TITTLE : MY YEOJA , SARANGHAE

AUTHOR : ANGEL_DEER

CAST : Xi Luhan & Oh Sehun

PAIRING : Bertambah sepanjang cerita

GENRE : SAD, HURD, FAMILY , ROMANCE

RATING : T

LENGETH : 10/?

WARNING : TYPO'S/GS( GENDER SWITCH)

SUMURRY : Luhan selalu mengalami penderitaan dalam hidupnya, ia selalu berharap menemukan setitik kebahagian untuknya. Dengan menikahnya Luhan dengan seorang Oh Sehun , akankah Luhan menemukan kebahagian? Dan apakah Sehun memberikan kebahagian untuknya? Atau malah membuat Luhan semakin menderita?

INI MURNI HASIL OTAK SAYA , NOT COPY PASTE , JIKA ADA KESAMAAN ITU UNSUR KETIDAK SENGAJAAN

HAPPY READING !

Sehun hanya dapat memandang sendu rumah tersebut dari dalam mobil, hari sudah malam bahkan hampir tengah malam, itu menunjukan bahwa Sehun sudah berjam - jam menunggu Leeteuk, namun yeoja paruh baya tersebut tidak juga datang. Dengan berat hati Sehun pun menjalankan mobilnya pulang, matanya juga sudah sangat mengantuk.

Setelah sampai dirumah, Sehun segera masuk kamar mandi untuk menyegarkan badannya, selanjutnya namja tampan tersebut membaringkan tubuhnya yang kurus ditempat tidur.

"Lu, apa kau baik - baik saja? Apa kau tidur dengan nyaman? Apa makan mu sehat?" Ujar Sehun lirih

"Aku sangat merindukanmu sayang, tapi wae? Saat aku mulai mencintaimu kau malah pergi?"

"Apa ini ujian untukku? Jika iya, maka aku siap menerimanya, tapi kuharap kau kembali Lu"

Setelah mengucapkan unek - unek nya, hati Sehun tetap juga tidak merasa lega, ia tetap merasa gelisah, karena ia tidak tahu apa jawaban dari semua pertanyaan tersebut. Setelah hanya berdiam diri memandang langit - langit kamarnya, akhirnya Sehun memutuskan untuk memejamkan matanya.

Setelah keesokan paginya, Sehun mulai menjalankan kegiatannya mencari Luhan, namun ia menelan kekecewaan terus menerus saat orang suruhannya tidak juga mendaptkan informasi tentang Luhan. Bahkan orang suruhan appanya juga tidak dapat menemukan Luhan, ingin rasanya Sehun membunuh orang - orang tersebut karena tidak becus dalam mendaptkan Luhan. Tapi apa daya, apakah ia akan mendaptkan untung melakukan ini? Tentu saja tidak.

Terhitung ini sudah satu bulan Luhan menghilang, namun keberadaan yeoja tersebut juga tidak menemukan. Bahkan jejak nya juga tidak dapat,yeoja tersebut seperti ditelan bumi, oh betapa hebatnya penculik tersebut. Lalu bagaimana keadaan Sehun? Namja tampan tersebut juga tidak berubah, masih sekurus yang dulu, wajah nya masih dingin dan datar, bahkan semenjak Luhan pergi sifat Sehun semakin dingin, cepat marah dan lebih terkesan pendiam. Ia lebih banyak menghabiskan waktunya didalam kamar memandangi foto - foto Luhan.

Seperti saat ini, namja tersebut sedang bersandar disamping tempat tidur sambil memandangi foto Luhan, foto mereka saat berliburan. Tidak jarang Sehun mengeluarkan air matanya, ia begitu merindukan istrinya tersebut. Sesekali ia memijat kepalanya yang sakit, mungkin karena ia keseringan menangis.

CEKLEK

Tiba - tiba saja pintu kamar Sehun terbuka, menampilkan yeoja paruh baya yang masuk, ya itu Sungmin eommanya Sehun. Yeoja tersebut tersenyun melihat putranya, namun senyuman itu tiba - tiba menghilang, lagi - lagi putranya seperti itu hanya berdiam diri memandangi foto Luhan.

"Sehun?" Panggil Sungmin lembut dan duduk dihadapan Sehun

"Ayo, makan siang sayang" ucap Sungmin, karena ia memang datang membawa makanan. Sudah sebulan ini Sungminlah yang selalu mengantarkan makanan kekamar Sehun karena namja tersebut tidak mau turun untuk makan.

"Aku sudah kenyang" jawab Sehun dingin tanpa memandang eommanya

"Tapi kau belum makan sayang" ucap Sungmin lemah, air matanya serasa ingin keluar, selalu saja seperti ini jawaban Sehun

"..." tidak ada sahutan dari Sehun, namja tersebut hanya diam

"Seh-,,"

"Keluarlah eomma" ucap Sehun dingin

"Hikss sampai kapan kau seperti ini sayang, sampai kapan" isak Sungmin yanh sudah tidak bisa membendung air matanya

"Sampai Luhan kembali" jawab Sehun

"Tapi nyatanya Luhan tidak kembali sayang, ber-,."

"Luhan pasti kembali" potong Sehun cepat . Sungmin yang mendengarkan hanya bisa mendesah pasrah, yeoja tersebut segera menghapus air matanya

"Tapi jangan seperti ini sayang, jangan hanya berdiam diri saja, pergi lah melakukan kegiatan" ucap Sungmin namun tidak ditanggapi oleh Sehun

"Setidaknya bantulah appamu bekerja hmm, appa mu pasti lelah, apalagi banyak masalah yang ia hadapi setelah hubungan kita hancur dengan keluarga Tao" ucap Sungmin dan berlalu pergi, meninggalkan Sehun yang sepertinya terpengaruh akan kata - kata eommanya tersebut. Memang hubungan Keluarga nya dan Tao sudah berakhir sekarang dan Sungmin sendirilah yang mengakhirinya. Membuat berbagai masalah perusahan mulai muncul, karena perusahan Tao cukup berpengaruh terhadap perusahaan keluarga Oh.

~~ MY YEOJA, SARANGHAE ~~

Kini Sehun sudah mulai aktif bekerja dikantor kembali terhitung ini hari ketiga ia bekerja. Ya, setelah memikirkan hampir satu minggu akhirnya Sehun memilih untuk bekerja membantu appanya. Namun pencarian Luhan tidak berakhir, Sehun tidak akan menyerah begitu saja, ia akan terus mencari Luhannya tersebut bagaimanapun caranya.

Seperti akhir - akhir ini, ia sudah memasang browsur untuk mencari Luhan, dan imbalan untuk siapapun yang bisa menemukan Luhan bukanlah sedikit. Bisa dibayangkan uang lebih dari satu miliyar bisa berada dalam genggaman kita jika hanya bisa menemukan Luhan, sungguh fantastic bukan.

Namun hasil dari caranya ini juga membuat Sehun benar - benar kacau, pasalnya banyak sedaritadi yang menghubunginya setelah pemasangan browsur tersebut. Ayolah, mereka hanya membuang waktu Sehun , mereka menelpon hanya untuk menyakan hal - hal yang tidak penting. Padahal Sehun jelas - jelas sudah menulis ciri - cirinya bahkan gambarnya .

Bahkan ada seorang wanita yang menelponnya, bukan ingin menanyai tentang Luhan malah mengajak berkencan, membuat Sehun harus membanting hpnya. Bahkan ada sebagian orang yang ingin menipunya

"Ck! Ini membuatku gila" gerutu Sehun diruang kantornya, yang tanpa ia sadari sedari tadi ada yang melihatnya dari balik pintu, persis seperti penguntit

"Dia seperti orang gila" ucap orang tersebut

Drrttt ~~ Drtttt ~~

Tiba - tiba saja telepon Sehun berbunyi membuat Sehun berdecak kesal, sementara si penguntit semakin serius menguntit Sehun

"Yeaboseyo?" Ucap Sehun

"..." namun tidak ada jawaban

"Ck! Yeaboseyo?" Ucap Sehun lagi

"..." lagi - lagi tak ada sautan

"Kau hanya membuang waktu mu saja" ucap Sehun kesal dan mematikan sambungan teleponnya

Namun baru saja Sehun ingin meletakan handphonenya tiba - tiba benda persegi empat itu berdering kembali, dan nomor yang sama kembali. Dengan kesal Sehun mengangkat panggilan tersebut

"Apa maumu hah? Jika kau ti- "

"Se - sehunn?" Ucap seseorang diseberang sana, suara khas seorang wanita. Suara yang lembut, sangat lembut yang mampu membuat Sehun terdiam, jantung Sehun terasa berdetak sangat kencang, ini adalah suara yang ia rindukan selama ini. Suara seseorang yang telah berhasil membuatnya seperti orang gila.

"Lu -luhan ?" Ucap Sehun syok, bahkan bukan hanya Sehun yang syok, penguntit yang bersembunyi dibalik pintu itupun kaget

"Hikss syukurlah Sehun, ini benar - benar kau hikss" ucap Luhan sambil menangis, sedangkan Sehun. Namja tersebut masih syok. Saking kagetnya ia bahkan tidak percaya bahwa saat ini yang berbicara dengannya adalah istrinya, orang yang dicarinya selama ini

"Ini benar - benar kau kan sayang?" Tanya Sehun memastikan keraguannya

"Ne ini aku Sehuniee, aku yeobo" ucap Luhan memastikan

"Hiksss Lu, ak - aku tidak tahu harus berkata apa sayang, ak - aku merindukanmu baby" ucap Sehun juga menangis, ia tidak peduli jika ia dikatakan namja cengeng, yang pasti saat ini ia sangat bahagia. Bahkan ia bingung harus duduk atau berdiri

"Hikss aku juga merindukanmu Sehun, sangat" ucap Luhan

"Stttt, jangan menangis sayang, jangan menangis" ucap Sehun, apakah ia tidak sadar bahwa ia saat ini juga menangis

"Hikss tapi kau menangis juga kan ckckckck" kekeh Luhan disela tangisannya, membuat Sehun yang mendengarnya juga tersenyum senang, hatinya benar - benar dalam suasana bahagia saat ini. Bahkan Sehun yang sifatnya dingin seakan hilang begitu saja

"Bagaimana keaadaan mu sayang? Kau baik - baik saja kan? Tidak terjadi apapun kan? Ka-"

"Bertanya satu - satu Sehun" ucap Luhan lembut, bisa Sehun rasakan pasti Luhan sedang tersenyum cantik saat ini karena kebodohannya

"Aku baik - baik saja, aku sehat ditempat ini, sangat sehat sayang" ucap Luhan

"Aku senang mendengarnya Lu" ucap Sehun, ia merasa kegelisahan didalam hatinya hilang begitu saja

"Lalu bagaimana denganmu? Kau makan dengan baik bukan?" Ucap Luhan berbalik bertanya

"Iya sayang, aku baik - baik saja, aku makan dengan baik" bohong Sehun, tentu saja ini semua bohong bukan, berbalik dengan kedaan sebenarnya, namun ia tidak ingin memberitahu keaadan sebenarnya, ia tidak ingin membuat Luhannya khawatir

"Sehun, aku sangat merindukanmu, aku ingin memelukmu Sehun" lirih Luhan, hati Sehun terasa teriris mendengar ucappan Luhan, bahkan ia lebih merindukan yeoja tersebut, katakanlah Sehun seperti orang gila karena sangat merindukannya

"Bahkan aku lebih merindukanmu sayang, melebihi rasa rindumu baby" ucap Sehun yang diselingi dengan jatuhnya sebulir air mata

"Teruslah berbicar Lu, aku ingin mendengar suarumu, dan jelaskan semuanya" ucap Sehun. Sementara itu, penguntit yang mendengar percakapan Sehun hanya bisa mendesah .

"Apakah aku harus mengakhiri permainan ini?" ucap orang itu seorang diri

"Ck! Ini karena kebodohan mereka" sambung orang tersebut dan segera beranjak pergi namun langkah terhenti mendengar seseorang memanggilnya

"Tuan Kyuhyun, anda harus mengikuti rapat" ucap seorang yeoja, Taeyon sekeretarisnya

"Emmm, baiklah"

~~ MY YEOJA, SARANFMGHAE ~~

BRAK

Suara pintu yang dibuka keras berhasil mengagetkan Kyuhyun yanh sedang asyik memeriksa dokumentnya.

"Appa!" Panggil Sehun kesal

"Jadi kau sudah datang" ucap Kyuhyun santai dan meletakan dokumentnya

"Apa sudah tau aku mau datang?" Tanya Sehun

"Tentu saja, bahkan dengan perasaan ingin membunuh bukan?" Tanya Kyuhyun

"Kalau appa bukan appaku tentu saja aku akan melakukannya" ucap Sehun dingin

"Aigoooo Sehun santai saja" ucap Kyuhyun tanpa dosa

"Cukup! Aku tidak ingin basa basi, cepat jelaskan ini appa!" Ucap Sehun kesal

"Jadi Luhan belum menjelaskan semuanya? Appa pikir kau akan menanyakan semuanya" ucap Kyuhyun dengan senyum tampan diwajahnya, membuat Sehun ingin sekali memasukan appanya tersebut kedalam sebuah karung, bahkan appanya tersebut sudah tau kalau Luhan menelponya

"Ani, karena aku ingin appa yang menjelaskan semuanya" ucap Sehun jengkel

"Nanti saat dirumah, sekarang kita harus melakukan rapat" ucap Kyuhyun dan berlalu pergi membuat Sehun menggertakan giginya kesal. Ia pun menyusul Kyuhyun pergi untuk rapat

kediaman keluarga Oh

Sehun duduk dengan gelisah menunggu appanya datang, menunggu penjelasan dari appanya tersebut. Sehun dan Kyuhyun memang tidak pulang bersama dari kantor karena Kyuhyun masih ada sedikit urusan. Disampingnya, Sungmin juga menunggu suaminya tersebut, ya Sehun sudah menjelaskan tentang semuanya, dalang dari penculikan ini.

Kedua Ibu dan anak tersebut hanya terdiam dengan pikiran masing - masing. Sehun yang merasa tidak menyangka dengan apa yang dilakukan oleh appanya tersebut. Ia tidak pernah sedikitpun merasa curiga pada appanya tersebut karena ia yakin tidak mungkin appanya melakukan hal ini mengingat appanya sangat menyayangi Luhan.

Sedangkan Sungmin, ia juga tidak menyangka apa yang dilkukan oleh suaminya, ini semua benar diluar dugaanya. Ia bingung apa yang ada dalam pikiran namja yang berstatus sebagai suaminya tersebut

"Aku senang sekali kalian menyambutku" ucap Kyuhyun tiba - tiba datang . Membuat Sungmin berdiri, namun tidak dengan Sehun, namja tersebut hanya duduk sambil menatap appanya tajam. Ia begitu menderita selama ini dan appanya hanya santai begitu saja tanpa dosa diwajahnya tersebut

"Santai Sehun, kau seperti ingin memakan appamu ini hidup - hidup eoh?" Ucap Kyuhyun dan duduk didepan Sehun membalas tatapan tajam putranya tersebut, mereka benar - benar sangat mirip jika seperti ini.

"Yeobo" panggil Sungmin lirih dan menyadarkan Kyuhyun dan Sehun

"Jadi appa jelaskan!" Ucap Sehun

"Dengar Sehun, appa melakukan ini demi kebaikanmu" balas Kyuhyun mulai serius

"Kebaikanku? Kebaikan apa? Ini membuatku menderita" Ucap Sehun, seolah - olah dihadapannya ini adalah bukan appanya melainkan orang lain

"Ya, itu kebaikannya, agar kau bisa merasakan penderitaan Luhan selama ini. Anggap saja appa sedang menghukummu dan eommamu" ucap Kyuhyun yang membuat Sehun kaget, namun tidak dengan Sungmin, yeoja tersebut hanya menunduk

"Maksud appa?" Tanya Sehun bingung

"Bukan appamu ini tidak tahu Sehun dengan tingkah lakumu selama ini, bukannya kau tidak menyukai Luhan, bu-"

"Itu dulu appa, sehun tau sehun salah dan sangat menyesalinya" sela Sehun cepat, jujur saja ia tidak ingin mengingat masa lalunya dulu, dimana ia selalu mengabaikan Luhan, itu membuatnya menyesal

"Tetap saja, kau harus merasakan bagaimana rasa sakitnya Luhan" ucap Kyuhyun membuat Sehun tidak mampu untuk berbicara apa lagi

"Sudahlah yeobo, sebaiknya kau cepat jelaskan" ucap Sungmin, membuat Kyuhyun teringat akan tujuan awalnya

Flasback On

"Keluarlah!" Titah Kyuhyun membuat Kim Ajhuma Dan Jinri langsung bergerak cepat meninggalkan tempat tersebut .

Setelah mendengar semua kejadian yang dialami Luhan membuat Kyuhyun benar - benar menyesal, padahal ia sudah berjanji untuk membuat yeoja tersebut bahagia tapi malah penderitaan yang dialamai menantunya tersebut.

"Sehun dan sungmin sudah keterlaluan" geram Kyuhyun kesal

"Tapi wae? Kulihat Sehun baik - baik saja dengan Luhan selama ini, ck! Ini membuatku bingung" sambung Kyuhyun kesal

"Aku harus memberikan hukuman kepada mereka" ucap Kyuhyun final, setelah itu namja tampan tersebut mengambil handphonennya dan segera menelpon seseorang

"Yeaboseyo" ucap Kyuhyun

"Yeaboseyo tuan Oh, ada apa menelpon saya?" jawab seseorang diseberang telepon tersebut

"Aku punya pekerjaan untukmu, bawa seluruh anggotamu, dan temui aku di tempat biasa, arra?" Ucap Kyuhyun tegas

"Ne tuan, arra" ucap orang tersebut

PIP

Kyuhyun segera mematikan sambungan tersebut dan bergegas pergi untuk bertemu dengan orang yang baru saja diteleponnya tersebut.

Setelah hampir 30 menit dalam perjalanan akhirnya Kyuhyun sampai disuatu tempat. Tempat tersebut sangat sepi, namun setelah beberapa menit kemudian keluarlah segerombolan namja - namja kekar memakai baju serba hitam, mereka tidak bisa dikatakan sedikit dan tampang mereka sangat menyeramkan

"Selamat datang tuan Oh Kyuhyun" ucap salah seorang namja, mungkin ia adalah ketua dari kelompok tersebut

"Aku ada pekerjaan untukmu dan kelompokmu Donghae" ucap Kyuhyun yang ternyata namja tersebut bernama Donghae

"Ya tuan, perintahkan saja kami siap melakukan apapun" ucap Donghae

"Culik menantuku dari Sehun" ucap Kyuhyun santai membuat Donghae membulatkan matanya keget

"Ke - kenapa menantu anda? Ada apa ini?" Tanya Donghae bingung

"Nanti akan kujelaskan, kau culik saja dulu dan bawa dia kesuatu tempat nanti aku akan datang. Ini fotonya" ucap Kyuhyun sambil menunjukan foto Luhan

"Tapi jika tuan Sehun melawan bagaimana? Apa harus kam-"

"Ya pukul saja dia, tapi jangan sampai membunuhnya. Dan yang paling terpenting jangan menyakiti menantuku , arra" ucap Kyuhyun dan mendapatkan anggukan dari Donghae. Setelah itu pun Kyuhyun segera pergi dari tempat tersebut .

Setelah seminggu semenjak pertemuan Kyuhyun dan Donghae, Kyuhyun barulah menyuruh Donghae untuk beraksi.

"Ingat baik - baik, kita harus menculik nona Luhan dan jangan menyakitinya. Untuk tuan Sehun kalau dia lawan kita harus melawannya juga tapi jangan sampai menghabisi nyawanya. Bagaimanapun dia adalah putra Tuan Kyuhyun" ucap Donghae setelah semua anggotanya sampai disebuah supermarket tempat Sehun dan Luhan berada saat ini.

"Kita melakukannya setelah mereka keluar dari supermarket, arra" ucap Donghae dan mendapatkan anggukan dari mereka . Setelah menunggu akhirnya Sehun dan Luhan keluar dari supermarket, Donghae pun segera menyuruh para anggotanya untuk mulai menyerang *kayaperangaja*

Semua anggota Donghae pun akhirnya mulai menyerang Sehun dan Luhan, sementara si Donghae sendiri bersembunyi didalam mobil. Jangan berkesimpulan ia takut, ia tidak hanya ingin rencananya gagal hamya kerena Sehun melihatnya, ya Sehun memang mengenalnya. Tak butuh waktu yang lama akhirny Luhan berhasil dibawa masuk kedalam mobil, tentu saja rencananya cepat karena ia mengerahkan semua anggotanya untuk melawan Sehun yang seorang diri.

"Hiksss lepaskan aku hikss lepaskan" ucap Luhan meronta didalam mobil membuat namja yang memegaang tangan Luham sedikit kewalahan.

" Bius saja dia" ucap Donghae

"Jangan! Kalian mau aphhhmmmmppttt" akhirnya Luhan pun pingsan setelah dibius

"Baiklah, kita menuju tepat kita yang biasa" ucap Donghae

Tak butuh waktu lama akhirnya Donghae dan anggotanya sampai disebuh gedung tempat mereka tinggal selama ini. Donghae pun memerintah anggotanya untuk membawa Luhan masuk dan meletakan ditempat tidur.

"Tuan Kyuhyun memang pandai memilih menantu, ia sangat cantik" kagum Donghae melihat wajah Luhan yang tidur

"Lalu bagaimana keadaan Tuan Sehun ya? Apa dia baik - baik saja?" Tanya Donghae entah kepada siapa

Drttt ~~ Drttt ~~

Tiba - tiba saja handphone Donghae berbunyi yang berhasil menyadarkan namja tersebut dari pikirannya.

"Yeaboseyo" ucap Donghae

"Yeaboseyo Donghae, bagaimana?" Tanya orang diseberang sana yang ternyata adalah Kyuhyun

"Iya Tuan semuanya beres, sekarang nona Luhan sudah tertidur" ucap Donghae "lalu bagaimana dengan Tuan Sehun?" Sambung Donghae

"Ia sudah dibawa kerumah sakit, cukup parah lukanya" ucap Kyuhyun

"Hehehe maaf tuan" ucap Donghae dengan cengiran konyolnya

"Baiklah, nanti aku akan datang" ucap Kyuhyun dan mematikan sambungan mereka.

SKIP

Setelah insiden diaman penculikan Luhan yang berakhir tragis pada Sehun namja tersebut sedang dirawat dirumah sakit. Terhitung ini sudah dua hari dan Kyuhyun belum menjenguk Luhan karena ia masih menjaga Sehun. Jika ia tiba - tiba keluar nanti Sungmin akan curiga, agar permainan benar - benar kelihat keren, Kyuhyun mengelabui dengan berpura - pura menyuruh orang untuk mencari Luhan. Seperti saat ini ia sedang menelpon orang, padahal ia pura - pura saja, ia hanya berbicara sendiri seperti orang gila

"Yeaboseyo?" jawab Kyuhyun

",,,"

"Jadi kau belum menemukannya?" tanya Kyuhyun lemah, sambil menunjukan wajah sedihnya. Tentu saja ini hanya aktingnya

",,,,"

"Terus cari keberadaanya dan terus hubungi aku "

PIP

Setelah meatikan teleponnya Kyuhyun pun menghampiri Sungmin, yeoja tersebut terus saja menangis semenjak dua hari yang lalu, semenjak Sehun belum sadarkan diri. Kyuhyun pun hanya menghela nafasnya, ia pun berinisiatif untuk menelpon Donghae untuk mengetahui keadaan Luhan

"Yeaboseyo Donghae?" Ucap Kyuhyun

"Yeaboseyo Tuan Oh" jawab Donghae

"Bagaimana keadaan Luhan?" Tanya Kyuhyun

"Dia terus menangis tuan, cepatlah datang, kami tidak tahu harus berbuat apa" ucap Donghae

"Ck! Baiklah aku akan datang" ucap Kyuhyun dan mematikan sambungan mereka. Tiba - tiba saja suara sungmin yang memanggilnya berhasil mengagetkan Kyuhyun membuat namja tersebut segera pergi menuju Sungmin

SKIP TIME

Kyuhyun sedang dalam perjalan menuju rumah seseorang yang harus ia beritahu semua rencananya ini, yaitu leeteuk. Setelah sampai akhirnya Kyuhyun sampai, namja tersebut segera keluar dari mobil dan menuju rumah Leeteuk.

TOK ~~ TOK ~~

Kyuhyun mengetuk pintu rumah Leetek dengan santai. Setelah menunggu beberapa lama akhirnya Leeteuk pun keluar

"Kyuhyun?" Ucap Leeteuk kaget

"Boleh aku masuk? Ada yang ingin aku bicarakan?" Ucap Kyuhyun dan mendapatkan anggukan dari Leeteuk. Setelah duduk saling berhadapan dengan meja sebagai penghalang akhirnya Kyuhyun menceritakan bagaimana kehidupan Luhan selama ini dirumahnya, bagaimana yeoja tersebut menderita. Leeteuk yang mendengarnya hanya bisa menangis tanpa mampu mengeluarkan kata - katanya

"Maafkan aku Leeteuk, aku sangat menyensal. Aku tidak bisa menjaganya dengan baik. Mian Leeteuk mian" ucap Kyuhyun menyesal

"Lalu apa lagi?" Tanya Leeteuk

"Aku sedang menjalankan rencana ku saat ini untuk memisahkan Sehun dan Luhan terlebih dahulu. Kau akanku bawa agar bisa menjaga Luhan, kau mau kan?" Ucap Kyuhyun menjelaskan rencananya

"Apa tujuan dari semua ini Kyu?" Tanya Leeteuk

"Untuk memberi hukuman pada Sehun. Aku tau namja tersebut sudah berubah, tapi perlu bukti. Kita akan melihat bagaimana reaksi Sehun selama Luhan tidak ada. Dalam artian kita sedang menguji Sehun" ucap Kyuhyun dan hanya mendapatkan anggukan dari Leeteuk

"Tapi masalahnya, saat aku menjenguk Luhan kemarin dia terus menangis dan ingin terus pulang. Kau harus membujuknya" ucap Kyuhyun

"Ne, pasti"

Akhirnya Kyuhyun dan Leeteuk pun pergi untuk menemui Luhan ditempat persembunyian. Setelah sampai mereka masuk, Kyuhyun membiarkan Leeteuk berbicara berdua saja dengan Luhan. Setelah hampir menunggu yang tidak bisa dikatakan sebentar akhirnya Leeteuk keluar dengan diikuti Luhan

"Dia bilang dia butuh waktu untuk berfikir" ucap Leeteuk dan diangguki oleh Luhan

"Emmm, baiklah jika itu maumu sayang" ucap Kyuhyun sambil mengelus kepala Luhan. Luhan memang sudah tahu rencana yang dimainkan oleh appanya tersebut

"Aku akan mengantarmu pulang" ucap Kyuhyun dan mendapatkan anggukan dari Leeteuk

"Jaga Luhan baik - baik" pesan Kyuhyun kepada Donghae sebelun benar - benar pergi

Kyuhyun pun menjalankan mobilnya untuk menghantar Leeteuk pulang, setelah sampai Leeteuk pun turun bersiap masuk rumah. Tapi sebelum yeoja tersebut benar - benar melangkah Kyuhyun berpesan terlebih dahulu

"Ingat! Jika Sehun datang kau harus sembunyi" saran Kyuhyun dan mendapat anggukan dari Leeteuk

(Satu minggu kemudian)

Setelah hampir seminggu membiarkan Luhan berfikir akhirnya yeoja tersebut setuju mengikuti rencana Kyuhyun. Kyuhyun pun merasa senang dan mempersiapkan keberangkatan mereka. Ia pun segera memberitahu Leeteuk untuk bersiap - siap, yeoja paruh baya tersebut pun segera membereskan sedikit barangnya. Setelah selesai ia pun merasa senang, namun tiba - tiba saja pintu rumahnya ada yabg mengetuk.

Leeteuk pun berjalan keluar mengintip siapa yang datang dan betapa terkejutnya ia setelah tau siapa itu. Sehun. Sejenak Leeteuk tertegun melihat penampilan Sehun, namja tersebut terlihat kurusan, lingkaran hitam dimatanya terlihat jelas. Ia bisa menyimpulkan bahwa Sehun pasti menderita kehilangan Luhan. Namun lamunan Leeteuk buyar setelah Sehun mengetuk terus menerus. Yeoja itu pun harus cepat pergi sebelum Sehun mengetahuinya, melalui jalan belakang Leeteuk menjauh dari rumahnya. Ia bersembunyi dibalik pohon. Ia merasa lega karena Sehun tidak melihanya. Namun ia terkejut saat ada yang menyentuh belakangnya, ternyata orang suruhan Kyuhyun untuk menjemputnya. Sepertinya orang tersebut juga tahu Sehun ada disini, mereka pun pergi dengan diam - diam

"Maafkan eomma Sehun"

SKIP

Akhirnya rencana Kyuhyun pun berhasil, leeteuk dan Luhan sudah berada disuatu tempat. Tempat yang tidak akan diketahui oleh Sehun, si korban untama. Untuk masalah orang suruhan Sehun, Kyuhyun sudah mengaturnya. Kyuhyun membayar mereka untuk mengikuti rencananya, masalah Sehun bertanya Luhan sudah ditemukan atau tidak cukup katakan belum ditemukan

Flasback End

"Jadi begitulah" ucap Kyuhyun santai mengakhiri ceritanya. Membuat Sehun menggertakan giginya kesal, tangannya sudah terkepal menahan amarah. Jika tidak ada Eommanya yang terus mengusapkan lengannya agar sabar sudah pasti Sehun akan mengamuk saat ini.

"Kau puas sekarang?" Tanya Kyuhyun

"Belum" ucap Sehun sambil berdiri tiba - tiba membuat Sungmin kaget

"Appa belum memberitahui Luhan ada dimana" ucap Sehun

"Appa belum bisa mempercayaimu Sehun" jawab Kyuhyun sambil berdiri juga

"Cukup appa cukup! Luhan pasti membutuhkan saat ini" ucap Sehun lemah dan menundukan kepalanya, air matanya seakan siap ingin keluar

"Mereka pasti membutukanku" lirih Sehun namun masih terdengar oleh Kyuhyun dan Sungmin

"Mereka? Apa maksudmu?" Tanya Kyuhyun bingung , membuat Sehun tiba - tiba menegakan kepalanya kembali

"Ya appa, Luhan hamil"

TBC

Anyeongggg! Ane back again hehehe bagaiaman cahpter ini? Saya harap ini memusakan karena dalang sebenarnya sudah diketahui wkwkwwk mohon reviewnya kalau enggak dosa :D

Oh ya author mau tanya tolong dijawab ya, lebih suka GS OR YAOI? ok author tunggu jawabanya .

Satu lagi, selamat lebaran ya buat kalian yang merayakan and selamat masuk tahun ajaran baru buat yg masih sekolah XD . Anyeongg!