A/N: Setelah tiga bulan hiatus FFn, akhirnya saya mulai menulis lagi. Kali ini saya mencoba jenis poem yang sudah lama tidak saya lakukan. ^^

Disclaimer: Austria dan Hungary adalah milik Hidekaz Himaruya, pun dengan Hetalia Axis-Powers. Tidak ada keuntungan materi yang saya dapatkan dari pembuatan fanfiksi ini.

Warning: AU, OOC, human name, bukan personifikasi negara, sudut pandang Elizaveta.

Faktanya Adalah Kamu

Hetalia Axis-Powers by Hidekaz Himaruya

.

.

a AusHung fanfiction by Yoriko

# 1

Faktanya adalah ketika kita saling mengenal dulu, kamu sedang bersama temanku yang seorang pemuda Italia itu. Kamu menanti seorang gadis kakak kelas yang katanya adalah pacarmu. Kamu pun tersenyum padaku tanpa perlu ragu.

.

# 2

Faktanya adalah kamu; yang dipermainkan oleh gadis kakak kelas yang terlihat lugu itu. Aku mendengar cerita itu, saat kita sudah mulai berteman. Lalu, tanpa ragu kau pun memberitahu.

.

# 3

Faktanya adalah kamu; yang saat hujan turun, berjalan di bawah payung bersamaku. Saat kamu berkata ingin berjalan bersama, aku hanya mampu terpaku. Karena belum pernah sebelumnya berjalan bersama laki-laki di bawah payung satu.

.

# 4

Faktanya adalah kamu; yang duduk di sampingku kala itu, ketika aku tahu ternyata kita memiliki minat yang sama atas sesuatu. Semenjak itulah, aku dan kamu merasa padu.

.

# 5

Faktanya adalah kamu; yang lebih terlihat manis saat kacamata itu bertengger di hidungmu. Tapi, kamu melepasnya, sehingga iseng kukenakan kacamatamu itu. Lalu, kamu berkata, "Awas Elizaveta, matamu jadi sakit kalau pakai kacamata itu."

.

# 6

Faktanya adalah kamu; yang membiarkanku masuk ke dalam lingkaran pribadimu. Hingga perlahan aku mengenali seperti apa tepatnya dirimu itu.

.

# 7

Faktanya adalah kamu; yang pernah hampir menyerah di depanku, ketika asamu untuk menjuarai grand master piano tak dapat kau gapai. Tahukah? Saat itu aku pun pilu, sebab tak ada yang bisa kulakukan untukmu, pun karena aku tidak mungkin memelukmu.

.

# 8

Faktanya adalah kamu; yang pernah menghabiskan waktu denganku, di malam tahun baru itu. Bersama teman-teman lainnya, kita pun menikmati saat pergantian waktu. Dan saat aku takut untuk naik bianglala, kamulah yang menawarkan diri untuk menemaniku. Namun, aku tetap tidak mau.

.

# 9

Faktanya adalah kamu; yang memegang erat tanganku. Saat kita sedang berada di sungai arus kencang. Tahukah saat itu ada semburat malu yang terlukis di wajahku? Sebab kamulah laki-laki dewasa pertama yang pernah menggenggam tanganku.

.

# 10

Faktanya adalah kamu; yang selalu ada untukku dalam setiap hal yang terjadi, tanpa pernah kita tahu. Kita pun saling mengisi tanpa ada orang lain yang tahu, ya... mungkin hanya aku dan kamu.

.

# 11

Faktanya adalah kamu; yang sepertinya mengerti betul bagaimana aku itu. Tapi, soal jodoh biar hanya Tuhan yang tahu.

.

.

~Selesai~

Yup, memang singkat. Jadi, bolehkah saya meminta feedback berupa review?