Touken ranbu DMM dan Nitroplus
Saya tidak mengambil keuntungan dari kisah ini.
.
.
.
Hal yang bisa dibanggakan
.
.
Kasen bingung, yang bisa dibanggakan dari adiknya itu apa?
.
.
Kasen Kanesada, masih bingung apa yang harus dibanggakan dari adiknya yang notabene gak ada positif-positifnya
mungkin ada, tapi tidak terjamah oleh mata siapapun.
Horikawa Kunihiro bisa membanggakan kedua adiknya. Seperti Yamabushi yang bisa membawa banyak barang dan kayu, ataupun Yamanbagiri yang katanya Mikazuki dan Aruji cantik banget, selalu menjadi kapten tim pertama. Bahkan sampai level tertingginya, gak pernah dilepaskan jabatan sekertarisnya itu.
Kousetsu Samonji bisa membanggakan Sayo dan Souza yang selalu membantu memasak ataupun merawat tanaman Aruji.
Ichigo Hitofuri bisa membanggakan puluhan adiknya yang memiliki sejuta keajaiban perilakunya.
Nagasone Kotetsu, walau selalu dibuli dan tidak diakui oleh adik tertuanya, bisa membanggakan kedua adiknya dengan sejuta hal yang bisa ia tuliskan dalam ratusan kertas. Untungkah Urashima menyayangi dan membanggakan Nagasone pula.
Bahkan, Ishikirimaru bisa menyebutkan apa kelebihan (dan aib) para adik sepenempaannya. Well, jujur saja Kasen heran bila Ishikirimaru bisa menyebutkan kelebihan Mukazuki yang notabene paling hobi ngeteh.
Kasen bahkan sedikit kagum, dimana Juzumaru Tsunetsugu yang paling tenang dan diam-diam menghanyutkan gitu bisa menuliskan hal yang ia banggakan dari adiknya Nikkari Aoe yang suka nyeleneh aneh itu.
Yang terparah, ia sebenarnya heran dengan Nihongou. Saudara sepenempaan bukan, tapi ia bisa membanggakan adik sepemilikkan macam Hasebe.
Walau Kasen yakin, Hasebe gak akan mengakui Nihongou sebagai kakaknya.
Jangan lupakan Uguisumaru yang terlalu membanggakan adiknya si asin Ookanehira sampai menstalkingnya 24 jam non stop. Mengingatnya saja membuat Kasen merinding disko.
Makanya, malam itu ia bercerita akan masalahnya di ruangan milik Oodachi bersaudara. Yang kebetulan hanya Taroutachi yang berada di ruangan itu
Kasen yakin, bila Jiroutachi tengah asik di bar bersama Fudou dan para Yari.
"Apa kau tahu kelebihan adikmu yang bisa kau banggakan, Taroutachi? Jangan sebut membuat alkohol, itu bukan kelebihan."
Tarou berpikir sejenak, membayangkan sisi positif dari adiknya yang pemabuk, "...kalau kau?"
Kasen menggelengkan kepalanya, "apa sisi positif dari Izuminokami?"
"maka jawabanku mengenai Jiroutachi sama denganmu." celetuknya.
Dan malam itu, di ruangan Tarou yang jauh dari kericuhan penghuni citadel diisi dengan sebuah pemahaman yang sama.
"kalau adik kita gak ada sisi positif-positifnya, kau hanya cukup menghela nafas sambil membimbingnya bukan?" Taroutachi mengambil kesimpulan dari pembicaraannya, mungkin saja ia benar?
"... Udah ada Horikawa yang membimbingnya... Well, maksudku memanjakannya."
"—kuralat. Menghela nafas sambil ngasih makanan aja ke adik kita."
"itu baru benar."
Begitulah.
.
.
End.