Desclaimer : Masashi kishimoto

Pair : sasuke x ino

Rate :T

Genre : Romance, agnst , dll (kagak ngeti genre) !*

Warning !: sudugaje,typo meraja lela, jangan maksa untuk baca kalo gk kuat mental,

warning 2: tata bahasa (jangan tanya?) buruk banget! bikin mata sakit!

"Sakura... mau apa aku?" tanya sasuke dengan seraya melempar wajahnya kearah lain

Bruk

Tiba-tiba Sakura memeluk Sasuke, Sasuke yang tanpa pertahan pun limbung dan terjungkal ke belakang.

Gubrakk

"Ouch.." erang Sasuke saat badanya mendarat mulus di lantai dengan sakura di atasnya... sembari menegakkan badanya, namun masih dalam posisi terduduk di lantai sakura mendekap sasuke dan menangis tersedu-sedu

"Hiks... hiks... jangan seperti ini Sasuke-kun...kumohon jangan seperti ini padaku...aku...aku membutuhkanmu, aku tidak bisa kalau tidak bersamamu..."

"Hahh... Sakura...pulanglah aku sedang tidak ingin melihat siapapun" ucap Sasuke tajam sembari melepas pelukan Sakura dan beranjak dari tempatnya saat hendak masuk ke dalam rumah Saukura menahan lengan Sasuke dan mulai mencium Sasuke dengan ganasnya perasaan ingin memiliki di luapakan sakura kedalam ciuan panas itu...Sasuke bukannya membiarkan Sakura menciuminya tapi apa daya tenaganya yang selama 1 minggu yang ia habiskan hanya dengan menegak minuman beralkohol serta asap rokok tak akan memberinya power untuk melawan kekutan sakura. Ciuaman itu menjadi sangat intens saat Sasuke sudah terjebak antara dinding dan Sakura,Sasuke pun sudah tak bisa apa-apa lagi...

.

.

.

.

"Makanlah Sasuke kau butuh asupan gizi aku yakin kau belum makan sama sekali" ucap sakura sambil memberikan nampan di atas meja yang erisikan nasi,sup serta lauk pauk yang tentu saja di belinya di rumah makan dan tinggal menghangatkannya.

Sasuke yang memang sudah beberapa hari ini tidak pernah mengisi perutnya dengan makanan poko akhirnya mengambil sumpit sendok dan mulai memasukan sup kedalam mulutnya 'mungkin untuk saat ini, ini tidak buruk' bati sasku berkata sambil tetap menguyang sayur mayur yang ada dalam mulutnya... apa sasuke putus asa dan akan melupakan ino? Apakah dia akan membuka hatinya untuk Sakura cinta pertama dan sempat menjadi selingkuhanya dan penyebab hancurnya hubunganya dengan istrinya? Tidak! Sasuke tidak akan melakukan itu .. saat ini dia hanya perlu sandaran...yah sandaran untuk dia yang sedang kehilangan arah...sandaran untuk menenangkan hatinya yang sedang sanagat gundah...samdaran utuk dia yang kehilangan cahaya dalam hidupnya... sandaran yang tanpa dia sadari adalah suatu hal yang akan menjadi mala petaka baginya.

"Sudah selesai minumlah dan minum obat ini, kau perlu istirahat kondisimi sangat tidak baik" ucap Sakura sambil membereskan nampan yang hanya berkurang setengah.

.

.

.

"Sasuke sudahlah istrimu tidak akan kembali,aku tahu aku salah tapi...setidaknya cobalah,,ayo kita coba...ayo kita coba membangun yang sudah hancur" ucap Sakura yang kini sudah duduk di Samping Sasuke

"Kalau kau ke sini untuk membicarakan hal yang tidak berguna ….sebaiknya kau pulang!" ucap Sasuke keras penuh penekanan di kata 'pulang' yah... Sasuke memang kini tidak mengusir Saukra tapi bukan berarti dia membiarkan mantan kekasih sekaligus mantan selingkuhanya itu bisa berucap seenaknya senrdiri...dengan memanfaatkan kondisinya yang sedang sangat galau ini.

"Kenapa...kau begitu mencintainya...padahal aku juga cantik,aku juga pintar aku bahkan mencintaimu lebih dari siapapun!" bentak sakura Pada Sasuke

"Aku tidak akan bisa mencitaimu lagi meskipun kau adalah wanita paling sempurna di dunia ini sakura... karena kau bukan dia" balas sakuke dengan tatapan kosong ke depan. Sama sekali tidak memperhatikan wajah sakura yang kini sudah di banjiri air mata.

"Begitukah? Kalau begitu aku minta anak darimu..setidaknya meskipun aku tidak bisa memilikimu aku bisa mempunyai anak darimu.."

"..."

"Kenapa kau diam! jawab sasuke! kau bisa kan?" ucap Saukra yang mungkin kini sudah mulai agak stress...

"M..impi saja" kini seringai tipis yang sangat tipis di wajah sasuke pun terbentuk , meskipun dia tetap meandang kedepan...

"kau..."

Bruk

Sakura menindihi sasuke yang sudah terbaring di sofa sungguh pemandangan yang ekstrim.. sakura yang mula menciumi sasuke dengan amarahnya yang meledak-ledak kini tengah di jambak oleh sasuke dan menjauhkan muka sakura darinya.

"Arrgh!..itaii.." rintih sakura sambil meringis merasakan rambutnya dijambak oleh sasuke

"Jangan main-main denganku" ucap sasuke tajam sambil memandang wajah sakura di atasnya...

Krasak.

Kali ini kantong plastik berisikan makanan tengah terjun bebas kelantai.. kaki putih nan bersih...tampah disana sedikit bergetar. Sasuke dan Sakura yang kaget akibat suara tersebut sontak melihat siapa sang empu yang telah menimbulkan suara di sengat listrik ribuan volt mata Sasuke tebelalak di lihatnya seorang wanita yang selama 2 minggu ini sudah dicari-carinya berdiri di depannya dengan rambut terurai dan dress putih susu sampai lutut yang membalutnya anggun...

normal p.o.v end

INO P.O.V

Apa ini baru saja aku berfikir akan memafkan suamiku sekarang dia sudah kemmbali membuat kesalahan lagi dengan orang yang sama...aku menjatuhkan makanan yang tadi ku beli untuk Sasuke...kupikir mungkin dia tidak akan mempedulikan tubuhnya akhir-akhir ini tapi...apa ini dia sehat dan malah bergurau dengan selinhkuhanya... wajahku memanans marah,cemburu,sakit semua kuraskan saat ini air mataku sudah tidak bisa turun lagi..air mata ku sudah kering..untuk menagisi orang yang bahkan ternyata sama seklai tidak mempedulikan ku ini... aku berbalik dan pergi dari rumah laknat itu.. bahkan dia melakukannya di rumahku...rumahku dengan sasuke..

"Ino...! tunggu!" kudengar suara Sasuke meneriakkiku, aku tidak menghiraukannya..aku masuk kemobilku dan. hendak menutupnya sebeleum aku pikiranku mulai terngiang akan ucapan deii ni

"Dan aku tahu apa yang kau yakini adalah kau dan sasuke saling mencintai dan apa yang kau percayai adalah sasuke sangat mencintaimu dan saat ini kata hati mu berkata aku ingin memeluk mu sasuke... Ino.. tidak kah kau sadar saat ini kau sedang mengkinati diri mu sendiri... " Aku pun mengurunkan niatku untuk pergi dan melarikan diri seperti pengecut aku hampairi lagi rumah ku...dan kudapati Sasuke yang berusaha lepas dari pelukan erat Sakura yang tidak membiarkan Sasuke mengejarku..Aku benci melihtanya. Kuhampiri mereka dan kutarik tangan sakura yang mendekap rubuh Sasuke dan.

PLAK

"Ini karena kau sudah berani-beraninya menggoda suami orang"

PLAK

"Ini karena kau sudah berani berurusan dengan Yamanaka"

PLAK

"Ini karena kau sudah berani mnginjakan kakimu di rumahku!" aku menamparnya 3 kali dengan sangat emotional aku seakan bernostalgia dengan masa muda saat aku sering kali mendamprat siapaun yang menjadi selingkuhan Sasuke bahkan yang menggodanya seklaipun

"I...Ino... kau.." ucap Sasuke terbata..sambil tersenyum sangat lega dan...lembut..

"Diam! dan tunggu bagianmu!" bentak ku pada Sasuke. Yah mungkin nanti aku akan menghajar Sasuke sampai opname

Ino p.o.v end

normal POV

"Khufufufufu kau merasa hebat heh? kau merasa hebat! yamanaka! asal kau tahu tidak ada orang yang mengerti Sasuke di dunia ini selain aku! Aku adalah cinta pertamanya...dan kau... kau siapa..kau hanyalah orang yang kebetulan menjadi istrinya... bahkan meninggalkan suamimu sampai di menjadi sangat buruk!..." ucap Sakura emosi dengan wajah merah akibat tamparan Ino... Ino mengerutkan dahi Tanda dia bingung dengan ucapan Sakura, Ino menghampiri Sakura...dan Sakurapun reflek mundur... dengan tampang waspada dan sedikit takut... Ino menunduk dan mengabil sebuah benda yang tergeletak di latai... Sakura terbelalak kala mengetahiu benda yang di ambil oleh Ino, Sakura kidi menjadi panas dingin saat mengetahui tak ada jalan untuk di akbur di karena punggungnya sudah menyentuh tembok dan

JLEB

Sakura memasang tampang horor saat botol yang pecah yang ujungnya sangat tajam menanjam di sisi kepalanya..yah,, itulah benda yang di ambil ino botol vodka pecah yang di lempar oleh sasuke sembarangan.

"Aku tidak peduli kau siapa, cinta pertamnaya cinta monyetnya atau apa... asal kau tahu ..aku bisa melakukan lebih dari ini... Sakura... "kini mata ino mulai terpejam...dan saat mata biru itu mulai terbuka bagai di sayat ribuan kunai sakura merinding melihat mata tajam nan dingin itu

"Pergi dan jangan pernah kembali... dan... kumohon" Ino tertunduk

"Jangan pernah berbuat seoperti itu kepada orang lain... Saukra terbelalak mendengar permintaan Ino ynag terakhir.. Saukra mulai lemas dan mulai menyadari 'mungkin hanya orang ini yang bisa bersama sasuke...' batin sakura...

Sakura pun pergi meninggalkan hunian Uchiha dan mungkin untuk selama-lamanya...

.

.

.

.

"Ino maafkan aku aku... aku janji ini yang terakhir..dan... terimakasih telah.."

'BRUK PLAK DHUP DAK PLAK JDAK ' suara pukulan demi pukulan di lancarkan ino pada Sasuke

"BAKA! apa yang kau lakukan selama ini heh? Mesra-mesra'an di rumah! Tanpa mepedulikan aku!" ucap Ino penuh emosi masih tetap memukul-mukul dada sasuke. Yang di pukul hanya meringis dan tersenyum lembut...sangat lembut.. dan mulai memeluk istri yang sangat di rindukannya

"Maaf Ino ..maaf..aku memang bodoh.. setelah ini kau boleh menghajarku sampai koma..tapi... jangan di bagian itu ya... karena aku ingin menggunakannya sekarag" ucap sasuke di telinga Ino dan menjilat telinga ino memberi sensasi yang sangat di rindukan ino..

"Ngghh.. bodoh apa yang kau lakukan kau pikir aku aku akan memberimu?.. jangan harap?" ucap ino ketus..tapi teap menenggelamkan wajahnya Pada sasuke.

"Arigatou...kau mau kembali padaku " kini Sasuke mencium pucuk kepala Ino dengan sayang...dan semakin mempererat pelukannya...

"Kaulau kau mengulanginya sekali lagi maka..itu adalah akhir dari hidupmu dan...juga hidupku...jangan lagi..." blas ino dsambil menatap suaminya dengan mata sendu.

Sasuke pun tidak tahan untuk tidak mencium Ino di satukannya bibir mereka di kecap rasa yang selama ini sama-sama mereka rindukan.. ciuman saling membutuhkan.. ciuman hangat yang hanya bisa di lakukan oleh mereka berdua...

"Ngh,, sasu.."

"enh.. di..a..am"

"Enhh..a..ku ...cin,, tah... ka...mu.."

sasuke menghentikan ciumanya mendengarkan kan ucapan ino di sela ciuman menatap Ino intens dan lalu di atersenyum...

"Kau pikir aku tidak?.. aku mencintaimu lebih dari apaun yang ada di dunia ini... my dear..."

dan Sauke pun mulai menggendong Ino ke dalam kamar mereka Namun bibir mereka masih bertautan satu sama lain... cium hisap dan sedikit gigitan... semua menjadi dalam satu ciuman panjang yang berisi rindu,cinta,dan kasih sayng serta sedikit pengorbanan dari kedua nya...

Ya kami sama... kau sangat pintar dalam menguji seseorang tapi kau juga sangat bijak dalam membuat keputusan.. untuk saat ini aku sangat berterima kasih padamu.. kau telah menyempurnakan hidupku..walau aku tak akan tahu apa yang akan kau ujikan padaku esok..

FIN

OMAKE

"Papa miyabi itu siapa? kak ryu,ryuhei dan kak ruki selau membicarakanya " tanya anak berumur 5 tahun berwajah imut kepada ayahnya

"eh...er...miyabi itu...emm" baru kali ini sasuke bingung akan pertanyaan anakanya yang terlalu ekstrim ini. Membiarkannya bergaul dengan anak2 kakashi adlah hal yang sangat buruk

"Apa yah..."

"miyabi itu... tukan susu shima.."

"Truss.. kalau porno itu apa?

JLEB sasuke menjadi kaku dengan pertanyaan anaknya

"Er... porno itu manis shima-kun"

"kalau kalu bercinta apa yah?"

"em... bercinta iru em.. pergi..yak pergi " ucap sasuke yakin bukan pa dia hanya tidak mau anakanya megetahiu arti sebenarnya yang belum boleh dia ketahui

.

.

.

"permisi... susu oonomiya"ucap pengantar susu di kediaman uchiha

"ya sebentar..." drap drap drap kaki shima uchiha berlari kedepan untuk membukakan pintu dan.

"Ah! MIYABI!" ucap shima dengan tampang senang meilhat susu kalengan yang di bawa tukang susu si tukang susu hanya jaw drop mendapati panggilan anak kecil itu padanya

"baiklah dek minum susu biar sehat ya.. " ucap tukang susu dengan wajah manis.

"ah...kakak PORNO sekali..."ucap shima malau-malu. Sang tukang susu makin JAW drop ..

"er.. mana kedua orang tuamu apa adik bisa tanda tangan?"

"Oh...orang tuaku sedang BERCINTA , sini aku tanda tanganin.." ucap shima PD sang tukang susu kini sudah terkapar tak berdaya.. dengan mengeluarkan busa di mulutnya..

"Loh miyabi! oi miyabi bangun! aduh Porno-porno tapi tukang pingsan..duh gimana nich mana papa dan mama sedang bercinta lagi...aduh..."

OMAKE END

wkwkwkwkwkwkw maaf saya bikin omake gajhe hwhwheheh aduh capek banget nich ngetik langsung publis maaf klau ada typo...emm mina-san makasih bagi yang uda mau repiuw di chape2 seblumya mohon maaf karena saya gk bpernah bales repiuw kalian tapi saya sangat berterima kasih sama kalian karena udah mau memberi saya semangat untuk menulis dan menyelesaikan fic abal ini yang dengan typo mendomissai ini

oke akhir kata erigatou gozaimasta

r

e

p

I

u

w

please