[Kim Taehyung, 29 tahun, CEO]

[Jeon Jungkook, 21 tahun, Idol, Mahasiswa]

.

.

VKOOK

Jeon Jungkook, pemuda berbadan montok ini terus saja mengomel tidak jelas setelah kepulangannya dari Paris. Jungkook adalah member termuda dari boyband terkenal yang bernama Bangtan Boys. Kenapa Jungkook marah-marah?

Setelah tour eropanya selesai, semua member Bangtan pulang ke Korea, lalu saat sampai di bagian pengambilan barang Jungkook yang ingin segera sampai di dorm mengambil asal koper yang memang menurutnya itu adalah miliknya.

Namun ternyata dia salah! Sesudah sampai ke dorm dan membuka satu persatu bawaannya dia melihat bahwa itu bukan koper miliknya duh. Memang sih itu koper limited edition yang di keluarkan oleh Louis Vuitton tapi, sejak kapan isi koper seorang maknae ini hanya di penuhi pakaian formal?!

"Sialaaaaaaaaan ini bukan koperku fuck fuck" Jungkook menendang kesal kopernya. Rap Monster atau Namjoon yang kebetulan sedang lewat terkaget mendengar Jungkook berteriak sehingga diapun memutuskan untuk masuk kekamar sang maknae "ada apa Jungkook-ah?" tanyanya.

"Koperku tertukar hyung!" Jungkook menunjuk koper itu dengan kakinya. Dasar tidak sopan—batin Namjoon. "sudah besok biar manajer hyung yang urus sekarang kau tidurlah" lalu Namjoon pergi meninggalkan Jungkook.

Namun bukan itu yang membuat Jungkook tidak tenang. Bagaimana jika seseorang yang memiliki koper yang sama dengannya itu membukanya lalu melihat celana dalam jelek bergambar kelinci tengah memakan wortel itu didalamnya? Jungkook malu mamahhh.

Makanya besok Jungkook memutuskan untuk ke bandara sendiri. Menanyakan apakah ada orang lain yang protes karena kopernya tertukar. Semoga ada huf. Eh tapi ya setelah di perhatikan lagi isi koper ini di penuhi barang-barang mahal, lihat itu bahkan kemejanya saja merk Channel. Biarin deh Jungkook gak sopan buka-buka koper orang lagian juga pasti orang yang punya koper ini sedang melihat punyanya juga kan?

Di tempat lain,

Kim Taeyung seorang CEO dari perusahaan Kim Enterprise saat ini tengah terduduk di apartemen mewahnya di distrik Gangnam. Dia mengusap kasar wajahnya yang lelah itu lalu kembali menatap koper yang tergeletak begitu saja di lantai.

Sungguh, kenapa dia ceroboh sekali sampai-sampai kopernya bisa tertukar begitu? Lihat isi kopernya yang harusnya berisi kemeja formal, jas dan beberapa berkas penting sekarang malah berisi kaos oblong, beberapa jaket, dan apa itu? Celana dalam buluk! Shit.

Kemudian Taehyung menelfon seseorang "Hallo Jung? Bisakah kau periksa siapa orang yang telah salah mengambil koperku?" sebelum orang itu menjawab Taehyung langsung mematikannya. Jika sampai kopernya itu tidak ditemukan maka semua meetingnya kemarin sia-sia.

.

Besoknya Taehyung sudah kembali ke kantor seperti biasa. Dengan mengendarai mobil mewah merk perusahaan asal italia tersebut dia langsung naik ke lift pribadinya di ujung koridor. Lantai 25 adalah ruangannya. Seluruh lantai menawarkan berbagai fasilitas penunjuang agar sang CEO merasa betah.

Saat dirinya menapaki lantai 25 dia sudah di sambut oleh sang sekretaris pribadi yang bernama Jung Hoseok. Hoseok kemudian membukakan pintu ruangan pribadi Taehyung dan mempersilahkan masuk. Taehyung langsung mendudukan diri di kursi kulit itu.

"Jadi apakah sudah dapat?" tanya Taehyung kemudian. Hoseok mengeluarkan sesuatu dari map yang dia bawa. "ini foto yang di ambil dari cctv bandara. Pria ini yang mengambil koper anda tuan" jawab Hoseok sopan. Taehyung memperhatikan foto itu, anak kecil ternyata—pikir Taehyung. "dia adalah seorang idol. Member dari boyband Bangtan Boys namanya Jeon Jungkook" Hoseok lanjut berbicara.

Hm Taehyung tertarik sepertinya pada pemuda satu ini. Taehyung tersenyum licik. Dia ingin memberikan sedikit pelajaran terhadap anak ini karena telah begitu ceroboh karena salah mengambil barangnya, dan juga jika berkas-berkas itu rusak Taehyung tak akan pernah melepas Jungkook dengan mudah.

"Dia masih sekolah?" tanya Taehyung lagi. Hoseok kemudian menjawab "sudah kuliah tuan, semester empat sekarang di SNU jurusan bisnis" Taehyung hanya diam lalu menyuruh Hoseok untuk mencari jadwal kuliah Jungkook.

Tak lama berselang Hoseok kembali memasuki ruangannya dan memberikan selembar kertas yang berisi jadwal harian Jungkook. Setelah menyuruh Hoseok pergi, Taehyung membaca satu persatu. "jadi sekarang dia ada satu mata kuliah selesai jam tiga sore hm" Taehyung melihat jam tangannya sekarang bahkan masih jam sepuluh pagi.

.

Jungkook bergegas menuju bandara pagi ini. Walaupun sebenarnya sang menejer menawarkan diri untuk dia saja yang mengurus tapi Jungkook tidak mau. Ini pertarungan antara hidup dan matinya oke lebay sih tapi kan dia malu! Jika orang itu melihat celana dalam kesayangannya uhuhu.

Dan tibalah dia di bagian costumer service, Jungkook menurunkan kacamata hitamnya lalu mulai berbicara"permisi, saya ingin bertanya adakah orang yang melapor bahwa kopernya tertukar?" kemudian pria yang bertugas menjawab "belum ada tuan, apa koper anda tertukar?"

Jungkook mengangguk, "apakah anda hapal nomor penerbangannya?" kemudian Jungkook menjawab "iya Asiana Air 945 dari Paris ke Korea kemarin malam jam 9 sampai Incheon" petugas itu menuliskan di selembar kertas. Lalu dia memberi tahu Jungkook bahwa jika ada orang yang melapor dia akan menelponnya.

Maka Jungkook meninggalkan nomor telfonnya itu lalu segera pergi. Untung tidak ada fans yang mengenali dirinya. Karena masih pagi Jungkook memutuskan untuk pulang ke dorm. Tidur sebentar lalu kuliah. Nasib masih pelajar.

.

Taehyung melirik kembali jam di pergelangan tangannya sebentar lagi jam tiga. Dia pun keluar dari mobilnya dan menunggu pemuda bernama Jeon Jungkook itu. Taehyung berdiri dengan angkuh didepan mobilnya. Dia memakai jas berwarna hitam didalamnya ia memakai kemeja berwarna putih yang di masukan ke dalam celana.

Dari kejauhan Taehyung melihat Jungkook yang tengah dikejar-kejar segerombolan wanita. Taehyung pikir mungkin itu fans gila yang menghabiskan waktu hanya untuk idolanya semata. "rupanya dia montok" ujar Taehyung.

Tak lama Jungkook sudah sampai didepan gerbang utama universitas dimana disitu ada Taehyung yang tengah menatapnya. Taehyung kemudian berjalan mendekati Jungkook.

"Jeon Jungkook?" suara berat Taehyung membuat Jungkook menghentikan langkahnya, Jungkook menatap Taehyung bingung "kau mengambil koperku" sambung Taehyung lagi dengan tatapan yang mengintimindasi. Namun belum sempat Jungkook menjawab sekarang malah banyak orang yang mengambil foto mereka.

"Sial, mereka memfotoku! Pasti setelah ini aku terlibat skandal lagi" Jungkook berjalan mendekat kearah Taehyung lalu mengamit tangannya "dimana mobilmu?" tanya Jungkook cepat, kemudian Taehyung menunjuknya dengan dagu, tak beberapa lama Jungkook serta Taehyung langsung masuk ke mobil itu.

"Mereka mulai menggila, cepat jalankan mobilnya pak!" pinta Jungkook. Taehyung diam saja, excuse me? Tadi dia di panggil apa? Pak? Iyasih di perusahaannya dia memang di panggil 'pak' tapi itu kan karena suasananya formal, nah sekarang?

"Memangnya aku sopirmu heh?" jawab Taehyung dingin. Aduh Jungkook gigit jari, orang di sebelahnya ternyata menakutkan. "baiklah-baiklah hyung bisa tolong jalankan dulu mobilnya? Lihat mereka mengepung kita!" dan Taehyung setelahnya melihat bagaimana manusia tak berguna itu tengah mengepung mobilnya membentuk sebulah lingkaran.

"Shit!" kemudian Taehyung langsung mengklakson keras dan membuat orang-orang disana menyingkir.

.

Jungkook pikir ini merupakan hari tersialnya bagaimana tidak tadi saat dia sampai dorm tiba-tiba saja Jin hyung menyuruhnya untuk membersihkan kamar, lalu karena capek dia ketiduran dan ternyata pas bangun waktu sudah menunjukan pukul dua belas.

Untungnya dosen akuntansi keuangan itu juga telat datang sehingga Jungkook bisa bernafas lega. Namun kesialan sepertinya belum berakhir. Saat pulang dia lupa membawa masker dan membuat semua orang mengikutinya hingga ke gerbang.

Lalu, Namjoon hyung yang berniat untuk menjemputnya tiba-tiba saja bilang bahwa dia disuruh ke kantor agensi untuk rapat mendadak. Tiba-tiba ada seseorang yang menghampirinya dan ternyata adalah pemilik dari koper yang asli.

Belum lagi nanti pasti dia akan masuk berita, membuat skandal baru yeah. Sorry menejer hyung kesayangan sepertinya aku menambah pekerjaanmu nanti. "jadi kita mau kemana?" Jungkook bingung sedari tadi orang di sampingnya ini hanya diam saja.

"Ke hotel aku ada meeting sebentar lagi, kau tunggu saja" jawab pria itu seenaknya. Urat kemarahan Jungkook muncul "hei aku punya kesibukan lain tau!" kakinya menendang kecil dashboard mobil Taehyung. "bukankah disini kau yang salah?! Suruh siapa mengambil koperku—" "—jadi tunggu aku selesai meeting dulu" Jungkook hanya mengerucutkan bibirnya lucu.

Dalam hati sih sebenarnya Taehyung gemes. Pengen cubit-cubit gitu pipi Jungkook yang kaya bakpao tapi jaim dong. Iyalah apalagi dia CEO paling ganteng yang masuk urutan nomor 1 pria yang ingin dinikahi seluruh perempuan di Korea ini.

Setelah sampai keduanya pun turun. Taehyung langsung memberikan kunci mobilnya ke petugas dan setelahnya dia di hampiri oleh sang sekretaris. "ini softcopy untuk meetingnya tuan" kemudian Taehyung menerimanya dan lanjut berjalan.

.

Jungkook kayak anak ilang deh. Dia cuman bisa ngeliatin desain intertior hotel yang bagus banget, Taehyung lagi ngobrol lama sama orang yang gak Jungkook kenal. Ternyata Taehyung itu yang punya ini hotel, Jungkook angguk-angguk. Taehyung kaya ya, pantes mobilnya tadi bagus. Jungkook terus sibuk sama pikirannya sendiri sampai gak sadar Taehyung udah di depan dia.

"Wartawan tiba-tiba ada di luar, pasti gara-gara kamu nih" kata Taehyung enteng. Jungkook terus liat ke luar dan bener aja di sana banyak orang yang sepertinya berlomba untuk dapet berita. "kamu tunggu di kamar aja, nih kuncinya" kemudian Taehyung jalan gitu aja.

Tumben tadi Taehyung ngomongnya lembut? Apa telinga Jungkook selah dengar? Ah bodoamat lah dia ngantuk pengen tidur sebentar. Jadi dia masuk ke kamar nomor 221 itu dan ngerebahin diri di kasur yang empuk banget beda ya di banding kasur di dormnya huhu.

Tiba-tiba aja handphone dia bunyi. Jungkook liat siapa yang telfon dan ternyata Yoongi hyung.

"Hallo hyung?" jawab Jungkook. "KAU DIAM-DIAM PACARAN DENGAN CEO?!" gila. Min Yoongi suaranya bisa cempreng juga ya. Jungkook mengusap-usap telinganya yang sakit. "pacaran apaan sih hyung?" tanya Jungkook. "lihat berita bodoh" kemudian sambungan telfon terputus.

Males sih sebenarnya Jungkook liat berita di tv jadi dia hanya tiduran dan ngebuka portal berita yang udah di hapalnya. . di headline berita itu tertulis dengan huruf besar yang berbunyi : MAKNAE BANGTAN BOYS BERPACARAN DENGAN CEO KIM ENTERPRISE?

Ouch, lebay sekali beritanya. Pacaran apanya lagian mereka kan cuman gak sengaja salah ambil koper. Lalu Jungkook membaca satu persatu kalimat yang tertera di situs itu.

Jeon Jungkook, maknae Bangtan Boys tertangkap kamera di depan universitasnya usai menghadiri kelas bersama seorang pria yang di ketahui bernama Kim Taehyung seorang CEO dari Kim Enterprise. Diketahui bahwa Jungkook tengah menunggu pacarnya itu untuk menjemputnya. Tak lama kemudian Kim Taehyung itu muncul dan Jungkook langsung menggandeng mesra kekasihnya tersebut. Mereka lalu berjalan ke mobil yang sudah terparkir dan meninggalkan Seoul Nasional University. Menurut sumber, sekarang Jungkook maupun Taehyung tengah berada di hotel dekat daerah Gangnam.

Baru ingin membaca kalimat selanjutnya, handphonenya itu kembali berbunyi. Ini dari sang menejer. "ya hallo hyung?" jawab Jungkook. "Jeon Jungkook! Jelaskan padaku apa maksud berita itu?! Astaga skandal baru lagi?!" ish kenapa semua orang hobi sekali sih berteriak padanya. Baru ingin menjawab tiba-tiba saja ada seseorang yang masuk kekamarnya.

"Jungkook?" ah ternyata Taehyung. "kau sedang bersama dengannya Jeon?!" suara cetar membahana sang menejer kembali terdengar, baru ingin menjawab lagi tiba-tiba handphonenya di ambil Taehyung "maaf memotong pembicaraan, jika kau ingin bertanya mengenai hubungan kami berdua tolong konfirmasi saja. kami memang berpacaran" klik. Taehyung mematikan sambungan itu.

Apa? Jungkook gak salah dengar kan? sialan Kim Taehyung dengan seenaknya main konfirmasi aja! "hei pak tua apa maksudmu hah?! Kita bahkan baru bertemu hari ini dan kau bilang kita berpacaran?!" Jungkook marah sambil menunjuk wajah Taeyung.

Taehyung mengeluarkan smirknya lalu mendekatkan diri kearah Jungkook "ini hukuman karena telah mengambil koperku" kemudian Taehyung berlalu ke kamar mandi. "ARGHHHH HANCUR SUDAH KARIRKU" teriak Jungkook.

.

.

Tbc

Wkwkwkw vkook terus:3

Rnr?