The Chronicle of Namikaze Naruto Lucifer

Disclaimer :

Semua karakter anime yang saya gunakan murni milik pembuat/ pencipta

Genre :

Fantasy, romance, action, supranatural, semi canon, dll

Warning :

OC, OOC, typo, pasaran, dll

Disebuah hamparan rumput yang luas, nampa dua sosok sedang berdiri berhadapan.

" kau yakin sudah ingin kembali gaki ?" tanya salah satu diantara mereka. Sosok tersebut memiliki perawakan kekar. Meskipun wajahnya sudah terlihat tua, namun itu malah menambah kesan tegas dan berwibawa yang dimilikinya.

Tangan kanannya terlihat memegang sesuatu berwarna putih yang sesekali memercikkan petir beraura suci yang diketahui sebagai masterbolt. Yap, dia adalah pemimpin olympus, pemilik julukan dewa dari para dewa, sosok yang dikenal dengan nama Zeus.

" tentu shishou, sudah saanya menunjukan eksistensiku di dunia ini", terlihat seorang remaja sekitar 17 tahunan menjawab pertanyaaan dewa zeus. Rambut spike pirang dengan poni mentupi sebagian besar wajah kanannya. " lagi pula ini sudah genap sepuluh tahun "

Mata kuning-emasnya memancarkan ketegasan, bukti tekadnya sudah bulat akan meninggalkan Olympus, tempat latihannya 3 tahun terakhir. Tombak hitam-hijau di tangannya sesekali memercikkan petir berwarna hijau cerah, seakan merespon keinginan masternya.

" kau lihat shishou ? bahkan gae bolg pun setuju denganku". Remaja itu terkekeh melihat respon tombaknya

"Nampaknya tekadmu sudah bulat ya?, haaah, baiklah baiklah, tapi sebelum kau pergi, berikan aku hadiah perpisahan yang menarik gaki !" sang dewa menghela nafas, keputusan muridnya sudah bulat. Lalu..

Blarrr!!

Tekanan energi maha dahsyat keluar dari tubuh sang dewa, menimbulkan badai petir putih di padang rumput itu. Sang dewa mengobarkan energinya hingga ke titik maksimal, menunjukkan kenapa eksistensinya pantas disebut dewa dari para dewa.

Zeus terlihat melayang diudara, penampilannya terlihat berbeda, kini dia memakai zirah yang sewarna dengan petirnya. Dewa itu menengok kebawah, melihat bagaimana reaksi murid kesayangannya.

Remaja itu terlihat menyilangkan kedua tangannya, menahan hempasan angin akibat tekanan kekuatan Zeus. Dirinya tersenyum, kali ini ini shishounya benar benar tidak main main.

Berkonsentrasi untuk mengeluarkan salah satu mode terkuatnya, seketika keadaan senyap, udara tiba tiba memberat, tekanan gravitasi seketika berkali kali lipat, dan..

Bdumm!!

dentuman keras terdengar di padang rumput itu. kubah kehitaman dengan diameter 20 m muncul, menelan kehadiran sang remaja

Swushh

Pilar energi kehitaman menjulang ke langit keluar dari kubah hitam tersebut, yang kemudian membentuk pusaran badai awan hitam dengan kilatan petir hijau cerah. Dari tanah, keluar rantai rantai berwarna hitam kemerahan dengan ujung berupa pisau pisau bergerak liar mengitari pusaran badai tersebut

[ True Form ]

teriak remaja itu yang kini melayang ditengah badai, rambutnya yang semula pirang keemasan kini menjadi hitam sebagian, iris yang awalnya kuning-emas kini menjadi hitam kelam dengan pupil emas vertikal, menebarkan aura penuh teror.

Tubuhnya penuh dengan aksara aksara sihir kuno berwarna hitam. Sepasang sayap hitam mirip sayap elang muncul di punggungnya.

Diacungkannya Gae Bolg kepada sang shishou. "kuberikan hadiah yang tak akan pernah kau lupakan, bahkan bagi seorang dewa sepertimu shishou !".

Seakan paham apa yang remaja itu katakan, rantai rantai yang semula mengitari dirinya itu bergerak cepat, mencoba menangkap dan menyerang Zeus.

"rantai rantai seperti ini tak mungkin bisa menyentuhku gaki " Zeus mengarahkan tangannya kedepan, lalu terciptalah kekkai berbentuk setengah bola dari petir putih melindungi dirinya dari rantai rantai yang terus menyerangnnya.

Bosan karena terus di gempur rantai milik murridnya, Zeus lalu mengibaskan tangannya, seketika dari langit muncul petir petir yang menyambar, menghilangkan semua rantai yang menyerangnya,

" hanya sebatas ini ?, jangan bercanda !, tunjukkan semua yang kau punya, tunjukkan hasil latihanmu selamaini, Namikaze Naruto!". Kini, terungkap sudah sudah siapa remaja yang menjadi murid sekaligus lawan Zeus, dialah Namikaze Naruto, iblis murni dari klan ternama di Mekai.

Dialah putra kedua Namikaze Minato, iblis kelas superdevil yang menjadi sensei dari yondai maou, pemilik julukan [ mekai no kiroii senkou ] dan kushina gremory, iblis dari keluarga gremory yang memilki kemampuan khusus [ chain of destruction ]

Lalu kenapa naruto ada di olympus?, jawabannya sederhana, dia sedang berlatih sembari mengelilingi dunia selama 10 tahun.

Naruto memulai pelatihannya ketika dia berusia 15 tahun, dan mengakhiri 3 tahun terakhir masa berlatihnya di Olympus, meskipun perawakannya terlihat seperti remaja berusia 17 tahun, usia aslinya adalah 25 tahun

"coba kau tahan ini shishou!", naruto membuat ratusan, tidak, ribuan lingkaran sihir khas klan namikaze dibelakangnya.

[ Millia Rain ]

Dari lingkaran sihir naruto, keluar dengan jumlah tak terhitung tombak tombak kecil yang terbuat petir hijau menuju Zeus, mencoba melukai pemiik gelar dewa dari para dewa itu. Zeus hanya tersenyum, sihir milik muridnya ini mampu memporak porandakan satu batalyon iblis kelas ultimate dalam sekejap.

Tak ingin kalah, Zeus menjentikkan jarinya. Seketika muncul ribuan linkaran sihir didepan Zeus yang mengeluarkan tombak tombak petir putih menahan gempuran tombak tombak petir hijau milik naruto.

Blarr Blarr Blarr

Kedua sihir tingkat tinggi itu berbenturan, mencoba saling mendominasi, menunjukkaan siapa yang paling kuat. semenit berlalu, ledakan ledakan akibat benturan kedua sihir murid dan guru tersebut mereda, memperlihatkan padang rumput yang porak poranda.

Tampak naruto dan Zeus masih berada di posisisnya masing masing. Pertarungan kedua sihir tadi berakhir seri. " kau lumayan juga gaki, selama ini tidak ada yang bisa menghentikan petirku", puji zeus kepada muridnya.

"ini masih belum seberapa shishou ", merasa bosan dengan pertarungan jarak jauh, naruto melesat kearah zeus, meninggalkan after image berupa kilatan listrik hijau cerah.

Trankk

Dengan reflek yang luar biasa, masterbolt zeus menahan tebasan vertikal dari gaebolg milik naruto yang kini sudah berada di sampingnya. " bagaimana jika kita naikkan levelnya shishou ? ", naruto menyerang mebabi buta, pertarungan jarak dekat kini menjadi opsinya.

" kau yang memintanya,gaki ! ", merek berdua lalu menghilang bersama dalam kilatan hijau dan putih, saling beradu sihir dan senjata

Trankk Blarr Blarr

Yang terlihat hanyalah dua kilat yang berbeda warna saling beradu dan ledakan di sana sini. Decakan kagum keluar dari mulut para dewa dan dewi olympus, yang secara tidak resmi menonton pertarungan antara murid dan guru itu.

Baru kali ini ada sosok yang mampu mengimbangi dewa zeus bertarung, bahkan sampai menggunakan masterbolt miliknya. "aku tak menyangka naruto kun bisa mengimbangi Zeus sama " sang dewi cinta, Aprhodite memuji naruto yang mampu mengimbangi Zeus.

"hmph, tentu saja, karena dia adalah muridku " dengan nada bangga, Ares, sang dewa perang menanggapi ucapan Aphrodite."kau bahkan pernah dikalahkan olehnya, bukan begitu Ares ?" ucap Ponseidon sang dewa penguasa laut menyeringai,membeberkan fakta bahwa ares pernah dikalahkan naruto saat sparring.

"ck, diamlah dan nikmati pertandingan ini saja, dasar dewa tua", decakan kesal keluar dari mulut Ares karena aibnya dibongkar oleh Ponseidon. "ha'i ha'i", hanya jawaban dengan nada mengejek yang diberikan Ponseidon.

[ Renzoku Rasenringu ]

Bola bola hitam dengan konsentrasi energi tinggi tercipta disekeliling naruto. " Terima ini " bola bola itu lalu menuju kearah Zeus dengan kecepatan yang tidak bisa diikuti mata

Blarr Blarr Blarr

Ledakan beruntun terjadi di tempat dimana zeus berada. Setelah ledakan mereda, nampak zeus berada didalm kekkai berbentuk bola yang retak di sana sini. " heh, serangan seperti ini belum bisa mengalah.. "

" kau berisik shishou " seketika naruto sudah berada tepat disamping zeus dengan gae bolg terayun

[ Mikazu no Mai ]

Pyarr

Dengan mudahnya tebasan dari gae bolg menghancurkan pelindung milik Zeus. Namun sebelum mengenai dirinya, Zeus menahan gae bolg dengan masterbolt

" memotong perkataan gurumu ? sungguh tindakan yang tidak sopan gaki "

" maa, lupakan itu, kau terlalu berisik saat bertarung shishou " naruto membalas perkataan Zeus dengan seringainya. " heahhh " teriak naruto semakin menekan gae bolg miliknya

Blarrr

Ledakan petir berbeda warna terjadi ketika Naruto dan Zeus saling menekankan senjata mereka.

" kau yakin bisa mengalahkanku hanya dengan tombakmu eh gaki ?" percikkan petir putih milik zeus semakin menggila. Kini terlihat posisi naruto yang sedang terjepit. " kurasa kau harus banyak berlatih lagi "

Trankk

Gae bolg terlepas dari tangan naruto yang tak kuat menahan tekanan dari senjata milik dewa itu. Tak menunggu lama, Zeus langsung menebaskan masterbolt kearah naruto

Blarr

" uargg !"

Iblis pirang itu harus merelakan tubuhnya terpental puluhan meter sebelum berhenti ketika menabrak sebuah batu besar. " g gh, ku kuso, ini sungguh menyakitkan " ucap naruto sambil perlahan bangkit dan menghilang ketempat dimana gae bolg terpental

" Mampu bertahan dari masterbolt ? kau sungguh hebat gaki, sekarang coba tahan ini " Zeus menciptakan sebuah tombak listrik berukuran sedang dengan konsentrasi energi amat tinggi yang mampu meratakan sebuah kota kecil dalam sekali serang.

Zeus melemparkan tombak buatannya kearah naruto yang sepertinya masih kesakitan. Terlihat dari cara iblis itu berdiri yang masih menggunakan gae bolg untuk dijadikan tumpuan

Melihat adanya serangan yang menuju kearahnya, naruto menyimpan gae bolg, lalu mengangkat tangan kanannya. Seketika, tercipta sebuah busur panah berwarna hijau-hitam. Naruto lalu mengarahkan busur panahnya tepat kearah tombak Zeus

[ Kami no Satsujin! ]

teriak naruto sembari melepaskan anak panahnya. Kedua teknik tingkat dewa itu berbenturan, dan

Blarrr

Ledakan berukuran rakasasa ketika panah dan tombak berbeda warna itu bertemu. Para dewa dan dewi olympus yang melihat mereka dari kejauhanpun harus membuat kekkai agar mereka tidak terkena dampaknya.

"kuso, benar benar gila!", umpat Ares didalam kekkainya.

Lima menit telah berlalu setelah ledakan akibat dua teknik tingkat dewa itu bertemu, Zeus dan naruto melayang dengan terengah engah.

" omoshiroi ne shishou, namun sepertinya ini akan segera berakhir "

Naruto tersenyum misterius, membuat zeus mengernyitkan dahinya.' Apa maksudnya ini akan segera berakhir? 'Batin Zeus keheranan

Tiba tiba naruto menonaktifkan true form miliknya. Badai petir hijau seketika mereda di padang rumput tempat pertarungan mereka

" sudah selesai kah ?" gumam para dewa dewi olympus yang melihat naruto menoonaktifkan true form miliknya.

Namun sepertinya mereka harus menelan bulat bulat apa yang mereka ucapkan

Naruto mendarat di padang rumput itu. Kemudian mengeluarkan sebuah greatsword dari sihir penyimpanannya.

" siapkan mentalmu shishou, ini akan menyakitkan "

'ma masaka, jangan jangan ?!'

Naruto berkonsentrasi, mengarahkan semua energnya untuk mengaktifkan salah satu mode yang baru baru ini ia kuasai secara sembunyi sembunyi dari para dewa dewi olympus terkecuali Zeus. Seketika muncul api berwarna biru yang terpusat pada greatswordnya. Api itu kemudian saling memutari naruto

Sementara itu, para dewa dan dewi terkecuali zeus membelalakkan matanya ketika naruto mengeluarkaan sebilah pedang yang sangat mereka kenali

" bukankah itu ?".

" Caladbolg " ucap mereka bersamaan. Well, siapa yang tak mengenal Greatsword yang pernah digunakan untuk memotong 3 kepala Trihexa oleh malaikat terkuat, Kariel. Malaikat yang diciptakan pertama kali sekaligus diangkat menjadi tangan kanan Tuhan yang diduga tewas bersamaan dengan meleburnya Tuhan menjadi cahaya ketika Great War

[Dai Tomon : Tengoku no Fuin : Kai ! }

Blarr

aura suci memenuhi padang rumput itu setelah naruto melantunkan pelepasannya. Pakaian serta jubah putih dengan rune sihir kuno berwarna biru kini membalut tubuhnya

" hah hah, padahal aku hanya menggunakan tingkat kelima, namun tak kusangka akan selelah ini " gumam naruto sedikit terengah.

Aura suci namun penuh akan teror menguar dari tubuh naruto, membuat para dewa dewi olympus mau tak mau harus ikut meningkatkan intensitas energi milik mereka.

Zeus hanya tersenyum melihat perkembangan muridnya. Dia berusaha berdiri meskipun dada bagian kirinya terasa berdenyut nyeri. Walaupun dia tahu jika naruto merupakan pemegang tiga senjata Kariel,namun tak ia sangka jika naruto mampu menggunakan senjata terkuat milik tangan kanan tuhan itu sampai ke tingkat ini

Petir petir mulai menyeimuti zeus, kemudian terpusat pada masterbolt di genggamannya. Zeus lalu memasang posisi melempar masterbolt miliknya.

" terima ini gaki "

[ Last Destroyer ]

Zeus mengeluarkan salah satu tekhnik terkuatnya[last destroyer, sebuah teknik yang mampu meratakan Tokyo dalam sekali serang. Masterbolt terus melaju, menghancurkan apapun yang dilewatinya

Naruto yang melihat masterbot tertuju kearahnya hanya tersenyum, kemudian menebaskan caladbolg secara horizontal dan vertikal

[Heavenly Slash]

Dari tebasan itu keluar gelombang api biru berbentuk tanda tambah (), menghalau masterbolt milik Zeus

Bumm! Dduarr

Ledakan dengan besar tak terkira terjadi ketika dua teknik itu bertemu. Menghempaskan segala sesuatu disekitarnya. Para dewa dewi Olympus harus membuat kekkai berkali kali lipat lebih kuat dari tadi agar mereka tak terkena dampaknya

' kuso, benar benar tidak waras' batin mereka seraya menahan kekkai agar tidak hancur

Beberapa saat berlalu hingga ledakan benrangsur mereda. Memperlihatkan kondisi zeus yang berbaring tak berdaya dan naruto yang jatuh berlutut karena kelelahan. Dengan sisa tenaganya, naruto menghilang dalam kilatan hijau menuju tempat zeus

" Hadiah yang benar benar indah gaki " pujian terlontar dari mulut Zeus yang kini berbaring kelelahan sambil melihat padang rumput milik olympus yang sudah luluh lantak, tidak menunjukan bahwa sebelumnya itu adalah sebuah padang rumput.

" Kau terlalu memujiku shishou ", naruto hanya tersenyum kaku, dirinya merasa bersalah karena telah merusak salah satu tempat terluas dan terindah di olympus.

" istirahatlah disini terlebih dahulu gaki, tundalah kepulanganmu, paling tidak 2 atau 3 hari, kau tidak ingin pulang dengan keadaan seperti ini kan ? ", ucap Zeus kepada naruto yang kini berbaring kelelahan di sampingnya.

" baiklah jika kau memaksa, shishou, tapi, mungkin besok aku sudah pulang, aku sangat merindukannya kau tau shishou ?"

" baiklah baiklah, terserahmu saja, nikmatilah hari terakhirmu di olympus ", Zeus hanya tersenyum maklum, dirinya paham bahwa naruto sangat merindukan tunangannya di mekai

Sementara itu, di taman hiburan kota kuoh, Jepang, terlihat perempuan cantik bersurai merah crimson yang sedang bermesraan dengan remaja laki laki berambut coklat yang memiliki aura naga. Kini perempuan itu sedang membelai rambut remaja laki laki yang tidur di pangkuannya

' Gomenne naruto kun, aku hanya ingin mempunyai keturunan yang kuat, aku ingin mempunyai bayi naga darinya, bukan salahmu ketika kau tidak memiliki apa yang dia miliki, ini juga demi kebaikan kaum iblis di mekai ', batin perempuan itu

Tanpa dia sadari, sebuah malapetaka akan menimpa keluarganya hanya karena impian bodohnya

Kembali ke olympus, kini Naruto dan Zeus sedang berbaring di arena bekas petempuran mereka, terdiam dengan pikiran masing masing, sampai, "hoy kalian, kemarilah dan bergabung bersama kami " zeus berteriak kearah kerumunan dewa-dewi yang mengintip pertarungan mereka.

Seketika keringat dingin membanjiri tubuh Ares. Dengan langkah kaku, mereka menghampiri zeus dan naruto. " Ada hal yang ingin kau sampaikan, Ares? " tanya Zeus dengan sedikit penekanan.

Glek

Ares meneguk ludahnya kasar."sepertinya kau sudah tau ya, Zeus sama?' ares berkata dengan terbata bata. Dari awal, ia merasa bahwa ide untuk mengintip pertemuan khusus antara zeus dan naruto bukanlah ide yang bagus.

" haaah, tak perlu kaku seperti itu, dari awal aku dan naruto sudah merasakan kehadiranmu yang mengikuti kami " Zeus berkata dengan lancar tanpa rasa bersalah karena menghancurkan salah satu tempat berharga olympus

" dasar adik bodoh, apa kau sadar apa yang baru saja kau lakukan hah ?", Hestia berkacak pinggang mengomeli adiknya. " Tidakkah ada perasaan bersalah dihatimu ,setelah menghancurkan tempat ini ?! "

"ha'i ha'i, gomenasai onee sama", jawab malas Zeus. " kau!", hestia berteriak marah, perkataannya seolah dianggap sebagai angin lalu oleh adiknya, berniat maju untuk menghajar zeus

" Sudahlah hestia sama, mungkin shishou masih lelah ",lerai Naruto. " hmph, kau selalu membelanya naru ", Hestia menggembungkan pipinya sebal.

Seketika suasana menjadi sunyi, para dewa dan dewi disana termasuk naruto terbelalak tak percaya ,astaga, mereka benar benar tak menduga bahwa seorang dewi penuh keanggunan seperti hestia bisa bertingkah layaknya seorang gadis SMA.

" apa ?!", tanya hestia yang menjadi pusat perhatian. "tidak, bukan apa apa ", jawab mereka serempak sembari mengalihkan pandangannya. Mata Hestia menyipit, menatap mereka penuh selidik.

" maa maa, sudahlah nee sama, bagaiman jika kita segera kembali ke istana dan megadakan pesta, bukankah Naruto besok sudah kembali ke Mekai ", ucap Zeus berusaha mengubah suasana, yang di setujui oleh yang lainnya.

" dan Ares, berhubung kau yang pertama kali mngintip pertemua khusus kami, jadi kau yang harus membereskan tempat ini, mengerti ?". Ares yang mendengar perkataan Zeus kembali meneguk ludahnya kasar, kerusakan yang ditimbulkan akibat pertarungan Zeus dan naruto diluar akal sehat manusia, bahkan dewa.

Butuh seharian penuh baginya untuk membereskan kekacauan di tempat ini. Mencoba protes, Ares hanya dihadiahi tatapan tajam oleh Zeus, dirinya tidaklah bodoh untuk mencoba melawan Zeus yang kekuatannya masih diatasnya, tidak punya pilihan lain, Ares hanya menganggukan kepalanya kaku.

" Anak pintar ", Puji Zeus yang kemudian meninggalkan tempat pertarungan, kemudian diikuti yang lannya.

Keesokan harinya, terlihat naruto yang sedang berpamitan dengan para dewa dewi di olympus. " Naruto, suatu saat nanti akan kukalahkan kau, jadi jangan pernah kalah sebelum kukalahkan ", Ares mengepalkan tangannya, mengacungkan tinju kedepan yang dibalas oleh kepalan tangan naruto .

" tentu, kutunggu sampai saat itu tiba, Ares sama ".

" Naruto kun , ini pesanan yang kau minta, jangan lupa undang kami di pernikahanmu ya", Aprhodite menyerahakan dua kotak kecil. " tentu Aphro nee, kalian pasti ku undang ".

" Gaki, jika mekai mengkhianatimu, jika mekai membuangmu, jika mekai memusuhimu, Olympus adalah rumah kedua bagimu, Olympus adalah rekanmu, kau sudah kami anggap bagian dari olympus gaki ". Zeus berucap sembari memegang kedua pundak naruto.

" kau hanya terlalu khawatir shishou", naruto tersenyum seraya menurunkan kedua tangan Zeus

" nah, waktunya aku pulang, minna, terimakasih atas perhatian, kasih sayang, dan pelatihan yang kalian berikan, jasa kalian akan selalu kukenang, lain kali mungkin aku akan kembali ke sini, sayonara minna " ucap naruto yang kemudian menciptakan lingkaran sihir teleportasi khas namikaze.

" sayonara naru/naruto kun/ gaki ", balas para dewa dewi olympus. Naruto lalu hilang, tertelan sihir teleportasi milik klannya

Di sebuah pinggiran sungai di kota Kuoh, nampak seseorang pria berambut hitam dengan poni berwarna pirang sedang memancing dan seorang gadis berambut putih-perak panjang sedang duduk melamun. " oi Viola!, memikirkannya lagi ?", sang pria menegur gadis itu, namun sang gadis tetap asik melamun.

Twich

perempatan muncul di dahi sang pria karena ucapannya di abaikan oleh gadis itu. "oi viola ", pria tadi melemparkan cacing umpannya kearah sang gadis.

"kyaaa" teriak sang gadis histeris. Bagaimana tidak, tiba tiba di atas pahanya mendarat seekor cacing.

"pffttt Buahahaha" akhirnya, suara tawa pecah dari pelaku pelemparan cacing tadi. " astaga, viola, bagaimana jika dunia tau, bahwa viola lucifer, salah satu keturunan lucifer terakhir sekaligus hakuryuukou terkuat menjerit histeris karena seekor cacing"pria itu berkata sambil mengusap air matanya yang keluar karena terlalu lama tertawa.

Deg

Tiba tiba suasana menjadi mencekam, pria berponi pirang itu hanya meneguk ludahnya kasar,sepertinya dia tadi salah bicara, kemudian ia menengok kearah sang gadis yang kini sedang menundukkan kepalanya. Ekspresi sang gadis tak terlihat akibat poni yang menutupi wajahnya menambah kesan horor bagi siapapun yang melihatnya.

Fuck, umpat sang pria tadi mencoba mencptakan lingkaran sihir untuk kabur. Mesikipun dirinya adalah gubernur malaikat jatuh, tapi dia sadar kalau melawan muridnya adalah hal yang sia sia, dirinya tidak ingin mati konyol.

Salahkan saja kombinasi darah iblis lucifer dan salah satu longinus, Divine Dividing yang mendiami tubuh muridnya, serta pelatihan yang diberikan oleh seekor iblis muda berambut pirang-emas khas klan namikaze, yang menyebabkan muridnya bisa menciptakan evolusi dari balance breaker yang menggabungkan kekuatan iblis serta longinus milik muridnya

" azazel "

ucap sang gadis dengan suara semanis mungkin, tapi bagi pria yang bernama azazel, suara itu bak alunan musik shinigami. " y ya viola ", azazel berusaha tenang, meskipun tetap tidak bisa. Rencana kaburnya gagal karena dirinya baru sadar bahwa di sekitarnya terdapat kekkai yang dibuat gadis itu untuk mengurungnya.

" v viola, a aku ta tadi h hanya ber bercanda", azazel berusaha menahan emosi muridnya, namun sepertinya sang murid hanya mengabaikannya.

Viola kini melangkah maju perlahan, disertai hawa intimidasi khas naga. Raut wajah yang tak terlihat akibat poni yang menambah kesan horror gadis lucifer itu

" A aku akan me melakukan a papun agar kau memaafkanku ", azazel yang kini berlutut menahan hawa intimidasi seekor naga yang keluar dari tubuh sang gadis mencoba meminta maaf. " kau akan melakukan apapun?" tanya gadis itu angkuh , seringai muncul di wajah cantiknya yang tertupi helm armor.

" y ya ,mungkin", entah kenapa, perasaan azazel kini menjadi tak nyaman. " baiklah, aku hanya ingin kau bersujud di hadapanku, bukan sebagai azazel, tetapi sebagai gubernur malaikat jatuh"

' Holy shit ' umpat azazel, semua harga diri malaikat jatuh harus diinjak injak di depan gadis lucifer yang kini menjadi muridnya tu. "kau tidak ingin meminta hal lain, viola ?", azazel mencoba menawar. " hmmmm, kurasa aku punya permintaan lain" azazel bernapas lega," puaskan nafsu bertarungku ", ucap viola dari balik armornya.

" kau gila kah !" azazel berteriak, menatap viola tidak percaya. Melawan viola lucifer yang dia tau bahwa kesempatan menagnya mendekati nol persen?!, jangan bercanda!

" maka dari itu sujudlah di hadapanku"

" ba baiklah "

Azazel menghela nafas lelah. tak punya pilihan lain, dia mulai menurunkan badannya, toh, disini tak ada bawahan yang melihatnya. Tepat ketika azazel menyentuhkan keningnya di tanah, sebuah lingkaran khas klan yang sangat azazel dan viola kenali muncul didekat mereka.

Naruto yang baru saja sampai di pinggiran sungai kuoh langsung sweatdrop, bagaimana tidak, kini di depannya nampak pemandangan yang sangat aneh, dimana seorang guru sedang bersujud kepada muridnya. ' Murid kurang ajar ' batinnya. Setelah menormalkan keadaan, naruto menyapa mereka

" yo, hisashiburi, viola, ero datenshi ", sapa naruto ramah.

" sen senpai ", ucap viola tergagap, aura naga miliknya langsung menghilang. Dirinya benar benar terkejut akan kemunculan senpainya. " hisashiburi, naruto senpai ", balas nya tersenyum setelah kembali normal.

" ah hisashiburi, naruto ", balas azazel setelah berdiri, tidak ingin menghancurkan imagenya. " sudah selesai kah ? " tanya azazel

" ha'i , aku baru saja kembali dari olympus, setelah ini aku akan langsung ke mekai, aku sudah sangat merindukannya "

" ha'i ha'i, jangan lupa undang kami di pernikahanmu oke ?", azazel tersenyum kecut, nampaknya ada yang disembunyikan oleh gubernur da tenshi ini

" wakatta, dan viola, ini oleh oleh untukmu dari olympus, buatan tangan aphrodite sama", naruto memberikan viola salah satu kotak kecil yang diberikan dewi aphrodite.

Viola yang mendapat oleh oleh khusus dari naruto hanya tersenyum malu, semburat merah nampak di paras ayunya. " a arigatou, senpai ", ucapnya.

Viola memegang kotak kecil pemberian naruto. " boleh kubuka, senpai ?", tanyanya yang dibalas anggukan oleh naruto.

" astaga, ini cantik sekali", viola terkagum melihat hadiah pemberian naruto, sebuah kalung dengan bandul berupa permata sapphire indah. " syukurlah kau menyukainya ", naruto tersenyum menghela nafas lega

" untukku ?" tanya azazel mengharap.

" tentu saja ada ", naruto tersenyum misterius, lalu membuka sihir penyimpanannya untuk mengeluarkan gae bolg. " mau ?", tawar naruto tersenyum iblis, mengacungkan tombak kesayangannya yang sesekali memercikkan petir berwarna hijau cerah khas seorang namikaze naruto ke arah azazel.

" astaga, kau sudah gila kah?!", azazel berteriak histeris sembari melompat mundur, dirinya tau benda apa yang dipegang naruto.

" hahaha, tenang saja azazel, aku hanya bercanda ", naruto tertawa lepas, lalu memasukkan kembali gae bolg ke dimensi sihir miliknya.

" ah sepertinya sudah saatnya aku pulang, jaa ne viola, ero datenshi", naruto berpamitan kepada mereka berdua, kemudian hilang di telan sihir teleportasi namikaze

"jaa ne, senpai/naruto", balas viola dan azazel

" aku penasaran sekuat apa senpai sekarang..", tanya viola entah kepada siapa

" bukankah kita akan segera mengetahuinya ", balas azazel serius

"haaah, semoga tidak terjadi sesuatu yang buruk pada senpai ", viola menghela nafas, kemudian menatap langit yang enah kenapa tiba tiba menjadi mendung

" ya, semoga saja"

Konichiwa ?!

Yosh, setelah lama menimbang nimbang, akhirnya berani juga update nih fanfic. Yahh, sebenarnya sudah sekitar setengah tahunan sih saya mulai masuk di dunia perfanfiksian, tapi cuma jadi silent reader.

Umm, masalah cerita, kurasa idenya memang sudah pasaran ya ?

Tapi, mau bagaimana lagi sih, soalnya saya emang suka yang genrenya kayak gitu

Dan disini, Zeus menduduki peringkat kat empat, tepat diatas Sakra/ Indra.

Kenapa ?, ya suka aja, apalagi dia dijuluki dewa dari para dewa. Selain itu, saya juga mengkonfirmasi adanya fem!vali.

Penampilan naruto pas mode [tengoku no fuin ]?, liat aja mode gabungan sorey sama mikleo di anime tale of zerestia x , tapi panahnya diganti ama pedang caladbolg . Penampilan viola?, bayangin aja kombinasi dari tomoe gozen (fate) ama natsukawa masuzu (oreshura ).

Umm, apalagi ya..

Oh, masalah malaikat kariel, itu cuma karangan penulis aja. Danj senjatanya ada tiga, dua sudah disebutkan dan satu lagi masih rahasia

Tentang update, akan saya usahakan seminggu atau dua minggu sekali, maklumlah, banyak tugas dari sekolah, apalagi saya masih kelas satu SMK.

Sebenernya saya pengen juga update dua cerita lain. Yang satu sekitar zaman kerajaan kerajaan, yang satunya lagi naruto universe. Tapi, ini dulu ajalah, dielesaiin

Oke, sekian dari saya, ada kurang lebihnya mohon maaf

Mur4s4me out!