Chapter 9

Kawaru Mirai - Choucho Kami-Sama no Memo-Chou Opening

{Langit yang cerah Tulisan Fanfiction : Tensei Haoh. Melayang}

Dareka no tame nara waruku wa nai keredo Riyuu rashii mono wa kyou mo... Mienai.

{Tulisan Judul mrnghilang berganti dengan suasana ramainya Kota Monster}

[Tidak masalah jika itu demi orang lain Sekali lagi hari ini, aku tak dapat melihat sebuah alasan]

Aimaina RIARU Ten to ten wo tsunagu hikari.

{Naruto duduk di kursi singgasana dengan menompang kepalanya dengan telapak tanganya lalu menyilangkan kakinya}

[Dalam realita berkabut, cahaya menghubungkan titik demi titik]

Kiesouna yume wo Sotto Nigirishimete miru

{Bebrapa Demi human memberi hormat pada Naruto yang duduk di singgasananya}

[Dengan lembut aku meraih impianku yang seakan menghilang]

Bokutachi no koe ga Kimi no iyasenai kizuato ni todokeba

[Jika suara ini Dapat menggapai lukamu yang tak dapat tersembuhkan]

{Naruto ingin menggapai sosok bayangan wanita, tapi bayangan wanita itu mrnghilang saat Naruto meraihnya. Dan Naruto menatap langit yang cerah dengan wajah datarnya}

NAGARETEKU Kumo no hayasa e to

{Sebuah pulau yang melayang di udara Naruto menatapnya dengan datar, lalu sebuah sosok Naga yang sedang tertidur}.

[Melayang-layang, dengan kecepatan seperti awan Maka aku takkan tertinggal]

Oitekarenai youni sakebu Kyou no ECHUUDO KANAENAI Shizukana zetsubou no saki ni Atarashii hajimari e no PEEJI.

{Naruto terlihat berteriak di tengah kawah yang sedang memeluk seorang wanita}

[aku bersorak etude hari ini Menuju keputusasaan yang tak dapat terkabulkan Ada halaman untuk perjalanan yang baru]

Sono te wo totte Kimi ga nozomu kara Dokomade mo yukou.

{Pasukan Demi Human berdiri menatap pasukan kerajaan Konoha}

[Aku akan menggenggam tanganmu karena kau menginginkannya Kita 'kan pergi ke mana pun]

NAGARETEKU Kumo no hayasa e to

{Sebuah aura hitam menyelimuti tubuh Naruto dan dihadapanya ada Sasuke serta pendamping pahlawan}.

[Melayang-layang, dengan kecepatan seperti awan Maka aku takkan tertinggal]

KAWARIDASU Machi mo kaze no ne mo Toraeta ibuki no kazu Hodokeru SORICHUUDO

{Pasukan pembunuh Nanatsu no taizai berhadapan dengan prajurit kerajaan}

[Kini telah berubah, kota dan suara angin Nafas yang telah tarik dari kesepianku]

NANDODEMO Bokutachi wa aruki hajimeru Kurikaesu Tomadoi no kisetsu o

{Naruto melangkah dengan ditemani oleh seorang wanita}.

[Sebanyak apa pun, kita akan mulai melangkah Pada musim yang berulang-ulang]

Sono te wo totte Kimi wo tsuredasu yo Kawaru mirai e

{Langkah Naruto terhenti karena sosok wanita menghilang dan Naruto menatap datar ke sosok Unded di hadapanya}.

[Aku akan menggenggam tanganmu dan membawamu pergi Menuju masa depan yang akan berubah]

Chapter 9 : kunjungan pertama Raja Britania + Klan Uzumaki.

Satu minggu sejak Tyrani bergabung keadan kota sangat damai dan para penduduk kota begitu sangat senang dengan tempat tinggal baru mereka.

Dan waktu yang panjang itu Naruto menciptakan bebereapa Succubus yang dan para Succubus itu akan di tugaskan sebagai Maid.

Para Succubus di ciptakan dengan jutaan harta karun yang ada di berbagai Dungeon yang di kumpulkan oleh Diablo saat ia di beri perintah oleh Naruto.

Dan saat ini Naruto sedang berjalan-jalan kota indahnya dan ia juga mrerasa senang saat melihat para penduduknya terlihat bahagia.

Naruto terus melangkah sampai berada di tempat pelatihan,dan ia melihat para Demi Human muda sedang melakukan pelatihan.

"Hei disana lakukan dengan serius"Teriak Demi Human Ras Dark Elf saat melihat kadernya selalu gagal saat menembak anak panahnya.

"Ha-hai Gomennasai"Sahut Dark Elf kecil yang berjenis perempuan yang meminta maaf dengan membungkuk pada mentornya.

Naruto awalnya tersenyum saat melihatnya senyumanya menjadi luntur lalu menghela nafas.

"Apakah berjalan lancar?"Tanya Naruto entah pada siapa?.

Dark Elf yang menjadi bertanggung jawab tentang pelatihan, mendengar ucapan Naruto ia langsung menoleh dan terkejut dan langsung menghampiri Naruto.

"Naruto-Sama, tentang itu saat ini mereka sudah bisa menggunakan busur tapi untuk menembak dengan tepat sasaran sangat susah".

Sembari melihat Dark Elf muda yang ingin menembak anak panah.

'Plash'.

'Whuussh'.

Anak panah itu melesat tapi anak panah itu tidak mengenai target.

"Ya itu wajar karena mereka selama ini tidak pernah memegang senjata saat menjadi budak".

"Begitu ya! Coba ganti cara melatih mereka".

"Eh maksud anda?".

Naruto tersenyum."Sekali-kali gunakanlah cara kuno"Ujar Naruto sembari berbalik. "Aku pergi dulu"Lanjutnya sembari meninggalkan Dark Elf mematung.

Dark Elf yang mematung dengan ucapan Tuanya. "Cara Kuno?"Ujarnya. Tak lama kemudian ia teringat sesuatu."Benar juga kenapa aku lupa dengan cara itu"Lanjutnya sembari menepuk tanganya.

Di sebuah tempat di sebuah rumah.

'Trank'.

'Trank'.

Suara benturan antara dua besi, tanpa permisi Naruto memasuki rumah itu saat masuk ia mencium bau besi yang terbakar dan hawa rumah itu sangat panas karena ada sebuah kobaran api yang cukup besar yang di gunakan untuk melelehkan besi.

'Trank'.

'Trank'.

Naruto melihat beberapa Dwarf yang di kirim oleh Raja Dwargon Gazeff.

"Sepertinya disini tidak ada masalah"Ujar Naruto

"Hm"Guman Dwarf yang sedang membuat sebuah pedang terhenti karena suara Naruto, Dwarf itu mrnoleh ke sumber suara dan tentu ia terkejut. "Ah Naruto-Sama apa keperluan anda datang kemari"Lanjutnya dan Dwarf itu yang bernama paul.

"Tidak aku hanya untuk melihat-lihat keadaan kota"Ujar Naruto."Lalu pesananku bagaimana?"Lanjutnya.

"Maaf Naruto-Sama pesanan anda sedikit lumayan susah dan membutuhkan waktu, tapi hampir selesai, kemungkinan dua hari lagi akan selesai"Ujar Paul.

"Hmm, baiklah kalau begitu lanjutkan pekerjaanmu"Ujar Naruto sembari melangkah pergi.

Setelah Naruto Paul pun melanjutkan pekerjaanya tapi sebelum itu ia menoleh ke sebuah tungku besi yang tapi sesuatu bersinar bewarna biru yang di barengi kobaran api.

[Ratusan meter dari hutan Monster].

Dari arah Timur Laut dua kuda yang berjalan agak cepat.

"Heika,tak lama lagi kita akan sampai ke tempat tujuan".

"Begitu, Enkidu menurutmu bagaimana dengan kota monster yang baru-baru muncul itu".

Yang di panggil Enkidu itu sedikit terdiam dan menatap rajanya dengan hormat. "Maafkan hamba Heika,saya tidak bisa berkomentar sebelum saya melihatnya sendiri"Ujar Enkidu.

"Jadi aku harus melihatnya sendiri dan sudah kubilang jangan panggil aku seperti itu,panggil saja Namaku Enkidu".

"Baiklah Gilgames"Ujar Enkidu dan membuat Raja Britania itu tersenyum tapi tidak bertahan lama."Sama"Lanjutnya.

[Flashback]

[Kerajaan Britania].

Sebuah kerajaan terbesar kedua setelah Konoha, Kerajaan Britania sangatlah maju di bidang ekonomi maupun militer serta infrastrukturnya.

Dan kini dalam istana kerajaan Britania, disana telah ada sang Raja Britania (Gillgames). yang duduk di kurisi kebesaranya dan memandang datar Dua prajurit yang satu prajurit datang dalam keadaan babak belur. Yang satu prajurit masih berpakaian amor yang bersih dan sangat berbeda dari Armor Kerajaan Britania, karena prajurit itu datang dari Konoha.

"Jadi bisa kau jelaskan"Ujar Gillgames.

"Ha'i, Hutan Monster kini mulai susah untuk dimasuki Heika".

"Alasanya".

"Ada sebuah sihir yang membuat akar-akar pohon hidup dan menyerang kami".

"Akar?".

"Heika?"

Gillgames menoleh kearah dimana seorang ajudan terpercayanya."Ada apa Enkidu?".

"Maaf menyela, jika dugaan saya benar itu perbuatan dari Ras Dyard"Ujar Enkidu.

"Hmm Ras pelindung tuhan kah"Ujar Gillgames. "Lalu?".

Satu prajurit terjengit karena tatapan mata Gillgames tertuju ke arahnya.

"Ada pesan dari Kerajaan Konoha, Konoha akan, lalu ini kiriman pesan dari kerajaan Konoha"Ujar

Gillgames pun menerima surat itu lalu membacanya dengan cepat dan langsung melemparkanya ke arah Enkidu dan Enkidupun menagkapnya dengan sigap lalu membacanya.

"Katakan pada Rajamu yang tua itu segeralah turun, lalu katakan Britania akan membantu".

Prajurit Konoha itu pun membungkuk lalu pergi.

"Dasar pak tua tak tahu untumg"Ujar Gillgames.

"Ma Ma itu sudah menjadi kebiasaanya sejak dulu".

"Dan lagi apa jadinya jika aku memberitahunya tentang Skill ku".

Kerajaan Britania Gillagames di rumorkan mendapatkan sebuah Skill yang membuatnya tidak bisa menua,dan Skill itu ia dapat dari di sebuah Dungeon.

"Mungkin sifat serakahnya akan menjadi buruk"Ujar Enkidu.

Dan Enkidu juga mendapatkanya tapi ia mendapatkanya karena di ajarkan oleh Gillgames. Tapi tidak ada yang tahu jika Skil itu bisa di ajarkan.

Karena Skil itu semua orang berburu di Dungeon dimana Gillgames mendapatkanya tapi tidak ada satupun yang lolos dari Dungeon itu, lalu Raja Konoha.

"Lalu selanjutnya bagaimana?"Ujar tanya Enkidu.

"Hmm. Menurutmu bagaimana Enkidu?".

Hanya sebentar Enkidu termenung, tapi tak lama ia sadar dan paham dengan akal dari Rajanya Gillgames.
"Jadi begitu, jadi ini akan menjadi kesempatan kita yang bagus".

"Ya. Lalu Enkidu siapkan kuda aku ingin mengunjungi dan melihat siapa pemimpin Kota monster itu".

"Apakah butuh pengawalan?".

"Tidak usah, lagian sudah lama menjadi seorang petualang".

[Flashback Off].

Dan kini Raja serta Ajudan Kerajaan Britania telah tiba di depan hutan monster.

"Dulu para petualang bisa masuk kedalam hutan ini untuk berburu Demi Human yang tersisa"Ujar Enkidu. "Tapi sekarang semenjak para Demi Human lepas dan membangun sebuah kota berpikir dulu untuk melakukanya"Lanjutnya.

"Gillgames-Sama dari arah utara dari hutan ini ada sebuah Desa Goblin"Jelas Enkidu.

"Hoo, kalau begitu ayo masuk"Ujar Gillgames sembari menggerakan kuda yang ia tunggangi.

Dan di ikuti oleh Enkidu tapi akan melanjutkan perjalanan mereka terhenti karena mereka melihat sebuah portal dimensi berwarna hitam,dan sebuah sosok pria muncul di portal dimensi berwarna hitam.

"Wahai Raja Britania Gilgames-Sama dan sang Ajudan Enkidu-Dono.

Gillgames yang sedikit terkejut karena sosok di hadapanya tahu siapa dirinya serta Enkidu. "Lalu siapa kau?"Tanya Gillgames.

"Khu,Khu,Khu, Nama saya adalah Diablo maafkan saya jika membuat anda terkejut, dan selama ini tuan ku Naruto-Sama telah menunggu anda"Ujar Diablo.

"Hoo, kalau begitu ini akan jadi mudah antarkan aku ke Tuanmu"Ujar Gillgames.

"Baiklah kalau begitu ikuti saya"Ujar Diablo.

[Skip].

[Kota Monster].

Setelah tiba di kota monster Gillgames dan Enkidu sedikit kagum dengan peradaban yang ada kota monster ini.

"Hmm kota ini sangat bagus siapa sangka ini ada di tengah-tengah hutan"Ujar Gillgames yang kini sedang berjalan alun-alun kota bersama Enkidu yang di sampingnya lalu Diablo berjalan di depanya.

"Saya sangat senang jika anda memuji kota kami"Ujar Diablo.

"Lalu siapa yang membuat desain bangunan-bangunan ini?"Ujar Tanya Enkidu.

"Itu adalah hasil kerja dari Ras Dwarf".

"Ras Dwarf?".

"Benar, sekarang Kerajaan Dwarf kini berada di naungan Naruto-Sama".

"Sekarang aku paham apa alasanya kerajaan Konoha meminta pasokan persenjataan"Ujar Enkidu.

Dan itu membuat Diablo melirik kesamping tanpa menoleh.

Tak lama kemudian mereka sampai di depan vila Gillgames dan Enkidu pun di tuntun masuk oleh Diablo, tentu merek berdua pun mengikuti Diablo.

Dan kini Gillgames dan Enkidu berhadapan dengan Naruto. Di sebuah ruangan yang telah di siapkan serta jamuan-jamuan nakanan dan minuman.

"Dari yang ku dengar dari Diablo anda telah menungguku"Ujar datar Gillgames.

"Ya itu benar"Ujar Datar Naruto.

"Dan itu untuk apa".

"Sebelum itu ceritakan keperluan apa kalian datang ke kota kesayanganku ini".

"Ah benar hal pertama aku sangat penasaran terhadap sebuah kota yang di tinggali oleh para mantan budak"Ujar Gillgames sembari melirik sekitar dimana para bawahan Naruto yang juga ikut dalam pertemuan ini.

Para bawahan Naruto merasa geram dan ingin melancarkan serangan tapi terhenti karena Naruto mengangkat lenganya.

'Akan kubunuh'.

'Setelah ini dia akan mati'.

'Mati'.

'Kalian berhenti'.

'Mereka sangat patuh terhadap tuanya, dan mereka mampu melakukan berbicara dalam pikiran kah'Batin Gillgames saat ia membaca pikiran dengan Skilnya.

"Lalu yang ke dua aku ingin mengajukan sebuah Aliansi"Ujar Gillgames.

Naruto terdiam "kalian tinggalkan kami,Diablo kau tetap disini".

Sesuai perintah Naruto para Demi Human kecuali Diablo meninggalkan ruangan khusus itu.

Setelah semua pergi Naruto mulai berbicara. "Baiklah aku terima"Ujar Naruto langsung menerima ajukan aliansi Gillgames.

Tentu Gillgames dan Enkidu sedikit terkejut. Atas Naruto langsung menerimanya.

'Langsung menerimanya, apakah dia tidak takut jika suatu saat aku akan berkhianat'Batin Gillgames.

Naruto tersenyum melihat reaksi Gillgames. "Tentu tidak, jika kau berkhianat aku tinggal meratakan negaramu saja kan"Ujar Naruto.

"Eh!?"Ujar Gillgames yang terkejut atas ucapan Naruto. 'Apa dia membaca pikiranku?'Batin Gillgames dan ia tambah terkejut saat membaca pikiran Naruto.

'Sepertinya kau kebingungan'.

'Bagaimana bisa?'.

'Tentu bisa, kau tahu di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin'. "Dan juga dengan Skill ini, kau jangan berhanggapan jika hanya kau saja yang bisa menggunakan Skill ini"Ujar Naruto. "Lihatlah"Lanjutnya sembari menunjukkan sebuah medali.

Tentu Gillgames melihat medali yang Naruto perlihatkan dan ia terkejut dan langsung berdiri. "Lambang itu bagaimana bisa"Ujar Gillgames.

Gillgames melihat sebuah lambang spiral berwarna merah

"Kau pasti mendapatkan Skill [Mind Reading] di Dungeon bukan".

"Ya dan di dalam lantai terakhir Dungeon dan di sana juga ada sebuah lambang itu"Ujar Gillgames.
"Tapi kenapa?".

Gillgames masih di landa kebingungan.

"Wajar jika kau masih merasa bingung"Ujar Naruto. "Baiklah aku akan bercerita tentang sebuah kisah tentang Klan Uzumaki"Lanjutnya

"Klan Uzumaki aku tidak pernah mendengar nama klan itu?"Ujar Gillgames.

"Begitu juga saya, saya baru kali ini dengar tentang Klan Uzumaki"Ujar Enkidu.

"Ya wajar karena mereka ada di ribuan tahun yang lalu"Ujar Naruto dan itu membuat Gillgames dan Enkidu terkejut.

"Hmm dari mana aku mulai bercerita, untuk saat ini dari bagian itu dulu".

Zaman dulu ada sebuah desa yang makmur dan desa itu bernama Uzushiogakure, desa itu adalah tempat tinggal para klan Uzumaki, para penduduk sangat ramah dan saking ramahnya mereka sangat akrab dengan para Demi Human yang datang dari benua iblis karena sebuah alasan para Demi Human pergi dari benua iblis.

Dan para Demi Human pun datang dan singgah ke Uzushiogakure awalnya mereka takut tapi Klan Uzumaki menerima mereka dengan senang hati dengan alasan membuat suasana desa menjadi meriah.

Naruto tersenyum senang saat bercerita lalu ia melanjutkan ceritanya.

Klan Uzumaki mempunyai kekuatan yaitu tidak bisa menua bisa di bilang mereka abadi. Jadi para Klan Uzumaki dan Demi Human hidup dengan tenang dan ada juga yang menikah dan memiliki keturunan dan itu hubungan mereka menjadi erat.

Lalu sepuluh tahun kemudian kabar Klan Uzumaki dan Demi Human hidup secara berdampingan mulai ter sebar oleh telinga Raja Iblis Lucifer.

Dan itu awal perang pertama antara Manusia dan kaum Iblis, dan yang melawan kaum iblis itu adalah pasukan kerajaan Konoha.

Lalu kerajaan Konoha memanggil seorang Pahlawan dan itu adalah pahlawan pertama Arthur Pendragom.

Tentu itu membuat pasukan kaum iblis tidak gentar, lalu Kerajaan Konoha mendengar penyebab kaum iblis yaitu para Demi Human yang melarikan diri ke benua iblis.

Dan itu membuat kerajaan Konoha mencoba untuk menangkap para Demi Human tentu Klan Uzumaki tidak menerimanya dan akhirnya mereka melakukan sebuah perjanjian jika para Demi Human harus membantu melawan kaum iblis dan itu para Demi Human menerimanya.

Klan yang tidak bisa melakukan apa-apa yang bisa lakukan hanya berdoa kepada sang dewa Manusia.

Perang masih berlanjut dan semakin panas Klan Uzumaki tak menyerah untuk berdoa dan mereka terus berdoa selama satu bulan penuh.

Lalu entah apa yang terjadi sesuatu muncul di tengah tengah mereka dan muncul sosok pria yang pingsan .

Tentu para klan Uzumaki merasa senang mereka mengira pria itu utusan para Dewa.

Dan dugaan mereka benar adanya dua bulan kemudian para kaum iblis menarik pasukanya.

Dan itu membuat para Manusia dan demi Human senang. Lalu para Klan Uzumaki dan Demi Human kembali hudup dengan tenang.

Lalu sosok pria yang membantu melawan kaum iblis ia pun di anggap oleh Klan Uzumaki sebagai dewa Manusia [Hitogami : Uzumaki Naruto] pergi entah kemana.

Satu tahun kemudian para manusia yang ada di kerajaan Konoha merasa iri kepada Klan Uzumaki dan akhir nya di serang oleh pasukan kerajaan Konoha dan perang manusia dan Demi Human pun pecah, karena kekuatan Kerajaan Konoha serta pahlawan pertama akibatnya Klan Uzumaki dan desa Uzushiogakure hancur lalu para Demi Human pun menjadi budak manusia.

Kabar perang itu pun sampai terdengar oleh Hitogami tentu itu membuatnya merasa kecewa.

"Selesai, lalu Dungeon yang kau masuki itu adalah reruntuhan Uzushiogakure".

Gillgames dan Enkidu yang mendengarkan cerita dari Naruto merasa sedikit terkejut.

"Jadi Skil ini dari Klan Uzumaki, tapi kenapa nama Hitogami itu sama seperti nama mu".

"Mungkin hanya kebetulan namaku adalah Namikaze Naruto".

"Begitu"Ujar Gillgames yang sudah kembali tenang. "Lalu tentang Aliansi aku akan mengirimkan surat perjanjian aliansi, lalu ini tentang Kerajaan Konoha".

"Hm"Guman Naruto."kerajaan Konoha?".

"Ya aku ingin menghapuskan kerajaan itu di benua Yagdrasil ini".

"Ho ho, jika kau berhasil apa yang kau lakukan dengan kerajaan itu".

"Masalah itu aku belum memikirkanya".

"Jadi apa alasanmu untuk menghancurkan kerajaan besar itu".

"Alasanya sederhana zaman sudah berganti Yagdrasil tidak butuh orang serakah".

"Hahahaha, jawaban yang bagus aku suka, baiklah aku akan membantumu"Ujar tawa Naruto."Lalu apa rencanamu".

"Konoha akan menyerang Kota monster ini dan kau ingin mengalahkanya"Ujar Gillgames.

"Lalu kau akan menyerang Konoha saat mereka lengah begitu"Potong Naruto. "Jadi kau ingin memanfaatkan ku ya, ya tidak apa aku suka dengan itu karena itulah seorang Raja memanfaatkan hal yang menguntungkanya"Lanjutnya.

"Ya baiklah aku permisi untuk pergi kembali ke kerajaanku"Ujar Gillgames sembari berdiri. Dan di ikuti Enkidu.

Naruto hanya merentangkan satu tanganya. "Berhati hatilah".

"Baiklah aku permisi".

Setelah Gillgames dan Enkidu pergi dan meninggalkan Naruto dan Diablo.

"Kenapa anda tidak menceritakan semuanya?"Ujar Tanya Diablo. "Lalu kenapa anda merahasiakan nama marga asli anda".

"Hm buat apa lagian dia hanya ingin mengetahui tentang Klan Uzumaki"Ujar Naruto."Lalu kenapa aku harus memberitahukan nama margaku, dan lagi sekarang sudah tidak ada yang tahu tentang klan Uzumaki".

Diablo hanya membungkukkan badanya. Lalu ia menegakan tubuhnya. "Lalu apa yang kita harus lakukan tentang perang yang akan terjadi nanti".

"Hm tentang itu nanti akan ku jelaskan kumpulkan para petinggi dan para penjaga"Ujar Naruto dan Diablo langsung menghilang. Naruto meraih gelas yang masih terisi sebuah Wine,Naruto melihat gelas itu dengan seksama dan sedikit menggoyangkanya secara pelan. "Sepertinya tidak lama lagi akan ada sebuah Reuni"Lanjutnya dengan nada datar dan dingin.

TBC.