Naruto membuka pintu kamarnya, dia melihat Kushina yang sedang duduk di atas kursi dengan sebuah gelas yang berisi susu di depannya. Naruto hanya mengangkat kedua bahunya seolah tak peduli, dia berjalan menuju kamar mandi untuk membasuh mukanya.
Beberapa saat kemudian, Naruto keluar dari kamar mandi. Dia melihat Kushina yang masih duduk di kursi itu, kali ini susu di gelasnya sudah berkurang.
"Kaasan?"
Kushina menoleh ke arah Naruto. "Oh, selamat pagi Sochi." Naruto mengangguk kecil menjawab sapaan Kushina. "Hey-hey, mana ucapan selamat pagimu?"
Naruto menggaruk tengkuknya. "Umm, selamat pagi." Pemuda itu pun langsung berjalan ke lemari pendingin, dia mengambil air dingin yang ada di dalam botol, lalu meminumnya.
"Sochi, aku hamil anakmu."
Naruto langsung menyemburkan air yang ada di mulutnya. Dia langsung menatap intens Kushina. "Kaasan, kau tidak bercanda 'kan?"
Kushina melempar sebuah benda kepada Naruto, wanita berumur 35 tahun itu tersenyum manis sambil menatap anak angkatnya itu.
"Dan ini anakmu Sochi."
"A-apa!?"
"Ohh, selamat ulang tahun! Untuk hari ini, aku akan melayanimu sepenuh hati."
"Me-melayani!?"
"Dan ... Ini!" Kushina mengeluarkan sebuah kertas. "Kertas ini akan meresmikan hubungan spesial kita!"
Suara benda jatuh pun menggema di ruangan itu.
"Naruto!"
Ya, Naruto pingsan.
.
.
.
Kelopak mata Naruto terbuka, menampilkan netra biru lautnya yang indah itu. Indra penciumannya mulai gatal, dia mencium aroma wangi strawberry disekitarnya.
"Selamat siang sochi."
"Ka-kaasan!?"
"Mungkin mulai sekarang kau tidak usah memanggil Kaasan lahi Naruto."
"Ke-kenapa?"
"Aku kan Istrimu sekarang."
Dan Naruto pingsan untuk kedua kalinya di atas paha mulus Kushina.
.
.
.
Selamat ulang tahun Naruto!
Disclaimer: Masashi Kishimoto
A/N: Silahkan kalian menunggu fict saya. Soalnya, itu fict masih banyak belum selesai karena masalah Ide serta kesibukan Author. Terima kasih.
