Witch : Yoongi and his fav seokjin hyungie

.

.

.

.

Yoongi Seokjin brothership

.

.

.

.

.

Min Yoongi, namja manis dengan tubuh mungil dan mata sipit yang menggemaskan, memasuki aula Hogwarts dengan para murid baru Hogwarts yang lainnya. Yoongi berjalan sendirian dan berada ditengah murid yang lain, dia tadi duduk dengan kakak kelas yang entah kenapa tergusur ke gerbongnya, kalau tidak salah nama kakak kelasnya adalah Jin, Chanyeol dan Baekhyun. Itu yang Yoongi dengar dan ketiganya adalah orang Korea. Tapi Yoongi tidak tahu ada dimana asrama mereka karena Yoongi tidak terlalu memperhatikan mereka. Yoongi memakan camilan dari kereta camilan yang ada di Hogwarts express tadi dan melihat pemandangan, juga menyahuti pertanyaan dari kakak kelasnya itu sesekali.

Saat pertama melihat kakak kelasnya yang bernama Jin itu, Yoongi berkeinginan kuat untuk masuk asrama yang sama dengannya. Yoongi itu orang yang susah untuk berteman dengan orang lain. Yoongi punya masalah dengan sosialisasinya dan juga kata sepupu sepupunya, Yoongi dan Jihoon –sepupu Yoongi yang lain- adalah tsundere. Sebelum masuk Hogwarts, Yoongi hanya bermain dengan sepupu sepupunya dan tetangganya yang bernama Lee Jeongmin, namun Lee Jeongmin berada di tingkat yang berbeda dengannya, Jeongmin satu tahun lebih muda dibawahnya. Dan terkadang Yoongi akan bermain dengan beberapa anak dari teman orang tuanya yang terkadang suka main ke rumahnya atau saat dulu kecil Yoongi ikut sang eomma pergi ke rumah temannya.

Yoongi sebenarnya anak yang baik. Yoongi akan bertingkah manja dan menggemaskan pada ornag orang tertentu, dan ketika melihat Seokjin, jiwa manja Yoongi menguar, dan itu membuat Yoongi berniat untuk berteman dengan Seokjin.

Yoongi dan semua anak baru di tahun ini berbaris, menanti nama mereka di panggil. Sebelum makan malam, mereka akan melakukan pembagian asrama terlebih dahulu, di depan sana sudah ada mrs. Gracia Tucker, yang tadi membimbing anak anak baru tadi untuk masuk ke dalam aula besar. Yoongi mengamati semua yang ada disana, dia bisa melihat sepupunya yang berada di tahun terakhir di meja Huffelpuff, Ricky Kim. Ricky mempunyai perawakan tubuh yang sama dengan Yoongi, sama sama kecil dan mata yang sipit. Ricky melambai pada Yoongi, Yoongi sedikit melambai dan tersenyum manis pada sepupunya itu, beberapa siswa dan siswi yang melihat Yoongi tersenyum manis seperti itu menahan napas gemas melihatnya. Di depan, Mrs Gracia mulai memanggil nama nama siswa yang akan di seleksi untuk masuk ke asrama mana oleh topi seleksi.

"Lee Sungmin" panggil Mrs Gracia. Seorang pria dengan wajah oriental yang kental dan rambut jamur juga mata foxy yang menggemaskan, naik ke atas dan duduk dengan topi seleksi di atas kepalanya. Tak berapa lama topi seleksi meneriakkan pilihannya

"RAVENCLAW" Semua murid Ravenclaw bersorak dan semua murid bertepuk tangan. Berikutnya masih banyak lagi yang di panggil oleh Mrs Gracia

"Edward Curter" panggil Mrs Gracia, seorang pria dengan tubuh yang cukup besar dan mata biru serta rambut pirang yang bersinar di bawah lampu aula maju dan duduk di kursi dan sesaat setelah topi seleksi berada di kepalanya, topi seleksi sudah mengeluarkan pilihannya

"GRYFFINDOR" kata topi seleksi dan di sambut meriah oleh anak anak Gryffindor. Yoongi menghitung sejauh ini ada dua orang yang sudah masuk Gryffindor. Dan di meja panjang Gryffindor, di kursi paling ujung yang dimana di sampingnya masih kosong untuk memuat anak tahun pertama, ada hyung yang dia kagumi disana. Dan tepat saat itu, Mrs Gracia menyebut namanya

"Min Yoongi" kata Mrs. Gracia. Yoong sedikit terkejut dan berjalan ke depan dengan kaki mungilnya lalu duduk di atas kursi yang di siapkan, sesaat setelah topi seleksi di letakkan, Yoongi sedikit memekik ketika topi seleski mulai berbicara.

"Hm. Keluarga Min" kata Topi seleksi. Yoongi memejamkan matanya imut.

"Salah satu yang arogan dan pasti berdarah murni" kata topi seleksi. Yoongi membuka matanya menatap ke sekeliling dan tatapannya jatuh pada Seokjin, kakak kelasnya yang dia kagumi itu, Seokjin tersenyum pada Yoongi dari meja Gryffindor.

"Salah satu yang cukup bertoleransi, bekerja keras dan loyal, Ah! Tentu saja rupawan, pinta dan kreatif. Dan salah satu keberanian" kata topi seleksi

"Gryffindor" lirih Yoongi pelan

"hah! Gryffindor? Jika kau masuk Huffelpuff, keja kerasmu adalah yang utama dan sangat menguntungkan, Ravenclaw? Untuk kerupawanan dan kepintaran? Atau slytherin? Tuan arogan" kata topi seleksi. Semua yang disana memandang Yoongi dengan tatapan penasaran karena Yoongi cukup lama disana dan topi seleksi juga belum menentukan pilihannya

"Please Gryffindor" lirih Yoongi dan juga batinnya.

"Hah! Gryffindor?" kata topi seleksi lagi. Yoongi mengangguk kecil.

"GRYFFINDOR" kata Topi seleksi, Yoongi menghela nafasnya lega sambil tersenyum senang dan berjalan ke meja Gryffindor dengan senyum manisnya. Jin menepuk kursi di sampingnya dan Yoongi duduk di samping Seokjin.

"well, jadi namamu Yoongi. Kalau begitu salam kenal, kita tidak berkenalan kan tadi, namaku Kim Seokjin, dan aku sama sama orang korea sepertimu" kata Jin dengan senyum manisnya. Yoongi melihat Seokjin antusias dan dengan senyum menggemaskan lalu mengangguk anggukkan kepalanya seperti puppy. Anak Gryffindor yang ada disana tentu saja gemas melihat Yoongi

"Namaku Min Yoongi, Seokjin hyung" kata Yoongi. Baekhyun ikut memperkenalkan dirinya pada Yoongi dan Yoongi kembali mengangguk anggukkan kepalanya menggemaskan

"apa kau adik dari Ricky subae dari Huffelpuff?" Tanya Baekhyun

"Ricky hyung? Aku sepupunya Ricky hyung Baekhyun sunbae" kata Yoongi. Baekhyun kembali mengangguk.

"hallo, kau menggemaskan sekali, aku teman Jin, namaku James Oliver" kata pria di samping Edward Curter, salah satu murid baru di Hogwarts.

"Hallo, namaku Min Yoongi" kata Yoongi dengan nada biasa saja. James tertawa mendengarnya.

"Kau menyukai Jin ya, yongi" kata James, diiringi tawa beberapa temannya yang mengamati bagaimana Yoongi berucap dan juga nadanya saat berbicara dengan Jin ataupun bukan. Yoongi meringis malu.

"Tapi, namaku Yoongi bukan Yongi" kata Yoongi

"Iya aku tahu namamu Min Yongi kan" kata James lagi. Yoongi mendengus.

"Bukannn, namaku Yoongi, Yoongi. Y-O-O-N-G-I" kata Yoongi lagi. James masih saja terus menyebutkan nama Yoongi dengan ejaan yang salah. Yoongi mencebikkan bibrinya

"Bagaimana kalau kita panggil sugar saja" kata Alexander William, salah satu murid baru Hogwarts yang senagkatan dan se asrama dengan Yoongi. James dan beberapa anak yang daritadi menyimak pembicaraan disana mengangguk.

"Nah bagaimana kau setuju kan" Tanya Alex pada Yoongi. Yoongi mendengus tapi akhirnya mengangguk juga.

"Nah itu nama yang bagus dan mudah untuk smeua orang" kata Edward. Yang lain mengangguk

"hmm, tapi aku cadel, apa tidak apa apa kalau aku memanggilmu suga?" Tanya pria berwajah asia di samping Alex, dia adalah Lie Daxin. Salah satu teman satu angkatan Yoongi. Yoongi mengangguk.

"nah kalau begitu selamat datang di Hogwarts and Gryffindor sugar, dan semua anak tingkat satu" kata James. Yoongi dan teman temannya mengangguk dan mengucapkan terima kasih.

"selamat datang Yoongi" kata Seokji dengan senyum manisnya. Youngi menatap Seokjin berbinar binar dan kagum, lalu mengangguk antusias. Seokjin tertawa dan mengsuap kepala Yoongi gemas.

.

.

.

.

Well, beberapa saat berlalu setelah Yoongi memasuki Hogwarts, Yoongi tidak begitu memiliki banyak teman. Yoongi sekamar dengan , Alexander William, Edward Curter dan Lie Daxin. Yoongi sempat dikucilkan oleh teman temannya baik yang satu asrama maupun tidak karena perangainya yang cuek dan suka bicara ceplas ceplos. Dan itu membuatnya sedih. Sepupunya , Ricky terus menyemangatinya. Begitu juga dengan teman sekamarnya. Lalu Seokjin, Baekhyun dan Chanyeol –kekasih Baekhyun- juga menyemangati Yoongi. Yoongi lebih sering bermain dengan Seokjin dan kawan kawan dan juga teman sekamarnya.

Seokjin sangat menyukai Yoongi. Yoongi sangat menggemaskan jika sudah bersama Seokjin dan juga kakak sepupunya. Yoongi akan berubah seperti puppy atau anak kucing yang penurut. Dan itu sangat menggemaskan.

Tahun kedua Yoongi, Yoongi mengalami mood jelek karena, dua sahabat Jin yang lainnya datang dan Yoongi merasa jika Jin mengabaikannya. Tapi Jin akhirnya bercerita seperti biasa Yoongi bercerita kepadanya. Jin bilang bahwa Yoongi sudah dia anggap sebagai adiknya sendiri. Dan dia senang dengan kehadiran Yoongi. Bahkan Jin juga mengenalkan Yoongi pada dua sahabtanya –salah satunya merupakan kekasihnya- yang satu bernama Kim namjoon, dia berada di asrama SLytherin dan Jin mengatakan jika Namjoon adalah kekasihnya dan menyebabkan Yoongi kaget. Lalu ada Jung Hoseok, salah satu sahabat Jin juga. Yoongi pikir Yoongi tidak akan bisa dekat dengan mereka, namun suatu hari, saat Yoongi mengkomposisi lagu dengan peralatan muggle yang telah dia pelajari dari dulu bersama sepupunya, Hoseok dan Namjoon juga masuk kesana, dan akhirnya mereka menjadi dekat karena kecintaannya pada music. Bahkan mereka sering membuat lagu dan music bersama.

Tahun ketiga Yoongi, Yoongi diikuti oleh anak tahun pertama dari ravenclaw bernama Park Jimin. Yoongi menggerutu sepanjang hari dan membuat Alex juga Daxin hanya bisa geleng geleng sedangkan Edward dan Hoseok yang meledek Yoongi menyebabkan beberapa barangnya berantakan dengan sihir Yoongi. Baekhyun dan chanyeol hanya bisa geleng geleng melihat Yoongi yang uring uringan didekati oleh Jimin. Sedangkan Namjoon menjadi pendengar yang baik dan Jin menjadi pendengar serta pemberi saran pada Yoongi.

Tahun keempat Yoongi, ada seorang namja menggemaskan bernama Jeon Jungkook yang masuk ke Gryffindor, Yoongi bertemu dengannya di kompartemen Hogwarts express saat menghindari Jimin. Yoongi masuk kesana dan bertemu dengan pemudan dengan tinggi yang melebihi Yoongi, pipi tembam dan gigi kelinci serta senyum yang menggemaskan.

"hallo" itu kata Yoongi dan Jungkook bersamaan saat itu lalu diiringi dengan tawa menggemaskan Jungkook. Dari situ mereka mulai dekat dan begitu juga dengan Jin yang lainnya dan juga tentu saja Kim Taehyung si sahabat dari Park Jimin, yang memulai pendekatannya pada Jungkook.

Setelah Jungkook dan Taehyung jadian, Yoongi dan Jimin menjadi sering bertemu, dan Yoongi semakin merasa kesal dan menempeli Seokjin, sebelum sarapan dia akan menunggu seokjin dan mengajaknya berjalan bersama ke aula untuk sarapan dan sekaligus bercerita tentang Jimin yang begini Jimin yang begitu. Lalu saat makan siang dia kaan menungguk Seokjin di depan kelasnya dan mengajaknya makan siang bersama dan kembali bercerita tentang Jimin. Lalu begitu juga dengan makan malam. Seokjin tersenyum mendengar cerita cerita Yoongi, dan menyimpulkan jika, salah satu dongsaeng kesayangannya ini lama lama luluh juga dengan Jimin. Hanya saja Seokjin tahu jika dongsaeng kesayangannya ini memang tsundere dan agak egois.

.

.

.

.

Tahun keenam Yoongi, Sesaat setelah Yoongi dan Jimin berselisih.

Yoongi duduk di ruang rekreasi Gryffindor tengah malam. Dia memandangi perapian yang masih menyala jam segini. Disampingnya ada Seokjin yang memandangi Yoongi khawathir. Seokjin selalu mengamati seluruh dongsaeng dan juga teman temannya, terlebih Yoongi dan Jungkook. Jelas karena Jungkook adalah maknae mereka sedangkan Yoongi, karena Yoongi yang kurang bisa bersosialisasi dan mengungkapkan perasaannya demgan benar sehingga membuat salah paham dan juga Ricky menitipkan adik sepupunya itu kepada Yoongi, sebelum dia lulus.

"Well Yoongi, belakangan ini, Will selalu membuntutimu terus, dan Jimin juga selalu bersama Sophia" kata Jin

"ada apa sebenarnya" Tanya Jin. Yoongi menghela nafasnya. Menatap perapian sedih lalu menggenggam mug coklat hangat nya dan menyesap coklat hangat buatan seokjin tadi.

"Hyung, apa jimin mulai bosan ya denganku?" Tanya Yoongi dengan nada sedih. Hanya pada Jin, Jimin, kedua orangtuanya dan beberpa orang lain, Yoongi akan menajadi manja. Ya walaupun tidak setiap saat dia akan bermanja manja pada JImin sih.

"Memangnya kenapa sayang?" Tanya Jin, Yoongi menghela nafasnya

"Jimin seperti sibuk dan menjauhiku lalu dia juga lebih dekat dengan Sophia, dan lagi kami bertengkar tadi" kata Yoongi. Jin tersenyum, dia yakin Jimin tidak akan setega itu pada Yoongi. Dia suka mengamati pasangan Jimin dan Yoongi. Dan Seokjin yakin, Jimin sudah jatuh cinta pada Yoongi sejak hari pertama dia melihat Yoongi. Dia jadi ingat saat tahun pertama Yoongi dimana Yoongi mengikutinya seperti puppy dan para siswa lain hanya bisa geleng geleng melihatnya. Dan itu juga menjadi factor, Ricky menitipkan sepupunya itu pada Seokjin. Bedanya saat itu Yoongi menatap kagum Jin karena Jin seperti sosok hyung dan seklaigus ibu bagi Yoongi. Sedangkan Jimin melihat Yoongi berbeda dengan saat Yoongi melihat dirinya.

"Jimin menamparku hyung karena aku menyebut Sophia jalang" kata Yoongimenunduk dengan air mata yang menetes di pipinya. Jin tentu kaget mendengar JImin menampar Yoongi. Jin segera memeluk Yoongi menenangkan adik kesayangannya itu. Jin tentu saja kaget saat Jimin berbuat seperti itu. Padahal Jimin selalu menjaga Yoongi dengan baik. Menjaga Yoongi seolah olah Yoongi adalah permata rapuh. Jimin suka bertanya padanya ketika saat istirahat, menjegatnya saat sedang pergi berdua dengan Namjoon sehingga membuat Namjoon geregetan ingin menyihir Jimin saat mengganggu Namjoon-Seokjin time. Jin tidak bisa mengambil kesimpulan mengapa Jimin seperti itu. Dari apa yang dia lihat, Jimin sangat menyayangi Yoongi. Bahkan Jimin pernah memperkenalkan diri kepada Min eommoni, ibu Yoongi bahwa ia adalah calon kekasih, tunagangan sekaligus suami Yoongi nanti, dan membuat Min eommoni menyukainya dan juga ternyata orangtua jimin dan orangtua Yoongi berteman.

"mungkin kalian sedang sama sama emosi saat itu Yoongi, jangan di ambil hati sayang. Mungkin kalian sedang sama sama lelah dan sama sama emosi. " kata Seokjin menenangkan Yoongi.

Saat bertemu dengan Jimin dan Sophia di jalan menuju Hogsmeade, Yoongi adalah orang pertama yang mencari Yoongi saat kembali ke kastil. Mengabaikan kekasihnya juga ketiga temannya yang menyuruhnya tenang. Dia tahu perasaan Yoongi. Yoongi bagi Jin adalah buku yang terbuka yang bisa Jin baca dan lihat, berbeda dengan yang lainnya. Yang lainnya mungkin melihat Yoongi sebagai orang yang tertutup. Berbeda dengan Jin. Saat menemukan Yoongi, dia mengurung Yoongi di ruang kebutuhan bersamanya, menanyakan keadaan Yoongi, menghibur Yoongi bahkan memasakkan makanan kesukaan Yoongi. Dan membuat Yoongi kembali tersenyum. Jin juga orang pertama yang menghampiri Jimin dan menghajar Jimin, setelah menenangkan Yoongi, memberi peringatan, ceramah dan juga segala macam keluh kesahnya tentang keadaan Yoongi yang disebabkan oleh Jimin.

Jin juga orang pertama yang menggeplak kepala Jimin ketika Yoongi demam setelah masalahnya waktu itu sehingga ia dirawat di Hospital Wings. Jin adalah orang pertama yang panic dengan keadaan Yoongi dan Jimin saat Yoongi diberi amortentia. Jin adalah orang pertama ada yang tidak beres dengan adik kesayangannya ini. Mata Yoongi dan raut wajah Yoongi, tentu saja Jin hapal dan saat melihat Yoongi di aula besar dengan Will saat itu, Jin sudah menebak jika Yoongi di sihir atau diberi ramuan. Jin adalah orang pertama yang senang saat Jimin akan memberikan penawar amortentia pada Yoongi. Jin adalah orang pertama yang menghampiri Yoongi dan berbicara pada yoongi tentang perasaan dan keluh kesah Yoongi dengan Jimin. Jin tahu hal yang mustahil menyadarkan Yoongi dengan kata katanya tanpa ramuan penawar. Tapi Jin yakin di dalam hati kecil Yoongi, Yoongi dapat merasakan Jimin dan Jin yakin usahanya tidak akan sia sia.

.

.

.

.

Namjoon berkali kali berkata pada Jin bahwa ia harus belajar untuk ujian NEWT nya. Namun Jin lebih tertarik mengurusi adik adiknya terlebih si menggemaskan Min Yoongi yang baru saja menjadi kekasih Park Jimin. Jin suka melihat reaksi Yoongi ketika ada Jimin. Yoongi sangat menggemaskan dan Jin menyukai itu.

Jika ditanya siapakah kesayangan Yoongi selain Jimin? Tentu saja Kim SeokJin. Yoongi adalah fans nomor satu Kim Seokjin. Saat Jin lulus, Yoongi menangis di pelukkan Jin. Yoongi bermain dan menginap di rumah Seokjin selama liburan bahkan mengabaikan Jimin sehingga Jimin ikut ikutan menginap di rumah Jin.

Saat tahun terakhir Yoongi di Hogwarts, Yoongi sedih karena banyak kenangan akan Jin dan Yoongi. Yoongi suka tertawa mengingat bagaimana dulu dia saat masih kecil mengikuti Jin kemanapun saat ia tidak ada kelas, bahkan pernah juga, Daxin, Edward, dan juga Alex menyeretnya masuk ke kelas Mantra saat Yoongi akan mengikuti Jin yang akan masuk kekelas Transfigurasi.

Saat libur natal pun, Yoongi menginap di rumah Jin. Dan menyita waktu Jin dari Namjoon. Dan membuat Namjoon marah marah kesal, tapi jujur saja, Namjoon juga cukup takut melihat Yoongi sehingga Namjoon hanya bisa pasrah.

Saat lulus dari Hogwarts, Yoongi ingin mendaftar di department yang sama dengan Jin, padahal dia sudah diincar agar menjadi auror, mengingat kemampuannya sebagai merthamorpaghus.

Yoongi sangat menyayangi Seokjin. Dia adalah orang yang menjadi favorit Yoongi. Menempati peringkat ke dua dihatinya setelah orangtuanya dan sebelum Jimin. Pokoknya Yoongi cinta Seokjin hyung. Hyung sekaligus eomma buatnya.

.

.

.

END

.

.

.

A/N: Halloooo, ini sidestory dari witch. Ini nyeritain sedikit brothershipnya Yoongi dan juga Jin. Entah kenapa aku suka brothership mereka. Menggemaskan banget. Hehe…

Mind to RnR? Gomapta ^^

Balesan Review Witch chap 1 : MinYoon: Amortentia? Minyoon.

Lee Hyo AE: Hallo, terima kasih sudah review ^^ hehe, iya aku juga ngetiknya langsung nyes sgitu hehe.. nanti TaeKook nya dibuat kok ^^ ditunggu ya ^^

Lol : hehe, terima kasih buat reviewnya ^^ hehe iya nih di phpin sama sugarrr hehe Happy kookie day Too ^^

Dewiaisyah: terima kasih buat reviewnya ^^ hehe… sama sama. Gomapta ^^

CandytoPuppy: hehe, iyaa, aku juga pottermore hehe .. iya Yoongi emang menggemaskan banget hehe

Fujimoto Yumi: hallo sunbaenim~ ^^ seneng banget salah satu author favorit review ff kuu~ hehe, iyaaa, aku seneng banget sama MinYoon mereka itu menggemaskan dan aku emang pingin banget Hogwarts au dari jamannya KyuMin, ke HunHan sama ChanBaek dan sekrang ke MinYoon sama TaeKook sama NamJin juga. Dan baru kesampean di Pair MinYoon hehe..
nanti aku usahain bikin sequelnya ya sunbaenim kkk~dan thanks udah review di fic ini ^^

Minyoonlovers : Will itu emang ada kok ceritanya. Dia oc ^^ thanks udah review ^^

Jimsnoona: iyaaa akhirnya ga korban brotherzone dan friendzone lagi hehe.. hehe kau suka baca harpot dulu hapal banget sekarang udah ga terlalu hehe.. iyaaa Yoongi memang sellau menggemaskan hehe. Nanti aku buat lagi, di tunggu ya ^^ Terima kasih udah review fic ini ^^