.
update lama?maapkan
.
-Luhan,mianhae-
.
.
CHAPTER 1
.
.
'sehun-ah kau jahat sehun-ah'
'mianhae..mianhae luhan,kumohon maafkan aku'
'kau jahat oh sehun,aku benci kau. pergi kau dari hidupku!
'luhaannn'
.
Sehun terbangun dari mimpi buruknya "Mimpi itu lagi. Dimana kau luhan?" Sudah tujuh tahun semenjak kejadian itu tapitetap saja mimpi tersebut menghantuinya. Sehun memejamkan mata dan menghirup nafasnya kasar. Setelah itu dia segera bersiap-siap untuk pergi ke kantor.
Dengan gaya masculin bak seorang model. Rambut hitam kilat yang diberikan sedikit pomade sebagai pengeras dan ditata sedemikian rupa. Wajah tampan yang ia miliki mampu membuat wanita manapun jatuh kedalam pelukannya hanya dengan satu kedipan mata. Dialah Oh Sehun , Pria yang bisa dikatakan makhluk ciptaan Tuhan yang sempurna.
Orang diluar sana mungkin tidak akan percaya bila dikatakan bahwa dia adalah seorang pengusaha muda yang profesional dan mengira kalau namja itu hanyalah seorang pria lajang yang berprofersi sebagai seorang model majalah dewasa.
Kaki panjang sehun menelusuri tiap inchi koridor perusahaannya dan ditiap koridor juga dia akan menemukan orang membungkukkan 90° tubuh mereka sebagai tanda hormat kepada bos besar itu. Tapi sehun akan tetap berjalan dengan muka datar cirikhasnya tanpa membalas sedikitpun tanda hormat karyawan-karyawannya itu. Yatuhan , kenapa sehun diciptakan sedingin itu?
Lantai 25
Itu lantai dimana ruangan pribadi sehun berada. Ruangan yang menjadi tempat kerjanya selama lima tahun terakhir. Sehun melangkah masuk keruangannya lalu duduk di kursi kekuasannya. Ia melihat setumpuk dokumen dan berkas-berkas yang harus dia baca dan tanda tangani itu dengan tatapan tidak selera.
"Oh shit,Aku benci pekerjaanku" umpatnya dalam hati. Saat dia mulai mengambil satu berkas itu tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu,Dengan malas sehun berkata "Masuklah".
"Selamat pagi Sehun-ssi" sapa Baekhyun,sekretaris sehun itu dengan suara imut dan senyum bak bidadari. Sehun sedang tidak berminat membalas sapaan itu dan langsung berkata "Sebutkan saja jadwalku hari ini Baek". "Ck,Hari ini kita ada meeting dengan anak pemilik Kim Corp" jawab baekhyun dengan nada sedikit kesal. "Ara" balas sehun tetap dengan wajah dinginnya "Keluarlah" lanjutnya. Sehun risih dengan pakaian baekhyun sekarang. Yap,Baekhyun memakai kemeja dengan kancing atas sedikit terbuka dan dipadukan dengan rok ketat diatas lutut yang membuat lekuk tubuh gadis 24 tahun itu terlihat sangat jelas.
Dengan kesal baekhyun keluar dari ruangan bosnya yang berwajah dingin,sedingin es kutub. "Aw" pekik baekhyun yang sudah terduduk di lantai dan memegang kakinya yang terasa sedikit sakit. Tiba-tiba sebuah tangan menjulur kedepan wajahnya. Yap, dia tadi tidak sengaja tertabrak seorang pria jangkung dengan senyum yang tak lepas dari wajahnya lalu terjatuh.
.
.
Sehun kembali menatap laptopnya,matanya tak lepas dari laptop meskipun dua orang masuk tanpa mengetuk pintu dan membuat sedikit keributan di dalam ruangan kerjanya itu. Sehun sudah tau siapa mereka , siapa lagi kalau bukan sahabat sehun yang bertelinga seperti peri dengan senyum konyolnya dan juga seorang pria berkulit tan dengan senyum mesumnya. Mereka adalah Chanyeol dan Kai.
"Kenapa kau senyum-senyum seperti itu? Apa kau baru saja menabrak baekhyun 'lagi'?" Tanya sehun sambil melirik chanyeol dan menekankan sedikit kata 'lagi' dalam pertanyaannya. Chanyeol hanya membalas pertanyaan sehun itu dengan sebuah senyuman yang lebih konyol lagi. Kai menggelengkan kepala melihat kelakuan kedua sahabatnya itu. "Oh iya sehun,Apa kau telah menemukan keberadaan luhan?" Tanya kai dengan nada serius. "Luhan?" Tanya chanyeol.
.
.
Seorang gadis terbangun dari tidur nyenyaknya,Dialah Xi Luhan. Dengan tangannya yang lentik ia mengucek mata rusanya berniat membuat pengeliatannya lebih jelas. Dia melirik jam weker yang ada diatas nakas. Jam itu menunjukkan pukul 06:15 am , dengan malas luhan berdiri menghampiri lemari bajunya kemudian berlalu ke kamar mandi.
.
"Ting tong.. Ting tong" Luhan yang sedang melamun langsung berdiri karena bel yang tiba-tiba berbunyi. 'Itu pasti lay-jie' pikirnya dalam hati. Dia berjalan kearah pintu apartemen nya,Dan dugaannya benar. "Lay-jieee" Luhan sedikit berteriak memanggil seorang perempuan yang sudah dia anggap sebagai kakaknya itu,Meskipun bukan kakak kandung tapi luhan sangat menyayanginya dan begitu pula dengan lay yang sangat menyanyangi luhan. "Ohh adikku sayang,apakah kau sudah mandi?" Tanya lay sambil meletakkan tasnya diatas sofa apartemen itu.
Lay adalah kakak kelas luhan saat duduk dibangku SMP,saat itu lay sudah di bangku SMA. Tetapi takdir berkata lain,Saat luhan SMA dia mendapatkan beasiswa yang mengharuskannya sekolah di korea. Mereka harus berpisah saat itu,Dan karena itu juga luhan bertemu dengan seorang pria brengsek yang meninggalkannya. Sejak saat itu ia sangat benci dengan laki-laki kecuali suho,manager tempat ia bekerja. Beasiswa kampret itu telah merubah takdirnya. Tapi tidak mungkin juga dulu dia menolak beasiswa itu?
Lay tidak heran melihat luhan melamun dan tiba-tiba wajahnya sedih. Lay sudah sering melihat luhan seperti itu karena bayangan masa lalu luhan yang kerap datang ke pikirannya setiap melihat wajah lay. Karena setiap lay datang luhan akan mengingat beasiswa dan laki-laki brengsek yang telah merusak hidupnya itu.
Lay segera membuyarkan lamunan luhan "Luhan,Luhan-ah" panggil lay agar luhan bisa pergi dari lamunannya "Kalau setiap aku datang malah membuatmu mengingat dia lagi,sebaiknya aku pergi saja" sambung lay lalu mengambil tasnya. Itu hanyalah sebuah ancaman agar luhan tidak terus menerus larut dalam kesdihannya. Bagaimana mungkin dia bisa meninggalkan adik kesayangannya itu sendirian?. Lamunan luhan buyar saat melihat lay mengambil tasnya . "Jie jangan tinggalkan aku seperti yang laki-laki itu lakukan,cuma kau satu-satunya yang ku punya saat ini" Ucap luhan dengan mata berair. "Sudahlah luhan,jangan terus mengingatnya. Itu hanya akan lebih menyakitimu" Ucap lay seraya menghapus air mata yang sudah mengalir di pipi luhan. Lay sudah sering mengingatkan luhan untuk melupakan masa lampaunya yang buruk itu,Tapi sepertinya perkataan itu hanyalah angin lalu bagi luhan. Dia tidak akan pernah bisa lupa kejadian itu,Kejadian dimana lelaki brengsek itu mengambil keperawanannya secara keji dan kotor.
.
.
.
.
.
END,eh TBC :v
gaje?ya maapkeun ini FF pertama yg author CeTa bikin selama 14tahun idup di dunia:'.
Ini bikinnya sambil ngakak sanasini,gatau terinspirasi dari mana. ada kelabilan pas milih rate nya antara T,T+,ato M. Mao bikin T+ tapi ini nanti ada adegan naena nya. Mao bikin M tapi ini adegan naena ga sepanas air mendidih:' setelah didiskusikan sama temen" author yang lain akhirnya we choose rate M. aigo maapkan lah otak kami yg udah kena virus mesum kai ini:'
TYPO ? MANUSIAWI KOK:v
ditunggu reviewnya,please dont be A SIDER AND PLAGIATOR.
I LOVE HIM SO MUCH:*
