new FF wonkyu for you WKS

specialy for Ahjuma Namja, this is your b'day present from me

hope you guys will like and enjoy my story

here we go to read the pic

cast

Choi Siwon, Cho Kyuhyun, Kim Youngwon, Kim Kibum, Lee Donghae, Zhou Mi, Choi Seung hyun, Taemin and more

hanna

dul

set

Ting tong

Pintu rumah keluarga Cho diketuk seseorang.

Clek

Pintu itu dibuka oleh pemiliknya

"selamat malam noona! Apa kabar?" seorang namja berperawakan tinggi dengan mata sipit bertanya

"ni! Zhou Mi?" Cho Ahra berusaha berbicara bahasa Mandarin

"ni hao ma?" Ahra masih mencoba bahasa nasional Zhou Mi

"aku baik – baik saja noona" jawab Zhou Mi menggunakan bahasa nasional Ahra

"masuklah! Kapan kau datang?" Ahra mempersilahkan Zhou Mi masuk

"aku baru tiba sore ini noona! Aku begitu merindukan sahabat lamaku" jawab Zhou Mi duduk disofa tamu

"eomma! Lihat siapa yang datang!" Ahra memanggil nyonya Cho

Tak lama tuan dan nyonya Cho keluar dari kamar mereka untuk menyambut Zhou Mi yang baru datang dari negeri tirai bambu China.

"Zhou Mi!" nyonya Cho menyambut Zhou Mi dengan memeluknya begitu erat

Kedatangan Zhou Mi disambut hangat oleh keluarga Cho yang memang sudah begitu lama mengenal Zhou Mi sejak menjalin persahabatan saat Kyuhyun menghabiskan masa SMU-nya di negeri tirai bambu itu

.

"kau pasti sangat lelah. Istirahatlah dikamar Kyuhyun. Malam ini dia tidak akan pulang karena dia sedang mengamen di pulau Jeju menyambut duta pariwisata dari Jepang" Ahra mengantar Zhou Mi masuk kedalam kamar Kyuhyun

"dia semakin sukses saja noona! Aku ikut senang" Zhou Mi tersenyum lebar

"semakin dia sukses semakin susah untuk bisa bertemu dengannya. Aku sangat merindukannya" Ahra bercerita

"tentu saja kau sangat merindukannya noona dia memang namja yang menyenangkan" Zhou Mi mengamini

"masuklah istirahatlah" Ahra meninggalkan Zhou Mi didepan pintu kamar Kyuhyun berlalu menuju kamarnya.

Zhou Mi segera masuk kedalam kamar Kyuhyun. Merapihkan tasnya dan segera menelpon sahabatnya itu

"Tuut tuuut" Zhou Mi mencoba menghubungi Kyuhyun

"yeobseo!" suara berat Kyuhyun terdengar begitu sexy

"ni hau ma? Ini aku ada di Korea. Kau tidak akan percaya aku sedang berada didalam kamarmu! Wo hausiang ni Kekasihku" Zhou Mi membuka percakapan ditelpon bersama Kyuhyun dengan bahasa nasionalnya

"pentan! Wo hausiang ni Zhou Mi!" Kyuhyun mengungkapkan rasa rindunya

"kapan kau pulang? Aku tidak akan tinggal lama di Korea karena" tanya Zhou Mi mulai berbahasa Korea

"besok lusa aku pulang! Aku sedang mencari uang disini untuk membeli sebuah pulau" canda Kyuhyun

"baiklah aku akan menunggumu disini hingga kau pulang" ujar Zhou Mi

.

.

Braaak

Terdengar suara benda yang jatuh entah dari mana asalnya. Zhou Mi yang baru saja terlelap segera bangun dan ingin memastikan suara itu berasal dari mana.

"siapa kau?" terdengar suara tuan Cho berteriak dari luar kamar Kyuhyun

Zhou Mi tersentak dia lalu segera turun dari kasur untuk keluar kamar melihat apa yang terjadi dengan tuan Cho

"Aaaaaaa andweeee... andweee" terdengar suara nyonya Cho juga suara keributan diluar sana membuat Zhou Mi khawatir

Zhou Mi segera membuka pintu kamarnya dan melihat dua orang namja berpakaian serba hitam dan memakai topeng sedang memunggunginya menyeret tubuh tuan Cho yang bergelimang darah karena luka tusuk disekujur tubuhnya.

Zhou Mi perlahan mundur dan menutup kembali pintu kamar Kyuhyun sepelan mungkin agar suaranya tidak terdengar.

Buk buk

Kini terdengar suara seperti sesuatu yang dibenturkan ketembok diiringi jeritan nyonya Cho

"ampuuuun!" lirih nyonya Cho membuat Zhou Mi merinding

Zhou Mi segera sembunyi didalam kamar mandi Kyuhyun lalu menelpon Kyuhyun. Namun sayang ponsel Kyuhyun tidak aktif dan meminta Zhoi Mi untuk meninggalkan pesan suara diponsel itu.

"Kyuhyun-ah terjadi sesuatu yang menyeramkan dirumahmu! Sepertinya orang tuamu sudah dibantai orang jahat. Aku bingung harus berbuat apa...

"Aaaaa aku mohon jangan sentuh aku...!" kini terdengar suara Ahra menjerit

Zhou Mi menjatuhkan ponselnya saat mendengar Ahra menjerit. Zhou Mi segera berdiri melangkah keluar dari kamar mandi itu. Zhou Mi merasa terpanggil untuk menolong Ahra

"Tuhan aku mohon lindungi aku juga Ahra noona! Aku ingin menolongnya aku mohon lindungi aku Tuhan!" Zhoi Mi nekad keluar kamar untuk menolong Ahra

Zhou Mi tersentak melihat jasad tuan Cho terkapar diatas lantas luar kamar Kyuhyun dengan darah menggenang dibawah tubuhnya. Pemandangan yang tak kalah menyeramkannya saat melihat jasad nyonya Cho dengan kepala yang pecah akibat dibenturkan kedindin kamarnya.

"terkutuk! Siapa orang yang sudah begitu tega melakukan ini?" Zhou Mi segera berlari menuju kamar Ahra

"jangan lakukan itu! Kita bunuh saja yeoja itu kau jangan memperkosanya!" rupanya pembunuh itu sedang berdebat karena salah satunya sedang berusaha membuka celana dalam Ahra

"lepaskan aku!" teriak Ahra meronta – ronta

"habisi saja dia!" teriak namja yang satunya

"awas dibelakangmu!" namja yang sibuk dengan Ahra mengingatkan rekannya karena Zhou Mi datang

Blaassh

Namja yang satu seketika melempar sebilah belati tepat menusuk dada Zhou Mi yang baru saja masuk kedalam kamar Ahra.

"Zhou Mi-ahh!" teriak Ahra menjerit

"kau sekarang sendirian dan tidak adalagi yang tertinggal disini" namja itu segera memasukan batangnya kedalam vagina Ahra dengan paksa dan mulai memperkosanya

Ahra menjerit kesakitan karena pelecehan itu. Namun namja jahat itu tidak menghiraukan jeritan Ahra dia terus melampiaskan nafsu syahwatnya.

Zhou Mi yang masih bernafas dan berusaha untuk bangun karena ingin menolong Ahra justru membuat dia harus kehilangan nyawanya. Namja yang tadi melemparkan belati kedadanya dengan sigap mencabut kembali belati itu lalu menggorok leher Zhou Mi hingga Zhou Mi meregang nyawa.

Ahra masih harus melayani nafsu bejad namja jahat yang sudah membunuh orang tuanya. Dan setelah nafsunya terpuaskan namja itu segera turun dari tubuh Ahra yang mulai lemas lalu menusukan pisau belatinya diperut Ahra berkali – kali hingga Ahra kehilangan nyawanya. Namja itu memakai kembali celananya yang tadi dia turunkan lalu merapihkan diri

"kita pergi sekarang!" ajak namja yang cabul itu pada rekannya

"kita sudah membantai habis keluarga Cho yang terhormat itu" namja cabul menendang tubuh Zhou Mi yang sudah tidak bernyawa

"kau salah! namja yang aku gorok itu bukanlah Cho Kyuhyun putra bungsu keluarga ini!" namja itu mematahkan dugaan namja cabul

"apa kau mengenali wajahnya?" namja cabul bertanya

"bukankah tadi kita sama – sama mendengar teriakan Cho Ahra? Dia meneriakkan nama namja itu dan bukan Cho Kyuhyun! Kau terlalu menikmati nafsu bejadmu hingga kau melewatkan banyak hal" sindir namja satunya

"jadi kita masih ada satu tugas yang belum selesai! Yaitu membunuh namja bernama Cho Kyuhyun itu! Aku tidak sabar untuk segera menghabisinya" namja Cabul mengepalkan tangannya.

.

.

Taemin memarkirkan mobilnya dibasement appartementnya lalu keluar berjalan menuju pintu lift.

Toktaktotak

Terdengar suara langkah seseorang dibelakang Taemin yang semakin mendekat. Taemin menengok kearah suara langkah itu yang ternyata adalah milik seseorang yang berpakaian serba hitam dan memakai topeng.

Taemin mengabaikan keanehan yang ditunjukan namja misterius itu. Taemin meneruskan langkahnya menuju pintu lift yang sebentar lagi akan dicapainya.

Triing

Pintu lift terbuka lalu Taemin segera masuk kedalam lift itu. Taemin memijit tombol angka 1 lalu 4 menuju dimana kamarnya berada. Namja bertopeng itu ikut masuk kedalam lift bersama Taemin sebelum pintu lift itu tertutup

Taemin masih berusaha santai membuka – buka isi pesan masuk diponsel pintarnya. Dia masih mengabaikan keanehan namja bertopeng yang sudah mulai mengeluarkan pisau dari balik bajunya.

"kau tidak pernah menyangka ini adalah malam terakhirmu! Kau akan hidup jika kau katakan dimana Cho Kyuhyun berada" namja bertopeng itu menodongkan pisaunya keperut Taemin

"kau siapa?" Taemin mulai terkejut

"kau sepupunya bukan? katakan dimana Cho Kyuhyun berada?" namja bertopeng mulai menekan pisau itu untuk melukai Taemin

"aku tidak tahu dia dimana! Aku benar – benar tidak tahu!" Taemin mulai ketakutan dan matanya mulai mengeluarkan air mata

"kau tidak beruntung!" namja itu menusukan pisau itu ke leher Taemin hingga darah menyembur keluar begitu derah dari leher Taemin.

Taemin dibiarkan sekarat didalam lift hingga ada seseorang menemukannya. Sementara namja bertopeng segera keluar dilantai berikutnya pintu lift itu terbuka.

~~~~~~~0000~~~~~~~

One week later

"Toktoktok" Pintu ruangan Youngwon diketuk anak buahnya

"masuklah" Youngwon masih serius membaca file yang ada diatas mejanya

"Letnan Siwon menunggu anda kap!" ujar anak buah Youngwon

"suruh dia masuk!" Youngwon masih serius membaca filenya

.

"selamat siang kap!" Siwon membungkukan badannya

"kau sudah tahu apa alasan kau dipindah tugaskan dan menjadi partnerku?" tanya Youngwon menyambut Siwon

"menyelidiki kasus pembunuhan keluarga Cho" jawab Siwon tegas

"bukan hanya menyelidiki tapi menangkap pembunuhnya yang hingga saat ini masih bebas diluar sana" Youngwon menyerahkan file yang tadi dibacanya pada Siwon

Siwon membuka file itu dan membaca isinya. Siwon tampak begitu risih saat melihat beberapa gambar korban yang tewas secara mengenaskan.

"ini namja yang diduga menjadi target pembunuhan berikutnya! Namanya Cho Kyuhyun. Dia adalah putra bungsu mendiang tuan Cho" Youngwon menunjukan foto Kyuhyun pada Siwon

"kenapa dia menjadi target selanjutnya Kap?" Siwon memperhatikan wajah dalam foto itu

"karena dia selamat dari pembantaian malam dimana keluarganya dibunuh. Bukti yang menguatkan adalah sudah dua orang yang begitu dekat dengannya tewas secara mengenaskan. Namja ini namanya Taemin dia adalah sepupu Cho Kyuhyun yang ditemukan tewas didalam lift gedung appartementnya. Dan yeoja ini namanya Seohyun. Dia adalah rekan duet Kyuhyun bernyanyi. Dia ditemukan tewas dengan luka tusuk diperut dikamar hotel tempat dia menginap setelah sebelumnya dia diperkosa pelaku" Youngwon menunjukan gambar korban lainnya selain keluarga Cho

"ini benar – benar biadab! Aku tidak habis pikir sebenarnya apa tujuan pembunuh itu membantai keluarga Cho? Dendam?" Siwon meletakan foto – foto korban yang mengenaskan

"dendam pribadi sepertinya. Kau tahu keluarga Cho adalah pebisnis handal dimana banyak sekali pesaing gelap maupun terang yang bisa mengancamnya" Youngwon menyimpan foto – foto yang Siwon letakkan kedalam map

"lalu dimana namja ini berada sekarang kap?" tanya Siwon

"dia masih dirawat dirumah sakit dibawah pengawasan dokter Kim Kibum. Dia mengalami depresi berat setelah pembantaian keluarganya. Aku sudah menempatkan beberapa polisi disana" jawab Youngwon

"dia pasti sangat terpukul karena tragedi ini!" Siwon mulai menunjukan simpatinya

"aku dengan kau memiliki keahlian khusus tentu saja selain bakat menembakmu yang tidak ada tandingannya. Kau memegang sabuk hitam untuk taekwondo?" tanya kangin

"tidak ada yang istimewa kap" Siwon merendahkan diri

"itulah sebabnya kenapa aku ingin melibatkanmu dalam kasus ini! Selain menjadi partnerku, Kau bisa menjadi bodyguard untuk Cho Kyuhyun" Youngwon tersenyum

"kapten kau pasti bercanda!" Siwon menggelengkan kepalanya.

.

.

Youngwon dan Siwon sedang melangkah menelusuri lorong rumah sakit dimana Kyuhyun dirawat. Siwon tampak mencurigai seseorang yang baru keluar dari kamar dimana Kyuhyun dirawat

"kapten perawat itu sangat mencurigakan!" Siwon bergegas mengejar seorang perawat yang memakai sepatu high heels dan tingkahnya begitu mencurigakan

"kau periksa kedalam kamar! Aku akan mengejarnya" Youngwon memerintah

Siwon segera masuk kedalam kamar Kyuhyun yang tidak dijaga para polisi yang ditugaskan untuk menjaga Kyuhyun.

"Ya Tuhan!" Siwon segera menghampiri Kyuhyun yang wajahnya ditutup kantung plastik untuk mencekiknya

"sebenarnya dimana para penjaga yang bertugas menjagamu?" Siwon bertanya pada dirinya sendiri lalu berusaha melepaskan kantung plastik yang menutup wajah Kyuhyun

Kyuhyun sudah tidak bernafas. Wajahnya membiru begitu juga dengan bibirnya.

"kau tidak boleh mati!" Siwon memukul – mukul dada Kyuhyun

Siwon menekan dada Kyuhyun dengan kedua tangannya berusaha memompa jantung Kyuhyun. Mulutnya Siwon tempelkan dengan mulut Kyuhyun berusaha memberikan bantuan nafas pada Kyuhyun

"ayo bernafaslah" Siwon terus mengulangi aksinya hingga Kyuhyun kembali bernafas

"apa ada seseorang yang bisa menolongku!" teriak Siwon keluar kamar Kyuhyun lalu kembali berusaha membantu Kyuhyun kembali bernafas.

"uhuuuk uhuuuk" akhirnya Kyuhyun kembali bernafas

"kau bernafas" Siwon bernafas lega

"perawat tadi tiba – tiba ingin membunuhku!" Kyuhyun bercerita

"kami tahu! Kapten Youngwon sedang berusaha mengejarnya. Kau tidak aman disini" Siwon mengawasi sekitar kamar

"bukankah kamarku selalu dijaga beberapa polisi?" tanya Kyuhyun memegang dadanya yang terasa sakit

"itulah yang aku herankan! Tidak ada satupun polisi yang menjaga kamarmu saat aku datang" Siwon mendekati Kyuhyun

"lalu kau siapa?" Kyuhyun mulai penasaran akan sosok Siwon yang berdiri dihadapannya

"aku Letnan Siwon! Aku yang bertugas menyelidiki kasus pembunuhan yang menimpa keluargamu" Siwon membuka identitasnya

"apa kau akan menangkap pembunuh yang sudah merampas keluargaku?" air mata Kyuhyun mulai menetes

"aku harus menangkap mereka!" jawab Siwon tegas

"apa kau bisa melindungiku Letnan?" tanya Kyuhyun penuh harap

"apa kau memang begitu memerlukan sebuah perlindungan?" tanya Siwon menatap Kyuhyun iba

"keluargaku dibantai dengan begitu tragis, begitu juga dengan orang – orang dekatku! Aku tahu target mereka adalah aku! Jadi tentu saja aku butuh sebuah perlindungan" Kyuhyun menyeka air matanya

"jika kau percaya dan yakin aku bisa melindungimu! Maka aku akan melindungimu Cho Kyuhyun!" Siwon tersenyum tipis memberikan Kyuhyun harapan juga semangat.

TBC

annyeong!

vai publish ff wonkyu lagi nihh

miane kalo critanya sadis and bikin serem

gak tau nih setelah Bloody painting vai jadi ketagihan bikin ff sadis tapi mudah"an masih ada yang mau baca yah!

gmn ama chapter awal ini?

masih bingung kan pastinya ini crita mau dibikin kaya apa hehhe

yang pasti ini ff wonkyu udh pasti Siwon ama Kyuhyun bakalan terlibat dalam asmara :p

review yang banyak yah!

plisss

udah dulu chitchatnya

gomawo saranghaeo

hugs muaaaachhh