The Immoral Memory, The Lost Memory
Summary: Based from VanaN'Ice Song, Haitoku no Kioku ~The Lost Memory~. Len sangat mencintai Kaito maupun Gakupo, tapi ia menyakiti keduanya, karena ia harus meninggalkan keduanya. Mind to Read?
Disclaimer: Vocaloid just Yamaha, and VanaN'Ice is SCL Project
Rate: T
Warning: Gajebo, typo dimana-mana, dan nyasar dari lagunya.
Author's Note: Maaf, ini sedikit menyimpang dari cerita aslinya. Namun, tenang kok, isi lagunya gak akan diubah #iyalah...# Len, ganti baju sonoh!
Len: GAK MAU!
Touya: Nih, 'hime'-sama
Regulus: Tinggal pake aja kokkk~
Len: NOOOOO!
Me: Oh, atau nanti saya berikan surprise untuk anda XD
Len: Apa! Apa! APA!
Me: Pake dulu bajunya.. Ok, cekidot!
Len: Ketat amat sih ni baju =="
Hey.. Don't catch a cold!
Are you..
..Ready?
Enjoy the Moment
Kamui Gakupo termenung di sisi sebelah kanan sekolah Okinawa Gakuen. Ia melihat langit dengan tampang yang cukup sedih. Di sisi kiri, ada Kaito, terlihat berkali-kali menghela nafas. Ia menghela nafas seperti orang yang sangat kehilangan, sambil melihat ke arah bawah.
Mereka melihat seorang anak laki-laki, bukan, terlihat seperti perempuan yang cantik. Yaa, dialah Kagamine Len, sang Prince of Gakuen yang juga penyanyi terkenal. Len sangat manis sehingga terlihat seperti perempuan. Namun, kesenangannya itu hanya bohong. Ia menatap seseorang dengan tampang tidak bahagia atau terlibat masalah...
Sepia iro ni somaru
Miobore no aru joukei
Taikutsu na sora miagete wa
Tameiki majiri no gogo
Flashback
"Maafkan aku, aku tidak bisa bersama kalian kembali"
"Kenapa, Len?"
"Aku.. Telah bertunangan.. Dan aku akan keluar dari grup ini.. Orang tuaku dan kakakku memintaku untuk bernyanyi solo.. Sungguh, aku minta maaf"
"Tak apa, Len, kami mengerti.."
"Sungguh?"
"Ya, kau jalani saja hidupmu, dan tidak usah pedulikan kami.. Memang siapa tunanganmu itu?"
"Miku, penyanyi terkenal Miku Hatsune.."
"Oh, kami mengerti"
"Kalian memang cocok.."
"Gakupo-san, Kaito-san.. Terima kasih atas bantuan kalian"
"Kita tetap teman kan?"
"2 bulan lagi.. Aku akan pindah dari Okinawa ke luar neg'ri.."
Lalu ia pun berlari dengan sedih..
Len PoV #masih flashback#
Aku tau, aku menyakiti mereka, membuat mereka terluka. Orang yang kucintai. Ya, ini cinta terlarang. Sesungguhnya, aku bukan mau menghindari mereka. Tetapi.. Alasan asli semuanya adalah aku punya penyakit. Ya, penyakit itu akan merebut nyawaku 2 bulan lagi. Aku tak ingin mereka sedih, menangis untukku karena kami saling mencintai.
Hanya ini, caraku untuk pergi dari kehidupan mereka.. Keluar dari VanaN'Ice. Aku memilih jalan ini, karena hanya ini. Ya, hanya ini saja cara agar mereka tidak mengkhawatirkanku. Juga dengan alasan, aku pergi keluar neg'ri, itu bohong. Aku akan mati, sebentar lagi.. Hanya sebentar lagi aku berpisah dengan semua yang kusayangi..
Kodoku oshitsubusare kurutte shimai sou
Ubawareta kioku mo uso mo shinjitsu mo
Omoi shizume zankoku ni sugisaru jikan
Naze koko ni iru no ka sae shirazu ni
"Kaito, tanpa dia, aku merasa seperti tidak ada gunanya kita hidup. Seperti, hancur oleh kesepian dan aku mulai kehilangan akal sehat" kata Gakupo.
"Anak itu sekarang sudah senang.. Ia sudah lebih baik dan karirnya pun baik. Memori itu, kita hilangkan perlahan.." kata Kaito.
"Tetapi, rasa kesepian ini tak akan hilang di telan waktu.."
"Aku mengerti.. Karena aku pun mempunyai perasaan yang sama denganmu.."
Tada
Kanjou no nai mama bara bara no kokoro o tokashite yuku
Omoidasenai taisetsu na mono o
Semakin lama, Len pun tiada kabar. Mereka berdua pun menghidupi band mereka dan menjadi laris. Namun, Len menghilang begitu saja. Dan keduanya pun seperti melupakan dirinya..
"Aku merasa ada yang salah dengan ketenaran kita" kata Gakupo, di meja makan.
"Hmm? Maksudmu?" tanya Kaito.
"Ya, nama 'VanaN'ice' terasa sedikit aneh.. Vana dari apa aku lupa, N dari Nasu dan Ice dari Ice cream.. Vana-nya dari apa?"
"Banana kali.."
"Apa, rasanya aku pernah melihat seseorang sangat menyukai pisang.. Sehingga kita menamainya VanaN'Ice dulu.." kata Gakupo.
"Dan itu sedikit menjelaskan, kalau dulu kita ada 3 orang.." lanjut Kaito.
"Dan... Pertanyaannya, siapa anak berambut kuning di foto itu?" tanya Gakupo.
"Hmm... Mungkin dia Kagamine Len, saudara Kagamine Rin" jawab Kaito.
"Seingatku, dulu kita sering melihatnya... Dimana ya?" kata Gakupo.
"Dia juga yang menggebrak permusikan di Vocaloid ini.. Benarkan Gakupo?" kata Kaito.
"Ya.."
Remember
Kegareta tsumibukaki ai [Kegareta]
Jikan ga moshi modoseru nara [Ai wo modoseru nara]
Anata to sugoshita azayakana [Sugoshita kisetsu]
Kisetsu wo mou ichido shiritai [Mou ichido shiritai]
Len PoV
Aku menulis pesan yang akan ku terbangkan ke langit lewat pesawat kertas. Aku ingin mengirimkan ini untuk mereka. Dan, aku harap, mereka berdua bisa menemukan kertas ini dan membacanya..
Isi pesan:
Dear Kaito dan Gakupo,
Sebenarnya, aku akan mati sebentar lagi. Maaf, aku keluar dari VanaN'Ice. Sebenarnya, alasan aku keluar karena aku akan mati. Ya..
Aku tau, walaupun aku berada di surga ataupun neraka, aku akan tetap di hati kalian. Dosa yang kita buat dari cinta terlarang kita, membuatku atau kalian tidak akan masuk ke surga selamanya. Tapi 1 hal yang perlu kita ingat, aku akan tetap mengingat itu.
Jika saja waktu itu bisa diputar kembali.. Aku akan mengembalikan semuanya. Jika aku hidup lagi, aku ingin mengembalikan semua. Musim kita yang indah saat itu.. Satu kali lagi..
Remember
Oshiete kuuhaku no mama [Oshiete]
Doushite namida wa koboreru? [Namida wa koboreru]
Toki wo kakemeguri ano basho de [Toki kakemeguri]
Nukenai itami no wake wa doko ni? [Nukenai itami no wake wa]
Saat kalian membaca surat ini, aku yakin ada yang basah. Itu karena, air mataku tidak dapat berhenti, di dalam waktu dan ruang yang lama sekali. Aku akan bergegas melalui waktu. Untuk menemukan alasan agar rasa sakit ini tidak dapat hilang sedikit pun...
Len pun menutup suratnya, lalu membentuknya menjadi sebuah pesawat kertas yang cukup indah dengan motif kuning... Ia pun menangis, sangat sedih.. Karena yang ia cintai harus ia tinggalkan, ia pun melemparkan pesawat kertasnya itu...
Nureta kami wo hodoki
Kawashita kuchizuke no ato
Zankoku ni mukuchi no
Anata no hitomi no oku no..
Kaito & Gakupo PoV
Flashback:
Gakupo:
Kami melakukan hubungan kami itu.. Ya, kami bertiga.. Kami membiarkan rambut basah kami turun, dan meninggalkan tanda ciuman di tubuhnya..
"Bagaimana perasaanmu?"
Kau mengangguk. Tapi itu bohong.. Kau tidak merasakan apa pun.. Kau berbohong pada kami.. Kau sakit.. Sangat sakit.. Terlihat dari matamu.. Jauh di matamu..
Kaito:
Kau menanggapinya dengan tatapan kosong. Apa yang kami lakukan padamu, kau biarkan begitu saja.. Karena kita telah terhubung oleh cinta terlarang ini.. Dan begitu saja, kau biarkan dirimu disentuh oleh kami..
"Apa yang kau pikirkan?"
Ini menyakitkan. Diam darimu itu adalah sakit untuk kami.. Kau diam, diam dalam kegelapan.. Aku membiarkan semuanya dan membuat diriku terluka melihatmu.. Demi hubungan terlarang ini..
Koko kara sukutte to eien no yakusoku shita
Doku hi nomikomare muyuubyou no you ni
Azayaka sugite mienai anata yokogao
Mabushiku terasareru hikari wa maboroshi..
Kaito:
Kau pun melihat orang lain. Kau menghampirinya dan bertanya dengan polosnya: "Bagaimana caranya untuk mengeluarkan diriku dari ikatan yang kekal ini..?". Kau pun terlihat seperti orang yang sangat bodoh.
Kau bertanya seperti itu.. Karena racun yang berada di dirimu... Seolah terlihat kau sedang tidur sambil berjalan. Terlihat seperti orang bodoh, namun cantik dan polos..
Gakupo:
Cahaya itu, yang bersilau indah di wajahmu. Indah, indah sekali seperti matahari. Tidak ada yang dapat menghindari silaunya itu.. Kau seperti matahari yang cantik..
Terlalu terang untuk dilihat, jadinya sulit dilihat dan ternyata itu hanya khayalan..
Nando demo anata no namae yobu kara
Omoi dashite hoshikute 'koe' karete mo..
Len PoV:
Aku pun berteriak, sekeras mungkin.. Saat ini, sampai suaraku habis dan mungkin ini terakhir kalinya kita bertemu..
Tapi aku ingin kau mendengar suaraku! Dan penyebab kematianku sebenarnya adalah.. Aku akan mengalami mati suara dan kanker tenggorokan.. Maka sebelum aku pergi.. Aku akan memanggil namamu hingga kau ingat semuanya.. Dan aku pun.. Pergi setelah itu..
Remember
Torimodoshita kioku no [Kioku no]
Hahen ga mune o shimetsukete [Hahen mune shimetsukete]
Kimi ga satta kotae o shiru tabi [Kimi ga satta]
Oroka na jibun o ayamete mo [Jibun o ayamete mo]
Normal PoV:
Gakupo maupun Kaito teringat ingatan mereka yang hilang itu. Tentang Len, tentang hubungan mereka.. Maupun arti asli nama 'VanaN'Ice'
"Dadaku terasa sakit.. Sangat sakit!" kata Gakupo.
"Apa yang terjadi! Kenapa! Kenapa! KENAPA KAU PERGI! LENN!" teriak Kaito.
Pihak Len sendiri..
"Aku akan membunuh diriku.. Yang bodoh ini.. Terima kasih, Gakupo.. Kaito..
Dan juga, VanaN'Ice.." kata Len.
Ia pun menjatuhkan diri.. Disaat yang sama, Kaito dan Gakupo mendapat surat itu..
Remember
Tsunagatta kizuna no ito [Kizuna no]
Itsuka musubareru you ni to [Ito ga itsuka]
Kurikaeshi inori o sasageru yo [Kitto ai sasageru yo]
Tatoe kore ga ayamachi dato shitte mo... [Kore ga ayamachi to shitte]
Kaito dan Gakupo pun menangis setelah membaca surat itu.. Mereka pun berbicara hal yang sama dalam hati mereka.. Begitu pula dengan Len..
"Kami akan ingat.. Kalau kami pernah menjadi satu darah.. Dimana kami saling mencintai satu sama lain.. Dalam hati kami.. Juga dalam pikiran dan hati kami.. akan bersama-sama di suatu tempat.. Dan kami.. Juga akan mengulangi dosa-dosa itu.. Di kehidupan berikutnya.."
Mereka bertiga pun lenyap.. Len Kagamine dikabarkan menghilang dari dunia ini, katanya ia menjatuhkan diri, tetapi tiada kabar sedikit pun.. Kaito dan Gakupo juga menghilang, tetapi mereka tiada kabar..
Surat buatan Len, berada di depan foto mereka bertiga.. Menandakan isi cinta terlarang mereka...
Remember
Yami ni ochiteku
Remember
"Dan kami pun ingat.. Kalau kami bertiga.. Pernah terjerumus kedalam kegelapan..."
~End~
Len: MANA HADIAHNYA!
Author: Hoho, sanahh.. Ciuman sama Kaito atau Gakupo.. Tinggal pilih
Touya: #ngakak ampe guling-guling
Regulus: #emut es krim Kaito lagi
Len: =="
Touya: Perasaan ane aja atau makin ke bawah ini ceritanya makin gak nyambung?
Len: Au ah gelap!
Author: Ok, capcus aja yuk..
Author, Len, Touya & Regulus: REVIEW PLEASEE!
#Note: Jujur ini buatan Author sendiri, dan dikit-dikit mikir alur gajebonya..
Kalo yang italic itu, diluar tanda petik itu flashback, kalau dalam tanda petik itu hati mereka..
Maaf kalau membingungkan =="#
VANAN'ICE!
