Just Be Mine

Warning: YAOI, vulgar words, dll

Rating: M ples ples :v

CHANBAEK AREA ONLY!

DON'T LIKE? DON'T READ

.

.

.

Studio pemotretan itu terlihat begitu sibuk. Dilihat dari betapa mewahnya studio tersebut dan sangat privasi, tentu terlintas di benak kita bahwa mereka sedang melakukan pemotretan untuk majalah ternama. Para fotografernya pun terlihat sangat professional. Modelnya apalagi, tubuhnya proposional dengan paras sangat cantik…untuk laki-laki. Dilihat dari tubuh seksi polosnya yang sedang berpose, tentu model ini akan membuat liur pria manapun tumpah.

Apa?

Well, tempat studio mewah ini memang bukan untuk pemotretan majalah biasa. Ini sangat…tidak biasa. Karena majalah yang dimaksud disini adalah majalah dewasa khusus GAY.

Majalah yang dimaksud adalah majalah dengan nama Malexotic. Majalah gay paling ternama dan paling laku di Korea, bahkan menduduki nomor satu di dunia. Tidak heran studio yang dipakai untuk pemotretan pun sangat tertutup dan privasi, meskipun begitu studio ini sangat mewah dan berfasilitas lengkap. Termasuk kantor majalahnya pun bergabung disini, dan digabung menjadi gedung berlantai 14.

Yang paling disukai Malexotic dari para pembacanya, tentunya adalah model-model mereka. Majalah ini selalu menyajikan foto seksual yang berkelas di majalah mereka, menampilkan paras tampan maupun paras cantik untuk pria gay diluar sana. Dengan rating 21 keatas, tentu para pembaca semakin senang melihat para model Malexotic berpose dengan tubuh seksi mereka.

Tapi ada satu orang yang menjadi kelebihan khusus di Malexotic. Ia selalu menjadi model yang paling banyak penggemar, dielu-elukan, dan menjadi model emas di Malexotic.

Byun Baekhyun. Berumur 23 tahun. Seorang lelaki dengan paras sangat cantik dan manis, menjadi bottom idaman bagi para gay diluar sana.

Byun Baekhyun terlihat sangat special. Mungkin bisa dibilang ia adalah model gay yang paling sukses di Korea.

Wajahnya jangan dipertanyakan lagi. Sangat cantik. Bagai malaikat ataupun dewi Yunani, meskipun dia laki-laki. Senyumannya sangat manis dengan mata melengkung membentuk bulan sabit, membuat siapapun akan gemas dengan kemanisannya.

Walaupun dari luar ia terlihat polos seperti anak-anak, namun siapa sangka bila di pemotretan ia akan berubah seratus delapan puluh derajat.

Ketika ia tidak memakai sehelai benang ditubuhnya dan berpose akan membuat siapapun yang melihatnya langsung terpana dengan selangkangan basah.

Tubuhnya sangat molek dan berisi meskipun dia mungil. Baekhyun memiliki pinggul S line yang bahkan lebih seksi dari wanita manapun. Kulitnya yang seputih susu dan sehalus bayi. Membuat siapapun ingin menyentuhnya. Dengan pose nakal dan wajah sensualnya saat dipotret, tak heran orang-orang rela menyogohkan koceknya demi membeli majalahnya yang terbilang mahal sekali.

Semua pria rasanya haus akan kecantikan dan kesempurnaan seorang Byun Baekhyun.

"Selamat, Baekhyun. Kau sudah menyelesaikan semua pemotretanmu untuk bulan Maret ini."

Baekhyun tersenyum manis mendengar perkataan manajernya. Ia segera menutup tubuh polosnya dengan robe yang diberikan manajernya, Kim Jongdae. Ia beranjak dari background studio tersebut, lalu berlalu menuju ruang makeup setelah saling membungkuk pada fotografer yang tadi bekerja sama padanya.

Didalam ruang makeup Baekhyun langsung menghempaskan dirinya di sofa empuk dengan bahan beludru mahal tersebut. Sementara Jongdae sibuk merapihkan barang-barang Baekhyun dan menyiapkan suguhan untuk model emasnya itu seusai bekerja.

Seorang makeup artis wanita datang menghampiri Baekhyun dan tersenyum padanya. Baekhyun balas tersenyum, kemudian ia membiarkan wanita itu meghapus makeupnya dengan kapas basah. Setelah wajah Baekhyun telah polos dari makeup, wanita itu berdecak kagum melihat kulit Baekhyun yang bahkan terlihat bersinar.

"Aigoo, Baekhyunah.. kulitmu semakin hari semakin bagus saja. Aku sangat iri sebagai wanita pada kulitmu, kau tahu?"

"Hihi, tidak juga kok Victoria noona.. mungkin ini hanya anugrah dari Tuhan."

Victoria mempoutkan bibirnya secara main-main, lalu ia menatap Baekhyun dari pantulan kaca.

"Baekhyunah sangat cantik.. Apa kau belum punya pacar juga? Memang penggemarmu tidak ada yang tampan? Kau bisa memacari mereka yang pasti akan memberikan apapun padamu."

Baekhyun merona mendengarnya, ia memelintir ujung jubahnya.

"Aku belum tertarik untuk pacaran.. Lagipula saat ini aku ingin focus menjadi model bagi penggemarku. Tidak enak juga jika aku memiliki pacar, tapi tubuhku ku perlihatkan untuk orang lain, kan?"

Victoria menganggukkan kepalanya, lalu membuang napasnya perlahan.

"Memang sulit ya jadi model majalah dewasa, Baek…"

"Tidak juga kok, noona. Aku sangat menikmati pekerjaanku dan menyayangi penggemarku." Baekhyun tersenyum tulus saat mengatakannya.

Victoria melirik Baekhyun sekilas. "Meskipun penggemarmu sering menggunakan fotomu untuk masturbasi?"

Mendengar itu Baekhyun hanya tertawa lepas. Well sudah tak kayal baginya apabila fotonya digunakan untuk bermasturbasi bagi penggemarnya. Ia model majalah dewasa, itu sudah jelas. Jadi ia sama sekali tidak keberatan.

Baekhyun juga memiliki instagram pribadi khusus untuk fansnya. Dengan followers yang menyampai jutaan, Baekhyun terkadang mengupdate instagramnya untuk aktivitasnya sehari-hari atau tentang pekerjaannya.

Tak jarang ia mengunggah selca nya yang langsung diserbu likers dan komentar penggemarnya. Ada yang menyemangatinya, memuji wajahnya, atau juga banyak sekali yang melempar komentar kotor kepada Baekhyun seperti 'Hyunnie kau sangat seksi aku ingin menggosokan penisku pada wajahmu dan melihatmu menjilat spermaku pasti sangat seksi ouhh fuck'

Banyak sekali penggemarnya yang berkata mereka akan memperkosa Baekhyun bila akan bertemu dengannya. Well itu membuat Baekhyunpun sedikit takut. Tapi ia selalu berpikir positif dan menyayangi penggemarnya, karena dengan adanya penggemarlah ia berada di puncak kesuksesannya saat ini.

Baekhyun bergelung di selimut hangatnya, ia sedang tidur-tiduran sambil membuka ponselnya. Matanya sudah mulai mengantuk karena jam menunjukkan pukul 12 malam, tapi ia masih ingin bermain ponselnya sebentar. Ia selalu mengecek instagramnya sebelum tidur dan tersenyum melihat komentar para penggemarnya.

Baekhyun membuka aplikasi kamera di ponselnya lalu menyalakan kamera depan. Dengan iseng ia menurunkan piama longgarnya sehingga bahu putih mulusnya terlihat, lalu menaikkan selimut hingga sebatas tulang selangka. Sehingga terlihat Baekhyun tidak memakai atasan apapun padahal ia memakai piamanya.

Baekhyun memejamkan matanya lalu memonyongkan bibir merah cherrynya. Ia berpose seolah-olah ingin mencium sesuatu lalu mengklik layar sentuh handphonenya. Setelahnya Baekhyun melihat hasilnya dan terkikik geli, ia terlihat lucu dan seksi bersamaan disitu. Lalu Baekhyun segera mengupload fotonya barusan ke instagram dengan caption imut andalannya. 'Selamat tidur semuanyaah~~! Semoga kalian memimpikan aku ya hihi ^^ *kiss*'

Berbagai notif langsung muncul di handphonenya setelah ia mengupload selca malamnya. Lalu tiba-tiba ada satu notif dari Kim Jongdae. Baekhyun langsung membuka pesan dari manajernya. Well ia heran karena malam-malam begini Jongdae mengiriminya pesan.

From : Jongdae ChenChen

Maaf mengganggumu, Baekhyunah. Aku ingin tahu apa kau bisa datang ke kantor besok? Ini tentang sponsor perusahaan kita yang sudah dijanjikan sejak sebulan lalu. Besok CEOnya langsung akan datang dan mendatangi kontraknya. Tapi ia bilang ingin bertemu denganmu, kau maukan datang besok? Ini kesempatan emas Baekhyunah. Perusahaan mereka paling berpengaruh di Korea dan akan sangat menjanjikan bila kita bekerja sama dengannya.

Baekhyun mengernyitkan keningnya, untuk apa CEO perusahaan itu ingin bertemu dengannya? Baekhyun hanyalah seorang model, bukan staff ataupun redaksi majalah mereka. Tapi mungkin ia ingin bertemu untuk mengetahui kualitas kerjanya, karena perusahaan yang akan menjadi sponsornya ini bukan main-main. Perusahaan yang sangat sukses dan ternama. Makanya ketika Baekhyun mengetahui perusahaan tersebut ingin menjadi sponsor mereka, Baekhyun merasa sedikit kaget. Tentu para bos dan redaksi majalah mereka sangat senang ketika mendengarnya karena ini berarti keuntungan meningkat berkali lipat.

To : Jongdae ChenChen

Baiklah aku akan datang. Nanti kau tinggal jemput aku saja di apartemen ^^

Setelah mengirimkan balasan tersebut, Baekhyun memeluk ponselnya sambil memejamkan matanya. Ia rasa ia benar-benar mengantuk sekarang, sehingga tanpa sadar alam tidur sudah membawanya.

Di satu sisi di kota Seoul, lebih tepatnya daerah Gangnam, terdapat seorang pria tampan di tengah tempat tidurnya yang mewah. Ia sedang memikirkan seseorang, membayangkan bagaimana besok akan terjadi. Ia tersenyum tipis memikirkannya. Disisi kanannya tergeletak handphone sedang membuka instagram, melihat sebuah foto yang baru diupload beberapa menit lalu.

Di sisi kiri tempat tidurnya yang luas, terlihat beberapa majalah berserakan. Majalah tersebut terbuka di bagian tengahnya, memperlihatkan potret seorang model laki-laki berparas cantik tengah berpose menjilat eskrim vanilla batangan dengan mata menggoda, bibir seksi, dan lelehan eskrim vanilla menuruni dagunya hingga ke leher.

Pria tampan itu tak lain adalah CEO dari Park Group.

Ia tengah berfantasi memikirkan seseorang sambil mengelus celana piamanya yang mulai menggembung. Ia menutup matanya dengan sebelah lengannya. Memikirkan bagaimana wajah cantik model kesayangannya dari dekat, bagaimana aroma tubuhnya, bagaimana halus kulitnya dan bagaimana kenyalnya pantat sintal itu.. Oh shit.

Ia tak sabar untuk hari esok.

TBC

A/N: LOL apaini jangan salahin aqu yesh karena im always thirsty for chanbaek. Kalo udah menyangkut chanbaek pikiran ini selalu meliar :"""")))

Sebenernya ini fanfic udah lama tersimpan di flashdisk, cuman kan sayang kalo gak di publish hehe

Yang mau lanjut review yaa... semakin banyak semakin cepat apdet, kalo gak ya yaudah dadah/?

Kalo gasuka yaudah gausah baca hehe simple ;D

Salam luph luph CBHS :*