A Super Junior's Fanfiction

Present

My Love,My Dongsaeng

Pairing : KyuMin,HaeHyuk

And other Super Junior's Member with Zhoumi and Henry

.

.

.

≈My Love, My Dongsaeng≈

"kak Kyuuu~ banguuun!" teriak seorang yeoja imut, dia kembali berteriak entah untuk kesekian kalinya dia memanggil nama orang tersebut sambil mengetok pintu kayu dihadapannya.

"kak Kyuuu~" panggilnya lagi

2 menit

4 menit

10 menit

Wajah cantik dan imut itu cemberut kesal—dia membuka pintu tersebut dengan satu gerakan keras, tapi dia langsung tercengang melihat keadaan didalam kamar tersebut. kaset game berserakan dimana-mana, remah-remah makanan, kabel,serta tv yang masih menyala. Dia mendengus kesal kemudian dia berjalan kerah tempat tidur yang berantakan karena sang pangeran masih bergelung hangat di dalam selimutnya.

Yeoja tersebut mengoncang-goncangkan badan sang namja yang tidak bergeming sama sekali, karena habis kesabarannya—dia membuka paksa bedcover yang dipakai namja tersebut dan membuangnya kelantai.

"kak Kyuu~" panggilnya di kuping namja tersebut, namun orang yang dipangil Kyu itu cuma mengumam sebentar dan kembali memeluk guling disampingnya dan menutupi wajahnya.

"ish" decaknya, dia berfikir sebentar mencari siasat untuk mengerjai si tukang tidur ini. Diambilnya bantal guling yang menutupi wajah pemuda itu dengan paksa dan membuangnya kelantai

"bangun kak!" teriaknya

"apaan sih Minnie?" gumam sang namja itu

"bangun atau kaset game terbarunya Minnie buang!" ancamnya sambil menyeringai puas

"ha?" sontak mendengar kegemarannya disebut sang namja tadi bangun dengan sempurna dan duduk diatas tempat tidurnya dan melayangkan tatapan kesal kepada yeoja yang mengancamnya.

"cepetan mandi! Nanti aku telat!" titahnya dengan suara yang cukup kencang dan bertolak pinggang, mendengar teriakan Sungmin—namja tadi langsung menutup kedua telingannya.

"ia-ia bawel udah ah sana" ucap namja sambil merebahkan tubuhnya kembali diatas kasur—tetapi Sungmin langsung menarik lengannya. Karena tenaga namja lebih kuat daripada yeoja alhasil Sungmin ikut terbawa oleh namja berambut coklat kehitaman tersebut.

"aaaa~ bundaaa!" teriaknya meminta pertolongan

"ish—Minnimin jangan teriak ke!" decaknya

"abisnya, udah ah lepasin"

"cium dulu" ucap namja tersebut sambil tersenyum jahil, Sungmin yang disebelahnya hanya berdecak sebal dan melayangkan tatapan mematikannya—tetapi untuk Kyuhyun itu seperti tatapan kelinci imut yang minta dipelihara.

"aaaa~ bundaaa! Tolong Minnie" teriaknya sambil berusaha keluar dari pelukan Kyuhyun.

"aish—MinnieMin! Jangan tereak tinggal cium doang susah amat sih?" decaknya sambil menutup mulut Sungmin

"mmmmppphh" Sungmin masih terus berteriak rupanya walaupun dalam tangan Kyuhyun bertengger indah di mulutnya.

"Minnie,Kakaknya udah bangun" ucap seorang wanita dari arah pintu disertai dengan decitan pintu terbuka oleh seorang yeoja yang lebih tua tetapi masih terlihat guratan-guratan cantik dan anggun serta senyuman angelic yang dimilikinya.

"Kyuhyun~lepasin adiknya! Nanti Minnie gak bisa nafas" ucapnya lembut—namun ada nada ketegasan didalamnya, Kyuhyun maupun Sungmin tidak bisa tidak mengikuti ucapan sang ratu rumah tangga tersebut. keduanya amat menyayangi sosok 'umma' didepan mereka itu.

Dengan berat hati Kyuhyun melepaskan tangannya dan pelukannya pada Sungmin—yang langsung Sungmin lakukan adalah beringsut jauh dari Kyuhyun, sebelumnya dia menyentil dahi sang kakak hingga Kyuhyun meringis pelan.

"ayo bunda kita turun aja~" ucap Sungmin sambil mengampit lengan ummanya dan melenggang keluar meninggalkan Kyuhyun.

"mana Kyuhyun?" Tanya seorang pria yang sedang duduk ujung kursi makan sambil melipat Koran pagi yang dibacanya.

"sedang siap-siap" jawab Teuki—aka bundanya Kyuhyun dan Sungmin

Teuki duduk disebelah kanan suaminya, sedangkan Sungmin duduk di meja seberang sebelah Kiri ayahnya dan menyisakan satu tempat kosong tepat sebelah ayahnya—tempat duduk Kyuhyun.

"pagi ayah, bunda, MinniMin" ucap Kyuhyun semangat dari anak tangga dan duduk dikursinya dengan mengambil beberapa lembar roti dan memakannya pelan. Dia melirik Sungmin dan duduk disebelahnya yang sedang asyik dengan eksperimen makanannya. Mengoleskan selai strawberry dengan mayonnaise,telur,dan selada dan diatasnya ditaruh selai kacang dan meses.

"apaan tuh?" tanyanya penasaran dengan tingkah sang adik yang memang kadang aneh bin ajaib. Menurut Kyuhyun

Sungmin berhenti mengunyah eksperimennya dan memandang kearah Kyuhyun "roti ala Minnie! Kenapa? Mau?" ucapnya

Kyuhyun mengagguk semangat dan membuka mulutnya, Sungmin langsung menyodorkan roti yang sedang di pegangnya. Sedangkan orangtua mereka cuma melirik selilas dan geleng-geleng kepala sambil tersenyum.

"gimana? Enak ga?" Tanya Sungmin pada Kyuhyun—sedangkan Kyuhyun memandang Sungmin sambil mengunyah makanan eksperimen Sungmin.

"rasanya aneh! Tapi enak kok" ucapnya sambil mengacak-ngacak rambut Sungmin sedangkan Sungmin tersenyum senang. Kak Kyu emang the best Sungmin dalam hati.

"kalian udah selesai? Ayah mau berangkat sekarang, mau barengan?" Tanya Kangin—sang kepala keluarga kepada kedua anaknya.

"Minnie udah kok! ayo kak" ucapnya sambil bangkit dari duduknya dan menarik tasnya yang disenderkan dipinggir bangku dan merapihkan seragamnya.

"iya iya bentar" ucap Kyuhyun sambil membereskan tasnya dan gulungan-gulungan kertasnya.

"bunda Minnie berangkat dulu yah" ucap Sungmin sambil mencium pipi Teuki diikuti dengan Kyuhyun dan Kangin. Mereka bertiga amat menjaga dan menyayangi sosok Teuki, karena bagi mereka Teuki bagaikan seorang malaikat tanpa sayap yang dikirim tuhan untuk mereka.

Teuki mengantar mereka semua hingga depan—di halaman rumah keluaga Cho yang luas, terjejer rapih mobil jaguar milik Kangin dan mobil sport biru milik Kyuhyun dan mersi hitam mengkilat yang memang disediakan untuk Teuki maupun Sungmin untuk berpergian dengan supir. Kangin tidak membiarkan Teuki maupun Sungmin untuk menyetir, walaupun sebenarnya Teuki bisa menyetir—dia begitu protektif kepada kedua wanita yang paling berharga dalam hidupnya.

"dadah bundaa~" ucap Sungmin sambil melambaikan tangan ceria dan masuk bersama Kyuhyun kedalam mobil Kyuhyun—aktifitas Kyuhyun yang sudah mejadi kewajibannya sejak dulu, mengantar dulu Sungmin sebelum berangkat ngampus.

Teuki melambaikan tangannya sampai mobil Kangin maupun Kyuhyun keluar dari rumah mereka, dia kembali masuk kedalam dan memulai kegiatan ibu rumah tangganya.

Mobil Kyuhyun berhenti sempurna di depan gerbang sekolah Sungmin dan sekolahnya terdahulu—SM high school, sekolah berakreditas tinggi dan sekolah favorit karena menjadi sekolah yang mencetak lulusan-lulusan terbaik dan sukses di berbagai bidang.

"makasih kak!" ucap Sungmin sambil melepas beltnya dan membuka pintu tetapi Kyuhyun menahan tangannya.

"cium terimakasihnya mana?" ucap Kyuhyun sambil menunjuk pipinya dan tersenyum—memang sudah kebiasaan Kyuhyun meminta dicium oleh Sungmin. buat penambah

Cup

Sungmin mencium pipi kakaknya cepat "dah~" ucapnya

"nanti mau dijemput gak?" tawar Kyuhyun dari arah kaca—sedangkan Sungmin yang sudah ada diluar berjalan kearah kursi kemudi dan melipat tangannya dipintu masuk.

"tapi yang jemput kak Kyu yah!" ucapnya sambil memelas. Kyuhyun langsung menatap adiknya tersebut "emangnya kenapa kalo Zhoumi atau Donghae?" tanyanya

"kak Zhou aneh!" ucapnya polos, Kyuhyun terkekeh mendengar ucapan Sungmin dan mencubit pipi Sungmin pelan."dia kan naksir kamu dek!" ejeknya sambil tersenyum genit

"ihh~ enggak deh, mendingan kaya kak Han daripada kak Zhou" ucapnya sambil bergidik ngeri membayangkan sosok Zhoumi

"haha, emangnya kamu mau saingan sama Chullie heh?" ucapnya sambil memasang tampang tau betul gimana galak dan mengerikannya Chullie aka pacarnya Hankyung atau Han, temen sekampusnya Kyuhyun.

"iya~ ah temennya kak Kyu aneh semua sih!" ucapnya

"kalo sama Donghae?"

"gak ah—nanti aku dimusuhin Hyukkie" ucapnya

"emangnya Hyuk kenapa?" Tanya Kyuhyun tidak mengerti

"diakan suka sama kak Hae!" ucapnya

"Minnie" panggil seorang yeoja yang baru saja turun dari mobilnya tak jauh dari mobil Kyuhyun—yeoja berambut auburn dengan wajah anggun dan tubuh semampai.

"hai Hyuk" ucap Sungmin sambil melambaikan tangannya. Eunhyuk mendekat kemobil tersenyum dan menyapa Kyuhyun "pagi kak"

"pagi~ yaudah Minnie kakak berangkat yah bye" pamit Kyuhyun sambil melambaikan tangannya dan menacap gas.

"kak Kyu perduli banget sih sama kamu gak kaya kak Zhou! Apaan tuh dasar koala aneh,tiang listrik,rambut merah" ucapnya sambil cemberut. Sungmin hanya tertawa mendengar keluh kesal Eunhyuk aka Hyukkie. Kakaknya—Lee Zhoumi memang berteman baik dengan Kyuhyun.

"yooo~ Minnie,Monkey" panggil seseorang dari arah belakang kontak kedua yeoja tersebut menoleh dan mendapati seorang namja berpipi tembem berlari kearah mereka sambil mengampit bola basket ditangannya.

"aish panggilan untuk Minnie enak! Kok gue dipanggil Monkey sih Mochi" ucap Eunhyuk jengkel.

"gitu aja marah sih" ucap namja yang disebut Mochi itu menjawab kejengkelan Eunhyuk.

"Hyaaaa~ itu Henry" teriak segerombolan yeoja yang histeris seperti melihat member boyband Super Junior. Mereka semua memandang kesatu titik dimana Eunhyuk,Minnie,dan 'mochi' yang diidentifikasi bernama Henry berada.

"huhh~ dasar" decak Eunhyuk

Dari kejauhan ada sosok yeoja yang memandang mereka tidak suka—lebih tepatnya tidak suka kepada salah satu dari mereka.

.To Be Countinue.

Nah Readers sekalian yang udah baca, aku minta Review nya oke? Aku baru dalam dunia perfanfict-an jadi butuh komentar dan saran. Pokoknya sekali lagi REVIEW ok?

-Tania Lee-