"Lost in New Dimension"

.

(Semua karakter dalam fic ini bukan punya saya, saya cuma minjem dari yang punya, itu pun kalau boleh :v )

Summary :

Menceritakan tentang Naruto , Sasuke dan madara yang terlempar ke dimensi lain. Akankah mereka bisa kembali ke dunia shinobi kembali ataukah mereka akan terjebak selamanya. . . ?

Genre : friendship, Adventure ,Supranatural dan Fantasy.

Happy Reading . . . . . .

Chapter 1

"Lost in New Dimension"

.

Perang Dunia Shinobi ke-4

.

"Tampaknya bayanganmu mempunyai batas waktu tertentu, dan akan menyatu kembali setelah batas waktunya telah habis." Ucap Sasuke.

'Luka dilengan kanan itu, pasti didapat setelah menahan serangan Naruto tadi. jadi kekuatan sannin juga bisa melukainya.' batin Sasuke

Sementara madara hanya diam.

'Entah bagaimana dia bisa menyadari itu.'

'Uchiha sasuke itu, dia memiliki analisa yang tajam, serta memiliki choku tomoe no sharingan sama sepertiku.' batin madara

"Naruto, aku punya rencana, kemungkinan bayangan madara tidak akan menyatu dalam waktu yang lama. jadi, dengar baik baik rencanaku." Ucap Sasuke.

"Jangan memerintahku-tebbayo, dari dulu aku selalu benci diperintah olehmu."

"Dengarkan aku dulu, ini kesempatan kita. Gunakan serangan sennin terkuatmu kalau bisa jutsu yang mempunyai efek penyegel."

'Bagaimana kalau kau menggunakan chakraku dan menggunakan jutsu penyegel' ucap shukaku.

'Gunakan chakra ku juga agar efeknya lebih besar.' ucap kurama.

'Yosh, sankyu. . . minna.' ucap Naruto.

"Senpou jiton-cho bijuu rasengan."

"Aku juga mempunyai kekuatan rikudou."

"Enton-chidori."

Madara menatap waspada kearah Naruto dan Sasuke.

"Naruto, arahkan seranganmu kearahku biar aku yang urus sisanya." ucap sasuke.

"Ini agak membuatku jengkel, tapi tidak ada waktu untuk berdebat." jawab Naruto lalu mengarahkan rasengan nya kearah sasuke.

Sementara sasuke juga mengarahkan serangannya kearah Naruto.

Madara yang melihat itu agak kebingungan dan mulai mengambil ancang ancang.

Sementara Sasuke, dia mulai mengaktifkan mata kirinya.

Dan sekejap Madara sudah berada di antara serangan Naruto dan Sasuke, tanpa bisa menghindar Madara terkena telak.

"Kenapa aku bisa ada disini." batin madara.

Gelombang kejut yang ditimbulkan serangan Naruto dan Sasuke bahkan menimbulkan getaran hebat disekitar mereka.

"Naruto, jutsu yang diberikan oleh Rikudou sannin. kau mengerti kan.?" ucap Sasuke.

"Yah, ayo kita lakukan."

Krak krak krak

syuut.

"Ugh." Ketiganya Terkejut melihat tiba tiba ada sebuah lubang hitam yang menyerap tubuh mereka."

"apa ini.?" teriak Naruto panik.

'Apakah ini jutsu madara.' batin sasuke yang berusaha berontak.

'Sial kuat sekali tarikannya.' batin sasuke dan Naruto.

Huah

Dan tidak ada 1 detik mereka sudah terhisap kedalam lubang tersebut dan lubangnya perlahan mulai menghilang.

Tidak ada satupun shinobi yang melihat hal tersebut karena mereka masih terfokus pada zetsu spiral yang membabi buta pasukan aliansi yang dibantu oleh Orochimaru dan edo tensei sandaime.

-In Unknow Place-

Syuuut brak. . . .

Sebuah benda seperti tubuh manusia terjatuh dari sebuah lubang hitam.

"Ohok. . . . . kusso, apa itu tadi." ucap Naruto, lalu berusaha susah payah untuk berdiri.

"Dimana ini kenapa semuanya berwarna Hitam."

hueee

"areeee."

"Apa aku sudah mati.?"

"tidaaaaak." teriak Naruto Histeris.

"Hoe bocah berhenti berteriak atau kuledakkan mulutmu menggunakan godoudama." ucap Madara yang terlihat babak belur. tak terkecuali Naruto dia juga terlihat sangat buruk bajunya hanya tersisa setengah dan celananya robek sampai diatas lutut. dan bahkan sudah tidak lagi berada dalam mode sannin.

"Madara, dimana ini. Apa yang telah kau lakukan dan dimana Sasuke." Tanya Naruto tajam.

"aku juga tidak tau. Tapi sepertinya kita ditarik secara paksa kedalam sebuah robekan dimensi." jawab Madara.

"aku tidak mengerti apa maksudmu,?"

"Dasar idiot. Intinya kita terjebak ke dimensi lain bodoh." geram madara.

"jangan mencoba membohongiku, tua bangka keriput. kau kemanakan Sasuke, ini pasti akal akalanmu kan agar kau bisa membununuh kami secara terpisah." Jawab Naruto.

"apa katamu bocah." geram Madara dengan amarah yang memuncak.

"akan kurobek mulut jelekmu itu brengsek." teriak Madara lalu melesat dengan kecepatan diluar Nalar. Dan menyerang Naruto. Naruto berhasil mengelak tapi masih terkena tendangan Madara hingga membuatnya terpental.

Madara lalu hendak melesat kearah Naruto namun tidak jadi Karena ada sebuah raungan dari arah belakangnya.

Groar

'apa itu.?' batin madara waspada.

Sementara Naruto yang berhasil bangkit pun kaget mendengar suara raungan tersebut.

"Suara apa itu.?" tanya Naruto.

Sementara Madara dan Naruto yang tiba tiba merasakan aura yang amat kuat langsung saja masuk dalam mode siaga.

Dan dalam sekejap muncullah Seekor Naga merah yang sangat besar berwarna Merah.

"Apalagi Sekarang, dan Makhluk apa itu, besar sekali.?" teriak Naruto.

-Dunia DxD-

Pagi yang cerah menyelimuti suasana di kota yang sangat ramai. Orang orang yang berlalu lalang yang dikejar waktu kerja.

Sudah cukup lama Setelah ke-3 fraksi beraliansi, tidak ada kekacauan yang terjadi bahkan hampir semua ras dari ketiga golongan tersebut saling membaur dengan manusia.

Dan tak terkecuali pahlawan kita yaitu hyudou issei yang telah berhasil menyempurnakan balance breaker dari draig, berkat bimbingan dari Azazel dan raja Naga tannin. Sungguh pencapaian yang luar biasa.

Dan saat ini dia sedang berjalan menuju ke sekolahnya.

"Fyuh. . . kuharap nanti aku bisa melihat Oppai. hihihi. Oppai-chan." ucap Issei dengan senyuman penuh Nafsu.

Pletak

"Wadaw, sakit." teriak issei.

"Dasar mesum." Ucap koneko.

"aree sejak kapan kau disana koneko-chan." kaget issei.

"mau tau aja , kepo." jawab Koneko sambil memakan pocket kesayangannya.

-Dunia Shinobi-

Hyah.

Orochimaru memanjangkan lehernya lalu menggigit zetsu spiral.

Lalu sebuah segel menjalar ditubuh zetsu spiral.

"Juin jutsu, ya." ucapnya.

Yah berhasil.

"minna , sekarang kita pergi ketempat Naruto dan membantu mereka melawan madara.

"Sasuke." gumam karin.

"He, ada apa karin?" tanya suigetsu.

"Sasuke, tiba tiba chakra sasuke menghilang." ucap karin panik.

"Bagaimana bisa?"

"Kita harus segera menyusul, untuk memastikannya." ucap orochimaru.

-In other side-

"apa yang terjadi, kenapa tiba tiba mereka menghilang. Ini aneh apa mereka berpindah tempat, atau ke dimensi lain. Tapi itu mustahil madara tidak punya kemampuan itu begitu pun dengan Naruto dan Sasuke. aku tidak pernah melihatnya. jadi apa yang terjadi kalau tidak ada madara, semua rencanaku bisa gagal." ucap Zetsu hitam yang memakai tubuh obito.

"Ini buruk." lanjut zetsu hitam.

-Naruto dan Madara-

Naga Merah raksasa tadi, masih diam di tempatnya.

Sementara madara dia mulai melayang untuk mensejajarkan tubuhnya.

'Naruto, benar kata madara. Kalian bertiga telah tertarik ke dimensi lain. kalau saja kami tidak menyatukan chakra ke-9 bijuu, kau pasti sudah tewas.' Ucap kurama.

'apa.? Dimensi lain. Bagaimana bisa?' tanya Naruto dalam alam bawah sadarnya.

'kemungkinan itu efek dari gelombang kejut seranganmu dan sasuke, hingga membuka sebuah robekan dimensi.' jawab kurama.

'eh, sasuke. Bagaimana dengan Sasuke.?' panik Naruto.

'kurasa dia tidak mampu bertahan dan tubuhnya musnah ditengah jalan sebelum sampai disini.' jawab kurama.

'tidak mungkin, sasuke itu kuat.' sanggah Naruto.

'Kalau benar begitu, dia pasti sudah ada disini.' jawab kurama.

Naruto menunduk.

'sasuke' sedih Naruto.

'fokuslah, makhluk yang ada didepanmu dia sangat berbahaya.' ucap kurama.

Naruto menoleh kearah kurama.

'Wakatta, tolong pinjamkan aku kekuatan kalian'

Naruto lalu membuka matanya dan seketika langsung memasuki mode Sannin Rikudou. Tubuhnya langsung bersinar keemasan.

"Ayo, kita lakukan" ucap Naruto lalu melesat melayang sejajar dengan Madara.

Swuust

"Hoy madara, butuh bantuan." tanya Naruto yang sudah di samping madara.

"Cih, Tak usah sok akrab. Setelah ini aku akan membunuhmu. dan kembali kedunia shinobi." jawab madara

"Itupun kalau kau mampu, dasar tua bangka" jawab Naruto sambil menunjuk kemuka Madara.

"Kita lihat saja Nanti." jawab madara sengit.

Grooar

"are aku sampai lupa." gumam Naruto.

"Ano, bisa kita tau kita sedang ada dimana.?" Tanya Naruto.

Grooar

"aree, siapa yang paham dengan bahasa seperti itu.?" teriak Naruto.

Sementara Naga Merah tadi langsung mengepakkan sayapnya dan langsung menerjang kearah Naruto dan Madara.

"Itu jawaban yang bagus." jawab Madara lalu juga ikut melesat maju kearah Naga Merah Raksasa dengan Tawa maniaknya.

To be continued. . . .

Review please, Agar Author bisa lebih baik kedepannya. . .

akhir kata.

wasalamu'alikum warohmatulloh.