Let's Fight! Love is a War!

NCT, EXO (just a lit) dll

YAOI, bahasa acak-acakan, OOC

Cast milik Tuhan YME, ortu dan agensi. Saya hanya meminjam nama mereka

.

.

.

"Jaehyun, Jaehyun. Main yuk~"

Jaehyun membuka pintu rumahnya antusias. Dihadapannya ada Mark si swagger, WinWin si ceria yang merujuk ke autis dan Donghyuk si evil magnae. Mereka emang udah janjian buat main basket di lapangan dekat sini, jadi dia tinggal pergi aja. Biarin aja hyungnya ngomel-ngomel, toh dia sudah mengerjakan semua peer.

"Pulang jangan malem-malem!" teriak sang hyung dari dalam. "Iya Johnny hyung, salam buat Ten hyung nanti ya," balas Jaehyun sambil berteriak. Dia yakin hyungnya sedang memakinya. Ayolah, dia hanya mencoba menjadi dongsaeng baik yang mendoakan kisah cinta hyungnya.

Mereka berjalan terus sampai lapangan yang sepi, maklum jarang ada yang mau main di lapangan yang kurang layak tersebut. Terakhir kali mereka merusak ring basket dan kena semprot ketua RT, keluarga dan anak-anak yang masih suka main di sana. Makanya mereka baru main 3 bulan kemudian.

"Lama deh yang di sana!" teriak seorang namja di lapangan. Kesian banget, kayak jomblo menanti jodoh.

"Maaf Jaemin. Jisung dan Jeno kok gak ikut?" sahut Mark seraya nyengir. "Enggak, kan mereka ada ujian besok, gak boleh keluar rumah," jawab Jaemin sambil memainkan bola basket yang dilempar Donghyuk padahal Donghyuk ngincer kepalanya, sayangnya gak kena. "Lah, Jaemin emang gak ujian? Kalian kan sekelas?" tanya Winwin polos. Jaemin nyengir. "Aku kabur, males belajar"

DOENGGGG

"Yaudah, main yuk," sahut Jaehyun agak speechless. Heran temen-temennya pada gak normal. Dia pernah membaca kalau di antara temen-temennya dia merasa normal, siapa tahu dialah yang gak normal. Tapi dia gak percaya, dia 100 persen nor..

.

Inikah namanya cinta

Oh inikah cinta

Cinta pada jumpa pertama

.

Jaehyun agak menganga saat melihat sesosok namja berpakaian seragam SMA melintasi pinggir lapangan. Rambut oranye yang tertiup angin, matanya yang besar, gigi kelincinya yang muncul saat dia tertawa membuat sosok tersebut tampak manis di mata Jaehyun. "Jae? Jaehyun? Jaehyun hyung? Haloooo?" Jaehyun bahkan mengabaikan Donghyuk yang mengibaskan tangannya ke depan mukanya.

"Winwin hyung? Kok bengong?"

Gak beda jauh sama Jaehyun, Winwin menatap tanpa berkedip namja di samping namja kelinci itu. Rambut cokelat jatuh pas dengan perawakan tinggi, bibirnya merah ranum –Winwin sudah mulai dewasa-, tawa malu yang kadang dia keluarkan membuat Winwin terpesona.

Mark berdecak malas saat melihat kedua hyungnya persis seperti dirinya *uhuk* saat bertemu Donghyuk *uhuk*. "Gila, mereka persis orang baru jatuh cinta," bisik Jaemin pada Mark dan Donghyuk. Jaehyun dan Winwin bahkan masih melongo sampai kedua namja mempesona itu mulai berbelok ke arah gang di sebelah lapangan.

DUAKK

BLETAKK

"AWWWW"

Pekikan kedua orang itu menghiasi perdebatan kelima orang itu kemudian.

~Let's Fight! Love is a War!~

"Jaehyun,-ah, kau sudah gila kan?" Johnny menatap Jaehyun aneh. Adiknya ini tampak idiot dengan senyum yang bahkan dia keluarkan saat makan brokoli. Oh ya, SEORANG JUNG JAEHYUN MEMAKAN BROKOLI! APA INI TANDA KIAMAT? APA TEN SEBENARNYA WANITA DAN KINI HAMIL ANAK MEREKA?

Johnny menggelengkan kepalanya keras. Apa sih yang dia pikirkan?

Suho menatap kedua anaknya prihatin. Si sulung sedang menggelengkan kepalanya persis seperti lagu project pop yang ada orang geleng-gelengnya, si bungsu malah tersenyum agak mesum sambil memakan brokoli yang ditambah terus oleh istrinya.

"Joonmyun, anakmu kenapa?"

"Entahlah Yixing-ah, aku juga tidak tahu. Lagi, mereka juga anakmu"

Yixing menghela nafas, iya sih mereka hasil kerja kerasnya dan suaminya siang dan malam. Tapi kenapa anak-anaknya persis calon pasien RSJ?

"Jaehyunie, kau jatuh cinta?" tanya Suho to the point, membuat Jaehyun langsung tersadar dari fantasinya.

.

"ASTAGA! BROKOLI!"

"YA! KAU BARU SADAR?!"

"TENANG!"

.

Perdebatan yang nyaris dimulai itu kembali ditenangkan Yixing, eomma muda itu memang agak galak kalau ada yang menggangu ketenangannya, beda banget sama appa mereka yang biang rusuh. "Jaehyunie, kau jatuh cinta? Dengan siapa?" Jaehyun tersenyum menanggpi pertanyaan eomma-nya.

"Seorang hyung kelinci!" Jawaban yang membuat ketiga orang di ruang makan menyernyit. "Kau gak tahu siapa namanya?" tanya Johnny agak memekik, yang dibalas anggukan polos sang dongsaeng. "ASTAGA.."

"Tapi dia pakai seragam SI High School," lanjut Jaehyun sebelum dimaki habis-habisan Johnny. "Appa, eomma, aku di SI aja ya. Pleasee~" Jaehyun bakal repot-repot mengeluarkan aegyo-nya yang hanya keluar 2 bulan sekali. Suho menghela nafas seraya mengangguk, toh sekolah itu juga almamater Johnny.

"Yakin kamu gak ikut eomma dan appa ke China?" tanya Yixing agak khawatir. Awalnya Jaehyun akan mengikuti mereka ke China sementara Johnny bersikeras menetap di Seoul, tapi kelihatannya gak masalah kedua bersaudara itu dibiarkan tinggal berdua. Johnny juga tak akan mati kelaparan karena Jaehyun jago masak.

"Yakin!" sahut Jaehyun mantap. Toh dengan begitu dia akan satu sekolah dengan Mark dan Donghyuk.

"Yaudah, appa urus besok ya. Tapi kalian gak keberatan nambah dongsaeng kan?"

Johnny dan Jaehyun melotot tak senang sementara Yixing menunduk malu. Jawabannya tentu saja..

"ENGGAK!"

~Let's Fight! Love is a Wa!r~

Seoul Internasional High School atau sering disingkat SIHS adalah sebuah sekolah bergengsi yang diisi anak-anak berprestasi baik dalam hal pelajaran maupun olahraga. Masuk ke sekolah tersebut bukan hal gampang, karena selain biaya yang 'wow' juga persaingan dalam hal nilai dan peraturan ketat membuat beberapa orang harus berpikir ulang bila ingin menghabiskan masa SMA yang katanya masa-masa paling indah di sini. Sekolah ini punya toleransi paling tinggi untuk para idol sehingga banyak artis maupun trainee bersekolah di sini. (1)

SIHS juga memiliki lanjutan universitas, Johnny melanjutkan pendidikannya di sini. Lulusan dari universitas ini pun dapat dipastikan mempunyai koneksi perusahaan-perusahaan besar.

"Woa, hyungdeul jadi sekolah di sini?" tanya Donghyuk takjub. Kalau Jaehyun sih dia yakin bakal diijinkan, tapi orang tua Winwin kan protektif masa hyungnya yang satu ini boleh-boleh saja ditinggal di Seoul sendirian?

Winwin nyengir. "Aku bakal tinggal bareng Jaehyun, jadi mereka gak usah repot-repot membatalkan pelebaran usaha mereka di Hongkong," sahutnya mantap. Keputusan untuk mengejar cinta pertamanya sudah bulat.

"Murid kelas satu, berkumpul di lapangan sekarang!" teriak seorang sunbae dengan toa di tangan. Wajah dingin dan rambut putihnya menghipnotis para yeoja di depannya. Tapi yeoja-yeoja itu harus menelan kekecewaan karena sang sunbae tersebut dikatakan sudah punya pacar. Being taken.

"Iya, udah punya pacar. Dia bahkan lebih manis dibanding kalian," kata seorang dengan tampang agak gahar memanas-manasi para yeoja. "Siapa yeoja itu, sunbae? Siapa?" tanya seorang yeoja dengan name tag Seulgi. Sunbae itu tertawa. "Yah.."

"Ten Chittapon Leechaiyapornkul! Jangan bergosip dan cepat ke lapangan!" Ten yang mendengarnya hanya nyengir sambil berlari ke lapangan. Mungkin cuma dia OSIS yang gak kelihatan kayak OSIS. Para murid kelas satu berdesakan menuju lapangan saat menyadari tatapan pembunuh sunbae berambut putih itu.

"Ten hyung gak seperti yang kupikirkan," gumam Jaehyun. "Ten hyung yang dekat dengan Johnny hyung? Hyung baru melihatnya?" tanya Mark balik yang direspon anggukan. Dia memang baru tahu tampang seorang namja yang membuat Johnny memainkan piano selama seminggu penuh itu. Dia kira dari ceritanya Ten adalah sesosok namja imut, tapi ini..

"Huwaa"

BRUKK

Jaehyun berkedip cepat saat merasa tubuhnya bertabrakkan dengan seseorang. Tapi dia gak jatuh, terus siapa?

"Aduh"

Jaehyun terpaku menatap seorang namja yang kini terduduk sambil mengelus bokongnya. Tunggu dia kan..

.

.

HYUNG KELINCINYA!

.

.

.

(1)SIHS ini terinspirasi dari Horikoshi High School, sebuah sekolah di Jepang yang terkenal karena super elit dan almaternya banyak yang artis terkenal. Banyak member HSJ di sana, Shirota Yuu, Kamiki Ryunosuke, Shida Mirai, Yamashita Tomohisa, Ayumi Hamasaki dll. Kalau kalian penasaran, silahkan cari di google~

.

.

Bukannya apdet malah publish ff lain! Emang ya, Panda

Tapi udah lama Panda ingin meramaikan dunia ffn dengan ff jaedo. Apalagi ide ini muter-muter di kepala tiap hari, jadi tulis aja selagi niat. Review pleaseeee *bbuing bbuing.