My Neighbour Chap III

.

.

.

Warning! TYPO so much.

.

.

.

Enjoy This

.

.

.

DLDR

.

.

.

Happy Reading

.

.

.

Pagi ini Yixing dan Xiumin jogging keliling kompleks. Sesekali Yixing menerangkan siapa-siapa saja yang tinggal dikompleks itu juga sesekali menyapa warga kompleks yang ditemui dijalan sekaigus mengenalkan Xiumin pada mereka.

"nah Xiu ini rumah keluarga Kim, mereka ini baik sekali orangnya. Apa lagi Wook ahjuma, dan juga masakanya itu loh… te o pe be ge te!" kata Yixing antusias yang terkesan alay sambil menjilat bibirnya sendiri dan mengacungkan kedua jempol tangannya.

"wah, benarkah? Aku jadi ingin mencicipi masakannya" kata xiumin tak kalah antusias.

"mereka ini seminggu bias 4 kali beli kaca jendela" kata yixing.

Yixing melirik jam tangannya. "wah, sebentar lagi" gumam yixing dan xiumin yang mendengarnya pun kebingungan. "sebentar lagi apanya Xing?" Tanya xiumin kepo. Yixing menatap tempat xiumin berdiri dan berkata "xiu, bias geser sedikit." Xiumin pun menuruti pekataan yixing. Xiumin begeser satu langkah kekanan dari tempatnya berdiri tadi.

"This is show time" kata yixing. Xiumin hanya menatap heran.

PRANGG! BRAK!

Sebuah jam weker dengan cantiknya melayang mempuh kaca jendela yang ada dilantai dua rumah itu. Dan hancur tak berbentuk tepat ditempat xiumin berdiri tadi. Xiumin hanya menatap horror dengan mata membualat dan mulut menganga, bangkai jam weker tersebut. Tak berselang lama kemudian terdengarlah auman macan asia *plak* -ralat- terdengarlah teriakan yang cetar membahana ulala disertai dengan pekik histeris setelahnya.

"YAKK! KIM JONG….. WOON DAE IN! CEPAT BANGUN KALIAN"

"HYAAAA"

Braakk

Pintu depan rumah itu terbuka menampilkan 3 pria yang hanya berbalut boxer lari kocar kacir dipekarangan. Tak berselang lama seseorang datang dari arah dalam dengan masih menggunakan apron dan juga ditangnnya sebuah spatula siap melayang kapan saja.

"annyeong Wook ahjuma" sapa yixing pada ryeowook.

"oh yixing lagi jogging ya?" Tanya wook ahjuma.

"iya nih. Oh iya kenalkan ini Xiumin yang tinggal kris sekarang" kata yixing memperkenalkan xiumin.

"salam kenal" kata xiumin sambil ngebungkuk.

"wah imutnya^^" kata wook ahjuma. "kalau kau ada apa apa bisa saja mampir ya. Apalagi kalau susah dengan bahasa korea kau bisa tanyakan padaku"

"emm, sebenarnya aku orang korea. Namaku Kim Minseok. Tapi karena lama tinggal di Cina jadi aku lebis suka dipanggil Xiumin" jelas xiumin.

"ehem.. kenalkan Kim JongWoon atau Yesung Kim kembaranya lee junki. Bisa panggil abang Yeye saja" kata Kim ajussi narsis.

CTANGGG

Spatula yang sedari tadi dipengang wook ahjuma sekarang sudah dengan manis menancap di kepala Kim ajussi *ini sadis*. "masuk" desis wook ahjuma. Dengan langkah gontai Kim ajussi memasuki rumahnya diiringi wook ajuma. Menyisakan dua pria-yang berboxer- disana.

"Kim JongIn bias dipanggil Kai" kata Kai-yang boxer gambar pororo-. Lalu masuk ke dalam rumah.

"Kim Minseok bisa dipanggil xiumin" lalu pandangan xiumin ber alih ke pria yang satunya lagi. Entah kenapa seperti ada daya tarik pada sosok tersebut sehingga xiumin tak dapat melepas pandangannya dari sosok tersebut. Begitu pula denga sosok tersebut. Kurasa ku tlah jatuh cinta pada pandangan yang pertama~. Batin keduanya –Jongdae dan Xiumin- bernyanyi.

"Kin JongDae kau bisa memanggilku Chen" kata chen tanpa mengalih kan pandangannya dari xiumin.

"eh kotak tipi, sejak kapan punya nama panggilan kaya gitu?" Tanya yixing dan kai yang sudah tak tahan melihat bunga bunga yang betebaran disekitar chen dan xiumin.

"sejak aku bertemu dengan sosok malaikat seperti dia" kata chen gombal sambil menunjuk xiumin. Sedangkan xiumin hanya bisa blushing. Namun momen momen itu tak berlangsung lama karena perkataan wook ahjuma yang keluar dari kediamannya sambil membawa seember cucian yang akan dijemur.

"jong dae apa kau tidak malu, kau itu masih pakai boxer loh" kata Wook ahjuma dengan santainya.

Ctaarrr

Petir disiang bolong menyambar chen. BEHAHAHAHA. Tawa menggelegar pun terdengar dari kai dan kim ajussi yang berada didlam rumah. Dan yixing pun tak dapat menahan gelak tawanya saat itu juga.

Wajah chen kini sudah merah tomat menahan malunya. Hell to the O, ia baru saja merasakan cinta pandangan pertama dan semua harus- hh.. tak usah diteruskan, kalian bisa tau kan apa yang chen rasakan.

"ekh! Kalau begitu kami lanjut jogging saja. Bye bye" kata Yixing masih menahan gejolak tawanya.

Dan yixing dan xiumin melanjutkan acara joggingnya yang sempat tertunda tadi.

.

.

.

"terima kasih Yixing" kata xiumin dari pagar rumahnya pada Yixing, sambil melambai-lambai. Well, ini lebay mengingat rumah mereka bersebelahan.

"sama-sama, jangan sungkan"

.

.

.

"hah~" yixing menghela nafasnya lembut sesaat sesudah ia menghempaskan tubuh kurusnya di tempat tidurnya. Senyum manis terkembang di bibir yixing, membayangkan kejadian tadi bersama xiumin.

"ah~ asiknya" kata yixing bangkit dari tempat tidurnya dan membawa handuk menuju kamar mandi.

.

.

.

Yixing telah menyelesaikan acara mandinya. Kini mulai memilih milih baju untuk dikenakan hari ini.

Ping Ping

Bunyi pertanda ada sebuah chat yang masuk menginterupsi kegiatan yixing memilih pakaian. Segera yixing hampiri laptopnya yang tadi sengaja ia buka sebelum mandi. Yixing pun membuka isi chat itu.

To: Prince Lay

From: Suho Is Me

Lay, aku berada di Seoul sekarang.

Oh, ternyata itu adalah chat dari teman dunia maya yixing akhir-akhir ini. Yixing dan orang itu mulanya hanya berteman dekat di dunia roleplay. Namun, karena akun RP yixing disable dengan pantang menyerah yixing mencari akun personal orang itu dan setelah menghabiskan waktu 3 hari bertanya kesana-kemari dengan tman RP yang lainnya. Akhirnya yixing temukan jua.

Dengan lincah yixing membalas chat dari Suho.

To: Suho Is Me

From: Prince Lay

Benarkah? Wah, kita bisa bertemu dong. kkk

Setelah terkirim. Tak berapa lama kemudian balasan dari suho pun masuk.

To: Prince Lay

From: Suho Is Me

Tentu saja. Bisa kita bertemu hari ini? Aku hanya punya waktu free hari ini.

Apa? Dia meminta bertemu? Yixing membulatkan matanya kaget. "kyaaaaaa" teriaknya kegirangan layaknya wanita yang mendapat surat cinta yang pertama. Dengan cekatan yixing membalas chat itu.

To: Suho Is Me

From: Prince Lay

Bisa. Hari ini aku juga free. Kita bertemu dimana?

Yixing berusaha menenangkan dirinya yang bagaikan orang gila beberapa saat yang lalu. PING.

To: Prince Lay

From: Suho Is Me

Wah, senangnya . Kau tau Paradise Café di jalan. XXXX? Bisa kita bertemu disitu?

Paradise café? Bukannya itu café milik myungsoo yang ada didekat komplek ini. Dekat dong. Tanpa babibubebo yixing membalas chat dari suho. Dengan senyum sumringah.

To: Suho Is Me

From: Prince Lay

Paradise Café. Tempat tinggal ku dekat situ. Aku hanya tinggal berjalan ke café itu. Oke, paradise café.

PING.

To: Prince Lay

From: Suho Is Me

Baiklah. Paradise café jam 11. Okay.

Ini masih jam 8, apa salahnya tidut sejenak, batin yixing.

.

.

.

"hoaam" uap yixing sambil mengerjapkan matanya. Yixing melirik Jam yang ada di kamarnya jam 10.28. "astaga"pekik Yixing langsung meloncat dari atas tempat tidurnya lalu menuju lemari dan memilih baju yang akan ia kenakan nanti.

Yixing keluar dari rumahnya bersamaan dengan Junmyeon yang juga keluar dari rumahnya. Saling melempar tatapan sinis.

.

"Yak! Berhenti mengikutiku!" bentak Yixing pada Junmyeon yang sedari tadi berjalan di belakang yixing. Dan yixing merasa risih akan itu.

"hey! Siapa yang mengikutimu!" kata Junmyeon tak ingin kalah dari yixing.

"ish!" desis yixing tak suka.

.

Paradise café

Yixing sangat kesal sekarang. Moodnya sudah total dihancurkan junmyeon. Bagaimana tidak selama perjalanan menuju café junmyeong selalu mengikutinya. Dan ternyata junmyeon juga menju paradise café. Yixing dengan kasar menghempaskan pantatnya di kursi café dengan nomor 7. Sedangkan junmyeon di nomor 11. Yang tepat di depan yixing. Karena meberapa meja didepannya kosong.

Yixing melirik jam café. Sudah jam 11.08 dan suho belum menunjukkan batang hidungnya. Yixing mecoba megirim chat ke suho melalui handphonenya.

To: Suho Is Me

From: Prince Lay

Kau diamana? Aku sudah berada di café. Disini lumayan banyak orang.

PING

To: Prince Lay

From: Suho Is Me

Aku juga sudah berada di café. Coba angkat tanganmu.

To: Suho Is Me

From: Prince Lay

Baiklah kau juga angkat tanganmu.

Dan secara bersamaan kedua namja yang duduk di bangku nomor 7 dan 11 mengangkat tangan.

Karena posisi mereka saling berhadapan menjadikan dengan mudah mereka untuk saling melihat. Yixing mengedarkan pandangannya kepenjuru café. Tak ada satupun orang yang mengangkat tangannya selain jumyeon. Hal yang sama pun dilakukan junmyeon.

1

2

3

"KAUUUUU!" teriak keduanya besamaan.

.

.

.

TBC

Hello epri badeh! Jjonggie balik bawa FF abal yang udah jamuran ini. Semoga suka. Dan bekenan memberi riview.

BIG THANKS FOR YOU ALL

Untuk Just Take A Sad Story Dan Comback To Me update menyusul.

Sorry kalo banyak typo. Males ngedit.

REVIEW ne