Disclaimer Naruto : Masahi Kisimoto

Sumray : Narutoanak yang terlupakan dan terabaikan dari hokage ke – 4, ternyata menyimpan kekuatan hebat, dengan dibantu kakeknya untuk menguasai kekuatanya, Bercita-cita mendamaikan dunia ini….. akankah ia berhasil

Genre : Romance, Adventure, Fantasy

Rate : M (untuk jaga-jaga)

Warning : Typo, OOC, Gaje, inti cerita pasaran, live!MinaKushi, Jincuriki Menma, Author Newbie, strong Naru, Smart Naru

Jika ada yang masih bingung dengan umur Naruto, Naruto berumur 15 tahun dan Naruko cuman beda 3-4 tahun sama dia. Sedangkan Rokkie semuanya termasuk Menma sama kayak Naruto umurnya

Sebelumnya

"Zetsu ka uterus awasi Obito,,, aku tidak ingin ia menjalankan rencana bodoh itu" ucap Naruto dibalas anggukan oleh Zetsu "Oh ya satu lagi tolong lihat bagaiana keadaan keluarga ku di Konoha"

"Hai Naruto-sama" ucap Zetsu kemudian masuk kedalam tanah

"Yossshhh sekarang aku akan ke-

CHAP 5

"Yoshh sekarang aku akan ke kamar untuk membereskan barang-barangku sebelum meninggalkan tempat ini" ucap Naruto semangat lalu perlahan menuju kamarnya

.

.

PERSEMBUNYIAN NARUTO KEESOKAN HARINYA

.

.

Terlihat seorang remaja berambut merah tengah menguap dengan bosannya sambil mengerjapkan matanya berapa kali, "Sial aku ketiduran" Gumam remaja itu yang tak lain adalah tokoh utama kita, Naruto, setelah itu ia pergi ke kamar mandi yang ada disana

Kini Naruto telah siap untuk pergi setelah menyimpan tas dan gulungan yang diberikan Madara ke Dimensi Kamuinya, "Yosshh saatnya" ucapnya lantang mengangkat kepalan tanganya keatas

Merangkai beberapa segel sembari berucap "KAI" perlahan batu yang ada didepanya membelah menjadi dua, perlahan terlihat cahaya menerpa wajahnya kemudia badan dan kakinya, ia menikmati cahaya pertama yang ia rasakan setelah sekian lama tidak ia rasakan karena hanya berlatih didalam ruangan.

Setelah keluar datanglah Zetsu putih yang sebelumnya ia suruh ke tempat persembunyian Orochimaru "Ada berita penting kah, Zetsu ?" ucap Naruto mengawali pembicaraan

"Hai, disana sangat sepi sekali, kemungkinan Orochimaru sedang keluar mencari Tsunade" jawab Zetsu dengan tenang, "Buat apa ular busuk itu mencari Tsunade oba-chan ?" bingung Naruto setelah mendengar jawaban Zetsu

"Karena ia butuh seorang medis untuk menyembuhkan tanganya yang terluka saat Invasi konoha dan tidak bisa disembuhkan, jadi ular busuk itu mencari Tsunade" jelas Zetsu sembari menjawab pertanyaan Naruto

AN : Disini Naruto tidak ikut dalam Invasi konoha dan soal tangan Orochi terkena fuinjutsu yang hebat dari Minato dan Jiraya

"Zetsu aku beri kau perintah untuk membawa semua orang yang ada disana ke sini" ujar Naruto sambil menujuk bagian yang ada dipeta yang entah didapat darimana. "Jadi anda ingin membangkitkan kembali kejayaan tempat 'itu'

"Hai" ucap zetsu dan langsung masuk kembali ketanah "Tolong bantuanya Zetsu" teriak Naruto saat setengah badan Zetsu telah masuk ketanah dibalas anggukan olehnya

Menghela nafas sebentar Naruto mebuat segel tangan dan membuat Bunshin berjumlah 7, "Kalian tau apa yang harus kalianlakukan" Ucap Naruto dibalas anggukan oleh mereka kemudian berlari menuju tempat yang dimaksud Naruto

"Kirigakure, aku datang" ucap Naruto kemudian melempar sebuah batu kearah utara, setelah batu itu hampir tak terlihat Naruto mengaktifkan Sharinegan nya kemudian memfokuskan pandanganya ke batu itu

SRINGG….TAPP

Naruto menghilang dan digantikan oleh batu yang ia lempar tadi, begitulah cara Naruto hingga mencapai tempat perbatasan Kirigakure

"Rebellion melawan pemerintahan, menurutmu mana yang harus ku bantu ?" ucap Naruto yang kini berdiri didepan Zetsu, "Aku sarankan Naruto-sama membantu pasukan Rebellion karena pimpinan pasukan Pemerintahan dipimpin oleh orang yang terkena ilusi yang dibuat oleh Obito"

"Begitu kah" ucap Naruto dijawab anggukan oleh Zetsu, "Bai-" ucapan Naruto terpotong karena mendengar keributan di dekat rumah penduduk, tertarik akan hal itu Naruto berlari menuju tempat itu sembari berucap "Aku pergi dulu Zetsu"

"Katanya membantu pasukan Rebellion kenapa ia malah mengunjungi tempat pemerintahan memaksa warga sipil ikut berperang" gumam Zetsu melihat tuan nya itu

Ditempat Naruto ia disuruh ikut perang melawan pasukan Rebellion, kini ia berada ditenda pasukan Yagura, ia sengaja menekan cakranya agar disangka penduduk sipil. "kalian para warga sipil berada di barisan depan, bersiap untuk menyerang"ucap Kuriare Kushimaru yang menjadi pimpinan pasukan Yagura ( kayak panglima perang)

"Apa-apaan dia itu, menyuruh warga sipil untuk perang" batin Naruto kesal tetapi masih berdiri diantara pasukan yagura, tak lama kemudian muncul seringai diwajahnya

SKIP TIME

"MAJUU…..HABISI REBELLION" teriak Kushimaru lantang

"SERANG…." Teriak Ao yaitu pimpinan pasukan Rebellion

AN # disini pimpinan pasukan Rebellion adalah Ao bukan Mei, tetapi Mei tetap ada dan juga umurnya disini menjadi 18 tahunan

NARUTO SIDE

Terlihat seorang remaja berambut merah ikut ikutan berlari bersama warga sipil "Kenapa aku terjebak situasi seperti ini ya" gumam Naruto entah pada siapa, lalu tedengar suara laki laki yang tak lain adalah Ao

"Minna, jangan serang warga sipil, mereka sepantasnya kita lindungi" ujarnya lantang seketika saat ia melihat waga sipil yang berbalik membantunya, ia berkata "Kalian para warga sipil berlindunglah di Markas Rebelion" dibalas anggukan oleh para warga termasuk Naruto

Pasukan Yagura yang melihat itu tak tinggal dia,"Warga brengsek, Minna habisi semua warga sipil" Teriak Kushimaru, dan seketika ratusan Ninjutsu melayang kearah warga sipil yang sedang berhamburan lari.

Katon : Siryudan No Jutsu

Katon : Siryudan No Jutsu

Fuuton : Daitoppa

Fuuton : Daitoppa

Sementara itu Ao yang melihat api berskala besar yang menuju warga sipil hanya mendecih kesal "kalian juga keluarkan Ninjutsu kalian kearah api Ninjutsu pasukan Yagura" Teriak Ao

Setelah teriakan Ao semua Pasukan Ao berlari berlawanan dengan Warga sipil sambil merepal segel Ninjutsu

Doton : Doryuuheki

Doton : Doryuuheki

Suiton :Sujinheki

Suiton : Dai Bakusui Soha

WUUSSSS…..

WUSSSS…..

Kini asap tebal mengepul ditempat bertemunya Jutsu tersebut, Melihat itu Kushimaru menyeringai sadis karena rencana tuan nya a.k.a Yagura berhasil

FLASHBACK ON

Kemarilah Kushimaru, aku ada misi untuk mu" ucap yagura sambil menatap Kushimaru dengan pandangan kosongnya, melihat itu Kushimaru yang sedang asik asiknya mengelap alat jahitnya (?) berhenti melakukan kegiatanya

"Haii,,, ada apa Yagura-sama" ucap Kushimaru yang tengah berada dalam posisi tunduk didepan Yagura

"Kau harus menyuruh warga sipil untuk ikut berperang" ucap Yagura langsung mendapat tatapan bingung oleh Kushimaru, "Hahhh… begini, kau suruh warga sipil menyerang barisan pertama, dengan begitu pasti pasukan Ao tidak akan menyerang penduduk, malahan menyuruh warga sipil untuk pergi dari medan perang"Yagura menghentika ucapanya untuk menarik nafas

"Selanjutnya mereka warga sipil pasti akan menuruti perintah Ao dan berlarian, dengan begitu kalian para pasukan barisan pertama setelah warga sipil siapkan Ninjutsu kalian denhan begitu pasukan Ao akan menghalaunya" lanjut Yagura menjelaskan kepada Kushimaru

"Dan yang terakhir setelah pasukan Ao menangkal Ninjutsu kalian, pasukan baris kedua siapkan serangan mendadak saat pasukan Ao kehabisan Cakra karena menghalau Ninjutsu pasukan barisan pertama kita dan BOM mereka semua akan mati" Yagura mengakhiri penjelanya masih dengan wajah datar sedangkan Kushimaru hanya mengangguk

"Beritahu semua pasukan ku soal rencana ini" ucap Yagura kembali kemudian dijawab "HAI Yagura-sama" setelah itu Kushimaru menghilang dengan kepulan asap

"Ini akan menjadi akhir Kirigakure" ucapan itu terdengar dari seorang beropeng spiral yang duduk diatas gedung Mizukage

FLASHBACK END

Setelah semua Ninjutsu berhasil ditangkis senyum mengembang diwajah para pasukan Rebellion, tapi itu hanya bertahan sekejap saja karena sebuah suara yang membuat Mata mereka melebar

Fuuton : Daitoppa

Dan disusul suara lainya dari Ninjutsu Katon, Futton, da nada juga Raiton

"Siallll, aku kira cakra mereka telah habis untuk melakukan Ninjutsu tadi" gumam Ao kesal karena setelah jutsu Fuuton tadi yang mengakibatkan asap menghilang terlihatlah Api bersekala besar disertai petir yang mengarah padanya

"apa ini akhirku, cihhh" batin Ao, terlihat semua pasukan Rebeliion tertunduk sampai akhirnya sebuah suara mengejutkanya "Hei kenapa kalian diam saja ?"suara yang terdengar polo situ keluar dari mulut seorang remaja 15 tahunan yaitu Naruto

"Kau, bukan kah warga sipil ? kenapa kau bis-" Tanya salah satu pasukan Rebellion seketika terpotong saat merasakan tekanan Cakra yang berasal dari tubuh Naruto

"As-Astaga tekanan c-cakra macam apa ini, ku-kuat sekali" batin orang yang berada didekat Naruto, melihat hal tersebut Naruto menormalkan tekanan cakranya. "Masih meragukan ku ?" ucap Naruto kepada Ninja itu

Dengan patah-patah Ninja tersebut menggeleng sampai terdengar kembali teriakan Gaje dari Ninja Rebellion karena melihat seekor Naga yang terbuat dari tanah dengan mata yang menyala melingkari seluruh pasukan Rebeliion "Minna jika kalian ingin selamat mundurlah, aku punya rencana" teriak Naruto

"Kenapa aku harus menuruti perintah mu" Ucap sang pimpinan pasukan Rebellion sambil menatap Naruto, "Kau bodoh ya, disana masih ada pasukan baris pertama Yagura yang cakra nya telah terisi kembali, apa kau mau mati sia sia. Jika tidak aku akan membantu mu, lagipula aku mempunyai rencana" Jawab Naruto sedikit membentak

"Bagaimana jika kau hanya menjebak lalu membunuh kami ?" kini seseorang gadis bersurai merah maron dengan body yang ideal bertanya pada Naruto, "Jika aku mau membunuh kalian aku tidak akan menyelamatkan kalian tadi" jawab Naruto tanpa menoleh pada sang penanya

"SEMUA MUNDUR" ucap Ao berteriak

"Tapi A-" "Turuti saja perintah ku, bagaimanapun ucapan pemuda tadi benar adanya" setelah itu semua pasukan Rebelion pergi dari tempat pertarungan tersebut

Setelah semua orang pergi Naruto merepas segel dan "KAI" teriak Naruto seketika jurusnya menghilang, "Zetsu" teriak Naruto kemudian munculah Zetsu disampingnya. "Kau tau apa yang harus kau lakukan ?" ucap Naruto

Seketika ribuan klon Zetsu putih muncul disekitarnya dan berubah menjadi pasukan kirigakure dengan banyak luka bakar disekujur tubuh mereka lalu

BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK….. BRUK…..

Semua tiruan pasukan Kiri berjatuhan, kemudian Naruto menghilang dengan menggunakan Kamuinya,

Sementara ditempat pasukan Yagura, mereka kini tengah celingak celinguk karena tidak melihat adanya tanda-tanda kehidupan dalam asap yang mengepul tebal, karena saat Jutsu tersebut mengenai pasukan Rebellion Cuma asap yang terlihat, dikarenakan sebelum Naruto melakukan Jutsu Dotonnya ia melakukan sebuah Jutsu yaitu Kirigakure No Jutsu yang membuat asap mengepul

Setelah mereka menyingkirkan asap terlihatlah puluhan Mayat yang sejatinya adalah Zetsu yang menyamar, "Ki-kita berhasil" teriak puluhan pasukan Yagura

"Huaaaaa kita menang"

"Marii kita berpesta"

"Mari kita arak mayat-mayat ini lalu bakar"

MARKAS REBELLION

Terlihat pasukan Rebellion sedang ricuh, "Kenapa kita harus mematuhi perintah remaja misterius itu Ao-sama ?" ucap kunoichi berambut merah maron a.k.a Mei Terumi, baru mau membuka mulut terpotong karena munculnya sebuh lubang portex didekat Ao yang sukses membuatnya kaget

"Haloo" ucap Naruto tapi tidak ada yang menjawab karena mereka sibuk dengan pemikiran mereka tentang cara naruto datang. "Apa itu teleport?" batin mereka bertanya-tanya. Ao yang pertama sadar berucap "Ehmm jadi sekarang bagaimana err-" ucap Ao terpotong ucapan Naruto "Naruto, Naruto Uzumaki" mengindahkan tatapan terkejut dari semua orang disana Naruto malah memilih melihat seorang Gadis yang kelihatannya lebih tua darinya

Merasa dipandangi begitu Mei berjalan menuju Naruto kemudian memukul kepala merah miliknya hingga Naruto terjatuh "Jika kau melihat aku dengan tatapan seperti itu, aku pastikan bahwa kau akan ku leburkan dalam lava ku" ucapnya sembari melipat tangan didadanya

"Ingat Naruto kau sudah mencitai Ino, mengapa kau melihat gadis kelebihan lemak di dada itu" batin Naruto lalu kembali berdiri dan berucap pada Ao "Aku akan membantumu" ucap Naruto sedikit acuh

"Apa alasan mu membantu kami Anak muda?" ucap Ao dan langsung dijawab oleh Naruto "Aku hanya iseng saja" jeda Naruto kemudian ia melanjutkannya "Jangan panggil aku Anak muda, bukanya tadi sudah ku katakana namaku" delik Naruto kepada Ao dibalas cengiran olehnya

"tidak mungkin kau hanya iseng" celetuk Mei tapi masih terdengar oleh Naruto, yang langsung membuatnya menatap Gadis itu "Hahhh baiklah, aku membantu kalian karena aku tidak suka dengan pemerintahan yang dilakukan oleh Yagura" ucap Naruto yang kini duduk, entah dari mana ia mendapat kursi

"Baiklah….. Aku percaya padamu" ucap Ao kemudian mendapat pandangan tak terima dari beberapa anak buahnya "Lagipula kau telah menyelamatkan kami" lanjutnya

"Kapan kita akan menyerang ne Naruto-san, mungkin mereka tengah menuju kemari karena kita tiba-tiba menghilang dari medan pertarungan?" ucap Ao sembari bertanya, "Kita akan menyerang malam ini, lagipula kalian sudah dianggap mati oleh mereka" jawab Naruto

"EEEHHHHH" teriak hampir seluruh pasukan Rebellion, "Apa maksudmu ?" ucap Ao yang terlebih dulu sadar dari acara teriak bersama mereka, "Terlalu panjang untuk dijelaskan yang penting kini kalian dianggap mati, dan seperti perkataan mata mataku pasukan Yagura akan berpesta nanti malam, jadi siapkan diri kalian" setelah mengucapkan hal tersebut Naruto kembali menghilang dan dengan cara yang sama

TIME SKIP
MALAM HARINYA

"Kalian sudah siap ?" teriak pimpinan pasukan Rebellion yaitu Ao kepada pasukanya, "Kami siap Ao-sama" jawab pasukanya serentak, kemudian datanglah Naruto dan langsung berucap

"Kalian harus mengendap ngendap menuju tempat pasukan Yagura berpesta dan bunuh mereka yang sedang mabuk disana, aku sudah membuat mereka mabuk jadi tugas kalian hanya eksekusi saja" ucap naruto

Sedangkan di tempat Zetsu kini sedang menyamar menjadi juru masak pesta pasukan Yagura membatin "dengan ini tamatah kalian semua" ucapnya dalam hati sambil memegang 2 botol besar lalu menuangkanya ke dalam tempat penyimpanan minum yang juga berukuran besa-maksudnya berukuran raksasa untuk para pasukan Yagura, ia ingat botol itu berisi Sake yang didapatnya dari mencuri, terlihat pula sekitar ratusan botol yang hampir sama berada didekatnya

Kembali ke Naruto yang kini dengan pasukan Rebelion sedang berlari melewati pohon pohon menuju tempat perayaannya yaitu alun alun desa Kiri, sesampainya disana mereka dibuat menganga karena melihat puluhan bahkan ribuan pasukan yagura yang tergeletak tak berdaya

"Minna…. Kalian lihat, silahkan dipilih orang yang ingin kalian bunuh kemudian eksekusi, so let's do it" ucap Naruto sedikit berbahasa asing dan dibalas anggukan oleh pasukan Rebelion dan kini terdengar hanya sayatan pisau tampa teriakan pilu dari korbanya

"Kau lah yang membunuh keluargaku"

"Kau yang membuat ku sengsara"

"Kau yang merebut keperawanan ku, akan ku potong alat kelamin mu baru kubunuh kau khu khu khu"

Mendengar yang terakhir itu Naruto sedikit ngeri langsung memegang alat kelaminya sembari membatin "Untung aku bukan penjahat kelamin" batinya gaje, lalu ia melihat Mei yang menyeret seorang penjahit dan membantingnya ketanah

"Mati….. Mati….. Mati….. Mati….. Mati….." ucap Mei menghujam kepala Kushimaru dengan kunai, Naruto yang melihat itu hanya bergidik ngeri

Malam itu, menjadi malam yang kelam karena ribuan orang meregang nyawa tampa rasa sakit, rohnya meninggalkan tubuhnya tampa rasa apapun

Satu setengah jam berlalu kini hanya tinggal membunuh musuh utama, yaitu Yagura "Apa kalian puas telah membantai mereka ?" Tanya Naruto kemudian dijawab antusias oleh pasukan Rebelion, "sekarang lupakan dendam yang telah terbalas itu lalu satukan kekuatan membangun Kirigakure yang baru" ujar naruto lantang "Haiii" jawab para pasukan Rebelion

"Jadi apa yang akan kita lakukan Naruto-san. Yagura bukanlah musuh yang bisa dianggap remeh, lagipula ia hanya mengunci dirinya diatas menara itu jadi tidak mungkin ia kut mabuk-mabukan disini

"Kita akan me-" ucapan Naruto dipotong oleh salah satu pasuk Rebelion yang tyipe sensor "Tidak mung-mungkin, Yagu-yagura telah tewas" setelah kata kata itu semua pasukan Rebelion Nampak syok

"Bagaiman bias, tadi cakranya baik-baik saja, tapi kini telah hilang" ucap salh satu ninja Rebelion yang juga type sensor

TAP….. TAP….. TAP…..

"Kau mau kemana Naruto-san ?" Tanya Ao dan langsung dijawab oleh Naruto "Jika kalian sama penasarannya dengan ku kenapa kalian tidak melihat sana apa yang terjadi diatas, ketimbang berdiri tidak karuan disana" ucap Naruto semakin kecil diakhir pertanda Naruto telah jauh

TAP….. TAP…..TAP…..TAP…..TAP…..TAP…..

TAP….TAP….TAP…..TAP…..TAP….. TAP…..

Seluruh pasukan Rebellion menuju atas menara

ATAP GEDUNG

Sesampainya disana Naruto dan pasukan Rebeliion hanya melihat sesonggok mayat tak berdaya yang tergeletk begitu saja ditengah tengah ruangan, mengecek badan, nadi dari Yagura kemudian Naruto berucap "Sangat halus…. Tidak ada luka dalam maupun luar, tapi bagaimana bisa ia Mati karena kehabisan Cakra " ucap Naruto dan dihadiahi tatapan syok

"Ao-san coba lihat dengan byakugan mu apakah cakra Sanbi masih ada disana, jika ada ini akan membahayakan Kiri ?" Tanya Naruto kepada Ao kemudian orang yang ditanya langsung mngaktifkan Doujutsu khas klan Hyuga konoha tersebut

"Hab-habis, semuanya habis" ujar Ao setengah tergagap membuat beberapa orang yang mendengarnya membulatkan matanya, "AKATSUKI" piker para ninja tersebut karena tidak ada orang ataupun organisasi selain Akatsuki yang mengincar Biju

"Hahhh lihat sisi positifnya, kalian Menang kan" celetuk Naruto kemudian mereka semua riuhhhh dengan suka cita, "itu tidak mungkin Akatsuki, mereka tidak akan bisa mengalahkan seekor biju dengan hanya beberapa menit saja" batin Naruto gelisah

"KITA MENANG"

"YEEE,,, AKHIRNYAA"

"Arigato-" ucapan para pasukan Rebeilon terpotong setelah mereka tidak melihat adanya Naruto disana "Naruto" lanjut mereka serempak

"Hahhh dia itu" gumam Ao, inilah akhirnya perang panjang, negeri yang disebut sebagai negeri darah kini telah berakhir, melangkah maju dengan semangat baru. Sekarang New Generation of Kirigakure lahir

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

Sementara itu di suatu tempat terdapat seorang laki-laki dengan topeng spiral tengah terkulai lemas dengan dada yang berlubang, terlihat seseorang dengan jaket hitam berkerudung yang menutupi seluruh tubuhnya hanya memperlihatkan bagian mulutnya saja

"Bagaimana ia mematahkan jutsu ku" Batin Obito sambil mengobservasi lawannya, "Apa kau menyerah Obito-kun ?" ucap orang tersebut dan dibalas delikan Sharingan oleh pria bertopeng a.k.a Obito "Tidak akan"

Pria bertubuh agak pendek tersebut memegang kerah Obito lalu melemparnya ke dinding yang ada disana dengan bagian wajah duluan mengenai dinding hingga topengnya pecah "Bagaiman kalau kita membuat kesepakan, jika kau bersedia aku akan mengampuni nyawa mu ?" Tanya pria itu

"Sial dia kuat sekali, sebaiknya aku mengikuti kemauanya meski terlihat buruk untuk seorang Uchiha" batin Obito lalu berusaha duduk menatap orang yang sebelumnya telah mengalahkanya "Baiklah kita buat kespakatan" ucap Obito langsung dibalas seringai oleh pria itu "Sekarang beritahu aku apapun yang kau tau" balas pria tersebut, kemudian terlihat Obito kebingungan"Maksud mu semua yang aku tau ?"

"Berikan aku Informasi yang kau ketahui, hahhh sulit menjelaskanya, pejamkan sana matamu" balas pria tersebut dan Obito hanya menurutinya, kemudian pria itu memegang kepala Obito seketika cahaya terang menyelimuti tangan pria itu

"jadi Mugen Tsukoyomi ya, menarik" Batin pria tersebut, perlahan tanganya mengambil pedang yang tertancap didekat Obitu duduk, melihat hal tersebut Obito pun bertanya "Apa kau mau membunuhku ? setelah kesepakatan kita, bahkan kau belum mengatakan kesepakatan itu" setelah mengucapkan hal tersebut mata Obito membulat "Jangan –jang-" ucapan Obito terputus karena

JLEB…CRASSHHH

"Benar Obito-kun, kesepakatan kita adalah membiarkan kau hidup beberapa saat setelah aku mengampuni mu, dengan kata lain kesepakatan ini hanya omong kosong untuk mendapatkan informasi tentang dunia ini" ucap pria itu lalu terbang kelangit ehh bukan terbang melainkan melayang dilangit lalu ia dihampiri oleh rekanya yang betubuh lebih besar kemudian melesat dengan cepat kearah atas

"sial dia menipu ku" Batin Obito yang kini keadaanya mengenaskan sambil menutup mata menanti ajalnya

"Sebaiknya aku selatkan dia, baru aku bawa ke Tuanku" ucap siulet hijau tersebut

TBC

Oke kembali lagi bersama saya yaitu Namikazeall, saya minta maaf dengan adegan bertarung nya yang sedikit, soalnya saya tidak bisa dan kurang mod mengerjakan adegan fight jadi sekali lagi mohon maaf, dan juga ingin membuat hal yang berbeda saat perang pasukan Rebelion dengan Pasukan Yagura (ALASAN AJA ) jadi kalau ada yan bisa ngasi saran buat membuat adegan fight yang greger PM ane aja ya

Jadi teka teki author sebekumnya tidak ada yang berhasil menjawab karena Naruto pertama-tama kekamar bukan ke Konoha, Kiri maupun yang lainya

Dan sekarang Author gaje ini menambah kembali teka tekinya siapa yang ngebunuh Yagura dan membantai Obito hingga tewas?

Apakah Obito selamat atau tewas?

Oke dehhh sampai jumpa di chapter selanjutnya, jangan lupa review ya, ini menjadi penyemangat author berkarya

Author Namikazeall out