Fic baru nieh! Tenang aja Love Tears pasti beres ko^^ ini ga akan panjang2 bgtcuma bentar aja^^
Eh, promosi dulu,
Layar berubah jadi hitam sejenak…
Untuk Itachi nii-san,
Hari ini Sasuke baik-baik saja, ia baru pulang misinya melindungi Morino Idate, walaupun ia luka-luka, tapi ia pasti sebentar lagi akan sembuh. Bagaimana keadaan Itachi nii, apa Itachi nii baik-baik saja?
Untuk Hinata,
Aku senang Sasuke baik-baik saja, aku juga baik-baik saja Hinata, tenang saja tidak akan terjadi apa-apa padaku sebelum aku menuntaskan rencana itu, bagaimana denganmu Hinata, kau baik2 saja kan? O, ya, tetap awasi Sasuke ya..
Seorang gadis pemalu, dan seorang pembunuh yang menghamcurkan hidup klannya sendiri….
Seorang Hyuuga dan seorang Uchiha…
Tak disangka cinta tumbuh di antara mereka,
Untuk Itachi nii-san,
aku akan usahakan yang terbaik, aku janji !
Namun takdir berkata lain…
Masa lalu …
"Aku egois karena aku membiarkannya hidup"
Bolehkah mereka saling mencintai?
Hinata,
Sebenarnya selama ini…
aku mencintaimu…
Itachi.
Walau bagaimanapun takdir tetap harus dilalui kan?
Bohong…
Semuanya bohong…
BOHONG!!!!!!!!!!!
----
mengetahui kalau kau
juga mencintaiku itu
sudah lebih dari cukup bagiku,
Arigatou Hinata…
Bagaimana kelanjutan kisah mereka?
Bacalah kelanjutannya di fic saya yang berjudul…
LOVE WHICH CAN'T BE EXPRESSS
Dilempar tomat busuk sama pembaca. Ya, begitulah, ceritanya, fic ini awalnya buat ultah temen Sinsin, tapi sampai hari inicuma ada satu orang yang mereview, karena Sinsin kebingungan nyari repiu termasuk yangultah ga ngerepiu, dzing, awas kau Inez!!!! (mendesis penuh dendam_ditendang Inez) jadilah Sinsin bikin promosi gaje begini, mungkin karena pairing yang kurang menarik jadi males baca, maruk sih kesannya, udah kehabisan idem au gimana lagi nih, kasihanilah diriku….TT_TT bantuan senpai sekalian amat Sinsin harapkan karena itu fic yang 100% angst ( campur romance dikit )pertama Sinsin ya dibandingin sama Love Tears yang ada Hunor-humornya mah beda… sooooo… tolong repiu ya….. _puppy eyes no jutsu_ dilempar tomat lagi samapembaca….
So here is the story….^^
Summary: Sasuke seorang cewe cantik dari keluarga Uchiha yang disuruh tinggal di kediaman Hyuuga. Bagaimana kelanjutan kisah Sasuke setelah bertemu dengan Neji, tuan muda yang menyebalkan.
Hyuuga vs Uchiha
-Hakar4s1n-
"Tapi ayah..."
"Tidak ada tapi-tapian semua sudah keputusan final, kau tahu kan betapa sulitnya kehidupan keluarga kita sekarang."
"Baiklah tapi ini semua demi keluarga kita."
"Bagus, besok pagi mereka akan menjemputmu jam 5 pagi, jangan sampai telat."
Cewe berambut hitam panjang diikat dua tinggi itu pun meninggalkan ruangan ayahnya lalu menghela nafas berat dibalik pintu. Mata onyxnya menatap lantai kayu di rumah dengan gaya Jepangnya tampa cahaya, seolah kosong. Ia akhirnya memutuskan untuk kembali ke kamarnya. Sungguh hari yang melelahkan.
Di ruangan ayahnya.
"Fugaku, apa kau yakin dengan keputusanmu?" Mikoto, seorang wanita dengan mata dan rambut hitam persis seperti milik Sasuke bertanya ragu, bedanya mungkin hanya rambutnya yang digerai dan paras wajahnya memberikan kesan agak keibuan.
"Kita tidak punya pilihan lain Mikoto, kalau saja waktu itu aku tidak mengambil resiko dengan menanamkan seluruh kekayaan kita sebagai modal pada perusahaan itu. Hal ini tidak akan terjadi, tapi untuk saat ini sepertinya inilah pilihan terbaik, biar bagaimana pun Hiashi adalah teman baikku, Aku tidak mungkin menerima kebaikannya untuk menyekolahkan Sasuke dan membiayai kehidupan keluarga kita secara cuma-cuma, Itachi sendiri tidak mungkin dengan pekerjaannya sebagai pegawai kantoran mampu membiayai kehidupan kita."
"Tapi Sasuke kan.."
"Aku tahu Sasuke masih SMA dan dia putri kita yang manja dan tidak begitu pandai mengurusi pekerjaan rumah. Tapi kita juga tidak mungkin menerima kebaikan mereka secara cuma-cuma, lagi pula biar Sasuke belajar bagaimana caranya mengurusi rumah tangga, ada baiknya juga buat dia nanti kalau dia sudah menikah."
"Memang benar hanya saja rumah terasa sangat sepi kalau tidak ada Sasuke, biasanya kan Sasuke teriakan Sasuke pasti terdengar karena dijahili Itachi."
ANIKI!!!! BERHENTI MENGGODA KU! AKU MAU TIDUR DULU! _BLAM_
Baru saja Mikoto selesai berbicara teriakan Sasuke sudah terdengar.
"Lagi pula aku tak bisa membayangkan kalau Sasuke mengurusi keperluan Neji dan Hinata layaknya seorang pembantu."
"Mikoto kan sudah kubilang kalau Sasuke-"
"ya, ya aku tahu hanya membantu Istri Hiasi, bukan sebagai pembantu. Tapi… biar bagaimanapun Sasuke itu malaikat kecilku…"
"Mikoto…" Fugaku menatap dalam mata Mikoto.
"Hmph…. Baiklah, aku mengerti…"
Di kamar Sasuke….
Sasuke menghempaskan diri ke ranjangnya yang bernuansa biru muda. Ia menghela nafas berat kemudian memejamkan matanya dalam-dalam.
"Hyuuga menyebalkan…." Desisnya. Terbayang di pikirannya wajah Neji yang dianggapnya sangat menyebalkan.
-Flashback-
"Tante jus tomatnya satu ya!" Sasuke memesan pada Shizune, penjaga kantin sekolahnya.
"Sudah kusiapkan nona muda." Shizune menyerahkan jus tomat yang sengaja ia simpan di kulkas untuk Sasuke. Sudah menjadi kebiasaan Sasuke setiap istirahat memesan jus tomat. Ia memang bukan anak yang pandai bergaul di sekolahnya, lebih tepatnya ia tidak ramah. Ia hanya akrab dengan beberapa orang saja di sekolahnya, Shikamaru, anak cowo yang super duper malas tapi jenius, Naruto, anak cowo yang kelewat ceria, Kiba, anak cowo yang kurang lebih mirip sama Naruto, hanya saja wajahnya sedikit lebih ganteng, buat Sasuke sih… Sakura, cewe cantik yang cukup pinter, dengan rambut unik berwarna pink muda dan mata emerald, Shizune, penjaga kantin, well, memang banyaknya cowo, tapi mau gimana lagi,emang Sasuke lebih gampang akrab sama cowo… Ok, back to the story
"berhenti memanggilku nona muda Shizune, panggil saja Sasuke" ketika Sasuke hendak mengambil jus tomat itu, tiba-tiba ada tangan lain yang mengambilnya. Sasuke langsung mendengus dan melotot pada orang yang mengambilnya, cowo berambut hitam panjang, agak kecoklatan.
"Makasih ya Sasuke!"
"Kamu lagi cowo Hyuuga, balikin cepet! Gw bayar kan pake duit, SINIIN!"
"Kali kali nraktir temenmu kan ga pa pa…"
"Enak aja, balikin Neji!" Neji meminumnya di depan mata Sasuke.
"Segernya minum jus tomat dingin…" Neji memberikan tatapan menggoda pada Sasuke.
"Cih.. cape urusan sama cowo brengsek kaya lu!" Sasuke berbalik dan memesan satu jus tomat lagi. Sementara Neji sidikit tersenyum melihat tingkah Sasuke yang males berdebat buat hal-hal kecil.
"Maaf Sasuke tapi tomatnya Sudah habis…"
"Cih, Hyuuga…" Sasuke lalu berlalu meninggalkan Neji.
"Yo, Sasuke!" sapa Shikamaru yang kebetulan berpapasan dengan Sasuke.
"Hmph…" Sasuke tidak menjawab hanya buang muka lalu berjalan kembali ke kelas meninggalkan Shikamaru dengan sebelah alis terangkat.
"Truoblesome…" kata Shikamaru akhirnya. Ia menoleh ke kantin kemudian endapati Neji sedang tersenyum.
"Ternyata karenamu lagi, percayalahpadakau sekarang dia akan menyimpan dendam kesumat padamu, apa lagi berhubungan dengan jus tomat."
"Dari mana kau tahu?" tanya Neji bingung.
"Itu, yang kau pegang."
-End of the Flashback-
Sasuke membuka matanya, tak sanggup ia bayangkan hidup seatap bersama dengan Hyuuga menyebalkan itu. Dipandanginya kamarnya yang masih gelap karena ia belum menyalakan lampu. Tiba-tiba telinganya menangkap suara benda jatuh disusul orang mengaduh berasal dari arah taman. Dengan sigap ia segera berdiri dan berbalik menatap jendela kamarnya yang mungkin lebih cocok dibilang pintu, ia melihat semak rimbun itu bergerak-gerak, kemudian didapatinya Naruto keluar dari semak-semak itu.
"Naruto, sedang apa kau disana!" Naruto hanya nyengir lebar.
"Cepat pulang sana! aku ga mau nanti tetangga ngira kita macem-macem, kamu tuh ada-ada aja malem-malem gini dating, acara manjat pager lagi, mau dibunuh ayahku ya kalau sampai ketahuan?"
"Eh, tunggu, bukain dulu dong.."
"Menyusahkan saja, dasar dobe…" Akhirnya Sasuke membukakan jendela kamarnya.
"He..he.."
"Apaan?"
"Ga, Cuma mau minjem pr,he..he.." Naruto menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal.
GUBRAK!
"Cape deh, nih ah, Sasuke mengekuarkan buku pelajaran dari tasnya, besok bawa ke sekolah, jangan lupa!"
"Besok kan hari Sabtu?"
(A/N: Di sekolah mereka hari Sabtu libur, sama kaya sekolah author^^)
"Ya, hari Senen lah, ya udah buru sana pulang Sasuke mendorong punggung Naruto keluar dari kamarnya lalu segera mengungci jendelanya.
"THANKS YA!" Teriak Naruto dari balik jendela.
"Sssst, dobe dasar, nanti suaramu kedengeran sama ayah! Hus! Udah sana cepetan pulang!" Naruto pun nyempetin nyengir dulu lalu menghilang seketika.
"Hmph… dasar dobe, sepertinya ga ada hari tampa beban"
Sasuke menghempaskan badannya ke ranjang lagi. Perlahan kesadarannya mulai menghilang.
Dikamar Sasuke jam empat pagi..
Jam alarm bersenandung riang membuat siapapun yang mendengar bangun danbersemangat menjalani harinya tapi tidak untuk gadis cantik yang bernama Uchiha Sasuke ini. Ia bangun dari tempat tidurnya dan berjalan gontai menuju kamar mandi, setelah beres dengan urusannya di kamar mandi ia keluar dengan menggunakan handuk dan segera berpakaian, merapikan kamarnya, lalu menyimpan beberapa perlengkapan yang harus dibawa ke dalam tas gunung, seorang Sasuke tidak menyukai tas koper karena menurutnya terlalu merepotkan untuk dibawa kemana-mana.
Mata Sasuke memandang jam wakernya kemudian berpindah ke kotak musik di sebelahnya, pandangan matanya terpaku pada kotak musik itu seolah kotak itu sangat berarti buatnya, Ia memutuskan untuk membawanya dan menyimpannya dengan hati-hati di tasnya. Kemudian rambut hitam panjangnya yang indah ia ikat menjadi dua bagian sama tinggi di kiri dan di kanan.
"Hmph…"
Sasuke keluar dari kamarnya kemudian menutup pintu dengan hati-hati seolah ada orang yang sedang tertidur di dalam kamar kosong itu.
Di ruang tamu keluarga Uchiha
Sasuke membulatkan matanya ketika didapatinya muka orang yang sudah sehari-hari ditemuinya di sekolah, ia segera berlari ke arah orang itu,Neji dan menarik tangannya keluar dari rumah menuju taman meninggalkan ayahnya dan ayah Neji yang cengok di dalam ruangan.
"Neji, ngapain kamu ikut jemput aku di sini?"
"Kenapa, ga boleh, mau-mau gw dong…"
"Cih, Hyuuga… " desis Sasuke penuh dendam, ia langsung berbalik ke rumah meninggalkan Neji.
"Oh, iya Sasuke.." Sasuke tidak memperdulikannya, ia terus berjalan. Neji menyeringai lalu melanjutkan kata-katanya.
"Aku tidak menyangka ternyata kamu punya badan yang bagus."
Kali ini langkah Sasuke terhenti dan ia menoleh ke arah Neji. "Apa maksudmu tanyanya dingin."
"Well, I saw you this morning in your bedroom.." Neji tersenyum menggoda ketika melihat kening Sasuke semakin berkerut, Ia lalu memutuskan untuk melanjutkan kata-katanya lagi.
"After you took a bath.."
Kali ini Sasuke tersadar akan kecerobohannya semalam setelah Naruto datang berkunjung, Ia lupa menutup jendela kamarnya dengan kain gorden.
-
-
-
-
-
-
-
-
TuBerCulosis…
Yagh sekian…. Beres deh…… Gimana k Neji? Hasilnya memuaskan ga?
Pokoknya kk harus repiu tiap chapter soalnya ni fic special buat kk *maksa* kalo ga Sasuke Sinsin bunuh. (dijotos Sasu, apa hubungannya gw sama k Neji nge repiu apa ga?) Min ada tujuh repiu baru Sinsin lanjutin^^
Kenapa tujuh?
Coz… coz of sumthing lah^^
Kyaaa tujuh…!!!!!! ^^ _senyum2 gaje_
Tujuh^^
Seven is soooo cute^^
Buat yang belom tau angka tujuh, nih Sinsin tunjukin angkanya gimana^^
"7"
Lutu kan^^
Ok then, buat semuanya… _nyiapin loudspeaker_
REVIEW PLEASE!!!!!!!!!!!!!!!!
_nyimpen loudspekernya ke saku (?)_
O, iya nyaris lupa OC!
Yang mau jadi pacarnya Kiba (cewe pastinya), Itachi (cewe juga pastinya), pacar lama Sasuke (yang ini cowo hrs cool n pendiem), ama sepupunya Neji (kalo yang ini terserah tapi harus punya sifat jail n kreatif) _kayanya k neji berminat sama yang teralhir ini deh^^_ kalo ada sebutin ciri-ciri, gender, sifat, penampilan sehari-hari, sama stastus OC^^
OC yang tidak ada peminatnya akan ditentukan sesuka author!
Dah gitu ini formulirnya tolong copy paste ke repiu bagi yang berminat^^
______________________________________________________________________________________________________
Daftar Formulir OC
Nama:
Gender:
Ciri:
Sifat:
Penampilan:
OC:
_______________________________________________________________________________________________________
O, iya ada yang bisa nebak tokoh fav Sinsin siapa?
H4ve a Nice D4y!
