Nobody knows me but you - II

Author: Nininguin

Cast: - sehun x luhan | chanyeol x baekhyun | kai x kyungsoo | Exo's official pairing.

Warning: M – BoysL – Yaoi

Summary: baekhyun menantang luhan untuk mengetahui tetangga sebelahnya gay atau normal. "I—eat both" lalu terjebak dalam labirin kehidupan sehun.


Luhan sangat senang membaca buku terutama buku yang bergenre romance yang berakhir bahagia, karena menurut luhan hidup itu seperti sebuah novel yang alur ceritanya tergantung dengan pengarang yang membuatnya dan luhan ingin seperti sebuah novel yang selalu ia baca, yang akan bahagia diakhir ceritanya.

Hari ini jadwal peminjaman buku-buku yang ia pinjam di perpustakaan telah berakhir, luhan menuju perpustakaan untuk mengembalikan buku-buku tersebut. Gedung perpustakaan berada di lantai lima dan kelas luhan berada di lantai tiga. Lift yang biasanya dipakai sekarang sedang diperbaiki karena kesalahan teknis dan membuat luhan harus menggunakan tangga menuju ke perpustakaan.

"Dasar Tuan Oh yang menyebalkan, karena dia tanganku sakit sekali dan buku-buku ini kenapa berat sekali sih" sepanjang jalan luhan mengutuk perbuatan sehun yang tidak bertanggung jawab atas perbuatannya, bukannya malah mengobati dengan baik tetapi malah menambah buruk saja. Saking terlalu fokus menggerutu luhan tidak memperhatikan tangga dengan baik, dan—bruk! seseorang menyenggol tubuh luhan dan membuat buku-buku yang dipegang luhan berjatuhan ditangga.

"YA!—aish kalau jalan gunakan matamu" hardik luhan kepada orang yang membuat buku-buku nya terjatuh, orang tersebut hanya menatap luhan sekilas dan segera mengambil buku-buku yang tadi terjatuh.

"jangan berteriak rusa ceroboh, sekarang biar aku yang membawa buku ini ketempat tujuanmu" ucap pria tersebut sambil mengusap pelan rambut luhan dan tersenyum manis. Luhan yang diperlakukan begitu hanya tersenyum malu, luhan yang masih berusaha menenangkan detak jantungnya langsung ditarik oleh pria itu menuju ke perpustakaan.

"ah—terimakasih Sehun" pria tersebut adalah Sehun, pria yang berhasil membuat wajah luhan memerah. Luhan yang tersipu malu sambil berjalan dengan menundukan kepalanya dan melihat tangannya digeganggam erat oleh sehun. Perjalanan menuju perpustakaan terasa begitu cepat dan Luhan kembali merutuk waktu yang tidak pernah bersahabat dengannya.

Sampai diperpustakaan luhan mengambil alih buku yang dipegang sehun dan segera menuju ketempat pengembalian buku yang berada dirak paling belakang. Sehun mengikuti luhan dengan berjalan dibelakang luhan, saat sudah sampai di rak tersebut luhan segera menaruh buku-buku yang ia pinjam.

"ngh—ahh. chan pelan-pelan, ah ah ah—hmmh" suara desahan putus asa terdengar jelas dibalik rak tempat luhan berdiri sekarang, luhan yang mendengar langsung membeku.

"baek—oh fuck! nikmat sekali"

"chan ahh ah ahh—let me suck your dick"

Sehun yang daritadi berdiam dibelakang luhan langsung menarik luhan keluar dari perpustakaan dengan tergesa-gesa. Luhan yang ditarik hanya pasrah mengikuti langkah kaki sehun walaupun dia masih shock mendengar suara-suara yang ada didalam perpustakaan tadi. Luhan bukan lagi pria polos yang tidak tau apa yang dilakukan oleh dua pasangan tersebut, mereka sedang melakukan sex—tapi hei apa tidak ada tempat lain untuk melakukannya, kenapa harus didalam perpustakaan? dasar gila. Luhan yang tersadar bahwa tidak hanya ia yang mendengar tetapi juga sehun membuat luhan tersipu malu dan terus berpikir sehun akan membawanya kemana.

Ditempat lain, chanyeol dan baekhyun masih melakukan kegiatan sex mereka. Chanyeol menyender dirak buku dengan baekhyun yang bergerak diatas tubuhnya sambil menghentak-hentakan tubuhnya naik turun mengikuti irama desahan yang mereka buat.

"chanh aku lelah bergerak ngghh ahh asshh" pergerakan baekhyun semakin lambat, dengan inisiatif chanyeol langsung membaringkan tubuh baekhyun dan mengganti posisi mereka. saat membalikkan tubuh baekyun, penis chanyeol seperti diremas erat didalam lubang baekhyun dan membuat penis chanyeol terlepas.

"babe—I will fuck you so hard now" bisik chanyeol intim ditelinga baekhyun dan kembali memasukkan penisnya kedalam lubang baekhyun, baekhyun hanya pasrah meremas kuat lengan chanyeol menahan kenikmatan yang dirasakannya, saat penis chanyeol sudah masuk sepenuhnya, chanyeol langsung bergerak dengan cepat dan keras menghentak penisnya untuk memuaskan hasratnya didalam lubang baekhyun.

"anghh ah ah lebih dalamhh—chanhh gahh ah ah" baekhyun terhentak begitu keras. chanyeol menatap baekhyun yang berada dibawahnya. Tubuh baekhyun yang membuatnya candu, leher baekhyun yang penuh dengan kissmark yang dibuatnya, penis baekhyun yang bergerak sesuai irama hentakannya dan wajah baekhyun yang selalu ia kagumi dengan matanya yang menatap sayu chanyeol, bibirnya yang terbuka mendesahkan nama chanyeol yang membuat chanyeol selalu horny dan tidak ingin cepat-cepat selesai melakukan sex dengan baekhyun.


520 | HH

Sehun yang daritadi menarik tangan luhan membawa luhan meunju taman yang berada dibelakang asrama mereka, sehun mendudukan luhan dibangku dan segera duduk disebelah luhan. Suasana canggung begitu terasa diantara mereka, Luhan yang masih memikirkan suara siapa yang melakukan sex dan sehun yang sibuk mengutuk chanyeol dan baekhyun didalam hati.

Luhan yang daritadi bosan dengan suasana canggung langsung memalingkan wajahnya menatap sehun kesal. "Kenapa kau menarik tanganku disini dan mendiamkanku setelah kau membuatku mati penasaran dengan suara tadi" Sehun menatap luhan datar dan mengacuhkan pertanyaan luhan tadi, luhan yang diacuhkan tetap terus bertanya kepada sehun.

"Jangan hanya menatapku dengan wajah menyebalkanmu, cepat jawab pertanyaanku Sehun!" Luhan menatap sehun dengan wajah yang lucu dan membuat sehun segera memalingkan wajahnya dari wajah luhan, luhan yang kesal langsung beranjak dari tempat duduknya. Saat ingin beranjak dari tempat duduknya sehun segera menarik tangan luhan dan membuat luhan terduduk dipangkuan sehun.

Luhan yang terkejut atas perlakuan sehun langsung mendudukan kepalanya dan mengatur detak jantungnya yang berdetak tidak teratur berada diatas pangkuan sehun.

"Tatap aku Lu" ucap sehun dan langsung dipatuhi oleh luhan. Luhan menatap sehun malu dan sehun menatap luhan dalam.

"Berhenti bersifat menyebalkan rusa kecil, dan kalau kau penasaran tadi yang berada di dalam perpustakaan adalah teman sekamarmu dan kekasihnya sedang melakukan sex." Luhan menatap sehun terkejut, sehun yang daritadi tidak tahan dengan luhan yang begitu menggemaskan langsung mencium bibir luhan dengan cepat.

Luhan masih terkejut tidak menyangka sehun akan menciumnya, bibir bawah sehun mengulum bibir atas luhan dengan lembut sambil memijat pelan tengkuk luhan, luhan yang terbawa dengan kelembutan ciuman mereka langsung mengalungkan tangannya keleher sehun. Sehun semakin menggerakkan bibirnya dengan tidak sabaran, mencium luhan dan merasakan rasa manis bibir pria kecil ini. Suasana terasa begitu hangat dan intim, lidah sehun mengetuk permukaan bibir luhan dan dengan menyuruh luhan untuk menjulurkan lidahnya, luhan dengan kenikmatan yang ia rasakan segera mengeluarkan lidahnya dan membelit lidah sehun.

Sehun dengan tidak mau kalah menggigit bibir luhan dan membuat luhan mendesah halus, suara kecipak tautan mereka terdengar begitu merdu ditelinga mereka, tidak ada satu pihakpun ingin menghentikan ciuman ini. Sehun mengesap lembut bibir luhan dan lalu turun menuju leher luhan.

Luhan mengadahkan wajahnya keatas dan membuat leher luhan terekpos untuk sehun kecup. Hisapan bibir sehun keleher luhan membuat luhan bergerak resah dipangkuan sehun, lidah sehun terjulur keluar merasakan manis leher luhan, dengan tidak sabaran sehun mengigit leher luhan

"aahh—sehun sudah nghh" mendengar suara desahan luhan membuat sehun tersadar dengan apa yang ia lakukan terhadap luhan. Sehun segera berhenti dan memalingkan wajahnya, luhan segera beranjak dari pangkuan sehun untuk duduk disebelah sehun.

"shit!" Sehun dengan segera meninggalkan luhan yang terlihat kecewa dengan apa yang dilakukan sehun, dengan perasaan sedih luhan segera menuju kekamar nya.


Sampai dikamarnya terlihat baekhyun yang baru selesai mandi dan mengeringkan rambut diatas kasurnya, baekhyun yang melihat luhan masuk kedalam kamar dengan wajah yang sedih segera duduk disebelah luhan.

"Ludeer kau kenapa?" tanya baekhyun penasaran kepada luhan, luhan menatap baekhyun kesal dan langsung mencubit lengan baekhyun, baekhyun yang dicubit langsung mencubit luhan balik.

"YA! kau kenapa sih? kenapa kau mencubit ku! dasar wajah seperti wanita!"

"SIAPA YANG KAU SEBUT WAJAH SEPERTI WANITA BYUN BITCHYUN!" luhan melototkan matanya kepada baekhyu, bukannya takut baekhyun balik melototkan matanya sambil berkacak pinggang dihadapan luhan.

"kau kenapa menyubitku tanpa alasan, itu sakit sekali—sial" baekhyun mengusap lengannya yang habis dicubit luhan, luhan berdiri dan menghadap ke baekhyun.

"Dengarkan aku ingin berbicara kepadamu, tetapi jangan memotong pembicaraanku"

"tapi—"

"aku bilang jangan memotong pembicaraanku! dengar, gara-gara kau dan chanyeol yang tidak bisa menahan hasrat kepuasaan sex kalian, aku yang harus menanggung semuanya! diam jangan berkomentar—dan sialan! kalian melakukannya didalam perpustakaan, aku dan sehun mendengar suara desahan kalian, dan si brengsek Oh itu membawa ku ke taman, dan KAU TAU APA YANG DIA LAKUKAN?!" baekhyun terkejut dengan teriakan luhan langsung menutup mulut luhan dengan telapak tangannya, luhan langsung menggigit tangannya baekhyun.

"AW—SAKIT HAN!"

"ITU KARENA KAU DAN CHANYEOL, SEHUN MENCIUMKU DAN SI BRENGSEK LANGSUNG MENINGGALKAN KU TANPA ALASAN. FUCK YOU!" baekhyun ternganga mendengar perkataan luhan tentang sehun yang mencium luhan—jadi sehun benar-benar gay? tanya baekhyun dalam hati.

"baekhyun-ah aku sakit hati sekali—hiks" luhan memeluk baekhyun dan menangis kecewa dipelukan baekhyun. Baekhyun mengelus lembut punggung luhan untuk menenangkan luhan, baekhyun bersumpah akan menemui sehun dan memaki sehun karena sudah membuat sahabatnya menangis.

"sudahlah Lu, mungkin sehun masih bingung dengan perasaannya jadi dia meninggalkanmu begitu saja" luhan hanya menganggukan kepalanya dan melepaskan pelukannya.

"ei—ludeer ku yang menggemaskan tidak boleh menangis lagi, ok? kita sebagai pihak yang dibawah harus lebih kuat. sekarang sebagai permintaan maafku, aku akan memberikanmu tiket nonton yang selama ini aku janjikan, bagaimana?" tanya baekhyun sambil tersenyum lucu kearah luhan, luhan yang tadi menangis langsung tersenyum lebar menatap baekhyun.

"ah—baekhyunku begitu baik tetapi jangan diulangi lagi apabila ingin melakukan sex sebaiknya sewa kamar hotel! jangan melakukan di dalam perpustakaan" cibir luhan, baekhyun hanya memutar matanya malas.

"baiklah baiklah ini semua gara-gara chanyeol yang mudah terangsang hanya karena aku memakan pisang didepannya, dasar otak mesum!" baekhyun berbicara dengan berapi-api sambil merancang hukuman yang baik untuk chanyeol—mungkin dengan tidak melakukan sex selama seminggu bisa membuatnya jera.

"ludeer, tiketnya ada dua dan aku tidak bisa menemanimu menonton karena aku harus melihat pertandingan basket chanyeol nanti" baekhyun menyerahkan tiketnya kepada luhan, dan segera diambil luhan.

"jadi? aku menonton dengan siapa byun?" tanya luhan sambil memberikan tatapan memelasnya kepada baekhyun, baekhyun yang ditatap langsung mencubit gemas pipi luhan.

"astaga! kau lucu sekali baby deer! hm sebaiknya kau ajak sehun nonton saja, bagaimana?" usul baekhyun dan segera mendapat jitakan dari luhan. "APA KAU GILA?" luhan menatap tidak percaya baekhyun,

"berhenti berteriak luhan! maksudku adalah kau aja saja sehun, mana tau kau bisa tau apa maksud dia menciummu tadi, bagaimana? aku cerdas kan?" baekhyun menaik-naikan alisnya tanda memaksa luhan untuk setuju atas permintaannya. Luhan terlihat berpikir sejenak dan mengganggukkan kepalanya tanda ia setuju.

"yes! luhanku memang yang terbaik" baekhyun memeluk luhan senang, dua pria kecil itu berpelukan sambil tertawa girang.

"satu lagi deer, kau harus menggoda sehun dan membuat sehun seutuhnya menjadi milikmu"

"baiklah—tunggu saja permainannya Oh Sehun." smirk luhan sambil menyusun rencana untuk mendapatkan sehun.


Hi! terimakasih buat yang udah review dichapter sebelumnya, baiklah ini jawaban dari pertanyaan-pertanyaan readers yaa

-lshee: nkbm itu nobody knows me but you~ ada kok diawal cerita maksud nkbm itu sendiri^^

-Caramelyeol: Iyanih soalnya baekhyun yang binal gitu lucu minta diayomi:3 btw makasih sarannya, 520~

- .39: jangan disapu pemikiran baek, entar chanyeolnya juga kesapu /lah. btw luhan disini sebenernya udah ga polos lagi, kan udah dijelasin dicerita luhan yang dulunya polos tapi karena udah satu kamar sama baekhyun jadi binal kaya baekhyun haha. btw makasih sarannya, 520~

-munakyumin137: iya kasian luhan:(

-upilnyahunhan: ntar sehun nganu sama luhan tunggu luhan berhasil ngegodain sehun HAHA doain aja cepet-cepet mereka nganuan ya, lol

-kyungie: YAPS! AAAA GUE JUGA CHUIGER SHIPPER! uw penasaran sama season 3 mereka~ btw makasih udah review bae! 520~

-kaylakeychan, Xi Syerin, guest, Nirmalla Angel's270, Seravin509, Arifahohse, maknaehehso, ChikasikiHunHan947, Kmira Fujika, Lulu-shi,: aw yang penasaran~ udah dilanjut ya bae, ditunggu reviewnya buat chapter ini dan terimakasih udah mau mereview ff ini^^

ps: makasih buat yang udah mau review favorite dan follow ff ini, keep support HunHan! 520~

nininguin.