Naruto by Masashi Kishimoto sensei desuu~
"Novus Ordo Seclorum"
Genre : Adventure, Action, Supranatural, Sci-fi
Rate : M
Sumary : Hidup di masa dimana tatanan dunia baru sedang berlansung, membuatnya berambisi besar untuk ambil bagian. Menggunakan semua yang dia punya, dia pasti akan mencapai tujuannya di dunia baru nanti..
A/N : Yosh sedikit kata2 dari saya. Saya membuat fic ini untuk mengungkapkan keagalauan saya karena fic sensei hitam sepertinya hiatus, jadi saya coba buat cerita yang sedikit konflik nya sama cuman banyak juga yang beda. Selamat membaca desu….
Chapter 1. Awal Perjanjian
.
Dunia adalah sebuah misteri. Seperti itulah pandangan beberapa orang anti-maenstream terhadap dunia yang entah sudah berapa waktu ada, dan sampai kapan dunia ini bertahan. Bahkan seorang ilmuan jenius yang dianggap sebagai manusia terjenius pun berpendapat kalau alam semesta ini tak memiliki awal dan akhir, Albert Einstein yang mengatakannya.
Dimulai dengan kehidupan primitif, sampai sekarang manusia hidup dengan berbagai kecanggihan yang meraja lela. Dunia memang misteri kan?
Dan Manusia. Adalah mahluk istimewa yang sangat luar biasa, meski dengan segala kekurangan dan kelamahan yang dia miliki, Manusia tetap hadir di muka bumi sebagai puncak dari rantai makanan itu sendiri. Bukan karena mereka ber-Evolusi seperti apa yang dikatakan beberapa teori, tapi itu semua karena manusia ber-Revolusi. Mereka dengan segala kekurangannya berhasil menemukan berbagai penemuan dan menciptakan hal-hal luar biasa yang ternyata sangat membantu sekali hidup mereka.
Yah, manusia memang luar biasa. Tapi tetap ada kelamahannya. Hanya satu, manusia itu adalah mahluk bebal yang pelupa dan naïf. Mereka tau dan sadar akan adanya sebuah kemungkinan besar, tapi karena tak mau berurusan dengan konflik, mereka mengabaikannya dan malahan ber-Konspirasi untuk membuat pengalihan.
Seperti adanya mahluk supranatural. Manusia dengan kecanggihan tekhnologi sekarang tentunya sudah dan bakal mampu menemukan berbagai mahluk suprantural dari dewa sampai iblis yang berbaur dan beradaptasi di dunia meraka. Hanya saja seperti yang sudah dijelaskan, manusia adalah mahluk bebal yang pelupa dan naïf.
Tapi bukan berarti bahwa keseluruhan manusia seperti itu, ada banyak manusia yang sadar dan bahkan ikut beraksi dalam dunia penuh misteri, dunia mahluk supranatural. Mereka tentunya bukanlah manusia biasa yang naïf dan hanya ingin mengikuti naluri hatinya, bukan! Mereka adalah manusia-manusia pilihan yang jenius dan memiliki intelegen tinggi dan punya ambisi yang besar.
Salah satunya adalah pria muda tampan berambut pirang yang kini tengah memandangi kawasan Tokyo di Apartemennya yang ada disebuah hotel bintang lima yang tinggi menjulang. Pria muda tersebut bernama, Namikaze Naruto. Dia adalah salah satu dari sekian banyak manusia yang ikut terlibat dalam dunia penuh misteri, dunia mahluk supranatural.
Selain terkenal dan ditakuti di dunia supranatural, dia juga sangat disegani dan dikenal oleh seluruh manusia dibumi. Mengingat kalau pria muda tersebut adalah orang terkaya di dunia yang memiliki sebuah perusaaan induk besar yang membawahi perusahaan lainnya, baik itu dalam bidang Tekhnologi, Kesehatan, Keuangan, Makanan Minuman bahkan Transportasi. Dengan semua itu, sangat wajar jika CEO sekaligus Founder dari Namikaze Corporation itu dinobatkan sebagai manusia terkaya didunia, bahkan dalam usia mudanya, dia sudah banyak berprestasi.
Selain sebagai orang yang mumpuni dalam financial, dia juga sangat mumpuni dalam sains dan perkembangan ilmu pengetahuan hingga bahkan dia sudah mendapat beberapa penghargaan nobel dari berbagai kategori. Salah satu prestasi yang paling terkenal, adalah penemuan dan pemampaatannya terhadap materi dan energy gelap yang ternyata bisa menghasilkan energy super besar dan hampir tidak terbatas Karena menurut beberapa ilmuan, materi itu sangatlah banyak mendominasi di alam semesta yang luas ini.
Lupakan semua prestasi itu. Dalam kesendirian dan kesunyian di kamar hotelnya, Naruto menatap wilayah Tokyo dengan wajah tersenyum, ah lebih tepatnya menyeringai senang. Sepertinya CEO muda itu sangat senang hari ini, mungkin ada sesuatu yang luar biasa yang membuat CEO muda itu senang.
Yah itu tak lain karena disebabkan oleh pertemuannya tadi sore dengan beberapa perwakilan dari Mitologi Shinto…
~ Flashback ~
Di sebuah hotel yang dirahsiakan di wilayah Tokyo, kimi sedang diadakan pertemuan penting dan tertutup yang dilakukan oleh pihak Mitologi Shinto dengan pihak yang mengejutkannya adalah pihak Namikaze Naruto sang CEO terkaya dan manusia yang ikut menari dalam panggung dunia ini.
Pertemuan ini dilakukan setelah Naruto sendiri mengirimkan proposal pertemuan ini pada dewa dan dewi Shinto, memang pada awalnya mereka menolak dan bahkan berniat melenyapkannya, namun dengan beberapa kelicikan dan iming-iming lainnya, akhirnya dewa-dewi tu menyetujui proposal Naruto. Dan pertemuan inilah hasilnya.
"Cukup Ningen! Kau sudah cukup merendahkan kami dengan semua tindakan-mu! Lebih lanjut lagi…."
Suasana pertemuan itu cukup bahkan sangat panas ketika pria berambut hitam dengan balutan armor perang zaman sengoku menggebrak meja pertemuan hingga hancur dan membentak subjek yang tak lain adalah Naruto sendiri. Pria yang merupakan perwujudan Dewa Perang dan Badai dalam Mitologi Shinto atau lebih dikenal Susano'o itu marah dan bertindak seperti itu karena menurutnya manusia rendahan didepannya telah merendahkan Mitologi-nya.
Naruto sendiri sebagai subjek yang disembur murka oleh Dewa badas didepannya hanya biasa saja dan malahan menanggapi-nya santai, menurutnya hal ini hanyalah scene tak terduga yang mempermanis naskah drama manisnya. Jadi dia baisa saja.
Sedangkan peserta rapat yang lain yang terdiri dari Dewi pimpinan Mitologi Shinto, yakni Amaterasu lalu terakhir perwakilan Shinto satu lagi adalah saudari Amaterasu dan Susano'o sendir yakni, Dewi Tsukoyomi, hanya menatap jengah dengan kelakuan barbar saudara mereka, memang mereka juga sedikit kesal dengan Naruto, namun untuk situasi genting seperti sekarang ini, mereka dituntut untuk tenang dan mengambil keputusan yang tepat. Maka dari itu..
"Jadi, pada intinya seperti apa Namikaze-dono?" Amaterasu menengahi sebelum wilayah Tokyo hancur dan hilang dari peta dunia hanya karena tindakan barbar saudaranya.
"Hah?!.. Apa maumu Amaterasu?! Kenapa malah kau diam saja ketika si Bocah berambut T*I ini menghina kita semua?"
Kedutan kesal muncul di dahi Naruto ketika pria perwujudan Dewa Badai itu menghina warna rambutnya dengan menyamakannya dengan sesuatu paling tidak diinginkan di dunia. WTF! Dia yang selalu dipuji dan daianggap sebagai subjek sukses sedunia, dihina dengan mudah. Cihhhhh.., kalau tidak butuh, Dia sudah pasti akan menghancurkan isi kepala pria lancang itu.
Sementara Amaterasu hanya maklum dengan tingkah saudaranya yang sedikit kasar yang bahkan dia tak menghormati dia sebagai kakak dan pemimpinnya. Hahhh.., saudaranya itu memang benar-benar Barbar.
"Sebelumnya, saya mohon maap dengan tingkah saudara saya Namikaze-dono. Nah, lalu untuk pertanyaan saya sebelumnya bagaimana?"
"Amaterasuuuuu…!"
"Diam kau Susano'o..! kalau kau masih ingin hidup dan tak mau bertemu ibu disana, lebih baik kau diam dan lihat apa yang saudarimu ini lakukan…!"
Susano'o pun langsung diam.
" Nahh, Namikaze-dono, bagaimana?"
Susana langsung berubah serius dan dingin ketika Naruto menatap mata hitam kelam indah milik pimpinan Mitologi di jepang itu. " Baiklah, Amaterasu-sama."
" mungkin semuanya sudah tau detail dari rencanaku yang ingin mengajak kerja sama dengan Shinto dan pihak lainnya dalam melawan dominasi 3 Fraksi dan gabungan dari Mitologi Nordik yang harus kalian akui semua kalau kalian tidak ada apa-apanya dengan Mitologi kakek mesum itu. Sejauh yang kita tau kalau, 3 Fraksi sepertinya sangat berambisi untuk menguasai dunia dan membuat sebuah tatanan dunia baru atau New World Order. dan harus kita semua akui juga, kalau kita semua adalah subjek rencana mereka. Kami manusia yang menjadi subjek tujuan terakhir mereka, lalu kalian dan yang lainnya sebagai subjek yang harus di musnahkan dari muka bumi."
Dimulai beberapa bulan lalu, dunia mulai menyadari kalau persekongkolan atau aliansi 3 Fraksi ternyata bertujuan untuk menciptakan Tatanan Dunia Baru atau New World Order yang akan dikuasai oleh mereke dalam sebuah sistem yaitu, Imperium of Bible. Rencana ini sendiri, dimulai setelah pertemuan 3 Fraksi diadakan.
Imperium Of Bible sendir adalah system dimana seluruh manusia di muka bumi menganut Reliji Injil sebagai satu-satunya sesembahan mereka. Hingga akhirnya dengan semua itu, 3 Fraksi diuntungkan dengan bebagai keuntungan. Dan tentu untuk mencapai itu tidaklah mudah, salah satu tentangannya adalah pihak atau Mitologi lainnya seperti Shinto contohnya. Penghalang seperti mereka tentunya akan dimusnahkan oleh Aliansi karena dianggap penghambat. Mungkin ada keinginan untuk melawan,namun ketika Mitologi Nordik yang merupakan salah satu Mitologi terkuat dunia itu ber-Aliansi juga dengan 3 Fraksi, harapan mereka pupus sudah pada saat itu. Seperti Mitologi Shinto ini. Mereka hendak melawan ketika dijudge oleh 3 Fraksi, tapi ketika si Dewa ketua Odin bertindak, semua itu tak ada artinya.
Atas dasar keadaan itulah, Naruto sebagai salah satu pemain di dunia supranatural, menawarkan proposal kerja sama terhadap berbagai pihak, salah satunya aalah Mitologi Shinto ini. Dan niat Naruto kedepannya, mungkin dia juga akan mengaet beberapa pihak lainnya yang bisa membantu memuluskan rencana dan ambisi besarnya di dunia baru nanti.
Jadi pada pertemuan inilah, akan dibahas bentuk kerja sama antara 2 pihak tersebut. Pihak Naruto dan Mitologi Shinto yang kini tak bisa berbuat banyak karena diancam oleh Dewa penguasa Nordik Dewa ketua Odin agar tak berbuat macam-macam dan disuruh menuruti mereka, kalau tidak Aliansi pasti akan menghancurkan Mitologi yang ada di jepang tersebut.
"Nahh, soal bentuk kerja samanya gampang dan mudah sekali. Sebelumnya, aku sudah tau kalau kalian saat ini tak bisa berbuat banyak, mengingat ancaman dan Ultimatum yang diberikan oleh si Dewa mesum itu." Susano'o yang mendengar perketaan Naruto mendecih kesal karena apa yang dikatakannya adalah kebenaran, dia benci dirinya saat dia tak berdaya didepan Dewa Odin.
"aku menawarkan bentuk kerja sama yang sangat menguntungkan untuk kalian. Dimana kalian tidak perlu turun tangan dalam project ini, kalian boleh turun tangan ketika situasi dan kondisi kalian aman dan memungkinkan, jika belum ya silahkan kalian melihat aksi ku dan para anak buahku. Bagaimana? Menguntungkan ne?"
3 Dewa paling berpengaruh dalam Mitologi Shinto itu termenung setelah perkataan dari manusia yang dinobatkan sebagai manusia terkaya itu selesai. Bagaimanapun, tawaran dari Naruto adalah sebuah tawaran menggiurkan yang sangat menguntungkan bagi mereka yang sekarang ini sedang dalam keadaan tak berkutik dan tak bisa berbuat apa-apa dalam situasi genting ini.
Dan jujur ketika Naruto menawarkan hal tersebut, itu bagaikan oasis tersendiri bagi mereka untuk bebas dan merdeka kembali serta bisa kembali mendominasi seperti dahulu. Namun, yang membingungkan bagi mereka adalah profit atau keuntungan bagi Naruto sendiri. Bukannya kalau tawarannya seperti itu hanya ber-potensi merugikan pihaknya, meski memang menggulingkan 3 Fraksi adalah tujuannya, namun untuk manusia jenius dan licik didepan mereka sangatlah mencurigakan menawarkan penawaran yang berat sebelah ini.
"lalu keuntungan yang bisa kau dapat atau bayaran dari kami apa Namikaze-dono?" Amaterasu mewakili semua kebingungan mereka, dia sebagai pimpinan tidak boleh gegabah dan harus penuh perhitungan, apalagi saat berhadapan dengan manusia yang cerdik didepannya.
Naruto menyeringai senang ketika diberikan pertanyaan oleh Dewi cantik luar biasa didepannya. " mudah saja, mengingat aku mengorbankan nyawa dan semua yang aku punya, tentunya aku harus mendapatkan setidaknya hal yang setimpal 'kan? Hehehe.. tenang saja, aku tak akan meminta wilayah atau tanah bahkan pengikut kalian. Aku hanya minta…., Air Dewa"
Air dewa adalah salah satu peninggalan dari Dewa Izanagi sebelum dia pergi, air itu memang belum diketahui pasti bagaimana penemuan dan penciptaanya. Namun, yang pasti dari air dewa itu adalah efek yang diberikan pada yang meminumnya, yaitu akan memberikan hak dewa pada yang meminumnya. Seperti abadi atau berumur panjang dan hak lainnya.
Entah apa yang akan dilakukan Naruto dengan air dewa itu. Tapi yang mereka bertiga tangkap aalah bahwa, pemud sinting didepan mereka sepertinya ingin sekali menjadi dewa. Entah untuk apa. Tentu saja menjadi dewa sendiri bukanlah hal mudah dan sesuatu hal yang instan dan tiba-tiba. Mereka para dewa awalnya harus memiliki pengikut dan penyembah sehingga eksistensi mereka benar-benar bertahan dan mampu menopang sendiri kehidupan dan kekuatannya, bahkan dalam kasus lebih hebat lagi, dewa itu akan memiliki akses kepada system dunia itu sendiri. Seperti Dewa Reinkarnasi atau Dewa kehidupan kembali, yang dipercayai oleh Umat Hindhu-Budha diseluruh dunia, Yakni Dewa Brahma. Dia diketahui punya akses dan kemampuan dalam system kehidupan manusia, dan tentu itu karena penyembahan dan pengikut yang sangat banyak dan sudah lama menyembahnya. Dn seperti itulah dewa dan dewi lainnya hadir dan ada.
Pertanyaan mereka bertiga sebagai dewa yang sudah cukup lama dan melihat segala bentuk pola pikir dan tingkah laku manusia tentu heran dengan kegilaaan manusia didepan mereka. Buat apa menadi dewa? Jika pada akhirnya kau akan dilupakan atau bahkan tidak dikenal seperti kebanyakan Mitologi minor lainnya. Apakah manusia ini sudah bosan menajadi manusia? Seperti itulah kebingungan mereka.
Tapi tentu saja untuk memberikan air dewa bukanlah prkara mudah dan sesuatu yang bisa diberikan sembarangan pada pihak lain. Bahkan mereka tak akan memberikannya pada pengikut atau pendeta yang taat sekalipun. Dan ini manusia atheis yang bahkan sudah menghina mereka ingin berkat dari Mitologi mereka? Jangan bercanda!
"Apa-apaan permintaan tak masuk akal itu Ningen?! Sadari hakikat dan posisi-mu Ningen?! Kau pikir pusaka kami adalah barang yang murah sehingga kau memintanya begitu, Hah?!" Susano'o berteriak marah. Dia adalah Dewa Perang yang penuh akan sikap brutal dan ganas, jadi wajar jika dia sangat pemarah.
"betul apa yang dikatakan saudara kami, Namikaze-dono. Kami tentu tidak bisa semudah itu membagikan pusaka Mitologi kami, apalagi itu adalah peninggalan Ayah kami." Tsukoyomi sang Dewi Bulan dengan wujud wanita cantik bagai bidadari berambut putih perak bersuara, dia sedikit tersinggung dengan permintaan manusia tampan didepannya.
"Hooooh…" Luntur sudah wajah senang dan santai Naruto, dia kini menatap datar pada 3 dewa dan dewi didepannya. "begitu, apa kalian tidak sadar dengan apa yang ku korbankan? Aku mengorbankan nyawa dan semua yang aku punya untuk kalian, dan kalian enggan membalasnya dengan hal yang kecil itu? Sungguh serakah dan licik kalian Shinto!"
Whuuuuuus….!
Susano'o melesat cepat dengan katana tajam yang diarakan untuk menebas kepala pirang manusia yang telah lancing menghina mereka. Namun, sebelum benar-benar mencapai Naruto tiba-tiba…
Whuuuuung…!
Tubuh Susano'o kaku dan berhenti dengan melayang kaku, diaterlihat terkejut dan kesakitan dilihat dari wajah yang kaget dengan mata melotot dan mulut menganga.
"A-a…,"
"Susano'o! apa yang anda lakukan Namikaze-dono!"
"Apa yang aku lakukan? Ne, aku hanya melindungi kepala-ku dari tebasan saudara-mu ini Amaterasu-sama." Seakan mengejek mereka, Naruto berkata seperti itu dengan ekspresi polos dan mengejek.
"Cihhhh…"
Tsukoyomi yang berniat menolong saudaranya langsung saja berlari menuju Susano'o yang tengah kesakitan melayang kaku itu.
"Hentikan itu, Tsukoyomi-san! Aku tidak melakukan apapun yang membahayakan saudara-mu itu. Aku hanya mengekangnya agar tak macam-macam dan mengganggu aliansi kita. Aku hanya memasukan beberapa milyar Nano-Robot kedalam tubuhnya saat penjamuan tadi berlangsung, Nano-Robot milikku itu kini sedang beraksi di seluruh saluran peredaran darah dengan menutup dan memenuhu saluran peredaran darah, sehingga tubuh menjadi kaku atau di dunia medis kami lebih dikenal dengan Stroke. Selain diperedaran darah, mereka juga ada di bagian otak mengatur kelistrikan di system saraf disana, sehingga kejang atau epilepsi lah yang terjadi. Dan soal melayang kaku itu, dikarenakan perlawanan sengit dari Susano'o sendiri. Dewa yang memiliki tubuh kuat dan ajaib memang sulit diserang bahkan hampir tak ada virus atau senyawa biologi lainnya yang bisa merusak tubuh dewa. Namun Nano-Robot milikku adalah pengecualian. Mereka sangatlah tangguh dan berbahaya, ketangguhanya mencontoh dari mahluk kecil yang dianggap paling kuat dan tahan segala medan, yaitu Tradigrade atau orang awam menyebutnya Water Bear. Kemampuan robotku bahkan beberapa puluh kali lebih kuat dari hewan kecil itu."
Amaterasu dan Tsukoyomi terkejut bukan main saat mendengar penjelasan dari manusia berbahaya didepan mereka. Hanya menggunakan robot-robot kecil, manusia yang secara logika dibawah mereka para dewa, bisa membungkam dan membuat mereka 3 Dewa-Dewi Penguasa Mitologi tak berdaya. Sungguh ini adalah pukulan berat bagi mereka. Selain itu, mereka juga terkejut bahwa ternyata semua ini sudah dipersiapkan sedari awal hingga membuat Susano'o tak berdaya bahkan bisa saja mati.
"Oh ya, selain itu, Robot-robot milikku, dilengkapi dengan senyawa berbahaya seperti Arsenik atau bahkan racun Tetrodoxine yang dimiliki oleh beberapa hewan beracun. Hanya tinggal melepaskannya diseluruh peredaran darah, maka nyawa dewa itu akan melayang."
?!
Apalagi ini! Mereka kembali dibuat terkejut dengan fakta yang diberikan Naruto. Susano'o bisa mati ditempat jika racun-racun itu masuk dalam peredaran darah Susano'o. meski dia adalah dewa, tapi tetap saja struktur tubuh dan anatomi tubuhnya mirip manusia dan tidak ada aturan bahwa dewa tak bisa mati dengan racun. Tubuh dewa mungkin kuat, tapi organ dalam mereka tak ubahnya sama dengan manusia cara kerja dan segala fungsinya, mungkin bedanya adalah daya tahan dan kondisi nya saja.
"Kumohon Namikaze-dono, hentikan dan lepaskan Susano'o saudara kami. Kami pasti akan memenuhi keinginan-mu, bahkan kalau kau masih belum puas, aku bersedia untuk menjadi pengikut dan budak-mu Namikaze-dono."
?!
"Nee-sama! Apa yang kau pikirkan! Memberikan apa yang dia minta memang aku mungkin setuju, tapi menyerahkan kehormatan dan kebebasan-mu sendiri, mana bisa aku menyetujuinya!"
Mau seperti apapun kondisinya, Amaterasu adalah seorang dewi yang penuh kasih sayang dan sangat menyayangi saudara-saudarinya, bahkan untuk melindungi semua itu, dia rela mengorbankan segala yang dia miliki. Pengalaman dia menjadi pemimpin dan pelindung jutaan umat dan dewa-dewi Shinto lainnya, membuat dia menjadi peduli seperti sekarang.
Dan disisi lain, Tsukoyomi sangat tidak setuju dengan perkataan kakaknya yang bersedia menyerahkan kemerdekaan dan kehormatannya pada manusia tampan didepannya yang kini tengah mengekang saudara bodoh mereka.
"Diamlah Tsukoyomi! Aku sudah bertekad bahwa mau apapun yang terjadi denganku, jika itu bisa melindungi kalian semua, aku bersedia menanggung semua beban. Apalagi.., apalagi Susano'o saudara kita saat ini sudah mau kembali dan bersama-sama lagi seperti keluarga."
Tsukoyomi mulai meneteskan air matanya ketika sang kakak dengan jelas menjelaskan tekadnya untuk melindungi semuanya. Dia sadar bahwa kakaknya memang seperti itu, tapi untuk menyerahkannya pada manusia yang sepertinya licik didepan mereka, dia sedikit sangsi.
"Hoooh.., kau bahkan mau menyerahkan dirimu sendiri padaku yah Amaterasu-sama? Kheh, aku tersanjung dan terharu melihat rasa kasih mu." Tanpa disadari oleh siapapun, pandangan Naruto kepada Amaterasu sedikit melunak dan bahkan menyendu seperti sedang mengenang sesuatu. Namun itu hanya sekejap, dia kembali kepada wajah datarnya yang dingin.
"Baiklah, aku akan melepaskan Susano'o"
Bruuuuk!
Susano'o yang sudah lepas dari kekangan Naruto, jatuh ke lantai dengan wajah kesakitan dan tubuh yang sedikit kejang-kejang. Mungkin itu adalah efek dari epilepsy hebat yang terjadi tadi. Tsukoyomi yang melihat saudranya sudah aman, menghampirinya dan membantunya berdiri meski susah payah. Dewa memang memiliki tubuh yang luar biasa, seharusnya efek dari kejadian tadi akan sembuh dalam waktu yang cukup lama, bahkan korban bisa saja mengalami nyeri otot yang sangat lama. Namun Susano'o ternayata bisa sembuh dengan cepat. Dewa memang mengerikan. Pikir Naruto.
"Hah..Hah..A-apa yang kau lakukan, Amaterasu? A-aku tidak setuju kau melakukam itu semua demi adik bodoh mu ini. Aku.., AKU TIDAK SETUJU AMATERASU!" dengan napas tersenggal-senggal dan kesusahan berbicara, Susano'o berteriak tidak setuju. Meski dia adalah dewa brutal yang suka perang, dia masih punya rasa peduli, apalagi terhadap saudari-saudari nya.
"Diam Susano'o! ini semua kulakukan atas dasar keinginan dan tekad ku sendiri. Jadi kalian tidak berhak mencampuri apalagi melarangnya, paham!"
Karena kalah argument, Susano'o mendecih kesal saja. Sementara Tsukoyomi malah memandang kakak tertuanya sedih, dia adalah yang paling dekat dengan Amaterasu, jadi wajar bila dia sedih jika benar Amaterasu benar-benar pergi.
Mengalihkan perhatiannya pada Naruto yang entah kenapa memanangnya sedikit beda, dia bertanya kembali.
"Aku sudah setuju dengan penawaran mu itu Namikaze-dono. Soal detail kerja samanya pun kami sudah paham dengan hanya melihat proposal darimu. Untuk pesanan keinginanmu, Tsukoyomi akan mengirimnya padamu dalam jangka beberapa hari kedepan."
"Hmmm. Bagus kalau seperti itu. Baiklah, kurasa ini sudah berakhir. Jadi aku akan undur diri, dan kuharap kalian tetap akur sebagai saudara."
Naruto mulai melangkah pergi untuk kembali pada tempat tinggalnya, namun sebelum itu..
"Kau melupakan sesuatu Namikaze-dono."
Kembali berbalik, Naruto menunjukan kebingungannya pada Amaterasu. "Apa itu?"
"Hmmm, kau tentu tidak melupakan 'kan kalau aku kini sudah menjadi milik dan hak-mu?"
"EH! Apa maksudmuuu!"
.
Back to Naruto
Yaahh seperti itulah kisah pertemuan tadi yang membuat Naruto menyeringai senang. Dia akan mendapat air dewa itu dan akan membantunya mewujudkan ambisinya di dunia baru nanti. Dengan benda itu, Naruto yakin dia pasti berhasil. Apalagi dia mendapat bonus yang sangat bagus. Dia mendapatkan dewi cantik yang merupakan penguasa Takamagahara. Dengan dia berada disisinya, dia pasti bisa membantu Naruto.
Jujur saja, selama ini Naruto memang bergerak secara individu. Dia bergerak sendiri dibantu dengan ribuan maha karya nya. Jadi ketika mendapat partner dan teman beraksi, sepertinya kerjaan Naruto akan lebih mudah kedepannya. Selain itu, Narutojuga melihat sosok penuh kasih sayang seperti dia pada Amaterasu, jadi membawanya pasti hal yang menyenagkan.
Yaaah, sepertinya pemuda dingin itu sedikit membuka hati batunya.
"Namikaze-dono!"
Naruto yang masih merenung sembari melihat malam di Tokyo di sofa yang dekat dengan jendala Apartemennya, dikejutkan dengan suara panggilan dari satu-satunya perempuan yang ad di Apartemen ini. Dengan memakai pakaian tidur yang kental akan budaya jepang, Amaterasu memanggil Naruto.
"Hmmm, ada apa Amaterasu-san?"
"Kulihat anda masih belum tidur. Jadi aku kemari untuk menyarankan anda agar cepat tidur. Pepatah mengatakan, manusia mungkin bisa menahan lapar, tapi untuk menahan kantuk, itu pasti menyakitkan. Aku tidak tau bagaimana rasanya menjadi manusia yang punya berbagai kelemahan, bukan bermaksud sombong kalau dewa tidak punya kelemahan. Tapi kurasa ini terbalik, seharusnya yang tidur adalah anda Namikaze-dono, saya sendiri tidak terlalu memerlukan tidur."
Naruto terkekeh dengan apa yang dikatakan oleh figure wanita cantik seumuran dengannya, sekitar 20 tahun-an. Dia sedikit geli dengan persepsi wanita tersebut, lenih lagi dia adalah dewi penguasa Takamagahara. Apa jadinya jika pengikut nya melihat dia seperti ini.
"Kau lucu sekali Amaterasu-san. Hmm, baiklah aku akan lekas tidur. Dan terima kasih atas perhatiannya. Itu berharga sekali bagiku."
Setelah mengatakan itu, dia lekas pergi menuju kamarnya yang memang ada 2 kamar di Apartemen ini. Dia meninggalkan Amaterasu yang termenung disana setelah mendengar kata-kata Naruto.
'Berharga sekali?... apa yang sudah dilalui oleh Namikaze-dono?'
And CUT
Chapter 1. End
Author tampan note :
Yo Yo Yo, Yoroshiko ne? holaaaa apa kabar minna-san yang ganteng kaya author dan cantik calon author. Heheheh. Akhirnya setelah melewati fase gegana karena ditinggal fic bang hitam sensei saya pun bisa menciptakan karya ini. Sebuah karya pelarian (hah?) yang saya tuulis karena terlalu lama depresi (lebay nih author).
Ya well, cerita ini memang membawa konflik yang sdikit sama dengan fic bang hitam, dimana 3 fraksi bertujuan menciptakan new world order atau yang kupakai sebagai nama fic ini 'Novus Ordo Seclorum' berbau konspirasi sih, tapi well suka2 author dong. Dan perbedaan paling jelas disini adalah bahwa, Narutonya hanya seorang manusia biasa yang kebetulan punya kecerdasan ilahi luar biasa sehingga punya hal2 canggih dan well, aku pun berniat tambahin Naruto SG sama satu bidang sihir yg berkesinambungan.
Dan disini masih misteri yah tujuan Naruto dan masa lalu nya, nah itu akan muncul sering berjalannya cerita kok minna-san.
Oh ya, sebenarnya tema ini cukup berat sih belum ada yang bisa menamatkannya secra konsisten. Saya pula gk tau apa bisa apa enggak, apalagi saya punya tanggung jawab di sekolah dan dunia nyata, jadi susah deh pokoknya. Tapi saya yakin, dengan dukungan review dan saran serta coment dari para reader-san semua serta bantuan dari para senpai author semua, saya yakin saya pasti bisa. Ganbaatte Author-samaaaa.
Oke segitu aja yang bisa author tulis, akhir kata jangan lupa review dan like yah! Dengan itu berarti minna-san sudah menghargai karya orang, gratis kok.
Bye bye..