Naruto : Become a hokage in another world. ( Betsu no sekai de wa hokage ni naru. )
Author : Chen Leo
Rate : T/M
Desclaimer : Masashi Kishimoto
Summary : Naruto merasakan pusing yang sangat hebat menderah kepala nya. Baru sesaat yang lalu dia sedang bersantai setelah berhasil menguasai jurus baru. Dan sekarang ADA NAGA RAKSASA TERBANG BERPUTAR PUTAR DIATAS KEPALA NYA! Ikuti Kisah sang pahlawan didunia baru yang tidak diketahui nya.
Warning : AU, Typo, OC, OOC, Newbie author, System RPG, DLL.
Uzumaki Naruto seorang anak yang masa kecil nya kurang begitu bahagia. Dihina dan dicaci oleh penduduk desa, dicap sebagai monster rubah berekor sembilan. Tapi dia tidak pernah menyerah, kepribadian nya yang suka menolong dan selalu bersemangat sepanjang waktu akhirnya mengantarkan nya sampai ketitik dia sekarang.
Uzumaki Naruto seorang Pahlawan perang dunia shinobi ke empat, Yang sekarang diCap sebagai shinobi Terkuat dan hanya sang Rival abadi Uchiha Sasuke lah yang berhasi mengimbangi nya.
Hampir sudah dua tahun perang dunia shinobi ke empat telah berakhir. Sekarang adalah masa masa damai dunia shinobi hampir tidak ada kejahatan sama sekali, hanya kejahatan kejahatan kecil yang bahkan ninja tingkat Genin bisa membereskan nya. Banyak ninja ninja tingkat Chunnin dan Jounin yang sedang nganggur karna tidak ada pengerjaan yang bisa diberikan kepada mereka. Termasuk sang pahlawan sendiri. Sudah hampir 2 bulan sudah naruto nganggur tidak ada pendapatan yang bisa dia peroleh, Naruto itu Terlalu kuat, Misi tingkat Ss sekali pun masih tidak cocok untuk diberikan kepada nya. Misi Terakhir yang dia terima adalah menghentikan bulan menuju bumi, sekaligus bertarung dengan sang biang masalah Toneri otsutsuki. Misi itu bisa dianggap misi kelas Sss karna masalah nya bisa memusnahkan umat manusia.
Terlihat dari pagi tadi Naruto sudah uring uringan. Wajah nya terlihat seperti mayat hidup tidak mempunyai semangat sama sekali. Dia berjalan seperti zombie, padahal disepanjang jalan sangat banyak orang orang yang menegur dan memanggil nya tapi naruto seperti tidak mendengar dan hanya terus berjalan ke arah tempat makan favorit nya, Ramen Ichiraku.
"Paman Teuchi, aku pesan ramen miso nya satu~ banyakin naruto nya yah." Setelah sampai ditempat tujuan, Naruto memesan dengan suara yang seperti tidak mempunyai semangat hidup terdengar sangat pelan sangat jauh berbeda dari dia yang biasa nya.
"Ohhh kau Naruto, kau tidak seperti biasa nya yah. Hahaha Apa yang membuat mu sangat tidak bersemangat hari ini hmm?" Paman Teuchi sangat penasaran apa yang membuat pemuda yang hyper aktif ini sampai seperti mayat hidup pagi ini.
"Uhh, aku tidak apa apa paman aku hanya sedikit bosan beberapa hari ini. Apa tidak ada misi yang bisa kakashi-sensei berikan kepada ku? Aku memerlukan misi untuk mengasah kemampuan ku!" Suara Naruto sedikit mengeras diakhiran kalimat nya. Dia sangat kesal dengan sang guru yang saat ini menjabat sebagai hokage.
"Hahaha, jadi begitu yah kau hanya sedang bosan karna sudah tidak menjalankan misi beberapa bulan. Hmm, Bagaimana kalau kau membuat jurus baru saja Naruto, itu pasti bisa mengusir rasa bosan mu." Teuchi memang biasa memberikan saran kepada pelanggan setianya ini. Sambil meletakan ramen yang sudah siap disantap didepan Naruto. Teuchi memberikan sebuah Light Novel(1) kepada Naruto yang sudah mengangkat kepala menatap Teuchi.
"Kau bisa mencari ide nya dari Novel itu, itu Novel yang sangat ngetren di anak anak muda baru baru ini. Novel dengan Tema isekai atau pergi kedunia lain paling banyak dicari akhir akhir ini." Teuchi menunjukan rak novel yang berada dipojok kanan toko nya. Walau pun toko ia ini toko ramen, demi menambah pendapatan dia menjual novel novel yang sedang populer saat ini.
"Ohhh! Sepertinya menarik Paman Teuchi, Jadi begitu akhirnya aku tau kenapa akhir akhir ini banyak surat Cinta yang menanyakan Novel apa yang kusuka. Berapa harga Novel ini paman? Hitung bersama dengan Ramen nya." Setelah memakan ramen sambil mendengarkan cerita Teuchi akhirnya Naruto angkat bicara setelah menghabiskan Ramen nya.
"Hahaha, tidak apa apa ambil saja Naruto. Kau bisa menganggap itu sebagai Hadiah dari ku." Suara tawa Teuchi cukup kencang sampai bisa didengar orang diujung jalan toko nya, dia cukup senang bisa membantu naruto yang sudah dianggap nya anak sendiri.
"Hoaaa, Benarkah? Kalau begitu terima kasih Paman hahaha. Ramen nya juga gratiskan." Naruto beruntung paman Teuchi cukup baik hari ini, dompet kodok naruto sudah sangat kempes dan didalam nya hanya tinggal berapa sen.
"Enak saja! Kalau Ramen nya tetap bayar seperti biasa Naruto. Aku bisa rugi kalau kau minta gratisan setiap makan disini." Teuchi sudah siap dengan centong besi ditangan nya. Walau berkata seperti itu Teuchi tersenyum senang karna ia tau naruto hanya menggoda nya.
"Hehehe, ku kira aku mendapat ramen gratis lagi hari ini. Baiklah ini uang ramen nya Paman. Terima Kasih atas Novel nya." Naruto Terkekeh pelan melihat respon teuchi, dia memang sering bercanda dengan orang yang sudah dianggap nya paman nya sendiri. Naruto segera pergi setelah meletakan uang dan mengucapkan terima Kasih.
Sudah pas seminggu sudah sejak Naruto membaca Light Novel pertama nya, sejak saat itu Naruto jadi sedikit ketagihan oleh novel novel bergenre seperti itu. Banyak ide ide untuk membuat Jutsu baru dari novel novel yang sudah dia baca. Contoh Jurus yang yang membuat Jiwa anak anak nya muncul lagi adalah Jurus menghentikan waktu. Menurut Naruto itu adalah jurus yang sangat keren. Dan apa bila dia berhasil membuat jurus itu didunia nyata maka tidak akan ada lagi yang bisa mengalahkan nya. Bahkan Jurus selevel Hiraishin masih jauh dibawah jurus nya.
"Yossh! Apa kau sudah siap Kurama? Kita akan membuat Legenda kalau bisa menciptakan jurus itu." Suara naruto terdengar bersemangat kembali. Dia melihat kedalam tubuh nya tempat sang partner berada.
"Aku tidak yakin otak kacang seperti mu bisa membuat Jutsu hebat seperti itu Naruto." Kurama sang Biju terkuat yang dikenal sebagai kyuubi no Youko adalah partner naruto sejak perang besar shinobi ke empat. Kurama sudah menerima setengah cakra dari seluruh saudara biju lain nya sebagai ucapan terima Kasih pada saat perang dunia ke empat Yang membuat Kurama sangat sangat kuat dengan cakra yang tidak terbatas saat ini. Mereka sudah bertarung bersama sama melawan musuh musuh yang kuat, jadi tidak heran kalau mereka cukup dekat saat ini.
"Hehh, apa yang kau bilang! Dasar bola bulu, otak kacang seperti ku ini bisa mengelabuhi Dewi kelinci tau!" Naruto terlihat cukup kesal karena ejekan kurama. Dia tidak suka disebut otak kacang, walau pun dia cukup bodoh. Dia sangat pintar dimedan tempur, bahkan Kaguya sang Dewi kelinci bisa dikelabuhi dengan jutsu bodoh nya.
"Jangan menyebutku Bola bulu bodoh! Aku hanya sedikit ragu dengan kinerja otak mu itu, huhh! " Kurama mendengus kesal setelah disebut bola bulu oleh naruto. Jangan sekali kali menyebut Biju terkuat sebagai bola bulu atau kau akan menerima akibatnya.
"Apa kau menantangku berkelahi kurama? Begini begini aku adalah pahlawan perang, sekarang aku sudah tidak bodoh bodoh banget." Suara naruto terdengar kesal mendengar ocehan partner nya.
"Baiklah terserahmu saja Naruto. Yang penting jangan sampai menyusahkan ku lagi." Kurama mulai melengkungkan tubuh nya lagi mengambil pose tidur seperti kucing dengan seluruh ekor nya mengelung tubuh nya, seperti bola bulu.
"Dasar bola bulu itu, akan kubuktikan kalau aku juga pintar kalau soal bertarung." Naruto mulai pergi mencari tempat yang bagus untuk nya berlatih jurus baru nya.
Lompatan demi lompatan dengan gesit melewati atap atap rumah warga dan masuk kedalam hutan yang cukup rimbun. Naruto sang tokoh protagonis dalam cerita ini akhirnya sampai ke lapangan yang cukup luas, setidaknya cukup luas untuk nya berlatih jurus baru. Setelah meninjau bagian bagian lapangan dan memastikan bahwa tidak ada siapa pun disitu. Akhirnya naruto siap untuk berdiskusi dengan kurama, dia mulai duduk bersila dan mulai masuk kedalam pikiran nya untuk bertemu sang partner, Kurama.
"Kurama bisa kau berikan aku sedikit saran bagaimana konsep jurus baru itu? Hehehe aku kurang mengerti dengan konsep ruang dan waktu." Naruto mengaruk belakang kepala nya malu, sambil menatap kurama dengan mata memohon.
"Cih, sudah kuduga kau akan bertanya kepada ku. Kenapa tidak kau gunakan kepala mu sesekali? Kau bilang kau pintar kalau soal pertarungan Humhh! " Kurama memalingkan wajah nya kesal. Partner nya ini tidak habis habis nya membuat nya menarik nafas dalam.
"Ughhh, Ayolah kurama berikan sedikit kepintaran mu itu kepada ku. Aku tidak mengerti sekali kalau yang satu ini, aku mohon kurama~" Naruto mulai memasang wajah memelas nya yang kalau dilihat dari sisi kurama sangat menjijikan menurut nya.
"Bisa kau hentikan itu bodoh! Kau tidak moe sama sekali asal kau tau. Ughh, Baiklah akan ku berikan kau konsep nya, kau belajar lah sendiri. Akan ku bantu sesekali jika kau memerlukan cakra ku."
Akhirnya Kurama menyerah setelah perut nya sudah mulai mual melihat wajah memelas naruto yang menjijikan.
"Jurus yang akan kau pelajari itu konsep nya ruang dan waktu bukan. Akan kujelaskan dengan cara sederhana, Semakin cepat kecepatan mu maka akan semakin lambat pula semua hal yang ada disekeliling mu." Kurama sudah tau kalau otak partner nya ini tidak lebih hanya 64 bite saja, jadi dia menjelaskan nya dengan kalimat yang paling sederhana supaya mudah dipahami.
"Ohhh, aku mengerti kurama jadi begitu konsep nya. Pantesan ketika aku mengunakan mode sage of six path aku merasakan orang orang disekeliling bergerak cukup lambat." Naruto manggut manggut mengerti atas penjelasan kurama. Ternyata konsep nya cukup mudah.
"Kalau begitu aku hanya harus bergerak sangat sangat cepat agar apa saja yang ada disekeliling terlihat seperti waktu nya terhenti. Padahal mereka hanya bergerak sangat sangat lambat!." Meninjukan tinju nya ke udara Naruto terlihat sangat bersemangat setelah mengerti konsep dan apa yang harus ia lakukan supaya jutsu nya bisa terwujud.
"Kau benar Naruto, sepertinya otak mu memang sedikit bekerja kalau membahas soal kekuatan. Tapi jutsu ini memiliki efek yang lumayan mengerikan kalau kau belum mahir. Bergerak sangat cepat bisa membuat tubuh mu bisa hancur oleh udara didepan mu. Tapi tenang saja ini bisa kita atasi dengan memakai gedoudama yang nanti kita akan jadikan armor full body. Masalah utama nya terletak di pengendalian kecepatan mu, kalau kau tidak bisa mengendalikan kemana kau akan bergerak, kau bisa menabrak sesuatu disekitar mu dengan kecepatan yang sangat cepat. Itu bisa mematahkan tulang mu dan melukai orang disekitar mu." Wajah kurama terlihat sangat serius setelah mengakhiri penjelasan nya. Karna seperti apa yang sudah dia jelaskan jutsu ini bisa melukai pengguna dan orang disekitarnya.
"Apa efek nya bisa separah itu Kurama. Kalau begitu aku tidak bisa menerapkan nya sebelum aku benar benar mahir." Wajah Naruto juga terlihat sangat serius, wajah konyol nya sesaat yang lalu sudah hilang dan diganti wajah seorang veteran perang yang sudah sangat tau bagaiman bahaya nya sebuah jutsu.
"Kalau kau sudah mengerti baguslah. Sekarang kita mulai dari Desain armor nya. Coba sekarang kau keluarkan Sage of Six path mode. Dan keluarkan gedoudama." Naruto langsung mengangguk mengerti mendengar perintah kurama, Naruto langsung mengeluarkan cakra yang luar biasa dan mulai berubah mode six path.
"Setelah ini bagaimana kurama, aku belum mempunyai desain untuk armor nya." Tempat naruto duduk saat ini sudah retak retak karena tidak kuat menahan aura yang dikeluarkan Naruto. Delapan Gedoudama melayang dibelakang tubuhnya.
"Kalau soal itu kau tidak perlu khawatir Naruto. Aku pernah melihat sebuah Armor full body saat masih berkeliaran di era madara. Armor full body ini tidak populer karena tidak cocok dengan ninja yang mengutamakan kecepatan. Tapi lain hal nya dengan kau yang bisa mengendalikan gedoudama seperti mengendalikan cakra mu sendiri. Kau bisa dengan bebas memakai nya." Kurama mulai mentransfer ingatan nya tentang armor itu ke Naruto.
"Whoaa! Aku tidak tau dimana kau melihat nya tapi Armor ini sangat sangat keren Kurama, kedua pedang dan tombak nya juga keren." Wajah Naruto terlihat sangat terkagum kagum oleh Armor yang ada di ingatan kurama.
"Hehh, sekarang coba kau buat enam gedoudama menjadi seluruh bagian armor itu." Kurama juga terlihat senang melihat Naruto kagum oleh Armor yang ada di ingatan nya.
"Yosh! Sekarang akan kutunjukan kemampuan ku pada mu Kurama! Akan kubuat armor itu semirip mungkin." Naruto mulai menyatukan ke enam gedoudama menjadi sebuah bola besar. Naruto mulai memejamkan mata mengingat setiap detail dari armor yang ada di ingatan nya dan mengaplikasikan digedoudama.
Gedoudama mulai menutupi seluruh tubuh Naruto. Mulai membentuk bagian demi bagian dimulai dari bagian sepatu dan terus keatas menutupi paha naruto tanpa terlewat sedikit pun. Dilanjutkan membentuk bagian armor dada, dibagian bahu sebelah kiri membentuk sebuah tengkorak kepala naga dengan tiga tanduk.
Bagian tangan juga mulai terbentuk, gedoudama dikedua tangan Naruto mulai membentuk semacam Gauntled ramping dengan jari jari nya yang tajam seperti cakar naga. Sekarang seluruh tubuh Naruto tertutup Armor full body yang terbuat dari Gedoudama. Tinggal bagian kepala yang belum tertutup.
Bagian Helm juga mulai terbentuk, seluruh kepala naruto tertutup gedoudama, bagian kiri, atas, dan kanan kepala nya mulai membuat semacam tanduk yang memanjang kebelakang. Gedoudama dibagian mata juga sedikit menipis transparan supaya Naruto bisa melihat keluar.
Ketiga Gedoudama yang tersisa mulai berubah menjadi kedua pedang samurai yang sangat tajam dan satu Tombak dengan ujung runcing sepanjang 1.5 meter.
Full Body Armor Gedoudama. Telah selesai dibuat!
- Continue -
(1) Light Novel(LN) adalah Novel ringan dengan Text tapi sering diselipin ilustrasi ilustrasi seperti manga. Kebanyakan anime adalah adaptasi dari sebuah LN.
Sorry kalo cerita nya rada ngk jelas / saya adalah author baru. Cuma dari dulu pengen buat cerita sendiri dan akhirnya kesampe an. Kalau ada pertanyaan tanya aja yah / jangan malu. Mohon Riview nya untuk menambah semangat Author.
Tq Author Chen Leo Cabutt ?