Ouija

Nanas Rabbitfox

Aomine Daiki x Momoi Satsuki Fanfiction

Dedicated for Dare maso untuk kak Annisa Yumna~

:: :: ::

Untuk pertama kalinya, Daiki menatap rumah dihadapannya dengan pandangan kosong. Bukan seperti dirinya yang biasa, rumah minimalis dengan banyak bunga yang tertanam membuat dirinya pilu.

"Daiki-kun?"

Daiki berbalik, menatap orang yang memanggilnya lembut. Bibirnya melengkung senyum tipis saat menyadari kedatangan ibunda Satsuki, kemudian elusan lembut dipuncak terasa kepalanya sendiri, "Apa kau merindukan Satsuki? Kau bisa masuk sejenak untuk melepas rindu," kata

"Apakah tidak apa jika aku masuk? Aku—"

"Tidak apa," potong ibu Satsuki lembut, "Kau bisa masuk kapan saja, karena kau berhak."

Daiki tak berucap untuk sepersekian detik. Langkah pertama membawanya masuk ke dalam rumah, kemudian membuka pelan pintu kamar yang sudah dikenalinya. Ditatapnya kembali deretan potret cantik dengan hiasan indah, lampu kecil terpilin cantik menambah kesan indah dan modern.

Rumah yang indah itu sepi, Daiki diberikan kunci untuk menjaga rumah itu dalam beberapa hari. pikirannya terus berkecamuk, terus dihantui rasa penasaran dan bingung. Kedua orangtua Satsuki sementara tinggal dirumah sanak saudara, mencoba untuk menghibur diri dari kepergian putri mereka tercinta.

Mata Daiki melirik kearah meja,

"Sebagai teman, hati kita harus berkumpul. Arwah mendekatlah, kupanggil engkau. Adakah seseorang bersama kami?"

Daiki mengingat suara itu, lalu memandang sejenak sebuah papan bertuliskan alphabet dengan tambahan 'Yes', 'No', dan 'Goodbye'. Daiki memutar papan itu dengan papan segitiga. Hening beberapa detik berselang, hingga papan segitiga bergerak kearah kata 'yes'.

"Siapa kau?"

S-a-t-s-u-k-i

Daiki tidak percaya, sekali lagi bertanya, "Kutanya sekali lagi, Siapa kau?"

S-a-t-s-u-k-i

Daiki mengambil papan segitiga, lalu mengintip dibalik kacanya.

Namun bukan wajah Satsuki yang diharapkannya, dirinya melihat seorang wanita tua tengah mengiris tubuh kekasihnya.

Bersamaan dengan matanya yang ikut memutih, diikuti suara tali yang terikat mati.

Aomine Daiki, Tewas Gantung Diri. Menemui Satsuki yang tak bisa menahan tangis lagi. di dunia lain.

-Fin


/sembunyi dibalik kamar/