Assassination Classroom (c) Matsui Yuusei
Pokémon Go (c) Niantic

by Ratu Obeng (id: 1658345)

.

.

.

Instal

'Halo, Ritsu...'

'Isogai-kun. Kenapa bisik-bisik?' balas Ritsu dengan suara tidak kalah kecil.

'Tolong bantu aku menginstal Pokémon Go.'

.

Avatar

"Karaktermu perempuan?"

Ritsu jelas-jelas kaget melihat maskot gadis berkuncir kuda, bertopi senja, membawa tas punggung—siap berlari-lari cantik sesuai isi peta.

"Soalnya Maehara bilang, karakter perempuan di dalam game online lebih disayang dan lebih banyak keuntungannya." Isogai menjawab polos.

.

Nama

"Astaga, masa namaku sudah ada yang ambil? Memangnya ada berapa nama Isogai Yuuma di dunia ini dengan coretan kanji yang sama?" bagaimanapun usahanya, sang profesor tidak memberi akses bagi nama aslinya untuk terdaftar menjadi trainer.

"Kau bisa memakai namaku, Isogai-kun. Lebih wajar melihat karakter perempuan bernama Ritsu daripada Isogai Yuuma, kan?"

Isogai mengangguk pasrah. Ritsu tersenyum penuh arti.

.

Starter

"Ada satu dari tiga pokémon bisa dipilih di awal permainan... Ritsu-ku harus pilih yang mana?"

Tidak ada jawaban. Ritsu yang asli keburu pingsan dengan muka merah padam mendengar namanya disebut dalam kata bentuk kepemilikan.

.

Pokéstop

"Ritsu! Kelas kita ternyata pokéstop! Ini asik!"

Bagi gadis artileri, membobol isi program Niantic merupakan pekerjaan mudah.

.

Lure

"Apa itu item lure? Apa aku bisa punya?"

"Kau punya, Isogai-kun. Sangat alami."

Muka Ritsu mendadak jelek mendapati Kayano, Hinano, sampai si dada besar Yada bersama-sama mendatangi meja sang ikemen untuk ikut bermain pokémon sambil jerit-jerit centil.

.

Gym

"Siapa ini? Kenapa penguasa gimnasium di dekat bangunan kelas kita bernama Isogai Yuuma?"

Ritsu siul-siul inosen.

.

Favorit

"Menuruku jigglypuff mirip sekali denganmu, Ritsu. Manis dan pandai bernyanyi. Dia pokémon favoritku."

Ritsu pingsan lagi. Kali ini ditambah hidung yang bersimbah darah.

.

Team

Ritsu (Isogai) baru saja resmi masuk tim Mystic.

Isogai (Ritsu) baru saja resmi berkhianat dari tim Valor.

.

Pokéball

"Pokéball-ku cepat sekali habis. Aku kurang jago memerangkap pokémon." keluh isogai melihat monster-monster di dalam ponselnya terlalu rajin menghindar.

"Mungkin keahlianmu memang bukan memerangkap pokémon."

Mana mungkin Ritsu tidak ngambek melihat gadis-gadis di kelas mengerubungi (lagi) ketua kelas mereka untuk membantu menangkap pokémon incaran.

.

Augmented Reality

"Isogai-kun, tolong diam di tempat!"

Isogai patuh. Ritsu menikmati visual AR ketika melihat seekor jigglypuff bertengger menekan pucuk kepala si rambut hitam. Tidak lupa printscreen.

.

Combat Power

"CP-ku 1750."

"CP-ku tidak terdefinisi."

.

Pokécoins

"Koin-ku 235."

"Koin-ku tidak terdefinisi."

.

Pokédex

"Pokémonku sudah terkumpul lebih dari 100!"

"Pokémonku..."

"Ritsu... (≖‿≖ ;)"

.

Poké Egg

"Ritsu, ayo kita jalan-jalan. Aku harus berjalan lima kilometer supaya telur di inkubator ini menetas!"

Untuk sebulan ke depan, agenda Ritsu penuh dengan jadwal kencan 'berjalan kaki demi menetaskan pokémon' bersama Isogai Yuuma.

(never) END

—setidaknya sampai Isogai bosan atau Niantic bangkrut #PLAK—

.

.

.

A/N:
Nggak kok, Ratu Obeng nggak lagi ketagihan pokemon Go #smugface

Silakan lihat capture mas pucuk dan Jigglypuff nan kiyut di sini: (ha-te-te-pe-es): (slash)(slash) mobile .twitter .(kom) /ayabirds/status/760876604855767040

RnR maybe? C: