Candy's
.
.
.
Suga Jimin
[YoonMin]
.
.
Warning!
Yaoi – Boys Love – Typo(s)
Oneshoot!
Pintu kamar itu terbuka, memperlihatkan seseorang yang sedang tersenyum manis. Yoongi memasuki kamarnya, oh. Itu juga kamar Jimin.
"Jiminie~" suara yang lebih tua memanggil seseorang
Sosok dari kamar langsung menyambar Yoongi dengan pelukan erat.
Dengan posisi Jimin yang sedikit menungging, memeluk perut Yoongi.
"Yoongi Hyung, aku merindukanmu. Kenapa kau pulang larut malam hyungie?" tanya Jimin sambil mempoutkan bibir tebalnya.
Yoongi membalas pelukan Jimin-nya itu, mengecup bibirnya yang luar biasa manis, dan mencium aroma Jimin yang sweet menggoda.
"Hyung membawakan sesuatu untukmu, Jiminie..."
Jimin sedikit mendongak.
"Apa? Hyung bawa apa?" ia memiringkan kepalanya.
Yoongi mengecup singkat kening Jimin, lalu mengangkat tangannya yang memegang kantong merah besar dangan sedikit menggoyangkan kantong tersebut.
"Makanan ringan yang manis. Hmm, dan juga es krim..." kata Yoongi sambil tersenyum.
Dengan secepat kilat Jimin merampas kantong itu dari tangan Yoongi dan melarikan diri menuju kasur kesayangan Yoongi.
Terkekeh, hanya itu yang Yoongi lakukan saat melihat kelakuan kekanakan Jimin.
"Jimin-ku, bagaimana aku akan tidur jika kasur ku penuh dengan permen-mu sayang?"
Jimin langsung membelakangi Yoongi untuk menutupi wajah-nya yang tersipu akibat perkataan manis Yoongi.
Pelukan hangat menyapa Jimin.
Ya, Yoongi memeluk pinggang Jimin dari belakang dan mencium bahunya.
Jimin bersandar pada dada Yoongi
"Yoongi hyung~ kenapa hyung membelikan ku permen dan es krim sebanyak ini? Biasanya kau melarangku" ucap Jimin sambil memakan es krim-nya.
"Anggap saja traktiran-ku untuk mu karena album ku sudah laris, hahaha... dan..."
katanya terhenti ketika Taehyung dan Jungkook masuk ke kamarnya secara tiba-tiba
"Traktiran?!" ucap Taehyung dan Jungkook secara bersamaan.
Sepertinya Taehyung dan Jungkook menguping percakapan di kamar tersebut.
"Traktiran untuk ku dan Jungkook mana hyung?"
"Kami berdua adik-mu juga hyung~ jangan pilih kasih dan membeda-bedakan hyung..." protes Taehyung dan rangek Jungkook yang telah memeluk Yoongi.
"Kkk~ Jimin sayang, kau mau berbagi dengan Taetae dan Kookie kan?" Yoongi tersenyum pada Jimin dan langsung diangguki pertanda setuju dengan Yoongi.
Jimin memberikan es krim dan permen kepada Taehyung dan Jungkook sama banyak dengan punya nya. Melihat betapa menggemaskan-nya Jimin saat ini, Yoongi pun mengusak rambut Jimin dan mencium pipi chubby milik Jimin.
"Sudah?" tanya Yoongi pada Taehyung dan Jungkook
"SUDAH HYUNG GOMAWO!" teriak Taehyung dan Jungkook
"Sekarang keluar dari kamar ku"
"Wae?" tanya Jungkook
"Kau harus berlatih vokal dengan Taetae, Kookie... kan hari ini jadwal-mu berlatih. Dan kau Taetae.."
Yoongi melirik Taehyung tajam "Berlatih dengan serius, dan jangan 'apa-apa' kan uri Kookie"
Taehyung hanya memamerkan senyum kotaknya lalu menarik tangan Jungkook untuk keluar dari kamar Yoongi
"Annyeong~" Jungkook melambaikan tangannya ke arah Yoongi dan Jimin.
dibalas oleh senyum dari keduanya.
"Hyung~ permen-ku tinggal sedikit..." cicit Jimin sambil mempoutkan bibir indahnya.
terlintas pikiran iblis dibenak Yoongi.
"Permen batang-ku masih ada sayang" ucap Yoongi sambil bersmirk ria.
"Yak! Aku mengerti maksudmu hyung! Fuck you Min Yoongi" pekik Jimin
"What? You need me to fuck you? Hahaha siapa yang mengajar mu berbicara kotor sayang? Ingin hukuman hm?"
END.
.
.
.
Mianhae~
Saranghae Mwah~
Terimakasih Readers-nim yang sudah membaca dan meReview^^ /bow
Dont forget to Fav + Follow + Review^^
Annyeong~