About 'X'
by : Shee..^^
disclaimer : masashi kishimoto * selamanya nggak akan jadi milik gue*
pairing : SasuNaru, NejiGaara, ShikaKiba DLL.
rate : T
genre : romance/action*?*/drama*?*
warning : shonen-ai, typos bertebaran dimana-mana, ooc, oc, EYD berantakan
Chapter 1 ( berita? )
Suatu malam yang tenang tampak rembulan yang begitu bulat dan besar memberitahukan bahwa malam ini akan menjadi malam yang panjang, di kesunyian malam ini tiba tiba saja sekelebat bayangan putih terbang seolah olah membelah sang rembulan yang bulat sempurna itu.
Di suatu ujung gang kecil. Ada tembok yang tinggi menjulang mengelilingi gadis yang bekerja paruh waktu yang masih memakai seragamnya terjebak, di depannya ada seorang laki laki paruh baya yang kelihatannya sedang mabuk dan ingin sekali menyerang gadis itu.
" ayolah nona manis! Malam yang dingin ini pasti akan terasa panas kalau kita lewati berdua. . " ujar laki laki itu.
" jangan. . . jangan mendekat. . tolong aku! " gadis itu berteriak sekuat tenaga.
" hahaha. . ha. . haha" dia tertawa seperti orang gila. " tidak ada yang bisa melepaskanmu dariku nona. . ." lanjut orang itu lagi sambil mendekatkan langkahnya menuju gadis itu dan memojokkannya saat pria itu maju satu langkah gadis itupun mundur 2 langkah sampai pada akhirnya yang dia dapati adalah tembok yang cukup tinggi di belakang dan kanan kirinya. " nona. . ." pria itu hendak menarik lengan baju gadis itu dan segera melakukan hal yang lainnya " tolong jangan sakiti aku. . . tolonngggg!" benar benar gadis itu pantang menyerah dia masih berusaha minta tolong di tengah malam seperti ini.
" siapa yang akan mendengarmu disini hanya ada aku. . aku. . . aku. .. " dia seperti orang gila. Tanpa mereka sadari ada bayangan putih berdiri di belakang pria mabuk itu gadis itu berhenti meronta dan menatap sosok di belakang pria itu.
Bajunya putih rambutnya pirang mata merahnya dan dia tinggi semampai dia terenyum di balik punggung laki laki itu. " kau menyerah juga nona! Akan kita lewati malam ini berdua. . kau. . dan aku. ." ujar pria itu dan segera ditambahi sosok yang dibelakangnya.
" dan juga aku. . .!" ujar sosok itu. Perlahan pria itu menoleh dan menemukan seorang gadis yang sangat cantik rambutnya matanya dan pakaiannya sangat menarik. " siapa kau? Apakah kau juga mau menghabiskan malam denganku juga. . ." Tanya lelaki itu cukup PeDe
" ya tapi hanya 10 menit saja bagaimana,? Atau mungkin lebih singkat dari itu. . .?" jawab wanita berjubah dan memiliki potongan jubah yang sangat banyak.
" apa maksudmu gadis cantik . . . .?" orang itu masih belum mengerti siapa yang dihadapinya. Walaupun akhir akhir ini dia sering di bicarakan namun hanya untuk kalangan orang orang infotainment saja.
" aku tidak ada maksud lain. . ! aku datang kesini hanya untuk satu tujuan . . ." dia menggantung kalimatnya dan segera mendekat ke arah pria itu. Ditariknya tangan laki laki itu supaya menjauh dari sang korban.
BRUUUAKK
Suara pria mesum itu saat dindingnya menghantam tembok sebelah kanan dan segera melindungi gadis itu di belakang tubuhnya.
" kau merasa baik kan?" Tanya perempuan berbaju putih itu pada gadis itu " em. .kurasa begitu. ." jawab gadis itu.
" kalau begitu aku tidak khawatir lagi. . ." pria itu segera bangkit dari jatuhnya dan segera menatap perempuan di depannya dengan perasaan kesal. " kau jangan buat aku marah. . .!" pria itu segera menyerang lagi gadis rambut pirang itu. Dan segera dihindari serangannya dan segera membekuk pria itu dan selama hampir sepuluh menit dia terus adu serang dengan pria itu.
Pada akhirnya pria itu kehabisan tenaga dan konsentrasinya buyar karena pengaruh minuman keras. Akhirnya dia menyuruh gadis itu segera pergi dan dia juga hendak pergi memberitahu rekannya untuk segera menelpon polisi. Saat wanita misterius berbaju putih itu terbang belum jauh gadis SMU itu membalik badannya dan segera menanyakan sesuatu . " hei. . siapa namamu. . .?" gadis itu sedikit berteriak
' hah. . mana mungkin dijawab ya. . ?' pikirnya dalam hati " kyuubi. .." dia mendengar perempuan rambut pirang diikat dua itu mengatakan namanya " kyuubi?" gumamnya ". . . terima kasih". Gadis itu tersenyum dan segera meninggalkan tempat itu.
3 hari setelahnya, saat Pagi hari
Tepatnya hari kamis pagi hari ini juga cuacanya cukup di kelas X 1 ada pembicaraan serius yang sampai sampai mengalahkan cuaca sepanas ini, daripada dibilang percakapan kok lebih pantas di bilang obrolan istilahnya sih Gosip *makin di gosok makin sip *
Lebih jelasnya cowok berambut coklat acak acakan dan memiliki tato segitiga di kedua pipinya dan memiliki nama lengkap inuzuka kiba ini sedang bicara dan mendiskripsikan sesuatu di depan para cewek anggota X1 yang bukan asli kelasnya, dia suka datang kemari untuk membicarakan sesuatu yang menarik dengan seluruh anggota X1 selain karena ingin lihat shikamaru juga, yah dia teman sejak SMP kelas 2 kiba. " kemarin katanya dia muncul lagi !" kata kiba bersemangat dan disahuti oleh cewek cewek yang lain. " iya, pahlawan wanita kesukaanku yang menghabisi semua pria hidung belang ".
Yang lain makin ikut ikutan " ya dia sangat keren pokoknya! Sangat menghargai kepribadian wanita " dan kiba juga ikut ikutan comment. " mungkin menurutnya wanita adalah satu hal yang indah rapuh dan perlu dilindungi !" dengan semangat pula dia mengatakannya.
Shikamaru cowok malas yang ikutan mendengar merasa illfeel, sasuke cowok paling emo dikelas berkalankan uchiha salah satu keluarga terhormat di konoha yang mendengar juga, bergumam ' makhluk rapuh darimana mereka itu mengerikan tahu !' biasa orang keren yang suka di kejar kejar cewek. Neji cowok klan hyuuga yang tak sengaja mendengar hanya menagngguk setuju.
Sudah jadi kebiasaan setiap pagi kiba selalu tebar gossip ke seluruh kelas kayak infotainment aja! * emang bukan?* kali ini mereka membicarakan yang lagi hot * cabe kale, eh jangan cabe mahal kompor aja deh yang hot !* *reader: neh author aneh ya ? segala cabe diurusin?*
Balik lagi ke. . cerita * bukan balik lagi ke laptop emang kita mister tukul?* berita di tv mengatakan baru baru ini ada pahlawan perempuan? * Cuma karna rambutnya panjang dan senyumannya manis* aslinya sih mereka belum tahu beneran cewek gak tuh. Setiap malam beraksi mencari cowok cowok hidung belang yang berani mengganggu wanita yang lemah.
Tapi pahlawan yang satu ini sangat menghargai harkat dan martabat wanita karena itu tidak ada yang boleh menyakiti mereka karena mereka adalah makhluk yang indah. Para cewek sih mendukung tindakan pahlawan berambut pirang yang tidak pernah mau menyebutkan namanya walaupun sekedar nama palsu saja. Tapi banyak juga para cowok yang mengutuk tindakan ini *ck ck ck emang cowok hentai *,
" hmmm. .." shikamaru mengerang kesal "tidak bisakah kalian ini membiarkan aku tidur dengan tenang !" shikamaru mulai marah walau wajahnya malas sambil tetap duduk di kursinya.
Para penggosip itu pun menoleh kearah shikamaru "bukankah kau yang setiap hari mengganggu kami" kata salah satu cewek pirang yang dikuncir ke belakang dan punya polem yang menutupi satu matanya. " he-eh.. ." para cewek lain pun mengangguk setuju.
" hahh. . mendokusai. ." menghela nafas menyerah 'daripada membuang tenaga buat hal yang gak penting mendingan tidur trus tutup kuping ' batin shikamaru * emang ada hal yang penting buat shikamaru?* tiba tiba shino yang duduk di sebelah shikamaru memegang pundaknya tanpa berkata apapun. Shikamaru menoleh ke arah shino dan menemui ekspresi yang mengatakan ' sabar ya!' shikamaru makin kualahan.
Akhirnya para penggosip melanjutkan pembicaraannya karena pengganggu mereka sudah menyerah kali ini yang memulai adalah gadis bercepol imut yang berada di samping hinata, hinata sih gak ikut ikutan yang begituan tapi di paksa tenten " kamu lihat gak kemarin saat dia menghadap kamera tv pakaiannya keren banget gitu deh cantik. .. jadi iri deh !" yang lain hanya mengangguk sementara neji yang gak sengaja denger ngerasa illfeel juga.
" iya iya pakaian putihnya sangat bersinar di tengah kegelapan malam. . aku yang paling cantik aja mengakui kecantikan dan kemisteriusannya. .." kata cewek rambut merah muda haruno sakura. Yang lainnya hanya bisa bersweatdrop termasuk kiba.
Mau tidak mau seluruh kelas X1 hanya diam dan mendengarkan percakapan para penggosip itu. Padahal ini sudah mulai jam pelajaran dari 10 menit yang lalu. Sasuke yang terusik tiba tiba comment " ngapain dia pakai pakian yang nyolok banget kalau pakai pakaian hitam kan tambah kesan misteriusnya " ' dan juga lebih cantik ' lanjutnya dalam hati.
Tenten pun menyahutinya " hei putih itu bukan warna nyolok kali, kalo yang nyolok itu warna pink itu baru nyolok dan norak. . ! " dan mendengar kata kata seperti itu yang senang dengan warna pink pun mulai geram.
" hei apa maksudmu dengan kata norak mu itu. .?" Tanya sakura dengan sewot soalnya Cuma dia yang paling mengagumi warna pink. " yah emang kan? Norak! " jawab tenten.
" hei warna pink itu melambangkan kefeminiman seorang gadis tahu. . kau emang bukan gadis yang feminim jadi gak tahu yang begituan!" seru sakura dan tentu saja membuat tenten mengerutkan dahinya.
" kalau emang aku bukan gadis yang feminim karena tidak suka pink, kau bisa jelaskan kefeminiman hinata tanpa warna pink sepertimu. .?" Tanya tenten dengan bangga dan yakin 120% *lho kebanyakan* kalo sakura kagak bisa jawab. Sambil sedikit menyeringai juga waktu menunggu sakura menjawab jawabannya.
Kiba yang melihat pertengkaran kecil itu segera lari dari dalam kelas diam diam. Tapi segera di sadari oleh shikamaru ' aneh ! biasanya kalau dia keluar seperti itu akan ada guru yang masuk.' Dan benar saja setelah kiba sampai di depan kelasnya dan segera menempati tampatnya di ruang sebelah.
Guru kurenai segera masuk dan membubarkan keramaian yang terjadi di kelas X1 semakin menambah kesan aneh yang menempel pada kiba tentu saja saat ini hanya shikamaru yang menyadarinya. ' rasanya dia seperti peramal yang tahu sesuatu sebelum datang ' pikir shikamaru walau kelihatan dari luar sedang tidur dan menggunakan tangannya sebagai bantal namun di balik ketenangannya pemikirannya diatas pikiran murid pandai rata rata.
~ sunagakure~
Saat ini waktu istirahat di Sekolah Teknik Sunagakure (STS) naruto cowok rambut pirang dan bermata biru punya perwatakan yang supel dan ceria berklankan uzumaki memilih marga ibunya gak tau kenapa soalnya sejak kecil udah di asuh iruka dan di beri marga ibunya dan sejak kecil juga ditinggalkan sama kedua orangtuanya alhasil tinggalah dia bersama pengasuhnya dan kakak satu satunya. Naruto di STS ini ambil jurusan computer, sekarang ini dia baru saja keluar dari ruangan kelasnya bersama temannya 'sabaku no gaara' murid cowok rambut merah ada tanda ai di jidatnya, imut tapi terlihat sangar, nah! yang aneh kenapa naruto yang super ceria bisa bisanya punya sahabat yang sukanya diem dan gak banyak omong * kok betah ya ?* mereka menuju taman tempat biasa mereka ngumpul.
" gaara bagaimana ini aku sudah tidak dapat mangsa lagi kalau begini aku tidak bisa beraksi. . .?" Tanya naruto.
" maafkan aku naruto kalau untuk pencarian informasi memang bukan keahlianku, aku kan Cuma bisa merancang kostum.. . dan memikirkan jurus jurus beladiri yang sudah kau kuasai untuk menaklukkan mereka" jelas gaara.
" kalau dipikir pikir tim kita ini memang kurang personal yang begitu penting seseorang yang sangat tahu banyak tentang informasi dan dia juga peka. . siapa ya. . .?" naruto menimang nimang dan memikirkan kekurangan timnya ini.
Sementara itu di konoha tepatnya di depan gerbang SMAN konoha terlihatlah pemuda berambut coklat acak acakan keluar sambil terburu- buru " hari ini aku mau santai dulu ah. .? soal pekerjaan nanti dulu.!" Tujuannya kali ini adalah lapangan dekat sungai dangan tanah yang miring sangat cocok dibuat untuk bersantai.
Tiba tiba saja ada gadis gadis dari sekolah lain yang lewat dan sedang berbincang bincang tentu aja donk kiba denger.
" eh. .eh.. denger gak soal pahlawan yang bernama kyuubi itu.. ." Tanya salah satu cewek itu. " kyuubi. .? siapa?" Tanya yang sebelahnya." Itu lho yang suka nolongin cewek kalo lagi di ganggu cowok hidung belang!" celotehnya " lo tau namanya darimana.?" Dan kiba yang mendengarpun setuju soal dia tahu darimana. " itu sih gampang! gue pernah denger sendiri dari salah satu korban yang ditolong ama si kyuubi itu. Saat dia Tanya namanya terus pahlawan itu bilang ' kyuubi' gitu katanya."
" emang beneran?" responnya gak percaya " yehh. . dibilangin juga nih ya buktinya juga ada, salah satu blog yang memuatnya lihat aja jumlah helai kain di bagian bawah jubahnya ada 9. ." kiba semakin tertarik mendengar pembicaraan ini * nguping nih ye!* " ada yang ngitung ?"
" sempet ada kamera yang memotretnya saat sedang berlari dan jubahnya menggebyar(?) terus di hitung dan ternyata bener sama kayaknya ada 9. ." lama kelamaan suara mereka semakin mengecil yah karena jarak mereka semakin jauh dari kiba.
" kyuubi. . " gumam kiba " jadi itu namamu ya, , tak kusangka di saat santai seperti ini pekerjaan juga terlaksanakan. ." dia tersenyum kemudian istirahat maksudnya tertidur.
" aku pulang. ., kyuu nii!" seru naruto saat membuka pintu namun tidak ada siapapun yang menyambutnya . saat ini dirumah yang sederhana ini namun tetap terlihat elegant ini di tempati olehnya dan kakaknya uzumaki kyuubi kedua orang tua naruto dan kyuubi sedang tidak bersama mereka entah apa alasannya meninggalkan kedua anaknya tumbuh tanpa ada orang tua yang mengiringi. Tapi saat saat sulit itu mampu dilalui naruto berkat kerja keras kakaknya.
" pasti dia sedang semedi di kamar. ." sambil menghela nafas naruto berjalan menuju kamar kyuubi yang berada di samping kanan kamarnya. Saat membuka pintu kamar ruangan itu cukup gelap.
Namun mampu untuk melihat walaupun sedikit sedikit maksudnya remang-remang. Dan terlihat diatas kasur ada cowok dewasa mungkin remaja sekitar 19-20 tahun yang duduk bersila di atas kasurnya sambil memusatkan seluruh konsentrasinya dengan berkali kali megernyitkan dahinya. Naruto yang melihat langsung sweat drop.
" kyuubi nii. . kau sedang apa?" mendengar ada suara kyuubi segera membuka matanya perlahan lahan dan tepat yang mengeluarkan suara adalah naruto sesuai dengan dugaan kyuubi.
" eh naruto kau baru pulang?" tanyanya santai. " emh ya maaf telat habis bis nya datang lama. .." kata naruto. "Ooh. . kau mau makan apa hari ini? "
"tidak usah repot repot aku sudah ditraktir ramen sama gaara . . jadi Cuma kyuu-nii yang belum makan malam. ." jawabnya santai. " ooh si rambut merah ya. .?" jawab kyuubi.
" kyuu-nii … . sebenarnya tim kita ini sedang bobrok, aku sedang belum bisa untuk mulai beroprasi karena belum tahu betul situasinya, jadi kita butuh seseorang yang bisa diandalkan untuk menentukan lokasi operasi kita. . " keluh naruto.
" bagaimana ya.. ? aku Cuma bertugas sebagai pemikir dan pembuat segala macam persiapan sementara si rambut merah itu adalah perancangnya, memang betul kalo ada sesuatu yang kurang di tim kita yaitu orang yang bertugas mencari TKP." Kata kyuubi.
Dan setelah itu mereka berdua mendengus bersamaan " huh?"
" kiba. . makan malam. . ." teriak seseorang dari bawah yah kini kita berada di kamar kiba yang berada di lantai 2 yah isi kamarnya cukup sederhana hanya ada computer canggih dan kamar tidur single miliknya serta beberapa tempelan dinding yang tergambar beberapa peristiwa menarik dari beberapa media masa serta meja belajarnya yang sederhana. Satu satunya barang yang bisa dicuri dari sini Cuma komputernya kiba yang super canggih itu. * kalo yang ngeliat pencuri *
" iya sebentar lagi aku akan turun. . ." kiba meninggalkan computer dalam keadaan menyala dan terpampang jelas di layar computer situs sebuah infotainment yang mengungkap masalah si pahlawan tanpa nama ( kyuubi ) dan apakah benar nama pahlawan itu adalah kyuubi seperti yang sudah di gembar gemborkan.
Setelah itu mereka makan malam bersama dan saling bertanya satu sama lain tentang kejadian yang menarik hari ini. Memang belum banyak yang tahu nama kyuubi, kiba saja baru memberi laporan pada perusahaan yang menyewanya sebagai pencari informasi.
~ keesokan paginya ~
" aku berangkat dulu!" seru kiba pada kakak satu satunya ini.
Sampai di sekolahnya dia bergumam pada dirinya sendiri " aku harus mencari informasi sebanyak banyaknya jangan remehkan berita dari mulut ke mulut karena bisa saja mereka yang lebih tahu, karena topic yang sangat hangat untuk dibahas adalah mengenai pahlawan misterius yang menjadi pujaan banyak wanita ini walaupun belum jelas apa gendernya " dan tanpa sadar karena gumamannya itu ada seseorang yang ada di belakang kiba dan mulai menempelkan tangannya ke bahu kiba agak lama membuat kiba merinding kayak hantu ajah.
' apa ini tangan? kok terasa dingin. . jangan-jangan hii. . takut noleh ' tampaknya si pemilik tangan belum juga bicara membuat iba makin takut " hantu ya?" tanyanya konyol masak ada hantu pagi bolong lagi * biasanya sih siang bolong * eh- yang punya tanganpun kaget dianggap hantu.
" hei. .." mendengar suara itu kiba mulai mengingat ingat yang punya suara yang berat itu' shikamaru' dan membuatnya menoleh dengan slow motion " eh.. shikamaru! Bikin kaget saja. . pagi pagi begini " jawab kiba masih gemetar.
" bukannya kau yang aneh pagi pagi begini sudah sampai ke sekolah, kau pasti menginginkan sesuatu, kan?" tebak shikamaru ' waduh gawat nih si tuan jenius yang satu ini gak mudah dibohongi lagi, ngomong apa coba?' celoteh kiba dalam hati. " ah kau pasti berangkat pagi karena tidak mau diomeli ibumu lagi ya?" Tanya kiba usil . " terus kau sendiri ?" Tanya shikamaru.
" em. . anu. . hari ini aku belum menyelesaikan pr ku jadi aku berangkat pagi untuk menyelesaikannya" jawab kiba bohong * bohong? Emang kebiasaannya kale?* lalu kiba pun tersenyum salting. " ooh. . kalau butuh bantuan aku ada di kelas " kata shikamaru sambil berjalan menuju kelasnya sebenarnya dari tadi shikamaru menahan agar tidak mengeluarkan kata ' merepotkan' trademarknya entah kenapa?.
" tumben …?biasanya dia menyelidik lebih lanjut sampai rasa penasarannya terpenuhi. . " kiba menggeleng heran dan segera masuk ke kelasnya untuk mempersiapkan segala sesuatu yang ada di sekolah yang dipersiapkan adalah kamera kecil banget yang di pasang di setiap sudut kelasnya dan kelas X1 karena dilihatnya yang paling tertarik dengan kyuubi ini sepertinya dua kelas ini bukan berarti mengendorkan informasi dari orang lain kalau untuk kelas lain kiba pikir pikir dulu terlalu sulit
" oh ya bagaimana aku memasang ini di kelas X1 kalau disana shikamaru udah nangkring. . . oh ya dia kan menawarkan diri tadi. . pura pura saja . . ayo kiba semangat. . . !" serunya pada diri sendiri dan membawa buku matematikanya menuju ke kelas X1.
Saat di pintu kelas X1 kiba melihat hanya ada shikamaru saja yang lainnya belum berangkat. Di dekatinya pelan meja shikamaru yang sedang tidur * lagi lagi * " emh. . shika. . kau sedang tidak sibuk kan?" Tanya kiba ragu, dan shikamaru sedikit mendongakkan kepalanya melihat ke arah kiba. " hm. ." jawabnya pelan.
" anu kau bisa membantuku kan menyelesaikan soal matematika ini. " kiba mulai duduk di bangku depan shikamaru menghadap ke belakang. walaupun malas tapi dia memaksakan diri dan menjawab seadanya "yang mana?" setelah itu shikamaru terus mengajari kiba sampai bisa tanpa sadar di tengah tengah kegiatan belajar mengajar mereka kiba dengan cermat memasang alat penyadap di bawah bangku shika.
" em maaf apa ini bangku ino?" Tanya kiba tiba tiba.
" iya kenapa?"kiba hanya menggeleng lalu mereka melanjutkan kegiatan mereka. Namun di hati kiba ada yang mengganjal dan rasanya sangat aneh tapi apa ya? Mencoba terus memikirkannya dan akhirnya sadar juga pada saat shikamaru membahas soal terakhir. ' ah iya dari tadi pagi shikamaru belum satukalipun mengucapakan merepotkan atau yang semacamnya ' dan segera setelah itu kiba menatap shika dan berkata.
" shika . . kau sedang sakit ya. .?" satu tangan kanan kiba sudah nemplok di jidat shika membuat shikamaru kaget + deg degan. Tapi ketutup ama muka malesnya. " tapi tidak panas kok.!" Seru kiba.
" apa yang kau lakukan?" Tanya shikamaru sewot " memangnya kenapa denganku ?" tanyanya lagi.
" agak aneh aja dari tadi kau belum satu kalipun mengucapkan kata merepotkan atau semacamnya" jawab kiba jujur. " terus ?" shikamaru membeo
" yah emang sih kau radak menyebalkan kalo lagi ngucapin kata kata itu. . " nah itu tahu- pikir shikamaru.
Kiba melanjutkan kata katanya lagi " tapi kalau kau tidak mengeluh malah membuatmu terasa aneh seperti bukan shikamaru saja !" jawab kiba enteng. Sementara shika hanya sweatdrop.
Dan disela sela aktifitas mereka mulai datanglah beberapa anggota X1 yaitu yang dikenal kiba dengan nama ino dan di belakangnya menyusul shino. shIno langsung menghampiri shika karena tempat duduknya di sebelah tempat shika dengan tanpa bicara sementara ino melihat kiba dan shika " hei. Hei mesra sekali pagi ini!. .tapi tenang saja aku tidak akan mengganggu. ." ino centil beraksi.
" ino!" shikamaru agak sewot. Sementara kiba " ino . . apa apaan sih kami tidak seperti itu !" jawab kiba enteng . shikamaru memperbesar sweatdropnya.
Ino hendak keluar dengan alasan tidak mau mengganggu kesenangan kiba dan shikamaru tapi dilihatnya shino masih berada di samping shikamaru. " hei shino kau itu tidak sopan sekali ya mengganggu orang yang pacaran. .. " teriak ino " ino kami tidak ber-pa-ca-ran" jawab kiba penuh dengan penekanan.
" kok mataku bilang lain ya? Hei shino selain menyebalkan kau ini juga tidak sopan! Tambah membuatmu makin aneh ! pokoknya aku sudah memerintahkan kau supaya kau tidak jadi lalat orang yang sedang mesra mesranya" setelah itu sosoknya menghilang dibalik pintu biasa menuju kantin sarapan.
" hh. . mendokusai " keluh shikamaru dan kiba yang mendengarnya pun agak senang " nah ini baru shikamaru orang yang selalu ngedumel. . . terima kasih ya sudah membantuku menyelesaikan soal ini aku belum bisa membalasnya kapan kapan saja. . akan ku traktir makan. . dahh shika. . err dah juga shino !" dengan wajah cerianya walaupun soalnya kurang satu tapi langsung ditinggal pergi karena gak mau nyebar gossip yang enggak enggak.
Shika dan shino dalam shika memutuskan meneruskan tidurnya. " dia bohong!" tiba tiba saja shino berkata seperti itu. " kakashi sensei kan belum sampai situ menjelaskannya " shino akhir akhir ini banyak bicara. " aku tahu. .!" shikamaru santai " lalu kenapa kau tidak menyadarinya dan tetap mengajarinya ?"
" itu pokok bahasan yang nanti akan di jelaskan kakashi sensei jadi tidak papakan kalau aku mengajarinya sebelum kakashi sensei?" shino sepertinya belum puas " bukan begitu maksudku. . " kata kata shino diserobot shikamaru sebelum dia jadi lebih aneh lagi " aku tahu dia berbohong yang tidak aku tahu adalah alasannya. . " lalu shika kali ini benar benar tidur sebelum itu dia mengucapkan satu hal lagi " kau selalu bersemangat ya kalau menyangkut dia. . " dan tidak mendapat tanggapan pasti dari shino baik perkataan maupun ekspresi.
Shikamaru tertidur shino membaca buku kecil tentang serangga kesukaannya. Mereka berdua menunggu jam masuk sekolah.
~ siang hari di sunagakure ~
Saat ini naruto keluar sekolah bersama gaara dan di depan gerbang sudah menunggunya mobil sport yang berwarna merah siapa lagi kalau bukan uzumaki kyuubi yang sedang menghubungi timnya. " kyuu nii tumben datang mau jemput naru yah?" Tanya naru kegirangan.
" enak aja kita kan harus rapat mendadak. . soalnya si rambut merah ini gak mungkin ke rumah kita jadi aku deh yang ngalah kesini. . " kata kyuubi.
" ayo gaara masuk . ." ajak naruto dan mendapat anggukan dari gaara segeralah mereka setelah itu melesat.
Mereka berhenti disalah satu café dan mendiskusikan yang terjadi di tim mereka. Yah inilah tim mereka
" begini, aku sudah menemukan solusi untuk masalah tim kita . . .!" kata kyuubi semangat.
" masa' beneran kyuu nii?" Tanya naruto gak percaya.
" kali ini bukan hal gila lagi kan?" Tanya gaara sinis.
" ya bukanlah aku kan tipe kakak yang sayang adek dan temen adekknya. . " jawabnya narsis.
" sayang gimana? emang kalo sayang itu selalu ngebuat adeknya jadi korban eksperimen ya?" ( gaara )
" wah pikiranmu itu selalu buruk ya?" (kyuubi)
" yang membuat kesan buruk kan kau sendiri suka bikin gara gara " ( gaara )
" iya nih tega banget kyuu nii bikin aku cantik banget lagi. .kan banyak cowok mesum yang godain aku" ( naruto )
" emang dasarnya lo itu cantik… tapi sayang lo itu terlahir jadi cowok coba lo dari dulu cewek mungkin gua udah naksir lo kali"(kyuubi)
" jahat.!" ( naruto )
" hei niat diskusi gak sih, kalo gak aku pulang nih. . capek tahu pengen istirahat" ( gaara )
" jadi gini. . ." kyuubi nggantung kata katanya.
Bikin naruto ama gaara penasaran " apaan sih kyuu. . .? " naruto gak sabar. " sabar naruto . ." gaara menenangkan.
" gue tadi di kampus sempet browsing dan nemu sesuatu yang pasti menarik buat tim kita, seseorang yang sangat menarik namanya inuzuka kiba.. ."
" apanya yang menarik dari seorang inuzuka ini ayolah jangan buat kami penasaran kyuu nii. ." naruto bener bener gak sabar.
" dia ini adalah pencari berita dan dia juga tahu banyak kondisi disuatu tempat karena berita yang diburunya selalu menjadi topic hangat dan namanya sangat terkenal di sekitar dunia berita. Banyak mendapat penghargaan tentang beritanya. . bisa dibilang dia adalah professional. . ." jelas kyuubi.
" kau itu bodoh ya? Sudah pasti orang yang seperti itu gak akan mungkin bisa menolong kita sementara yang mengharapkannya begitu banyak. . . " gaara kurang setuju orang terlalu terkenal gak mungkin bisa bantu.
"justru karena ada hal yang menarik aku memilihnya. . lagi pula aku gak bodoh bodoh amat emangnya apa gunanya aku lahir lebih dulu dari kalian? yaitu membuat kalian lebih bodoh dariku. . ." narsis kyuubi.
" kyuu nii. . terusin. . ." naruto sepertinya gak mau ceritanya diganggu.
" dia ini masih belum mau terkenal di dunia infotainment dan belum terlalu ingin terkenal dan senangnya lagi, usianya itu sama dengan kalian. .!" jelas kyuubi. Dan spontan mendapat ekspresi horror dari anggota timnya.
" EEEHHHHHH !" teriak gaara dan naruto barengan. " kyuu . . jangan bercanda mana ada orang sehebat itu masih duduk di bangku sekolah apalagi SMA . . ." gaara gak percaya.
" buktinya kan aku, aku masih sekolah tapi udah bisa buat adekku bolak balik jadi cewek-cowok. . ." nada kyuubi mulai meninggi jiwa kesombongannya kumat.
" kita gak sedang bercanda kyuu nii, maksudku dia masih SMA tapi prestasinya udah ngalahin anak mahasiswa macam kau. . ." naruto ikutan ngedumel.
" aku kan juga pantas dipuji. . ." kata kyuubi. " tapi karyamu masih belum diakui orang sekitar dan dunia. . ." gaara protes.
" udah ah! Dan beruntungnya lagi si inuzuka ini tinggal di konoha lho? Dan satu sekolah ama uchiha mantan temanmu itu. . ." geram kyuubi mengingat ingat seluruh anggota keluarga uchiha.
" terus mau diapain. . ?" Tanya naruto polos * kelewat sih polosnya nemper ama yang namanya bodoh*.
" aduhh. . yah kita butuh pengorbanan lah. . " ( kyuubi )
" pengorbanan macam apa?" ( gaara )
" begini rencana kita adalah naruto mulai pindah sekolah disana dan membujuk si inuzuka untuk bergabung sama tim kita bisa gawat kalau si inuzuka keduluan ama si polisi gadungan brengsek itu" (kyuubi )
" lalu kalau naruto pindah aku bagaimana?" ( gaara)
" kau juga pindah dong. . temani naruto bantu dia kalau dalam masalah. . kalau kalian tidak berhasil bawa dia padaku. . ."( kyuubi )
" kenapa menunggu kami tidak berhasil bagaimana kalau kau saja langsung kalau kau seyakin itu. . ." (gaara)
" kan bos bergeraknya belakangan ! biar keren gitu. ." yah GUBRAKK naruto dan gaara sweatdrop. Sebenarnya si kyuubi itu suka pakai cara kekerasan jadi pantes donk kalo cara kekerasan digunakan belakangan " pokoknya kalian bertugas membujuk dia. . sampai saat itu kita tidak bergerak dulu. . ." lanjut kyuubi.
" bukannya kitan harus bergerak dan kita buat dia berhutang sama kita. . ." usul gaara.
" terserahlah itu kita pikirkan nanti dulu yang terpenting ajak dulu dia bergabung dengan kita. . ." potong kyuubi. Dan setelah itu gak ada pembicaraan serius lagi dan topic berganti dengan pembicaraan santai berupa cerita sehari hari.
~ keesokan harinya~
Di kelas X2 terjadi kegemparan wali kelas iruka sensei membawa sosok baru dihadapannya, rambut pirang bak mentari mata biru bak langit musim semi dan ditambah wajah super imut yang mengalahkan keimutan kiba.
" nah perkenalkan nama saya Uzumaki Naruto, saya pindahan dari sunagakure karena kakak saya tiba tiba pindah tugas jadi terpaksa saya juga pindah sekolah, mohon bantuannya. . " teria Naruto dengan semangat saat memperkenalkan dirinya.
" ada yang ditanyakan" ucap manis iruka!" silahkan duduk di sebelah sana " melihat semuanya diam akhirnya naruto disuruh duduk di sebelah bangku kiba dan di sebelah kanannya masih ada bangku kosong.
" perkenalkan namaku uzumaki naruto mohon bantuannya. . " ucap manisnya pada yang di sebelahnya. " hai naruto. . namaku kiba inuzuka. . .salam kenal."
tbc
fic chapter pertama saya . .
mohon reviewnya. . .