Salam kenal para fandom FNaf :D

Ini fanfic pertama di fandom ini, maafkan Lice ada kesalahan dalam tiap chara dan keanehan yang Lice buat

Mungkin fanfic ini ada hint FredMike (walau dikit mungkin?)

Oke, sekian dan terima kasih :D

Warning : GaJe, aneh, Humor garing, abal, Lebay, Hint!, Author masuk!?, TYPO, Miss TYPE.

Warning : FNaF Milik Scott Cawthon untuk selamanya, jika milik Lice, bakalan Lice buat FNaF World ada hint FredMike-nya /ngaco.

~Happy Reading~


02.00 di Pizzeria Freddy Fazbear

Mike merasa bosan, dengan bosannya dia melihat-lihat di camera apa yang para animatronic lakukan di tempat mereka masing-masing

Chica seperti biasa berada di dapur, Foxy masih di dalam ruangannya sendiri, Freddy berada di Stage, dan Bonnie berada di ruang makan.

Entah apa yang mereka lakukan di lokasi mereka masing-masing

Tidak ada satupun dari mereka berusaha menangkapnya dan memasukkannya kedalam kostum.

'Mungkin mereka mulai menyerah karena gagal memasukan ku kedalam kostum selama 6 bulan ini' batin Mike dan sesegera mungkin menggelengkan kepalanya "Tidak, tidak mungkin. Aku yakin mereka merencanakan sesuatu kepadaku, aku yakin itu"

Sesuatu menangkap penghilatannya, dibawah mejanya terdapat sebuah kotak hadiah yang aneh. Segera ia ambil dan berpikir apakah ini aman?

Ia melihat sebuah surat berada diatas kotak itu, tertulis :

"Hello, tuan Michael Schmidt

Aku punya hadiah untukmu, kuharap kau suka dengan hadiah ini

Kau tidak tahu siapa aku tapi aku tahu siapa kau.

Menyeramkan? Aku memang sengaja buat kau berpikir demikian

Bukalah kotak ini agar kau tahu apa isinya :3

Aku memberimu peringatan untuk hati-hati

-Kuroshi Chalice-

P.S dari keinginan terpendam Lice : Hei, bisakah kau bersikap menjadi bayi manja ke Freddy? Aku ingin melihatmu bersama Freddy :D"

Mike memandang surat itu dengan jijik

Bagaimana tidak jijik?! Di P.S dia disuruh bertingkah menjadi bayi manja ke robot beruang pembunuh itu?! Lebih baik ia di masukin kedalam kostum dibandingkan bertingkah seperti itu ke mahluk yang selama ini berusaha membunuhnya.

Karena dari sananya diaa penasaran apa yang ada di dalam kotak itu, ia segera membukannya perlahan-lahan dan…

BOOOM!

Sebuah asap menutupi ruang penjaga malam tersebut.


Para animatronic terperanjat kaget mendengar sebuah ledakan dari ruang Mike.

Chica segera keluar dari tempat sucinya tersebut dan menemukan Freddy, Bonnie dan Foxy berlari kearah tempat Mike berada.

keempat mesin tersebut saling bertatapan dengan mata mereka berkata "Apa yang terjadi pada Mike?", Freddy lah yang pertama memalingkan kepalanya dan segera berlari ke sumber suara diikuti sesamanya (?)

Chica segera mengikuti ketiga temannya itu karena penasaran.

Padahal mereka sedang mempersiapkan sesuatu untuk menjebak Mike, dan berharap tidak ada seseorang selain mereka berhasil membunuh penjaga malam mereka itu.

Saat mereka sampai di ruang yang mereka tuju, sesuatu membuat mereka kaget

"...Mike?" salah satu dari mereka berhasil memecahkan keheningan tersebut.


Dia merasa matanya berat, dan selain itu Mike merasa ia melayang-layang di udara.

Samar-samar ia mendengarkan sebuah suara.

Suara siapa itu? Perasaan di apartemennya tidak ada siapapun kecuali dia, dan dia perasaan juga tidak ada di rumah. Ia terakhir berada di Pizzeria, selain itu disana juga tidak ada siapa-siapa selain dia dan keempat anima-

Mendadak Mike membuka matanya khawatir kalau para monster itu berhasil menangkapnya karena kelalaiannya tidur di tempat berbahaya seperti ini.

Dia melihat Freddy di depannya, mukanya beruangnya yang besar itu makin keliatan besar. bukan dia dan ke tiga monster itu saja yang kelihatan besar, sekeliling kelihatan berubah dan menjadi besar.

"Oh, kau sudah bangun rupanya" senyuman besar Freddy makin membuat Mike berpikir enggak-enggak.

Mike merasa waktunya sebentar lagi tiba setelah melihat senyuman psikopat –menurut dia- Freddy.

"Siapa kau, mahluk kecil?" tanya Chica dengan senyuman besar di paruhnya itu.

Tunggu...

Kenapa mahluk ayam-yang-mirip-bebek ini memanggilnya mahluk kecil?

Hellooo, dia berumur 21 tahun. Tinggi badannya memang lebih kecil dari ke empat mahluk titisan satan itu (?) –menurut dia- tapi tinggi badannya ini termasuk standard dan sudah di uji di IPB dan ITB.

"Apaw makshud muw, ayam?. Apahkaw kauw telbhentul thadi shampai luhpa dhengan olang yang ingwin kalian bunuwh selama iniw? " Mike merasa suaranya berubah menjadi terdengar lebih muda. Bukan itu saja, ia merasa logat omongannya terasa lebih aneh dan lebih mirip...anak kecil?

Entah ini faktor ilusi mata atau apa, ia melihat keempat robot iblis itu membelalak matanya, bahkan entah bagaimana rahang bawah foxy jatuh kebawah yang membuat sang pemiliki kerepotan mengembalikannya lagi ke tempat semula.

"ASTAGA?! MIKE?!" pekik para animatronic itu kaget, min Freddy yang hanya diam sambil tersenyum bingung.

Mike melihat tatapan kebingungan dan kaget para animatronic itu merasa ingin merangkak ke dalam bawah kolong meja dan bersembunyi disana berharap mahluk-mahluk itu tidak menatapnya lagi.

"Kenapaw kalian menathap kuw sepherti ituw?" tanya Mike kesal.

"..." Semuanya hanya terdiam sambil memikirkan sesuatu.

"Apakah kita harus mengubah rencana kita sementara?" tanya Bonnie sambil menatap Freddy yang sedang... menggendongnya?, what!?

Mike segera menelan ludahnya mendengar perkataan polos Bonnie

Tuh kan, mereka memang merencanakan sesuatu padanya!

"Sementara rencana kita tunda dulu, melihat keadaan Mike seperti ini. Aku yakin dia tidak bisa bermain 'game' kita sementara ini" ucap Freddy tenang "Bonnie, ambil cermin di belakang panggung. Aku yakin dia penasaran apa yang terjadi." Bonnie segera mengangguk dan pergi dari ruang kerja Mike untuk mengambil benda yang disuruh leader mereka itu.

Game?! Jadi permainan hidup dan mati ini hanya permainan untuk mereka?! Apakah mereka tidak memikirkan hidup itu sangat berharga dan bukan mainan yang untuk di permainkan dengan entengnya

Mike merasa kesal mendengarnya.

Ia segera memukul dada Freddy –yang berada sangat dekat darinya-

"KAUW! KAUW BELANINYA MENGAWKAN INI SEMUA HANYA PELMAINAN?! KALIAN PIKIL HIDUP ITUW PANTWAS DIPELMAINKAN?!" Mike memukul-mukul Freddy dengan tangan kecil nya itu.

Tunggu- tangan kecil?!

Mike segera menghentikan kegiatan memukul beruang jejadian itu dan segera melihat tangannya.

Tangannya menjadi kecil! Bukan hanya itu saja kakinya juga senasib!

Ia segera memegang pipinya, terasa empuk dan chubby.

"Kelihatannya tanpa cermin kau sudah mengetahui apa yang terjadi padamu, Mike" ucap Freddy sambil menatap Mike dengan tatapan simpati.

Foxy dan Chica hanya bisa menahan tawa akan nasib menyedihkan Mike tersebut.

Mike hanya membantu tanpa menyadari Bonnie datang sambil membawa cermin yang diminta dan segera menyerahkannya ke leadernya tersebut.

"Lihatlah sendiri agar lebih percaya apa yang terjadi" ucapnya dan menyodorkan cermin itu ke Mike.

"WHAT THWE FUWCK?! AKUW JADHI BALITA?!"

Chapter 1 –end-


Aneh, ya Lice tahu ini aneh *gegulingan*

Maafkan kesalahan Lice (_ _) Lice gak tahu apakah fanfic ini pantas di update atau tidak :D

Tolong kritik dan sarannya ya? Dan juga tolong beritahu apakah fanfic aneh ini pantas di lanjutkan atau tidak :D

Mind to Review?