Apa jadinya kalau Seungri dan Daesung harus berkolaborasi dengan CL dan Minzy menyanyikan lagu OH YEAH diacara 15th ANNIVERSARY YG Family concert? Terlebih mengingat hubungan Seungri dan CL yang bagaikan anjing dan kucing itu. Daesung dan Minzy sih setuju-setuu saja dengan kolaborasi mereka mengingat hubungan mereka yang baik-baik saja terlebih mereka memang pasangan kekasih. Seungri harus berusaha keras menghilangkan sikap egoisnya begitu juga dengan CL.

"Apa?! Tidak!" tolak Seungri dan CL yang tau akan kolaborasi mereka di acara ulangtahun YG.

"YAA! Kalau aku bilang kolaborasi ya kolaborasi!" hardik GD tegas membuat Seungri dan CL berubah menjadi kucing penakut.

"Tapi hyung.. Suaraku tidak cocok membawakan lagu seperti ini." Seungri berusaha menghindar dari kolaborasinya.

"Apa bedanya dengan Daesung.. Suaranya halus dan dia tetap akan menyanyikan lagu ini." ucap TOP menjebak Seungri.

"Tidak ada kata tidak! Daesung! Kamu menyanyikan lyric punyaku. Seungri punya TOP hyung! CL.. Kamu ambil alih bait ke 3 dan 4 Bom nuuna. Minzy yang bagian pertama dan kedua.

"A.. Apa?! Tidak mau... Oppa... Kenapa kau jahat sekali padaku?!" ucap CL memasang puppy eyes andalannya.

"Memangnya kenapa?" tanya TOP bingung.

"Inikan bagian dimana Bom nuuna memegang dagu TOP hyung agar menatap lurus ke Bom nunna lalu ada adegan Bom nuuna mundur sedangkan TOP oppa mendekat.. Aku tidak mau melakukannya dengan dia!" CL menunjuk wajah Seungri yang sedang tidak memperhatikannya dan sibuk dengan hafalan lyric lagunya.

"Aku tidak tau kalau kau tidak se-pro yang aku kira.. Aku kira kau orang yang pro dengan pekerjaan." sindir GD membuat CL berhenti menolak dan memilih melakukan sesi latihan bersama Daesung, Minzy, dan Seungri.

Mereka berempat terus berlatih menyempurnakan coreo sambil menghafal lyric masing-masing.

"Cukup. Kalian istirahatlah.. Besok kita lanjutkan latihannya." ucap GD menatap keempatnya bergantian.

"Terimakasih atas bentuannya." ucap keempatnya membungkuk hormat.

"Seungri.. Kau tetap disini.. Kalian bertiga cepat keluar." ucap GD membuat gerakan ketiganya menjadi ekstra cepat, sedangkan Seungri hanya berdiri didekat tasnya bingung.

"Adaapa hyung?" tanya Seungri ketika mereka tinggal berdua didalam ruangan itu.

"Ulangin semua gerakan dan lyric bagianmu. Sampai aku bilang berhenti." ucap GD menatap Seungri serius. Sedangkan Seungri hanya mengangguk dan memulai apa yang diperintahkan hyungnya.

Jam menunjukkan pukul 12 malam. Seungri masih melakukan sesi latihan tambahannya.

"Cukup.. Aku tidak tau adaapa denganmu.. Tapi kau kacau!" ucap GD kesal.

"Maafkan aku hyung." ucap Seungri membungkuk minta maaf.

"Maaf tidak akan merubah apapun.. Latihan serius barulah akan merubah segalanya!" hardik GD. "Aku harap latihan besok lebih baik." ucap GD meninggalkan Seungri sambil menjitaknya sambil lewat. "Jangan lupa matikan lampu dan kunci pintu." ucap GD sebelum benar-benar keluar dari ruang latihan itu.

"Baik." jawab Seungri.

-Jam 6 pagi, kantin dorm-

"Latihan kali ini kita akan coba semua lagu.. Dari opening sampai ending. Lakukan yang terbaik.. Anggap kalian sedang tampil." ucap Jinu menasehati.

"Hyung, dimana Seungri?" tanya Taeyang menatap TOP.

"Aku kira dia bersamamu." ucap TOP yang tidak tau sama sekali kemana perginya maknae mereka itu.

"Mungkin dia sedang berolahraga seperti biasa." ucap Bom.

"Kebiasaan.. Dia selalu berusaha melatih ototnya agar terlihat sexy." ucap GD kesal sendiri karna semakin bagus tubuh Seungri maka semakin terlihat tubuhnya yang tidak bagus itu.

"Mau bagaimana lagi. Dia hanya ingin menjadi yang terbaik agar kau tidak kecewa." ucap Sean berusaha mengambil sisi positifnya.

"Kita langsung saja keruang latihan, biar Seungri aku SMS suruh keruang latihan." saran Tablo.

Selama perjalanan menuju ruang latihan dipenuhi dengan canda tawa sambil sesekali saling sindir.

"Bom nuuna memang pecinta jagung.." sindir GD tertawa mengingat dirinya menonton sisi TV dorm 2ne1.

"Seungri?" ucap Se7en begitu masuk ke ruang latihan menatap Seungri yang tengah meminum jus brokolinya.

"A.. Se.. Selamat pagi hyung, nuuna." ucap Seungri membungkuk hormat.

"Adaapa dengan lingkar matamu, Seungri-oppa?" tanya Minzy menghampiri Seungri.

"Ah.. Mataku memang selalu begini." ucap Seungri menghindar.

"Tapi kali ini lebih tebal dan gelap." ucap Minzy gak yakin dengan apa yang dikatakan Seungri.

"Apa kau sakit Seungri-ah?" tanya Gummy memperhatikan Seungri.

"Tidak.. Aku tidak apa-apa nuuna." ucap Seungri salah tingkah.

"Kau dari mana saja?" tanya Tablo.

"Ah, aku begitu bangun langsung keruang latihan." jawab Seungri menggaruk kepala belakangnya yang tidak gatal sama sekali. "Ayo latihan." ucap Seungri mengalihkan pembicaran dengan menghidupkan laptop diruangan itu yang menyimpan semua lagu-lagu yang akan mereka nyanyikan.

-skiptime-

"Latihan kali ini bagus. Besok kita akan gladiresik.. Jadi persiapkan tenaga kalian." ucap residen YG yang menonton sesi latihan anak-anaknya. "Lalu.. Patuhi semua yang dikatakan oleh penata panggung." ingat sang presiden kemudian keluar ruangan.

"Terimakasih banyak." ucap semua anak-anak YG membungkuk hormat saat president mereka berjalan keluar.

"Seungri!" panggil CL yang dipanggil tengah meneguk kembali jus brokolinya.

"Apa?" tanya Seungri menghampiri dengan botol jus brokoli ditangannya.

"Besok jangan menghancurkan gladiresik!" ancam CL yang tidak sedikit membuat Seungri takut.

"YA! Aku jauh lebih tua darimu dan kau malah memerintahku?!" ucap Seungri kesal.

"Kau dan aku hanya beda setahun.. Jangan merasa besar." sindir CL menantang Seungri. Aura perangpun mulai muncul disekeliling Seungri dan CL.

"Ini dia.. Pertarungan antara anjing dan kucing dimulai lagi." ucap PSY menatap geli Seungri dan CL.

"YA! Apa maumu?! Lepaskan aku!" hardik CL begitu Seungri menggenggam pergelangan tangannya menyuruh CL untuk minta maaf.

"Minta maaf!" ucap Seungri berusaha tetap tenang.

"Tidak mau... BOM UNNI! Tolong aku!" teriak CL meronta-ronta minta dilepaskan.

"Untuk Kali ini aku tidak bisa. Karna kamu yang salah CL." nasehat Bom hanya menatap keduanya yang masih perang mulut.

"YAAA! MATA PANDA JELEK! LEPASKAN AKU!" CL masih berusaha melepaskan genggaman tangan Seungri sedangkan orang yang dimaksud hanya menatap bosan CL.

"Apa?" tanya Seungri begitu CL tidak lagi meronta-ronta dan menatapnya tajam.

"Kau... Kau kemarin malam tidak tidurkan." ucap CL menatap mata Seungri baik-baik.

"Ja.. Jangan asal ngomong.. Tau apa kau." ucap Seungri membuang mukanya. "Pergilah.." ucap Seungri melepaskan CL dan kembali meminum jus brokolinya sambil berjalan menuju tasnya.

"YAA! Aku sedang bicara!" hardik CL menarik pundak Seungri.

"Kali ini hot nih." ucap Dara memperhatikan keduanya yang kembali erang mulut.

"Seungri lepaskan heeliesmu.. heelies itu akan dibawa ke backstage." ucap Se7en.

"Aa~ Baik." ucap Seungri yang mengangguk.

"Dasar.. Aku berani tarunah kalau kau akana jatuh sebentar lagi atau jatuh diatas panggung juga lumayan menjadi penghibur." sindir CL.

"YAA! Aku sudah berlatih walaupun aku belum terlalu bisa memakainya sambil bernyanyi." bela Seungri.

"Seungri-ah! Ayo cepat." ucap Se7en mulai jengkel karna bukannya melepas sepatu berodanya, Seungri malah kembali berdebat dengan CL.

"YA! Hentikan nanti aku jatuh!" ucap Seungri gelabakan saat didorong-dorong oleh CL secara sengaja.

Baru saja dikatakan kejadianyapun langsung terjadi, Seungri yang hilang keseimbangan karna dorongan CL terjatuhdan reflek menarik tangan CL.

"O.. OMO?!" ucap Daesung gak percaya dengan apa yang dilihatnya.

"Wow..." Minzy menatap kaget Seungri dan CL dimana CL berada diatas tubuh Seungri dengan bibir mereka saling bertabrakan.

"?!" CL dan Seungri sendiri kaget dengan posisi mereka sendiri apalagi menyadari bibir mereka yang juga bertabrakan.

"Siap-siap bom akan meledak." ucap Gummy menatap 2 orang yang yang membatu masih dengan posisi yang sama sambil menutup telinga diikuti member lainnya.

"YAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA AAAAA!" teriak CL begitu menarik jawahnya menjauh dari Seungri. "DASAR MESUM!" CL yang kesal langsung meninju-ninju dada Seungri (sebenarnya bukan meninju tapi aku gak tau kata yang lebih tepat.. =_=").

"Y... Yaa... Kalau mau mukul... Setidaknya jangan duduk diatas tubuhku. Berat.." ucap Seungri dengan sweatdrop karna bukannya bangkit dan menjauh, CL malah bangkit dan duduk diatas tubuh Seungri sambil meninju dada Seungri walaupun tidak begitu kuat dan sakit.

"Ukh.. Kembalikan!" teriak CL masih dalam posisi memukul dada Seungri.

"Kembalikan apa?" tanya Seungri susah payah.

"Kembalikan.. KEMBALIKAN CIUMAN PERTAMAKU!" hardik CL kesal.

"Harusnya aku yang bilang begitu.." ucap Seungri kemudian memejamkan matanya kesal.

"Ya! Kenapa kau malah tidur!" hardik CL kesal.

"Su.. Sudah-sudah.." ucap TOP yang melerai karna dipaksa Bom kekasihnya tercinta.

"Tidak mau!" ucap CL gak mau terima.

"C.. CL unni... Ayolah.." ucap Minzy menarik CL berdiri dibantu Gummy, Bom, dan Dara menjauh dari Seungri yang masih tetap pada posisinya.

"Seungri-ah.. Bangun.." ucap GD menepuk pelan pipi Seungri tapi gak ada reaksi.

"Hey Seungri!" kali ini TOP yang turun tangan membangunkan maknaenya tapi hasilnya tetap sama.. Tidak ada tanda-tanda kalau Seungri akan bangun.

"Jangan-jangan.." Daesung langsung berijal ria.

"Ya! Mana mungkin dia mati." ucap Taeyang yang mengerti apa maksud Daesung.

"Dia masih nafas kok." ucap TOP yang menunjuk dada Seungri yang naik turun seirama dengan tarikan nafas Seungri.

"Kalian ini. Bukannya membantu kalian malah asal ambil kesimpulan." ucap Tablo menghampiri Seungri. "Bantu aku mengangkat dia kekamarnya." ucap Tablo yang kemudian dipatuhi oleh anggota Taeyang dan Daesung.

"Aku gak nyangka kalau Seungri seringan ini." ucap Daseung disela-sela acara angkat mengangkat tubuh Seungri.

"Apa maksudmu?" tanya Taeyang sweatdrop.

"Aku pikir karna otot-otot tubuhnya ini terlalu terbentuk tubuhnya menjadi lebih berat." terang Daesung. "Coba lihat tubuhnya yang sixpack dengan otot dimana-mana.. Bahkan lebih daripada ototku dan Taeyang hyung." terang Daesung.

"Kau ini.. Homo ya?" tanya Tablo geli sendiri.

"Aigo.. Bukan begitu hyung.. Tapi ini memang fakta.. Aku lihat beberapa voting anggota big bang dengan tubuh paling sixpack dipegang Seungri lalu aku, Taeyang hyung, GD hyung, dan yang terakhir TOP hyung. Cowok dengan wajah imut lagi-lagi dipegang Seungri. Cowok berkulit bayi Seungri lagi. Semuanya serba dia." terang Daesung.

"Aku tidak begitu peduli." ucap Tablo merinding.

-skiptime-

"Gimana dok?" tanya GD yang menunggu diluar kamar Seungri.

"Hanya kurang istirahat.. Sepertinya semalaman dia tidak beristirahat.. Lalu aku lihat ada bekas memar didadanya. Apa dia menabrak sesuatu?" tanya sang dokter meminta penjelasan.

"Tidak.. Dia tidak pernah menabrak sesuatu." jawab GD diikuti anggukan dari anggota lain.

"Ah... Mungkn karna tinjuan CL." ucap TOP ingat kejadian tadi.

"Apa itu berbahaya, dok?" tanya Taeyang menatap serius dokter tersebut.

"Untuk saat ini tidak.. Tapi aku harap kalian ingatkan CL untuk tidak melakukannya lagi. Mungkin saja untuk yang selanjutnya terjadi hal buruk." terang dokter tersebut.

"Tadi kepalanya sempat terbentur, apa ada masalah dengan kepalanya?" tanya GD lagi.

"Tidak ada masalah apa-apa dengan kepalanya. Baiklah.. Aku permisi dulu. Dan besok pagi Seungri sudah bisa beraktivitas seperti biasa, mungkin nanti malam keadaannya sudah membaik." ucap dokter tersebut pamit undur diri.

"Terimakasih banyak dok." ucap keempatnya.

"Tenaga CL terlalu berlebihan.. Kita harus beritahu dia untuk tidak melakukan itu lagi pada Seungri." ucap Taeyang khawatir akan keselamatan maknaenya.

"Nanti akan aku katakan padanya." ucap GD mengerti.

"Hari ini kita ada konser?" tanya Daesung gak ingat jadwal.

"Kalau konser gak ada.. Tapi hari ini kita ada janji sama semua member YG buat bikin kejutan." terang GD.

"Kapan?" tanya Taeyang penasaran.

"Sejam lagi." jawab GD.

"Kalau begitu sebaiknya kita bersiap-siap." ucap TOP agak malas.

TING TONG~~

"Biar aku yang buka." ucap Daesung langsung berlari kepintu depan.

"Permisi." ucap sang tamu begitu memasuki dorm Big Bang.

"Bom?" ucap TOP begitu melihat kekasihnya menghampirinya.

"Hai." sapa Bom memeluk sebentar kekasihnya.

"Kenapa kalian ada disini?" tanya GD menghampiri Dara kekasihnya.

"Tidak ada.. Hanya saja kami menemani salah satu anggota kami meminta maaf dan menjenguk anggota kalian." terang Dara yang tengah dirangkul GD.

"Ngomong-ngomong bagaimana keadaannya?" tanya Bom menatap TOP.

"Dia masih belum sadar. Dan CL.. Aku rasa kau tidak boleh mengulang tindakanmu meninju dada Seungri sekuat itu." nasehat TOP.

"Memangnya kenapa? Dia pantas menerimanya." ucap CL bad mood.

"Untuk saat ini memang gak ada efeknya.. Tapi kalau kau lakukan itu lagi dia bisa dalam keadaan bahaya." terang Taeyang yang hanya menatap CL penuh makna.

"Baiklah.. Segera temui laki-laki yang nyaris kau buat celaka itu dan kita bisa pergi untuk membeli barang-barang untuk pesta kejutan nanti." ucap Dara mendorong CL menghampiri kamar Seungri.

"Aku rasa ini akan mulus." ucap Minzy.

"Yap." ucap Daesung setuju.

"Seingatku itu bukan ciuman pertama CL unni." ucap Minzy diikuti anggukan kepala dari yang lainnya saat mereka tengah duduk diruang Tv yang menayangkan acara Big Show mereka beberapa waktu yang lalu.

"Maksudnya?" tanya Daesung.

"CL pernah cerita katanya dia udah pernah ciuman sebelumnya sama laki-laki pujaan hatinya dibawah payung saat hari hujan.. " terang Dara.

"Romantis... Aku juga ingin seperti itu." ucap Bo berangan-angan.

"Aku rasa kalian sudah cukup romantis dari pada apa yang Seungri lakukan." ucap Dara melihat TOP yang tiduran dengan posisi kepalanya dipangku Bom dan tengah seru memainkan game di tabletnya. "Acara Big Show yang kemarin juga. Lihat.. Waktu Bom menarik wajah TOP agar menatapnya. TOP tersenyum malu-malu. Lalu TOP menggandeng tangan Bom menuju bagian depan panggung." terang Dara.

"Lalu apa yang terjadi?" tanya GD penasaran dan mengembalikan topic mereka yang sempat melenceng. "TOP hyung jangan mengumbar kemesraanmu disaat seperti ini." berang GD membuat TOP berhenti memainkan tabletnya dan merubah posisinya menjadi duduk tetapi menyandar ke pundak Bom sambil menggenggam tangan Bom.

"Katanya cowok itu pindah dan mereka kehilangan kontak sampai detik ini." sambung Bom.

"Seungri juga.. Ini bukan ciuman pertamanya. Katanya ciuman pertamanya terjadi saat hari hujan dibawah payung." terang Taeyang.

"Apa mungkin.." ucap Dara menarik kesimpulan.

"Jangan sembarangan menarik kesimpulan kalau belum ada bukti." ucap GD menjitak main-main kepala Dara.

"Oppa.." panggil CL dari dalam kamar membuat semua kaget dan berhambur masuk kekamar Seungri.

"Adaapa?" tanya GD yang pertama kali masuk.

"Apa aku benar-benar membuatnya sampai begini?" tanya CL melihat Seungri yang bertelanjang dada yang dadanya ditutupi oleh perban setelah sebelumnya dikompres.

"Kata dokter harus dikompres sampai memarnya tidak membengkak lagi." jawab Taeyang.

"... Ugh.. Akh.." Seungri yang terbangun karna suara ribut langsung memegang dadanya yang serasa dihimpit beban berton-ton.

"YAA! Seharusnya tadi kau mengentikanku!" Hardik CL membuat bingung Seungri.

"Menghentikan apa?" tanya Seungri bingung.

"Ayo keluar.. Beri mereka waktu." ucap TOP menyuruh semuanya keluar dan meninggalkan Seungri beserta CL berdua didalam kamar.

"Kalau kau menghindar atau mendorongku menjauh pasti kau tidak akan begini!" hardik CL berusaha tidak menangis.

"Kau ini kenapa?Toh akukan baik-baik saja." jawab Seungri menghampiri CL.

"Jangan mendekat!" tolak CL saat Seungri menghampirinya.

"Ayolah.. Kau ini kenapa. Aku baik... Ugh..." Seungri seakan hilang keseimbangannya begitu rasa sakitnya menghampirinya lagi.

"H.. Hey oppa! Seungri oppa!" ucap CL menghampiri Seungri yang terduduk dan bersandar pada kasurnya.

"Akhirnya kau memanggilku oppa.. hahahaha.." ucap Seungri tertawa.

"YAA! Kau ini sedang sakit dan bisa-bisanya menertawakanku!" hardik CL tak terima.

"Dan akhirnya kau sendiri yang mkendekat setelah menghindariku tadi." ucap Seungri lagi kali ini bernada serius.

"Maaf.." ucap CL mengagetkan Seungri.

"Aigo?! Kenapa kau menangis? Aku baik-baik saja." ucap Seungri panik.

"Maafkan aku gara-gara aku oppa jadi begini." ucap CL menangis. CL sendiri tidak mengerti mengapa dirinya begitu takut, takut akan kehilangan Seungri.

"Sudah.. Toh aku gak apa-apa.. Ini hanya memar kecil, besok juga sudah sembuh." ucap Seungri menarik CL dalam pelukannya.

"A.. Apa yang kau lakukan?!" ucap CL kaget ditengah-tengah tangisnya.

"Sudah diam saja dan menangis sesukamu. Aku tau kau sedang banyak masalah belakangan ini." ucap Seungri. Seakan tersambar petir di siang hari CL pun tidak dapat membendung air matanya lagi. Menangis didalam pelukan Seungri, memeluk balik tubuh kekar Seungri.

"Kami berenca pergi membeli barang-barang untuk kejutan president. Kau mau ikut?" tanya CL setelah tangisnya mereda tapi masih memeluk Seungri tanpa sadar.

"Menarik. Baiklah.. Aku ikut. Aku akan mengganti bajuku." ucap Seungri. Mengerti akan maksud Seungri, CL yang tersadar kalau dirinya masih memeluk Seungri langsung melepaskan pelukannya dan pergi keluar kamar.

"Bagaimana?" tanya Bom yang manatp CL keluar kamar Seungri.

"Bagaimana apanya?" tanya CL yang mukanya langsung memerah.

"Aaa.. Apa yang terjadi didalam dampai wajahmu memerah?" tanya GD penasaran.

"Bukan apa-apa." hardik CL berang.

"Aaa.. Seungri!" ucap Daesung menatap senang Seungri yang keluar kamar dengan pakaian rapi tapi santai.

"Daesung hyung.." ucap Seungri memulai tingkah bodohnya bersama Daesung dan TOP.

"Adaapa dengan pakaianmu? Mengapa sama dengan pakain CL?" tanya GD menatap pakaian Seungri.

"Sama? Beda kok." ucap Seungri polos.

"Keras kepala." ucap GD. GD tetap memperhatikan kedua maknaenya. CL menggunakan jaket tanpa lengan yang belahannya sampai bawah tapi tidak sampai terpisah berwarna indigo (kayak baju yang dipakai Taeyang di MV Bad Boy) dengan celana jins berwarna merah dan sepatu nike putih. Sedangkan Seungri memakai baju kaos hitam delampisi jaket berwarna merah yang resletingnya dibiarkan terbuka dengan celana jins berwarna indigo dan sepatu nike hitam-putih.

"Sean hyung dan yang lainnya udah nunggu dibawah." ucap Taeyang membaca SMS yang masuk ke HP-nya.

"Let's go go go." ucap GD meniru cara bicara CL.

"YAA! Oppa! Jangan tiru gaya bicaraku!" ucap CL kesal sambil menggembungkan pipinya.

"Hahahahaha.." Seungri yang ngakak mendengar GD hanya mengacak-acak pelan rambut CL saat ia lewat.

"..." CL yang kaget cuma bisa diam sambil sedikit memperbaiki rambutnya.

"Hey, ayo... Tunggu apa lagi?" tanya Seungri merangkul CL sambil sesekali memperbaiki rambut CL yang diacaknya.