URBAN LIFE

[URL]

-Inspiration-

[Disclaimer]

"Naruto, Anime, dan Manga Lainnya..

-Created-

YuukiRassist19

-Get Ready, Start..-

01

-Inilah Aku-

"SMA adalah sebuah dunia hitam putih yang tidak selamanya menyenangkan. Kesedihan, cinta, dan konflik. Itulah SMA yang sebenarnya"

Chapter 1

First POV

Namikaze Naruto, itulah nama yang diberikan oleh orang tuaku. Aku memiliki surai pirang jabrik yang berantakan iris mata biru laut bawaan dari ayahku, dan juga kulit putih dari ibuku.

Ayahku, Namikaze Minato, dia adalah seorang pekerja kantoran. Sedangkan ibuku, Uzumaki Kushina atau sekarang adalah Namikaze Kushina, adalah seorang ibu rumah tangga. Aku juga mempunyai satu orang kakak dan adik. Mereka adalah Namikaze Karin dan Namikaze Menma.

Dirumah, Aku dikenal sebagai anak yang baik, dan rajin oleh keluargaku. Namun, apakah itu benar diriku yang asli..?! Tentu saja tidak. Semua yang keluargaku ketahui tentangku, sebenarnya hanyalah sebuah topeng yang kupakai untuk menutupi seperti apa Aku yang sebenarnya. Jika kalian penasaran..?! Mari lihat dan ketahuilah..

Saat ini Aku sedang berjalan menuju sekolahku. Itu dikarnakan adanya aturan yang melarang siswa siswi membawa kendaraan kesekolah. Mereka hanya boleh menggunakan sepeda atau jalan kaki, seperti itulah peraturan dinegarAku ini.

Aku adalah siswa SMA kelas 2 tahun ini. Aku bersekolah di Konoha High School, salah satu sekolah yang ada didistrik Konoha, Kota tokyo, Jepang.

Setelah lama berjalan, akhirnya Aku sampai disekolahku. Sudah banyak siswa maupun siswi yang datang. Konoha High School, itulah tulisan yang terdapat digerbang masuk sekolah ini. Tak ingin berlama lama, Aku pun langsung memasuki kawasan sekolah dan berjalan masuk menuju bangunan sekolahku.

Setelah masuk, terlihat banyak siswa siswi yang tak kalah banyaknya dibanding diluar tadi. Namun, Aku hiraukan itu, Aku lalu berjalan menaiki tangga menuju ke lantai tiga yang merupakan lantai tempat murid kelas 3 berada. Sedangkan untuk kelas 2 ada dilantai dua dan kelas 1 ada dilantai satu.

Kenapa Aku malah pergi kelantai 3 ini sedangkan tempatku sendiri ada dilantai dua..?! Itu karena tujuanku saat ini bukanlah menuju kelas, melainkan ada diujung lorong yang sedang kususuri saat ini.

Setelah beberapa menit berjalan menyusuri lorong. Aku pun sampai diujungnya yang terdapat sebuah pintu masuk menuju ruangan yang menjadi tempat tujuanku. Tak perlu menunggu lama, Aku langsung memegang knop pintu itu dan langsung masuk kedalam.

Dan disinilah Aku sekarang, sebuah ruangan yang terdapat banyak sofa, kursi dan meja yang sudah rusak, namun masih ada beberapa yang masih dalam kondisi baik. Terlihat juga ada beberapa orang yang memakai seragam yang sama denganku, yaitu sebuah kemeja putih bergaris hitam, dibalut dengan blazer hitam dan celana panjang yang juga berwarna hitam. Kulihat mereka semua memandang kearahku yang saat ini masih ada didepan pintu.

"Yo.. Naruto, kau sudah datang rupanya.." ucap seorang pemuda berambut orange spike padaku sambil melambaikan tangan kanannya. Aku mengangguk sebelum membalasnya.

"Ha'i.. Yahiko-senpai" balasku pada pemuda yang bernama Yahiko. Ia merupakan senpaiku di sekolah ini. Dia adalah murid angkatan kelas 3-A dan pemimpin semua yang ada disini. Dia mengangguk setelah mendengar ucapanku.

Aku lalu berjalan menuju salah satu sofa kosong yang ada didepan Yahiko, lalu mendudukinya. Setelah duduk, kuedarkan pandanganku keseluruh ruangan untuk mencari sahabat karibku, namun tak kutemukan.

"Yahiko-senpai, apa Shikamaru sudah datang..??" tanyaku pada senpaiku itu yang terlihat sedang menikmati rokok yang dihisapnya.

"Shikamaru tidak akan datang kesini, dia memberitahu lewat telpon tadi bahwa dirinya akan langsung kekelas saja" bukan yahiko-senpai yang menjawab. Melainkan seorang pemuda yang ada disampingnya yang memiliki rambut berwarna merah dengan poni yang menutupi mata kirinya. Dia adalah Nagato-senpai. Orang yang menjadi tangan kanan dari Yahiko.

Mendengar itu, Aku hanya mengangguk saja. Dan perlu kalian ketahui, orang orang yang ada diruangan ini. Mereka semua adalah para anak berandalan Konoha High School, dan Aku juga salah satu dari mereka. Dan ruangan ini sendiri merupakan basecamp kami yang merupakan sebuah gudang yang sudah tidak terpakai lagi.

-Sekarang, kalian sudah tau bukan..?! Siapa diriku yang sebenarnya..-

Naruto POV [END]

FirstP POV

Namaku Touka, Kirishima Touka. Umurku 17 tahun. Penampilanku, Aku memiliki potongan rambut pendek berwarna biru gelap dan poni yang kusisir kearah kanan bawah, menutupi bagian kanan wajahku. Aku memiliki iris mata yang berwarna biru gelap.

Saat ini, Aku sedang berjalan menuju kantor kepala sekolah disekolahku yang baru. Konoha High School, itulah sekolahku yang baru. Jika kalian bertanya kenapa Aku pindah dari sekolah lamaku..?! Itu karena ada suatu hal yang membuatku harus pindah dan kupikir kalian tidak perlu mengetahuinya.

Ngomong-ngomong, tentang sekolah baruku ini. Sekolah ini memiliki dua bangunan yang saling bersebrangan dengan sebuah koridor yang menyambungkan kedua bangunan ini. Ditengah-tengah bangunan juga terdapat sebuah taman dan air mancur. Dibelakangnya juga terdapat gedung olahraga. Disisi kiri bangunan yang kuketahui Sebagai bangunan kelas, terdapat lapangan sepak bola. Seperti itulah gambaran tentang sekolah baruku ini. Dan sekolah ini juga ternyata lumayan terkenal, karena katanya banyak siswa berperstasi berada disekolah ini. Entah benar atau tidak, Aku juga tidak tau.

Setelah lama berjalan. Akhirnya Aku sampai didepan pintu ruangan kepala sekolah, itu dibuktikan dengan adanya tulisan 'Head Master' dipintu masuknya. Langsung saja, Aku mengetuknya dan tak menunggu lama terdengar jawab yang mempersilahkanku untuk masuk. Kubuka pintu itu lalu memasukinya. Dan sekarang, terlihat seorang pria paruh baya berambut perak panjang yang sedang duduk dimeja didepanku. Pria itu menatap kearahku sambil menopang dagunya dengan kedua tangannya.

"Jadi siapa kau, Ojou-san?" Tanya pria baruh baya itu Padaku. Aku menatapnya sejenak sebelum menjawab pertanyaannya.

"Kirishima Touka, siswa pindahan dari Shinjuku" jawabku dengan datar padanya. Dia sekilas terlihat memandangku bingung namun tak lama dia bersikap biasa kembali.

"Ohh, kau siswa pindahan dari Shinjuku, Yamabuki High School itu yah.." katanya yang kujawab anggukan.

"Hmm baiklah.. Kau ditempatkan dikelas 2-1. Tunggu sebentar disini, Aku akan memanggil Senseimu untuk mengantarmu kekelas" lanjutnya lagi yang kujawab anggukan kembali. Lalu kemudian, Aku duduk disalah satu sofa yang ada diruangan itu.

Setelah beberapa menit Aku menunggu, terdengar suara ketukan pintu dari luar. Kepala sekolah lalu mempersilahkan orang yang mengetuk untuk masuk. Pintu pun terbuka, memperlihatkan seorang pria berambut perak yang melawan gravitasi. Pria itu kemudian menutup pintu lalu berjalan kedepan meja kepala sekolah.

"Ada apa anda memanggilku, Jiraiya-sama?" Tanya pria berambut perak itu pada kepala sekolah yang sekarang kuketahui bernama Jiraiya.

"Ada murid baru yang kuberitahukan waktu itu padamu Kakashi, dan dia masuk kekelasmu" jawab Jiraiya-sama sambil memandang kearahku. Pria yang juga kuketahui bernama Kakashi itu juga memandang kearahku.

Aku yang dipandangi oleh mereka hanya memasang wajah datar yang biasa kupakai setiap hari. Mereka kemudian mengalihkan kembali pandangan mereka dariku.

"Baiklah, kalau begitu Aku pergi kekelasku Jiraiya-sama" ucap Kakashi-sensei dan dijawab anggukan oleh Jiraiya-sama.

Lalu Kakashi-sensei pun mengajakku pergi kekelas. Disepanjang koridor menuju kelas yang akan ku tempati, hanya keheningan yang ada. Baik Aku maupun Kakashi-sensei tak berniat untuk berbicara satu sama lain jadi hanya keheningan dan suara langkah kaki yang menyelimuti perjalanan kami.

Dan akhirnya, kami pun sampai didepan kelas bertuliskan 2-1 dipintunya dan juga terdengar suara gaduh dari dalam kelas itu.

"Kau tunggu dulu disini, sampai Aku beritahukan kau untuk masuk" ucapnya sambil menatap kearahku yang hanya kujawab anggukan seperti biasa.

Lalu Kakashi-senseipun masuk kekelas dan suara gaduh yang tadi kudengar langsung lenyap saat pria itu sudah masuk. Kakashi-sensei terdengar mengucapkan beberapa kata Lalu setelah itu menginstruksikan padaku untuk masuk.

Akupun masuk kekelas itu dan dapat kulihat, siswa siswi yang mengenakan pakaian yang sama denganku. Yaitu kemeja garis hitam yang dibalut blazer, dan bawahan berupa rok diatas lutut yang juga berwarna hitam untuk siswi perempuan. Dan celana panjang hitam untuk siswa laki laki.

Aku terus berjalan sampai Aku berhenti didepan mereka. Kuedarkan pandanganku keseluruh ruangan, memperhatikan setiap siswa yang ada dikelas ini.

"Baiklah Kirishima-san, perkenalkan dirimu" ucap Kakashi-sensei yang membuatku langsung menatapnya, lalu tak lama Aku pun mengangguk lalu mulai memperkenalkan diriku.

"Kirishima Touka, siswa pindahan dari Shinjuku, salam kenal" kataku memperkenalkan diri tak lupa sedikit membungkukan badanku.

Kulihat mereka memasang berbagai ekspresi. Untuk siswi perempuan, mereka terlihat biasa saja. Namun untuk siswa laki-laki, kulihat mereka memasang berbagai ekspresi, ada yang terlihat biasa saja, ada yang terlihat memasang wajah tertarik, dan ada juga yang malah tidur. Yang terakhir membuatku aneh. Namun kuhiraukan.

"Baiklah, karena kau sudah memperkenalkan dirimu. Maka sekarang kau bisa duduk di-"

SRAK..

"Maaf Aku terlambat.."

Touka POV [END]

Suara terbukanya pintu dan seseorang yang memotong ucapan dari Kakashi, mengalihkan perhatian dari semua orang yang ada dikelas itu.

Disana, terlihat seorang pemuda dengan wajah datar berambut pirang jabrik dan iris mata biru laut yang memakai seragam Konoha High School berdiri didepan pintu dengan posisi yang masih terlihat memegang knop pintu kelas 2-1.

Kakashi yang melihat kedatangan pemuda itu hanya menghela nafas seakan sudah terbiasa dengan apa yang dilakukan pemuda itu.

"Kenapa kau terlambat lagi, Naruto??" tanya Kakashi pada pemuda itu yang kita ketahui ternyata adalah Naruto

Walau semua mata penghuni kelas menatapnya. Namun Naruto menghiraukannya. Lalu menjawab perkataan dari Kakashi.

"Gomen Sensei, tadi Aku tersesat dikoridor bernama kehidupan" jawab Naruto seenaknya dengan wajah datar yang masih menempel disana. Jawabannya itu membuat semua orang yang ada disana sweatdrop mendengar alasan yang absurb itu.

Kakashi sendiri lagi-lagi menghela nafasnya lelah akan jawaban yang sudah ia dengar berkali kali dari mulut pemuda itu. Mungkin ini juga salahnya karena memang dirinya juga selalu memakai alasan itu jika terlambat masuk kekelas untuk mengajar. Dan sepertinya Naruto berniat membalasnya dengan memberikan alasan yang selalu dipakai olehnya.

"Hah.. Baiklah-baiklah, sekarang kau duduk dibangkumu. Oh yah dan ini, dia adalah murid baru pindahan dari Shinjuku yang akan menjadi teman sekelasmu sekarang, namanya Kirishima Touka.." kata Kakashi sambil memperkenalkan seorang perempuan yang sedang berdiri didepan kelas sambil menatapnya dengan pandangan datar.

Naruto yang melihat perempuan itu, hanya satu kata yang ada dipikirannya yaitu 'sama saja'.

"Ohh jadi kau murid baru ya. Semoga kau dapat bertahan disini, Kirishima-san.." ucap Naruto ambigu pada Touka yang membuat perempuan itu bingung.

Setelah mengatakan itu. Dia lalu Berjalan menuju bangkunya yang ada dipojok belakang dekat jendela. Meninggalkan tanda tanya pada Touka akan ucapannya sebelumnya.

Setelah sampai dibangkunya, dia lalu duduk dan melihat seorang pemuda berambut hitam yang diikat keatas seperti nanas yang duduk didepannya sambil melipat kedua lengannya dimeja seperti orang yang sedang tidur.

"Istirahat nanti, kita semua disuruh berkumpul di basecamp oleh Yahiko-senpai" ucapnya pada pemuda yang ada didepannya itu

"Baiklah" balas pemuda didepannya itu dengan malas dan masih pada posisi sebelumnya.

Kita beralih dari mereka berdua pada Touka yang saat ini masih berdiri didepan kelas. Dirinya masih memikirkan tentang ucapan dari Naruto sebelumnya yang menyebutkan 'semoga kau dapat bertahan disini'. Dirinya bingung apa maksud dari ucapan pemuda itu, memangnya bertahan dari apa..?! Pikirnya.

Disaat dirinya masih memikirkan maksud dari ucapan Naruto. Kakashi kembali berbicara.

"Baiklah Kirishima-san, kau bisa duduk dibangku yang ada disamping Naruto itu" ucap Kakashi sambil menunjuk bangku yang ada disebelah kanan Naruto. Ucapannya membuat Touka teralihkan dari pikirannya dan langsung mengangguk menyahuti ucapan dari Kakashi.

Lalu diapun berjalan menuju bangku yang dimaksud oleh Kakashi. Setelah sampai diapun duduk dan melihat bahwa pemuda yang tadi baru datang sedang melihat kearah luar jendela dengan tangan kanan menopang dagunya.

Disaat dirinya masih menatap pemuda itu, suara Kakashi menginstrupsinya dan membuatnya mengalihkan pandangannya kearah pria berambut perak itu.

"Baiklah kita lanjutkan pelajaran minggu lalu tentang logaritma. Buka halaman 230.." ucap Kakashi menginstruksi semua murid. Lalu pelajaran pun dimulai..

SKIP TIME..

Ting.. Tong..

Pelajaran pertama dari Kakashi telah habis saat bel berbunyi tadi. Dan sekarang adalah waktu istirahat bagi semua murid di Konoha High School. Terlihat dikelas 2-1, Kakashi sedang membereskan buku mengajarnya lalu setelah selesai, diapun menatap para mutid kelas tersebut yang juga terlihat sedang membereskan perlengkapan mereka.

"Baiklah, karena jam pelajaran sudah habis. Kalian boleh istirahat sekarang, dan jangan lupa kerjakan pr yang kuberikan tadi, terutama kau Naruto" ucap Kakashi sambil menatap Naruto yang saat ini masih setia memandang keluar jendela.

Entah dia memperhatikan atau tidak pelajaran dari Kakashi tadi. Namun mendengar ucapan Kakashi tadi, membuktikan bahwa pemuda itu memperhatikan dan tau pr apa yang diberikan olehnya. Naruto yang mendengar ucapan Kakashi tadi, hanya memandang sesaat lalu kembali mengalihkan dirinya keluar jendela.

"Ha'i Ha'i" jawab Naruto

Setelah mendengar jawaban dari Naruto, Kakashi kembali mengalihkan pandangannya kepada semua murid yang saat ini masih duduk dibangku mereka masing masing.

"Baiklah kalau begitu, sampai jumpa lagi besok anak-anak" ucapnya sambil melenggang pergi yang dijawab anggukan oleh para murid

Setelah Kakashi pergi, kini terlihat para murid menghela nafas lega dan kelaspun kini menjadi ramai.

"Huaah.. Pelajaran yang Kakashi-sensei ajarkan tadi sungguh sangat melelahkan.."

"Umm kau benar.."

"Hah.. Akhirnya pelajaran laknat itu selesai juga"

"Ne.. Ne.. Bagaimana jika kita kekantin sekarang.."

Itulah beberapa ucapan dari para murid yang meresa lega karena pelajaran sangat menjengkelkan tadi yaitu matematika telah selesai. Terlihat ada beberapa diantara mereka yang keluar dari kelas menuju ke kantin untuk mengisi perut mereka, ataupun ke taman untuk bersantai, atau ketempat lainnya.

Ada juga yang masih berada dikelas untuk mengobrol dengan teman, memakan bekal mereka atau melakukan hal lainnya. Seperti beberapa siswa laki-laki dikelas itu yang saat ini sedang mengerubungi bangku milik Touka yang saat ini tengah memasang wajah datarnya.

"Ne Touka-chan dimana rumahmu?"

"Touka-chan, apa kau sudah punya pacar?"

"Boleh Aku minta nomor telponmu?"

Itulah beberapa ucapan dari para laki laki yang saat ini mengerubungi dirinya bagaikan semut yang mengerubungi gula. Mereka menanyakan hal hal yang membuatnya kesal hanya untuk berusaha mendekati dirinya. Karena jengkel, diapun kemudian berdiri dan menatap mereka semua dengan datar.

"Maaf Aku harus pergi, permisi" ucapnya dingin sedingin es lalu melenggang pergi keluar kelas, meninggalkan para murid lelaki yang terlihat kecewa.

Kita tinggalkan para lelaki yang sedang kecewa karena gagal melakukan pendekatan. Saat ini, terlihat Naruto dan pemuda berambut nanas yang tadi duduk didepannya bangkunya, sedang berjalan menuju ruangan yang tadi pagi dia kunjungi. Setelah berjalan cukup lama akhirnya mereka berduapun sampai dan tak perlu menunggu lama, Naruto menbuka pintu itu lalu mereka pun masuk kedalam.

Didalam, mereka melihat beberapa orang sedang duduk disofa ataupun kursi sedang melakukan aktivitas mereka masing-masing. Diantara mereka juga ada Yahiko yang saat ini sedang merokok sambil duduk disebuah sofa panjang yang didepannya terdapat sebuah meja. Juga Nagato yang senantiasa selalu ada disamping Yahiko, sedang duduk sambil menikmati sebuah minuman kaleng.

Yahiko yang mendengar pintu dibuka, langsung mengalihkan tatapannya kearah pintu dan dilihatnya naruti dan pemuda yang belum kita ketahui namanya sedang berjalan menuju kearahnya.

"Yo Naruto, Shikamaru. Akhirnta kalian datang juga.." kata Yahiko setelah melihat kedatangan Naruto dan pemuda yang sekarang kita ketahui bernama Shikamaru, sahabat karib dari Naruto.

Naruto yang sudah duduk disofa didepan Yahiko langsung mengambil bungkus rokok yang tersaji dimeja didepannya, lalu menyalakannya dan menghisapnya, setelah itu menghembuskan asap dari rokok yang dia hisap.

"Maaf.. Kami sedikit telat karena tadi pelajaran Kakashi-sensei" ucap Naruto pada Yahiko yang dijawab anggukan maklum olehnya

"Jadi, ada hal apa sampai kami harus berkumpul, Taichou..??" tanya seorang pemuda berambut putih dengan tubuh sedikit pendek yang sedang duduk disebuah kursi sambil melipat kedua lengannya didada pada Yahiko.

"Aku mengumpulkan kalian, karena ada masalah yang ingin kubicarakan dengan kalian" jawab Yahiko dengan tatapan serius

Melihat yahiko memasang tatapan serius, mereka yang ada diruangan itu juga menjadi serius. Dipikiran mereka, pasti ada masalah serius yang menyangkut sekolah mereka jika sampai yahiko memasang wajah seperti itu.

"Masalah apa taichou?" tanya Naruto dengan wajah seriusnya

"Ini tentang Kumogakure High School~"

To Be Continued..

[A/N] : yo salam kenal... aku YuukiRassist19, seorang reader yang menjadi author... walaupun pemula sih#-_-'... yosh kalian bisa memanggilku apa saja, mau yuuki-san kek, rassist-san kek, ataupun nineteen-san pun tidak apa apa... bahkan jika kalian ingin memanggillu kampret-san pun tidak apa apa kok#_

Oke, disini aku buat fict tentang kehidupan remaja anak SMA... yang dimana didalamnya terdapat fighting, friendship, dan sedikit humor. Juga little-romance... kenaoa little? Karena aku tidak terlalu suka membuat adegan romance.. jadi, buat kalian yang suka adegan romance, maaf jika fictku tidak memuaskan kalian yah#_... dan satu lagi, di fictku ini pairingnya bukan naruhina, sou maaf buat NHL ya khihihi#_

Dan buat chapter ini, memang belum ada adegan fightingnya, namun dichapter depan akan ada, walaupun hanya sedikit sih khihihi#_ ...

Oke segitu aja dariku, oh ya.. jangan lupa berikan saran dan kritik kalian yah di review.. karena review kalian itu sangat berarti untukku.. dan satu lagi "flamer diam saja"...

Oke kalo gitu jaa matta ashita ne#_

@YuukiRassist19 OUT