Headache

'ding dong ding dong'

Kyungsoo terpaksa terbangun dari tidur cantiknya karna telinganya mendengar suara bel berbunyi tanpa henti

"aigoo.. jinjja siapa yang berani bertamu jam segini" gerutu kyungsoo sambil mengucek-ngucek matanya

.

Kyungsoo keluar dari kamarnya sambil menghentak-hentakan kakinya seakan memberitahu kalau dia sedang kesal karna tidurnya diganggu begitu saja.

.

Kyungsoo membuka pintu rumahnya dengan malas

"nuguy-" kyungsoo tersendat saat ia melihat siapa yang menjadi tamunya itu

"annyeonghaseyo" sapa 2 orang yang berseragam lengkap didepan kyungsoo

" yya" angguk kyungsoo sambil menunjuk kearah 2 orang itu

"selamat pagi nona, kami dari kepolisian seoul, kami mendapat laporan kalau anda melakukan tindak criminal-" ucap salah satu polisi dengan tinggi menjulang itu sambil menunjukkan id card nya

"hah? criminal? Mwoya?" potong kyungsoo sambil menyernyitkan dahinya

"anda dilaporkan karna terkait pencurian anjing maka dari itu kami akan membawa nona ke kantor kami guna pemeriksaan lebih lanjut" kata polisi satunya sambil memasangkan borgol ditangan kyungsoo

"yak-yakk apa-apaan ini aku tak pernah melakukan tindak criminal sama sekali, sumpah pak"bela kyungsoo sambil berusaha melepaskan tangannya

"tak usah banyak mengelak nona, lebih baik nona jelaskan nanti di kantor" ucap polisi tinggi yang bertag name chanyeol itu sambil tersenyum

"yaaaa… andwae~ " teriak kyungsoo saat kedua polisi itu menariknya paksa karna ia tak mau beranjak sedikitpun dari depan pintu

"eommaa~" racaunya saat melihat pitu mobil polisi itu terbuka lebar seakan mengundangnya untuk masuk.

.

Ternyata teriakan kyungsoo mengundang para tetangga rumahnya keluar rumah untuk melihat apa yang terjadi di minggu pagi yang seharusnya ceria dan penuh warna ini. Ada yang sekedar cukup tau ada juga yang heboh sendiri karna melihat kedua polisi tampan. Kedua polisi itu tanpa babibu langsung menyuruh kyungsoo masuk ke dalam mobil karna ia menghabiskan waktu dengan percuma.

.

Kyungsoo sungguh ingin menangis sekarang, mana mungkin hal yang seperti ini menimpa kyungsoo yang notabenenya seorang mahasiswa yang sehari-harinya belajar dan bekerja part time untuk menghidupi dirinya tapi malah ditangkap polisi karna alasan melakukan tindakan criminal,sungguh kyungsoo tak mengerti. Pasalnya ia tak merasa pernah melakukan hal semacam itu.

.

.

.

Saat kyungsoo sampai dikantor polisi ia melihat ada seorang pria yang menunjuk kearah kyungsoo, pria itu menunjuk sambil memeluk anjingnya dengan tangan satunya.

"ya.. dia pencurinya pak" ucap pria itu menunjuk kearah kyungsoo

"mwo? pencuri?" Tanya kyungsoo dengan nada yang sedikit meninggi

"ne, benar kau mencuri moongie-ku ditambah kau melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan padanya" Jelas pria itu

"apa yang kau maksud moongie-mu itu ? hah ? anjing kumal ini maksudmu?"

"moongie itu anjingku, dan dia tidak kumal" ucap pria itu penuh penekanan

"terserah" kyungsoo mendelikkan matanya

"oke nona,tuan anda bisa bertengkar di lain tempat, untuk sekarang kami akan memeriksa kalian guna penyelidikan lebih lanjut" jelas pak polisi yang ber tagname Jongdae itu.

"tapi ini sepertinya hanya kesalahpahaman pak, aku tak mencuri..sungguh" jelas kyungsoo dengan nada yang jauh dari santai

"oke, bisa anda jelaskan nona kenapa anda menganggap ini hanya sebuah kesalahpahaman?" Tanya polisi itu berhati-hati

"awas pak, dia malah mengurang-ngurangi cerita "cibir pria itu sambil mengelus-elus bulu lebat anjingnya

Kyungsoo hanya melotot dan mengertakkan giginya saking kesalnya

"aku tak akan menambah-nambah atau mengurangi cerita oke tuan, tolong simak" ucap kyungsoo

"uwoo.. aku mencium bau sarkasme disini" ledek jongin lagi

"aish.."kyungsoo kesal dan berniat untuk memberi pukulan pada pria yang duduk disampingnya itu

"tuan, anda bisa diam sebentar? Nanti giliran ada setelah nona ini, mohon sabar" suruh polisi itu lalu menghembuskan nafas berat, sungguh tugasnya sekarang ini sangat berat dari biasanya.

.

.

Flashback on

Saat itu kyungsoo baru pulang dari minimarket seusai membeli ramen, karna perutnya keroncongan minta diisi dan secara tak terduga persediaan ramennya sudah habis jadi kyungsoo memutuskan untuk membeli beberapa bungkus ramen untu persediaan.

.

Saat ia akan membuka pagar rumahnya ia dikagetkan dengan adanya anjing yang sedang tertidur di depan pintu rumahnya. "anjing siapa itu?" monolognya sambil melihat ke kanan ke kiri, lalu kyungsoo masuk dan menutup pintu pagarnya dan berjalan perlahan-lahan supaya anjing itu tak menggonggong kearahnya. Kyungsoo berjongkok didepan anjing itu dan mengelus-elus anjing berbulu lebat itu. "annyeong, hihi neomu kyeopta~" kyungsoo gemas sendiri melihat anjing itu. Kyungsoo berniat untuk membawa anjing itu kedalam rumahnya tapi dia berikir sejenak. 'nanti kalau pemiliknya mencari bagaimana? Aku biarkan disini saja deh biar besok pemiliknya gampang menemukan ,sepertinya dia kabur dan lupa rumah pemiliknya'kyungsoo mengangguk-angguk paham "annyeong, cutie.. jaljaaa" lalu kyungsoo mencium gemas si anjing lalu masuk kedalam rumah.

.

Flashback off

"dari mana letak pencuriannya? Tidak ada kan ?" Tanya kyungsoo

Polisi yang duduk didepannya hanya mengangguk-anguk lalu mengetikkan sesuatu di komputernya

"mungkin memang kau tak mencuri tapi kau tetap melakukan perbuatan yang kurang menyenangkan untuk moongie-ku" ucap pria itu

"apa lagi?"Tanya kyungsoo kesal

"kau membuat moongie-ku kedinginan, kau tak memakaikannya selimut dan Kau tak memberikan moongie-ku tempat yang nyaman, itu ." jelas pria itu sambil berdiri dan menggerakkan kedua tangannya.

"cih.." kyungsoo membuang muka

"maka dari itu, hukum dia sesuai dengan hal yang dia lakukan pada moongie-ku pak, harus" ucap pria itu sambil memberikan smirknya pada kyungsoo

"oke nona ini akan mendapatkan hukuman yang setimpal" kata polisi itu

"aniya, pak bisakah menggunakan cara lain dengan kekeluargaan mungkin?"kyungsoo mencoba menawar.

"maaf nona, tapi kau harus taat hukum yang berlaku. Chanyeol,sehun bawa dia ke sel" titah jongdae pada 2 anak buahnya

"baik pak"patuh mereka lalu membawa kyungsoo menuju sel

"yaa.. kau aku tak akan tinggal diam aku akan membalas perlakuanmu.. kau gilaaa-" teriak kyungsoo pada pria yang sedang menggendong moongie-nya itu, membuat chanyeol terpaksa membekap mulut kyungsoo karna dia mengucapkan kata-kata kasar.

Sedangkan si pria hanya mengangguk-anggukan kepalanya dan menunjukkan wajah meledeknya.

.

.

"kapan aku bisa bebas~" senandung kyungsoo memecah keheningan disana, chanyeol yang sedang terlelap pun tiba-tiba terbangun karna mendengar suara kyungsoo

"aigoo.. aku bisa gila kalau semua tahanan sepertimu nona, kau berisik sekali" kesal chanyeol

"aku ingin bebaaasss~" senandung kyungsoo lagi dan membuat chanyeol tepot jidat.

"nikmatilah tinggal di sel ini nona, sebut saja sebagai pengalaman yang ta terlupakan" ucap chanyeol sambil meminum kopinya

"kenapa disini yang ditahan hanya aku saja"Tanya kyungsoo

"ini sel sementara, nanti kau akan ditempatkan di tempat yang sebenarnya, disana kau tak akan bisa mengobrol begini, jadi nikmati sel ini "ucap chanyeol sambil tertawa

Kyungsoo hanya bisa mempoutkan bibirnya.

.

.

Pagi harinya kyungsoo dibangunkan oleh suara peluit yang sangat nyaring."ireona, nona cantik" ucap sehun sambil membuka sel tempat kyungsoo berdiam diri

"aigoo badanku sakit semua"ucap kyungsoo sambil menggerakkan badannya ke kanan ke kiri

"makan sarapanmu, habiskan. Kau boleh kembali ke rumahmu setelah ini" ucap sehun

"pulang? Ah.. aku akan dipindahkan ke tempat tahanan yang asli ya? " kyungsoo mempoutkan bibirnya

"aniyo.. kau akan pulang kerumahmu, masa tahananmu sudah habis.." jelas chanyeol

"tapi kalau kau masih mau disini sih tak apa" kata sehun

"ah.. aniya aniya aku ingin pulang saja .. aku rindu rumah~" kyungsoo memeluk dirinya sendiri

"baru sehari saja sudah kangen rumah.." cibir sehun

Kyungsoo hanya memeletkan lidahnya

.

.

.

Kyungsoo akhirnya bisa menghirup udara bebas setelah 1x24 jam ia berada di dalam sel,sebenarnya ia merasa berat karna meninggalkan sahabat barunya chanyeol dan sehun polisi tampan yang ternyata absurd itu. Kyungsoo masih memakai pakaian yang ia pakai kemarin yaitu piyama berlengan panjang berwarna pink tapi yang berbeda hanyalah rambutnya yang sudah sedikit lebih rapih daripada hari kemarin. Kyungsoo tersenyum cerah saat ia sebentar lagi akan sampai di rumah tercintanya tapi senyumnya langsung memudar saat ia melihat pria yang kemarin ia temui di kantor polisi, pria yang menuduhnya mencuri dan membuatnya mendekam di penjara selama 1x24 jam.

"hey, agasshi~" sapa pria itu sambil melambaikan tangannya dan tersenyum cerah

'kenapa orang itu ada disitu,aish.. ahmenunggu pembalassan dariku,heum? Baiklah' kyungsoo bersmirk ria lalu mendekati pria itu

"annyeong, bagaimana rasanya diam dijeruji besi?" tanyanya dengan nada mengejek

"kau pasti belum pernah merasakan ya, makanya bertanya,? kasian sekali.." ledek kyungsoo lalu menginjak kaki pria itu

"oke tetangga baru aku baru ingat kalau aku belum memperkenalkan diri, namaku kim jongin dan ini moongie,moong-moongie anjing kesayanganku" jongin mengulurkan tangannya pada kyungsoo

Kyungsoo menyambut tangan jongin lalu dia mengengam erat tangan jongin sampai menimbulkan suara membuat jongin meringis kesakitan dan mengibas-ngibaskan tangannya

"awww" kyungsoo hanya tersenyum samar lalu memasuki rumahnya tanpa menghiraukan jongin yang kesakitan.

"aigoo.. moongie-yaa appo~" adu jongin sambil mengibas-ngibaskan tangannya

'kau mengajak perang rupanya, baiklah aku terima nona cantik' batinnya lalu menendang pagar rumah kyungsoo hingga terbuka dan jongin langsung kabur kerumahnya bersama moong-moongie.

.

.

TBC