DISCLAIMER: Naruto MASASHI KISHIMOTO SENSEI, Saya sebagai Author hanya meminjam karakter Animenya di Fanfict ini

Summary : Uzumaki Naruto, seorang anak yang mengalami yang namanya pengucilan berlatih selama 2 tahun, dan kini dia kembali dengan kekuatan baru dan juga kisah baru yang menanti petualangannya sebagai Ninja Tanpa chakra

PAIR : Naruto x... (sabar aja Nanti ada kok)

Genre : Adventure, AU,Family,Action DLL.

Rated : M

WARNING : Cerita Gaje, Author Pemula,OOC, OC, Alur Berantakan DLL. Smart!Naruto, Different power!Naruto,Supranatural!, Strong!Naruto, No chakra!Naruto.

Note: Author fanfiksi ini masih pemula jadi jangan berharap lebih, Don't Read if you don't like

Chapter 01

Suatu pagi di konoha dimana sang tokoh utama kita Uzumaki Naruto dengan ciri-ciri Rambut kuning jabrik dan juga mata biru dengan 3 guratan kumis kucing di pipinya dan juga tingginya 75 cm dan memakai Baju warna hijau dengan lambang api di depan berwarna merah dan lambang pusaran air berwarna merahh di bagian belakang . sedang tiduran di Hutan kematian, dia sebenarnya punya rumah tapi pemandangan dirumahnya membuatnya hanya sakit hati. Disini dia hanya melatih dan melatih tubuhnya lagi dan lagi. Tak peduli tubuhnya yang masih kecil ini kelelahan dan tidak bangkit lagi, kalau kelelahan dia akan segera ke sungai atau tidak dia akan mencari buah-buahan di tempat itu kalau kelaparan. Sebenarnya kebiasaanya disini bermula ketika dia m berusia 5 tahun, waktu itu Naruto yang sedang merasa kesepian dia melangkahkan kaki kecilnya kearah Hutan Kematian seolah Hatinya menyuruh dia kesitu. Bermula dari situ diapun sering berlatih disitu. Naruto kecil sering berlatih berlari di hutan kematian ataupun mengayunkan ranting kayu yang dia temui seolah itu adalah sebuah pedang. Dan latihan pun ditambah dengan push-up dan juga juga sqott jump. Dan sekarang dimana umurnya sudah berusia tujuh tahun dan dia sudah mulai mempunyai pedang kayu sendiri yang dia dapat dari sebuah pohon aneh yang batang nya berwarna hitam yang tiba-tiba seperti memberikannya sebuah batang yang keras yang kekerasannya mungkin melewati tembaga, mungkin setara berlian. Dan disuatu pagi naruto bangun batang itu sudah berubah menjadi sebuah Boken yang berwarna hitam legam (bayangin aja Pedang kayu punya gintoki tapi tanda kanji dibagian gagangnya) dan juga memancarkan sebuah hawa yang menenangkan Bagi Naruto. Dan begitulah ceritanya dia mempunyai Boken pribadinya sendiri yang dibungkus dengan kain putih dan diikat di punggungnya. Hari ini selama 2 tahun sejak berusia 7 tahun dia kembali lagi setelah 2 tahun latihan dihutan kematian,dan itupun banyak orang yang tidak menyadari keberadaannya. Meskipun sang professor Sandaime Hokage dengan Alat ciptaanya. Sebenarnya dia bisa mencari naruto tapi seolah ada energi yang membuat seolah hal itu biasa saja dan voila keluarga Naruto pun tidak mencarinya selama 2 tahun, tapi beda halnya dengan Sandaime.

Yondaime hokage AKA Minato Namikaze dan keluarganya menganggap kepergian Naruto selama 2 tahun sebagai hal yang biasa toh meskipun Naruto ada dia tidak pernah diperhatikan.

In other side

" wah akhirnya kembali juga ke konoha setelah berada di hutan kematian dalam waktu yang lama" ucap Naruto sedikit Nostalgia dan itu Cuma sedikit karena dia segera merubah expresinya yang tadinya tersenyum menjadi datar dan kembali melangkah kearah kediaman Namikaze tapi ditengah perjalanan Naruto Mampir ke Kedai Ramen Ichiraku dan memesan Ramen. Ayame yang merasa Familiar dengan wajah seorang pelanggan di kedai nya langsung menghampiri Naruto.

" Hai... adik kecil siapa Nama mu" tanya ayame memastikan

" Hn... ini dengan Aku Ayame-Nee" ucap Naruto, dan Ayame yang seperti konek dengan jawaban Naruto langsung memeluk Naruto.

" NARUTO.. kau-K-kau terlihat berbeda" ucap ayame agak kaget dengan Penampilan Naruto lihat saja dulu, rambutnya yang dulu jabrik sekarang jadi keriting dan juga tatapan mata nya yang dulu imut sekarang telah berganti dengan tatapan malas khas orang dewasa (gaya rambut dan mata sakata gintoki) dan jangan lupa dengan tingginya yang bertambah drastis. Padahal dulu dia itu pendek sekarang dia seolah anak berusia 12 tahun tingginya. Dan jangan lupa dari tadi waktu si Ayame memeluk Naruto karena kangen Naruto se-enaknya mengupil dengan ekspresi bosan dan melempar upilnya keluar.

"Naru-chan..sekarang semakin bertambah tinggi dan apa-apaan gaya rambut dan pandangan matamu itu..Naru-chan?". Ucap Ayame

"biasa aja kok Ayame-Nee, mungkin karena aku malas untuk memotong rambut ku" setelah mengucapkan itu Naruto segera menyeruput Ramen-nya sampai habis.

"Ayame-nee, Teuchi-Jii uangnya aku taruh diatas meja" dan Naruto pun melanjutkan perjalannya kerumahnya. Teuchi dan juga anaknya Ayame saling berpandangan dan kemudian tersenyum.

"Naru-chan sekarang berbeda jauh sekali..Fufufu" ucap Ayame kepada ayahnya

"dari segi penampilan dan juga tutur katanya dia sangat berbeda dengan yang dulu" ucap Paman Teuchi, tersenyum sebentar lalu melanjutkan pekerjaannya.

Back to Naruto

Naruto sudah sampai kedepan kediaman Namikaze dan melangkah perlahan Kedalam Rumah itu.

"Tadaima" ucap Naruto melangkah masuk. Dia tak perlu menunggu balasan karena dia tahu bahwa tak akan ada yang menjawab salamnya. Naruto melangkah kearah lantai 2 dimana kamarnya berada. Dan seorang anak kecil berumur berumur 2 tahun berambut merah dengan gaya rambut Twintail memanggil Kaa-channya. Karena melihat seorang anak melangkah kearah lantai 2, kearah kamarnya dan dia juga tak menegenal siapa itu. Kalau Kakaknya Menma kalau jam segini dia pasti berkunjung kerumah keluarga uchiha.

"kaa-chan...kaa-chan" ucap sang anak kecil itu ke kaa-sannya.

"ada apa Kuu-chan?" ucap sang ibu, bertanya sambil menengok kearah anaknya yang sedang menarik baju yang sekarang dia pakai.

"itu..di atas..." ucap Kuu atau Nama lengkapnya Namikaze Kuuko.

"iya ada apa dengan diatas?" ucap sang ibu gemas dengan tingkah laku sang anak, memang gen jenius dari Minato menurun ke Kuuko.

"tadi ada orang yang N-naik ke lantai atas" ucap Kuuko, meski agak tergagap.

"H-Hah.. jangan-jangan ada pencuri, Kuu-chan tunggu disini dan jangan kemana-mana!" perintah sang Kaa-san, dan itu dijawab dengan anggukan oleh Kuuko

Namikaze Kushina ibu dari tiga anak ini mengambil panci yang kebetulan ada di dekatnya dan membawa panci itu ke ke lantai atas bersamanya. Dan sebuah suara datang berasal dari arah kamar kosong yang kalau tidak salah adalah kamar anak pertamanya. Naruto dan kalau tidak salah kamar itu sudah kosong selama 2 tahun, kalau dia tidak salah ingat dan kenapa kamar Naruto sedikit Terbuka dan ada suara didalam kamar itu. Kushina berpendapat itu adalah seorang pencuri yang masuk kekamar Naruto dan Kushina sudah siap-siap dengan panci ditangan kanannya. Tanpa banyak tunggu dia langsung membuka pintu kamar Naruto dengan Agak Kasar.

"Menyerahlah pencuri jangan harap kau bi-Naruto?" Kushina tentu saja kaget dengan fakta bahwa anak pertamanya sekarang sedang ada dikamarnya dan sedang mengganti bajunya.

"apa yang kau lakukan disini Naruto?" tanya kushina

"Hm.. ini memang kamarku Kaa-san"jawab Naruto datar dan itu agaknya sedikit mengagetkan Kushina sebagai ibu dari Naruto, tapi tidak berapa lama setelah itu kushina bicara kepada Naruto

"Naruto dari mana saja Kamu Nak?"

"jangan sok peduli denganku, aku mau kemana itu urusan ku" ucap naruto

"kenapa Nada bicara mu seperti itu" dan kushina baru menyadari sesuatu yang berbeda dari penampilan Naruto rambut Naruto yang dulunya mirip seperti Menma sekarang berubah tidak beraturan dan juga sekarang rambutnya agak keriting. Dan jangan lupa dengan tingginya yang mengalahkan Menma diumur ketujuh tahun, Naruto sekarang tingginya seperti anak usia 12 tahun. Nampaknya kushina agak sedikit shok dengan perubahan penampilan Naruto setelah tidak Kembali kerumahnya selama 2 tahun. Dan setelah melirik sekilas kearah kamar Naruto. Kamarnya banyak sarang laba-laba disana sini. Kushina hampir menangis dengan Fakta ini. Bahwa dia sebagai ibu tidak memerhatikan kamar sang anak sulung. Dan Kushina melihat lagi ada sebuah benda yang dibungkus dengan kain putih oleh Naruto, dia tidak tahu benda apa itu. Dan karena tidak kuat dengan itu kushina akhirnya Kushina keluar dengan agak sedikit terisak . dia kembali kedapur untuk memasak lagi dan ketika hampir sampai di dapur sang anak bungsu Kuuko bertanya kepada kaa-sannya.

"Kaa-chan...apakah Kaa-chan sudah menangkap pencurinya?" tanya Kuuko penasaran

"yang tadi itu bukan pencuri, Kuu-chan dia kakakmu Naruto" ucap kushina

Kuuko yang mendapatkan Informasi Baru dari Kaa-chanya nampak sedikit tidak percaya soalnya selama ini yang dia tahu bahwa dia hanya memiliki satu kakak laki-laki dan itu Menma Namikaze.

"Kaa-chan Bercanda kan selama ini Kuuko ada kakak lagi"

Kushina yang ditatap oleh Kuuko tentu saja agak merasakan nyeri di Dada-nya soalnya dia juga ketika Naruto sudah pergi Selama 2 Tahun dia tak pernah memberitahu Kuuko tentang itu.

"Maafkan Kaa-san, Kuu-chan. bukan Kaa-san mau menyembunyikan tapi Kaa-san lupa memberitahumu tentang itu" ucap kushina sedih.

"Kaa-chan JAHAT" ucap Kuuko

Kuuko berlari kehalaman belakang tempat biasa sang Kakak Menma berlatih. Dan menangis, dia tak menyangka sang ibu menyembunyikan hal semacamm ini darinya. Hal semacam ini sudah bisa dia mengerti diumur yang masih terbilang muda karena Gen dari sang ayah yang mendominasi dibagian otaknya.

HIKS...HIKS...HIKS

Naruto sendiri yang selesai ganti baju langung berjalan keluar kamar dan ketika mendengar tangis seseorang. Dia langsung menuju ketempat itu dan dia melihat anak kecil berambut Twintail Berwarna Merah sedang dengan membungkukkan kakinya dan menangis terseduh-terseduh

" Hei ada apa dengan mu gadis kecil?" Tanya Naruto

"N-Ni~San G~Gomennsai, Aku..Aku-

"Sini-sini Kenapa Gadis Cantik seperti Mu menangis Huh?" Ucap Naruto sambil menjulurkan Tangannya dan di sambut dengan tangan Kuuko yang sedikit bergetar efek dari Menangis sebelumnya.

"A-Ano Nii-San, apakah Nii-SAN mengenal KuuKo?" Naruto agak kaget dengan Apa yang ditanyakan oleh Anak kecil yang baru saja dia Temui.

"Ha'i NII-SAN tahu kok Nama mu Kuuko-chan Kan?" ucap Naruto Memastikan

" Bukan Itu, Nii-SAN itu NII-SAN ku lagi kan. selain Menma- Nii?"

Naruto sendiri agak sedikit kaget dengan Gadis kecil yang Yang ternyata Mengetahui tentang statusnya sebagai Kakak Dari Menma Namikaze. Dan dengan pertanyaan Tadi Naruto mengambil sebuah Kesimpulan Bahwa Anak Kecil yang didepan nya ini adalah Adiknya yang satu lagi, maklum lah dia tidak mengetahui karena dia di hutan kematian dalam jangka waktu yang lama, Tahu-Tahunya Dia sudah Punya adik lagi dan itu adalah adik perempuan.

In other side

"TADAIMA"

"Okaeri Menma" ucap Kushina menjawab salam dari sang anak.

"Kaa-chan dimana Kuuko?" Tanya Menma

" coba kamu lihat dihalaman belakang Menma" ada sedikit nada kesedihan disitu, tapi Menma yang pada dasarnya kurang peka dengan sekitar tidak menyadari itu. Menma berlari kehalaman belakang untuk mengajak bermain Imouto-nya Kuuko.

"KUUKO- K-KAU"

TBC

Sedikit curhat aku gak terlalu mahir dalam dan juga fict aku yang pertama itu yang ampe sekarang yang katanya akan aku remake tapi buktinya terbengkalai, aku ada alasan untuk itu, sebenarnya dulu itu Cuma coba-coba doang dan juga aku gak punya laptop itulah kenapa aku gak bisa ngetik dengan benar dan juga wordnya dikit, soalnya susan men. Meskipun Fict ini awalnya wordnya gak nyampe 2k word. Tapi aku akan berusaha untuk ningkatin. Untuk yang udah follow fict aku yang satunya GOMENNASAI, kesibukan coy didunia kuliah dan juga banyak buntu ide, tapi untuk fic ini selama masih ada ide aku akan up terus, kedepannya tapi waktunya mungkin random lah, karena ngerjain fict ini sekalian aku latihan mengetik HaHaHaHa (ketawa gak jelas). Itu sekian sedikit curhat dari Autho yang agak Handsome ini untuk kalian.

If you like this Fanfiction, follow and give me follow, or comment dalam bentuk apapun akan diterima untuk keberlanjutan Fict ini kedepannya.

RENZA KUROSAKI OUT