ceritaku hyung"

"Apa salah Sungmin Hyung, Qui Xian dan orang – orang di sekelilingmu Kyu?"

"Aku akui Sungmin sangat manis, dia mampu membuatku luluh sayangnya, dia hanya mencintai Qui Xian, bukan aku, aku benci mereka bedua, bila orang tuaku? Mereka bodoh karena mamu mempercayai ini semua, kan sudah aku bilang bukan?. Membunuh adalah hidupku, tak membunuh membuatku gatal – gatal hyung."

"Apa kau sudah puas sekarang?"

"Sangat puas Hae Hyung, dan pada kenyataanya sekarang aku sudah mempertemukan Sungmin dan Qui Xian di alam sana Hyung"

"Kau gila Kyu"

"Ne, Memang aku gila hahahahah… Hyung mau apa? Melaporkanku? Tak akan ada yang percaya hyung hahaha…..Hyung akan mati"

'Hentikan Kyu, sudah cukup aku dan Sungmin yang jadi korbanmu, biarkan dia lepas'

"Hahaha…. Apa kata mu Hyung? Maaf – maaf saja ne, tak akan hahaha"

'Kyu hyung mohon, appa kita tak menginginkan ini semua Kyu, saat itu dia sedang emosi, appa tak ingin anaknya seperti dia'

"Diamkau hyung, aku tak mau dengar…."

Setelah itu Donghae baru dapat melihat tulang – tulang yang tergletak di belakang Kyu, Kyu pun mendekati Tulang –tulang itu dan membakarnya.

"Matilah kau Hyung, Tenanglah di sana jangan menggangguku"

Tak berapa lama api semakin membesar, dan mulai merambat ke mana – mana, Hae mulai dehidrasi, dan pandanganya mulai mengabur, saat itu juga dari arah tulang – tulang muncul sosok Qui Xian mendekati Kyu.

"Q….Qui Xian? Bagaimana bisa? Kau sudah mati"

"Ne, Tapi aku di berikan kesempatan 1x untuk membawamu pergi Kyu"

"Andweeee…. Aku tak mau, lepaskan aku"

Kesadaran Donghae menipis diapun jatuh tak sadarkan diri, yang dia ingat terakhir sebelum pingsan adalah, Kyu yang di selimuti api dan kata – kata Qui Xian.

"Mian Hae hyung, melibatkanmu, sayangnya Sungmin menginginkanmu untuk terus hidup dia sangat menyayangimu, percayalah suatu saat nanti bila bukan di kehidupan ini kalian akan bertemu kembali, jaga dirimu ne, Annyong"

Setelah itu Donghae tak sadarkan diri.

Omake

2 bulan kemudian

" Hae….. kau mau kemana? Dokter tak mengijinkanmu keluar, lukamu belum sembuh nak"

"Hae, bosan Umma… biarkan Hae jalan – jalan ne?"

"Hu… baiklah, kau keras kepala sekali….."

"Heheh, Hae sayang Heechul Umma, gomawa Umma"

"Ne, Cagi…"

Setelah itu Hae keluar kamar rumah sakit dia berjalan – jalan sambil monolog sendiri.

'Sudah 2 bulan sejak kejadian itu, sepertinya Qui Xian yang memanggil pemadam kebakaran, tapi bagaimana bisa? Molla, anehnya para pemadam tak menemukan jasad Kyu ataupun tulang – tulang Qui Xian, ini semua misteri, tapi tak apalah berkat itu aku memiliki umma dan appa lagi'

Hae tak memperhatikan jalan diapun menabrak seseorang.

BRUK

JDEUAK

"Apooooooo….."

"Kau tak apa – apa, Tuan? Omooooo….. Mianhe….. "

"Aniya, Gwanca Agashi"

Hae pun di bantu bediri oleh orang itu, Hae yang melihat kearahnya.

DEG

DEG

"Lee Donghae imnida, namamu agashi?"

"Lee Hyukjae imnida, Bangeupta Donghae-ssi, Mian menabrakmu, apakah sakit"

"Aniya, tak berasa apa – apa karena kau yang menabrak Hyukkie"

Setelah itu mereka bedua mengobrol seru di taman rumah sakit,

END

Author Curcol:

Kyaaaaa bingung? sama Ri juga bingung sama ceritanya berbelit - belit huhu, endingnya geje banget and aneh huhu mianhe Readersss

Mau balas Review

MinNy Ming: ani cingu gak aku bikin mati kok hehe

Yefah KyuminShippClouds: udh lanjut kok

Gyurievil: hehe, yakin yang mati kyu?

Reviewnya Please :)

oh yah vote dong buat next ff genrenya apa?

- Fantasy, romance?

- Romance / angst?

- Romance / Hurt?