Namanya Uzumaki Naruto pemuda sederhana dari keluarga kaya, namun itu tidak menjadikannya orang yang sombong. Naruto menikah di usia yang bisa terbilang sangat muda salahkan saja ego kedua orang tuanya yang ingin menjodohkannya dari clan Nara

Naruto hanya bisa pasrah dan meng-iya- kan keinginan kedua orang tuanya

Pair : SasuNaru, ShikaNaru, ShikaKiba
Genre : Romance, Familly
Rate : T- K
Warn : Typo, BL, bahsa gaje, dll

Naruto © Masashi Kishimoto

Remake dari cerita yang sama minna, pindah akun dari Naru-uke kesini

Pagi ini seperti biasa rutinitas Naruto yaitu memandikan sang anak, oh ya saya lupa. Pernikahannya dengan Shika membuahkan hasil satu orang anak yang Naruto beri nama Uzumaki Ryuuk. Jika di tanya, apakah Shika tau bahwa Naruto mengandung anaknya? Jawabannya adalah "ya" namun Naruto memberi tahukannya saat mereka sudah berpisah

Mau bagaimana lagi Shika sudah memiliki kehidupan baru bersama sang sahabatnya dulu, Inuzuka Kiba tidak mungkinkan Naruto memintanya kembali lagi?

Setelah selesai memandikan anaknya Naruto bergegas memakaikannya baju yang benar-benar imut, baju ber bentuk kodok dan jangam lupa telinga pada bagian hodinya

"Selesai! " ucap Naruto, senyum manis terkembang di bibir sang blonde melihat buah hatinya tersenyum kecil "Kau harta Mom yang paling berharga sayang" katanya tulus

Naruto mengunci apartemen sederhananya untuk menuju ke rumah sang nenek untuk menitipkan Ryuu sementara Naruto harus bekerja di sebuah toko roti milik sahabatnya sendiri yaitu Sabaku Gaara

"BAAA-CHAAANN"

Brak...brak..brakkk

Kedutan mampir di pelipis wanita yang umurnya sudah tak lagi muda. Segera ia bergegas membukakan pintu sebelum pinti tersebut berlubang dengan aksi bar-bar cucu nya

"Baaa- " Hentikan itu bocah"

"Hehe, Ohayou Baa-chan" cengir Naruto tanpa rasa bersalah sedikitpun

"Apa mau mu"

Naruto cemberut mendengarnya bukankan sudah tau jawabanya jika Naruto kemari "Seperti biasa Baa-chan, aku titip Ryuu"

Wanita yang bernama Tsunade hanya bisa menghela nafas lelah entah apa yang di pikirkan cucu kesayangannya ini "Berhenti bekerja gaki, aku sanggup membiayayai hidup mu dan juga anakmu"

Naruto tersenyum tulus "Terima kasih Baa-chan, tapi Naru sudah bukan lagi tanggungan Baa-chan atau pun Tou-chan"

"Gaki"

"Baa-chan, Naru tidak bisa bergantung pada kalian lagi. Tapi Naru janji jika Naru butuh bantuan Naru pasti bilang"

Setelah bercakapan itu Naruto menyerahkan Ryuu pada Tsunade dan pergi bekerja seperti biasa

Kita beralih ke kediama Uchiha. Terlihat seorang pria dewasa berumur tiga puluh tahun berjalan dengan tegap ke arah kedua kakak dan ibunya dengan ia menggendong se orang anak kecil ber umur tujuh tahun

"Kaa-san"

Yang di panggil pun menoleh ke asal suara "Loh Sasuke, ada apa dengan Menma" tanya bingung saat mendapati sang cucu cemberut di gendongan anaknya. Ngambek eh?

"Tou-chan jahat" Menma meronta di gendongan Sasuke meminta untuk di turunkan. Karna kaget Sasuke pun dengan hati-hati menurunkan Menma

"Jahat? "

"Menma mau ikut ke kantor, tapi Tou-chan melarang Menma"

Mikoto tersenyum dan memangku Menma "Sayang Tou-chan mu kan mau bekerja. Nanti kalau Tou-chan bekerja Menma sama siapa"

Menma turun dari pangkuan Mikoto lalu berlari "Selalu saja seperti itu, Menma benci Tou-chan dan jangan ganggu Menma" teriaknya lalu berlari ke arah tangga

"Menma! "

"Biarkan saja Kaa-san mungkin Menma butuh sendiri" ucap Itachi "Dan kau Ototou jangn selalu kerjaan yang kau utamakan. Sekali-kali ajaklah Menma bermain"

"Hn"

"Huh, kalian... Sasuke pergilah ke kantor biar Menma Itachi yang urus"

"Kaa-san mau kemana? " tanya Itachi

Mikoto berdiri "Kaa-san mau pergi ke toko Kue, Kaa-san akan membelikan Menma kue di sana" Itachi dan Sasuke mengangguk paham. Setelah itu Sasuke pergi ke kantor sedangkan Itachi menuju lantai atas untuk menemani Menma

...

Tringgg

"Selamat datang" ucap Naruto sopan

"Ah ya, hmm... aku mau beli kue yang cocok untuk selera anak-anak" ucap Mikoto pada pemuda blonde di depannya

"Baiklah, silahkan ikuti saya. Anda bisa memilih kue dengan selara anda" Mikoto pun mengikuti arah yang di tunjukan Naruto. Di sana terpapang jelas ber aneka bentuk kue. Kelinci, bonoka Salju, beruang dan masih banyak lagi

"Kyaaa,, lucu sekali ini" teriak Mikoto saat melihat kue berbentuk buaya? Hehe bercanda maksudnya Tomat

"Iya nyonya ini produk terbaru kami. Beraneka hewan dan juga buah" ucap Naruto dengan senyum manis

Dan awal pertemuan Mikoto dan juga Naruto akan membawa takdir untuk anaknya Sasuke

bersambung...