VOTE YA!

Review, Follow, dan Favorite kalian berarti untuk kelanjutan Fanfics ini

Still Trial! Artinya vote paling banyak menentukan apakah dilanjut atau nggak!


Tak ada yang mau menerimaku…

Meski aku adalah percobaan yang berhasil, tak ada yang mau menerimaku…

Mereka yang mengatasnamakan diri mereka Manusia…

Justru tidak bertindak manusiawi…

Apa salahku jika aku seorang Hybrid? Monster? Mutant? Manusia Aneh? Alien?

Apa aku menjadi aib kalian? Apa aku tak layak hidup?

Aku punya hati, perasaan, dan pikiran

Aku punya insting, penciuman, dan pendengaran yang tajam

Aku bisa menyembuhkan diriku sendiri, dapat membuat makananku sendiri

Dari hal tersebut, yang manakah yang merugikan kalian?

Kumohon biarkan aku bebas…..

Aku juga ingin…

'Hidup'.

~.~

May, 2nd 2000

Guangzhou, China. Professor terkemuka, Huang Tae Jun meluncurkan sebuah riset baru bahwa mutasi kromosom dapat dilakukan pada tiga gen berbeda yaitu Manusia,Hewan, dan Tumbuhan. Riset ini memicu pro dan kontra dikalangan ilmuwan dan para pakar abiotik dan biotik. Mereka menyatakan hal itu tidak mungkin dan melanggar kodrat alam "Jika ada makhluk seperti itu mereka bahkan tidak bisa disebut dengan 'Mutant' orang yang seperti itu tidak akan diterima dimanapun. Mereka hanya akan dicap sebagai monster" tutur Ilmuwan asal Jepang, Prof. Hibiki. Meskipun begitu asisten professor Huang, Dr. Kim Shin menyatakan bahwa mereka akan tetap melakukan riset dan membuktikan bahwa mereka akan berusahan sampai beribu – ribu kali."Riset ini kami lakukan sudah dari 20 tahun yang lalu. Jadi jika kalian menyatakan bahwa Prof. Huang melakukan riset ini karna ia sudah gila karna istrinya meninggal saat melahirkan putra mereka itu salah besar. Justru Prof melakukan ini karna permintaan alm Istrinya" tegas Dr. Shin. [China Newspaper, Headline Rubric, Page 1]

~.~

May, 2nd 2005

"Wabah penyakit aneh menerjang China. Negara dengan penduduk terbesar didunia ini hampir 0,002% rakyatnya menderita penyakit aneh tersebut. Para dokter masih belum bisa memastikan penyakit apa dan bagaimana penyebaran penyakit tersebut, namun yang jelas gejalanya adalah demam dan meriang tinggi disertai dengan detakan jantung yang tiba – tiba tinggi lalu menurun mencapai dasar, sesak nafas dan pusing seperti 'Migrain' yang berakhir dengan kesadaran menghilang atau pingsan bahkan kematian. Daerah yang terkena wabah ini adalah Guangzhou, Qingdao, Yunan, dan Ibukota China Beijing. Seperti yang anda lihat dilayar kaca anda kami berada di posko pengasingan disalah satu daerah di Guangzhou. Orang yang menderita penyakit tersebut di asingkan disini, diposko ini sendiri mencatat kematian total sampai saat ini mencapai 500 Orang. Saya Yi Wuan melaporkan dari Guangzhou, China" [Global News,On air on May, 2nd 2005,10.03 PM, reporter Yi Wuan, cameramen,Deer Han]

~.~

Seorang namja dengan gurat wajah tegas memacu mobilnya dengan cepat, ia yang sedang melakukan riset di Pulau Kyusu dan Pulau Hokaido, Jepang. Sudah lebih dari tiga bulan sang Proffesor pergi meninggalkan sang anak dan mendapat kabar dari asisten pribadinya, Suster Lei yang menyatakan bahwa anaknya menderita penyakit aneh.

Ia takut kehilangan untuk kedua kalinya lagi.

BRAK

Huang Tae Jun, nama namja tersebut membanting pintu mansionnya menuju kamar sang anak yang bernuansa panda. Disana tergeletak tak berdaya seorang anak kecil yang tampak imut dengan lingkar hitam pudar diarea kantung matanya, bibir peachnya yang berbentuk kitten, dan kulitnya seputih pucat tersenyum kecil dengan setetes air mata lolos dari pelupuk matanya melihat kearah pintu kamarnya.

"Baba pulang…"

Ia langsung merengkuh sang anak erat tak peduli jika penyakit itu mungkin bisa menular, tubuh anaknya tampak kurus sekali dan dingin. Didalam rengkuhannya tersebut ia dapat merasakan suhu tubuh sang anak sangat tinggi mungkin dapat menyentuh 50 derajat celcius.

"Ya sayang. Baba pulang untuk memberi hadiah di ulang tahunmu yang ke lima."

Adegan mengharukan itu terhenti disaat handphone namja tersebut berdering menandakan seseorang menelponnya.

'Shin Calling'

"Ada ap-"

"Putraku meninggal karna wabah penyakit aneh itu Yunho-ya… hiks…Baekhyunnie meninggal"

Sahabatnya sekaligus asistennya dalam melakukan pekerjaan memangil nama aslinya dengan tersedu – sedu menyatakan bahwa anak sahabatnya itu telah meninggal.

Telah meninggal.

~.~

May, 2nd 2010

Setelah lima tahun dalam kebingungan akhirnya para pakar ilmuwan menemukan obat atas penyakit aneh lima tahun lalu [Running News on China TV]

Mysterious medicine can heal over 5 thousand people in China [New York Times Newspaper, Headline Rubric, Page 1]

Guangzhou, China. Professor Huang Tae Jun bersama asistennya Dr. Kim Shin berhasil menemukan sebuah obat yang mampu menyembuhkan penyakit mematikan yang mewabah China selama lima tahun terakhir. "Penyakit ini kami namakan Multiple Controlling Disorder atau MCD dimana seseorang yang menderita penyakit tersebut memiliki kekacauan pada saraf otaknya sehingga didalam tubuhnya terjadi kekacauan sistem koordinasi antara impuls saraf sensorik dan motorik yang menyebabkan saraf pusat (otak) bekerja secara ganda atau lebih dari normal disaat yang bersamaan" jelas Prof. Huang. "Untuk itu obat yang paling ampuh adalah suntikan cairan yang kami namakan MCM-01 (Multiple Controlling Medicine). Cairan ini dapat mengatur sistem kerja otak secara perlahan – lahan hingga sistem koordinasi tubuh pasien kembali normal" imbuh asisten Prof Huang, Dr. Kim Shin. Banyak para ilmuan dan ahli botani dan pakar kesehatan yang tercengang akan penemuan obat tersebut ."Kami telah mengujinya di lab, cairan tersebut memiliki fungsi seperti darah, menyebar luas dan menormalkan seluruh fungsi organ tubuh. Cairan tersebut kaya akan oksigen layaknya tumbuhan." Ujar Kimiawan dunia terkenal Samuel Aden. Sampai berita ini dicetak, MCM-01 telah menyembuhkan lebih dari lima ribu orang lebih [China Newspaper, Health Rubric, Page 25]

~.~

May,2nd 2015

"Baba…" ucap seorang anak berumur 15 tahun mengintip dari arah pintu laboratorium milik ayahnya. Sang ayah hanya tersenyum kecil melihat tingkah lucu sang putra.

"Come here, baby…" Ucap sang Proffesor meninggalkan sejenak pekerjaannya dan memeluk sang anak yang berlari kearahnya.

"Aigo~ anak baba gendut sekali hm~ ada apa sayang apa kamu kesakitan lagi?"

"Anni baba~, baba lupa ini hari apa?" ujar sang anak senyum senyum tidak jelas sambil menundukkan kepalanya dipangkuan appanya. Huang Tae Jun atau yang bernama asli Jung Yun Ho pun menjahili anaknya.

"AH! Bukankah hari ini hari ice cream sedunia?"

"Tetot! Baba salah" ujar sang anak menirukan gaya dering bell.

"Eum...peringatan kematian muqin?"

"Eum ya! Tapi ada satu lagi!"

"Ah! Hari ini jadwal kita ke kebun binatang!"

"Ish baba! Baba jahat!" ujar sang anak kesal mempoutkan bibirnya lucu.

"Haha arraseo maomao~ that's ur birthday rite?"

"Ish baba menjahiliku, pokoknya hari ini kita harus pergi berangkat ke tempat muqin!"

"Haha yes your highness~~"

Bagi Yunho hadiah terindah yang diberikan istrinya Wang Lei alias Kim Jae Joong. Adalah putra tunggalnya yang manis juga…

Putranya yang hebat.

Karna anaknyalah seluruh rakyat China sembuh dibuatnya.

Ya. Dialah sang 'MCM-01' dari darahnya para rakyat China sehat dibuatnya.

~.~

"Muqin… hari ini ulang tahunku ke-15. Aku mengawali hariku dengan sup rumput laut buatan Bai Xian hyung. Aku juga mengawali hariku dengan menghidupkan bunga dandelion pemberian baba yang telah layu dan merawat luka Tzutzu (Shih Tzu) kecil. Oh ya Muqin, jangan lupa katakan pada Tuhan bahwa…" Yunho yang melihat anaknya berceloteh dalam doanya terhenti dan memandangnya seakan berkata 'Baba! Pergi sana!'

"Apa?"

"Baba harus menutup kuping aku akan memberi tahu rahasia besar pada Muqin!" Yunho pun menutup telinganya dengan kedua tangannya dengan suara pelan Tao-nama anak Yunho- melanjutkan doanya.

"Bahwa…berikan panjang umur pada baba…karna hanya dia satu satunya laki - laki yang mau melindungi anak monster seperti aku Muqin…"

Dan pada detik itu Yunho merasakan sakit pada bagian dadanya.

Karna nyatanya meski ia menutup kupingnya ia masih bisa mendengar dengan jelas apa yang dibicarakan oleh Tao dalam doa kecilnya.

~.~

"Baba bagaimana hadiah ulang tahunku, abu Muqin dibawa pulang saja?"

"Eum baiklah, akan Baba urus besok tapi baba ingin bermain dengan panda kesayangan baba dulu~"

Alhasil selama di perjalanan mereka bermain kejar – kejaran.

Itulah terakhir kalinya Yunho bisa melihat tawa dan senyum manis milik putranya.

~.~

"Yunho-ya! Yunho-ya!"

Kim Jun Su nama asli dari pada Dr. Kim Shin menriakan nama Yunho ke seluruh penjuru ruangan sambil membawa Bai Xian atau yang bernama Baekhyun yang telah yang juga dalam mode panik di malam hari. (Baekhyun disini sudah berumur 20 tahun)

Yang pertama kali bangun adalah babysitter Tao sekaligus murid Yunho, Xiumin dan baru Yunho yang tengah tertidur lelap dikamar anaknya.

"Samchon, samchon harus membawa Tao dan Samchon lari dari sini! Para ilmuwan gila itu ingin merencanakan pembunuhan pada Samchon!" ujar Baekhyun panik.

Ya berkat samchon dan sepupunya lah ia bisa selamat dari kematian, jadi wajar saja ia sangat menyayangi keluarga tersebut terutama Tao.

Anak yang disebut sebagai 'Anak Kutukan' hanya karna ia tidak bisa mati, bisa menyembuhkan semua yang ada dijagat raya ini termasuk dirinya sendiri.

Yunho tahu suatu saat nanti akan begini jadinya, karna ia tidak memberi tahu bahan dasar utama MCM-01 yang belum bisa dipecahkan oleh ilmuwan tersebut. Karna bahan dasar utama pembuatan cairan tersebut adalah.

Darah putranya sendiri.

Dan dia tidak ingin keberlansungan hidup anaknya terancam.

"Baba…samchon…Xian hyung? Xiu hyung? Ada apa ini?" dan keempat manusia dewasa tersebut menatap kelantai dua, dimana Tao kecil sedang mengucek matanya pelan didepan pintunya.

Anak tak berdosa itu berada dalam bahaya.

~.~

"Breaking News, kebakaran hebat terjadi di rumah professor Huang Tae Jun. Penyebab kebaran masih belum diketahui namun diperkirakan ada seseorang yang mensabotase Lab tersebut. Korban jiwa masih belum diketahui karna sampai berita ini diturunkan pemadam kebakaran masih mencoba memadamkan api. Kerugian diperkirakan menjadi 500 Milyar dan riset terbaru Professor Huang terancam gagal total" [On air on May, 2nd 2015, 10.19 PM, news anchor Xing Mei, cameramen Deer Han]

May, 3rd 2015

Hospital official stated that the Professor Huang Tae Jun has died. [New York Times Newspaper, Headline Rubric, Page 1]

Seluruh Dunia berbela sungkawa atas meninggalnya Professor Huang Tae Jun [Beijing Magazine,Hot Rubric, Page 25]

Fortunately, son of Professor Huang was saved from fire [China Newspaper, Headline Topic, Page 1]

The son of a professor Huang have intensive care by his father's assistant [People Magazine, Headline Topic, Page 11]

All the information and health conditions of the son of Professor Huang deliberately kept secret. Why? [New York Times, Page 25]

Kalian ingin tahu satu hal…?

Kalau begitu diam dan saksikan

Bagaimana manusia seperti aku

Tidak diperlakukan sebagaimananya manusia diperlakukan…