Hae Baby Chapther 1 | Family || Chiby Hae || WARNING! Geje

Summary : Bagaimana nasib Hyukjae,saat memiliki adik di usianya yang hampir 17 tahun sedangkan sang adik baru 2,5tahun,parahnya sang umma dan appanya meninggalkan dirinya bersama sang adik selama 7 hari, gimana nasib Eunhyuk za?.

Rated : K-T

Gender : Family

Main Cast : Donghae-chiby',Eunhyuk, YunJae, (appa & umma EunHae) All Member SuJu (sesuai kebutuhan) NO yaoi pengecualian untuk YUNJAE karna ini pemaksaan hahahha #sarap

Hae Baby

*Eunhyuk Prov*

'sial-sial' umpatku dipagi hari harusnya aku masih bergalayut mesra dengan mimpiku kini aku harus bangun karna suara cepreng yang membuat telingaku sakit.
Ku tengok jam waker yang berada disamping tempat tidurku.
'mwo? aiishhh ini baru jam 5 pagi,sialan kau setan kecil' umpatku sekali lagi.
Setan kecil?

Bukan dia bukan setan yang bisa menembus tembok atau yang bisa ngilang atau pun terbang, bayi,ya bayi yang begitu merepotkan.

Apa?Bukan! dia bukan anakku,ayolah aku baru 17 tahun dan setan kecil itu berumur 2,5tahun,dan lagi aku masih kelas 2 SMA,aku akui aku play boy dan mata kranjang,tapi tak sekali pun aku melakukan 'itu' dengan mantan-mantanku.
OK,sebenarnya dia adalah dongsaengku.
Cukup,jangan menertawakanku karna hal ini.
Disaat umurku yang beranjak dewasa aku malah memiliki seorang dulu aku sangat menginginkan dongsaeng agar dapat ku ajak bermain,tapi itu dulu sekali lagi itu dulu!.
Dan sekarang AKU BENCI DONGSAENGKUUU.
Gila,biar saja aku memang selalu gila kalau harus berurusan dengan setan kecil itu.

Dengan malas aku beranjak dari tempat apa tidur lagi kalau sebentar lagi ada suara merdu umma yang menggelegar memangilku.

satu.

dua.

tiga-.

kok sepi,ok mungkin aku terlalu cepat menghitu,kita ulang.

satu

.

.

dua

.

.

ti-

"JUNG HYUKJAE BANGUNNN AMBILKAN UMMA POPOKkk!" tukan kubilang apa.

"NDE UMMA!" jawabku setengah berteriak.

Selalu,selalu pagi hariku terhiasi oleh kejadian-kejadian yang membuatku gila.
Semua bencana ini terjadi 3,5 tahun yang lalu,saat ummaku yang berumur kepala 4 dinyatakan hamil oleh dokter,hingga 9 bulan kemudia dia Jung Donghae lahir kedunia.

Aku yang saat itu masih menduduki bangku SMP harus menanggung malu karna diejek oleh teman-temanku.

Ada yang bilang.

"hahah umur segini baru punya adik,lalu saat kau kuliah kau harus mengantarnya ke TK hahahah"

Atau.

"hyuk,hyuk aku curiga sebenarnya dia bukan adikmu kan tapi anak kandungmu hahahakgkgkg"

Sial-sial aku harus menanggung malu karna 'setan kecil' itu bahkan aku lebih memilih membolos beberapa hari karna terlalu malu oleh ejekan teman-temanku dan itu disalah artikan oleh kedua orang tuaku.

"kau membolos hyuk?apa kau tak ingin jauh darinya sampai-sampai kau membolos"

"wahhh,kau memang hyung yang baik rela tak masuk sekolah demi menjaga dongsaeng kecilmu,kami bangga padamu hyuk"

Itulah kira-kira kata yang keluar dari mulut umma atau appaku jika mereka mendapatiku bolos sekolah.

Menjaga?tak ingin jauh?aku bahkan ingin sekali menyekik lehernya agas dia mati,memotong tubuhnya hingga menjadi bagian-bagian kecil dan membuangnya kelaut agar dimakan oleh ikan-ikan lapar.

Ok,itu terkesan sadis dan menyeramkan,tapi AKU BEGITU BENCI PADA SETAN KECIL ITU.

-HAE BABY-

"hyuk umma ingin bicara padamu" kata umma disela-sela sarapan pagi ini.

"hemmkg?" gumaku mempersilahkan ummaku berbicara karna mulutku penuh makanan saat ini,ku lihat
umma dan appa saling pandang satu sama lain.

"appa dan umma ingin pergi besok keluar kota selama 7 hari hyuk" ku alihkan pandanganku karna appa berbicara,alisku terangkat.

"kalau mau pergi ya pergi saja" jawabku cuek,karna sudah terbiasa bagiku ditinggal sendiri oleh appa dan umma 2 hari 3 hari bahkan sampai 1 bulan penuh.

"tapi umma dan appa pergi kemakpol hyuk"

"lalu?" tanyaku bingung,makpol bukan luar negri kan kenapa umma begitu khawatir?.

"karna perjalanannya begitu jauh dan berjam-jam kami tak bisa mengajak dongsaengmu hyuk" jelas appa,dan aku hanya ber-oh ria menanggapinya.

lodinggg onnn...

.

.
"MWWWOOOO"

-HAE BABY-

Hari ini hari yang begitu sial bagiku,karna ancaman 'tak dapat uang bulanan' dan 'ku buang semua kaset berhargamu itu'
dari appa dan ummaku kemaren hingga dengan pasrah ku terima tawaran dadakan mereka MENJAGA SETAN KECIL SELAMA 1 MINGGU.
Menjaga?bahkan menyentuhnya saja aku tak pernah.

Setelah kepergian umma dan appa pagi tadi,meninggalkanku berdua dengan setan kecil ini.
Menimang-nimang apa yang harus ku perbuat sekarang,tubuhku sudah terbalut rapi oleh seragam sekolah tapi yang menjadi pertimbanganku kalau aku berangkat sekolah lalu bagaimana dengan setan kecil ini.

Ku tinggal tak mungkin bisa digantung orang tuaku kalau tau bahwa 'setan kecil' ku biarkan dirumah lagi jika ada kabar 'balita umur 2,5 tahun ditemukan tewas didalam rumahnya karna ditinggal sekolah oleh hyungnya' dan di pastikan tubuhku tak akan utuh dan bernyawa lagi ditangan ummaku.

Bolos?,dengan resiko tak naik kelas,hari ini aku ada ujian dan nilainya untuk penunjang nilai yang jelek pada ujian kenaikan kelas nanti,apa yang harus aku pilih.

Ku benarkan topi yang ku kenakan pagi hari ini 'mengapa perjalanan yang biasanya sebentar sekarang menjadi lambat' pikirku.
Ku dengar suara berisik orang-orang yang kulalui kadang suara cekikian yang amat jelas terdengar olehku.
Walau wajahku tertutup oleh topi yang kukenakan tapi aku masih dapat merasakan jika hampir semua orang yang kulalui menatapku dengan tatapan aneh.

ayolah pasti aneh melahat anak SMA membawa balita keselolah.

Tidak,kalian tak salah karna dengan terpaksa kupilih pilihan ini 'mengajak setan kecil kesekolah' degan resiko .
Saat tinggal beberapa langkah saja menuju kelasku ada seseorang yang menghalangiku,aku yang masih menunduk mendongkak untuk melihat siapa yang menghadang jalanku,oh ternyata Sungmin dan Ryeowook tapi tunggu dulu ada apa dengan wajah mereka,sebelum aku bertanya.
"hyuk siapa anak kecil itu?" tanya Ryeowook sambil menunjuk 'setan kecil' yang berada dipunggungku.
Sial aku melupakan keberadaannya dan kudengan suara tawa disekitarku saat Ryeowook bertanya tadi.

"dia dongsaengku" jawabku lirih.

.
hening

.
"hahahahhhhahah" tawa menggelegar dan aku makin menunduk malu,dengan cepat kulangkahkan kakiku menjauh kerumuan orang-orang gila dadakan dan makin menunduk tak tahu harus ku taruh kemana wajahku ini sekarang #taruhkejabanHAHAHA

"hahahh aku tak yakin dia haha dongsaengmu hyuk"

"ia,jangan-jangan dia anakmu ia hyuk" kata temanku saling menyahuti dan tawa makin keras kudengar.

Sialan kau setan kecil kenapa langsung ku terima saja permintaan appa dan umma,sesalku.

Sialnya setan kecil yang kugendong dipunggungku ini ikut tertawa (jika ada anak kecil melihat orang dewasa tertawa pasti dia juga ikut tertawa)

.
sepi

.
perasaanku jadi aneh
Ku lihat kesekelilingku,'apa mereka jadi patung',ya karna sekarang kulihat mereka semua hanya diam tak bergerak bahkan berkedip pun tidak.

.
YAAAKKKK
Suara cempreng Ryeowook mengajetkanku,berlajut dengan teriakan histeris semua penghuni sekolah bahkan kepala sekolah Kim Heechul yang terkenal jahat pun ikut berteriak histeris saat tadi beliau tak sengaja lewat.

Kenapa,kenapa mereka berubah tadi mereka menertawakan ku sekarang mereka berteriak histeris bahkan ada yang -

"neommmu keooppppttaaaa" eh sejak kapan Sungmin disampingku dan entahlah apa yang dia lakukan sana.

*Eunhyuk Prov End*

*Normal Prov*

Sungmin yang entah sejak kapan berada disamping Eunhyuk tersenyum kagum.

"keoppta" katannya dan dianggukkan oleh yang lain Eunhyuk,ayolah Eunhyuk masih bingung mengapa sikap mereka berubah secepat itu.

"dongsaengmu begitu manis dan menggemaskan hyuk" entah siapa yang menjawab menyadarkan Eunhyuk tentang apa yang menyebabkan mereka semua mimisan masal.
Tak salah jika mereka mimisan mendadak karna dipunggung Eunhyuk ada seorang balita 2,5th tengah menatap mereka dengan mata berbinar 'aegyo' lihatlah dengan mulut tersubal dot Donghae mengejapkan matanya lucu dengan tawa yang menambah kadar kemanisannya.
"ommna siapa namanya hyuk?"
"ia hyuk siapa namanya?"
"dia manis hyuk,siapa namanya?"
Dan kini rentetan pertanyaan pun cepat Eunhyuk berjalan melewati mereka dengan hati panas karna 'setan kecil ini telah menyaingi ketenaranku'

-HAE BABY-

Jam istirah kelas Eunhyuk masih dipenuhi oleh murit-murit bahkan kelas lain pun ikut berbondong-bondong kesana dengan berbagai macam benda ditangan mereka.
Tepatnya dibangku Eunhyuk telah berjajar rapi mulai dari yeoja dan namja dari hunbae sampai sunbae dengan tangan yang menyodorkan sesuatu.
"hyuk Donghae pasti suka kue buatanku"
"berikan bekalku saja hyuk lebih sehat"
"jangan ini saja le-"
"tidak milik ku sa-"
"CUKUPPPP" suara membahana Eunhyuk

Ok Eunhyuk akan senang jika semua itu untuk dia tapi itu untuk 'SETAN KECIL' yang kini duduk dimejanya.
Donghae makin membuat mereka histeris karna sekarang dia menatap semua makanan dihadapannya dengan tatapan imut.

"MINGGIRRR" teriakan menggelegar itu membuat semua siswa-siswi yang mengerumini EunHae memberi jalan untuk sang peneriak tadi.
Eunhyuk merapalkan mantra yang dia bisa saat melihat kepala sekolah Kim Heechul tengah berjalan,orang yang tadi 'berteriak',tapi alangkah kesalnya dia karna ternyata,
"berikan makanan ini saja kepada-" Heechul memberi Eunhyuk 'siapa namanya?' dan Eunhyuk dengan jengkel menjawab "Donghae" singkat padat dan jelas.
"wow nama yang indah"
"nama yang cocok dengan dirinya"
"Donghae YAAAKKK" itulah kata dan teriakan histeris dari penggemar dadakan Donghae dan tentu saja itu membuat kuping Eunhyuk tambah saja deheman dari Kim Heechul mampu membuat mereka diam mendadak.
"ekhmm ekhm dan hyuk berikan ini pada Donghae" Heechul menyodorkan sekotak makanan pada Eunhyuk,Eunhyuk tentu saja menerimanya walau dengan berat hati karna dia tak menyangka 'setan kecil' mampu membuat seorang Kim Heechul takluk padanya.

"apa ini?kau pikir giginya sudah berapa kau berikan kue sekeras ini?"
"lalu ini?kau ingin membuat gigi susunya kropos hah?"
"ya ampun,kau benar-benar gila dia masih balita dan kau berikan dia choklat" begitulah celoteh pedas Kim Heechul yang sekarang beralih provesi sebagai 'pemilih makanan yang sehat untuk DONGHAE' Eunhyuk hanya melihat antrian panjang yang dibuat oleh Heechul dengan maksut 'penyeleksi makanan'
jika di Indonesia semua orang rela antri panjang untuk SEMBAKO disini mereka rela antri hanya untuk memberi makanan pada 'setan kecil' dunia sudah terbalik rupannya,pikir Eunhyuk.
Donghae hanya memakan makan yang tersedia dihadapannya dengan caranya sendiri,terkadang memakai sendok (walau ukurannya tak pas dengan mulut kecilnya) kadang dengan tangan-tangan sana pilih sini sendok sana sendok sini.

"sudah,aku rasa semua makanan ini lebih dari cukup untuk set- maksudku Donghae" kata Eunhyuk menyetop acara dada perut kecil Donghae sudah membuncit dadakan karna banyak makan itu saja masih ada puluhan makanan yang belum disentuhnya sama sekali.
Mereka yang masih 'mengantri' atau 'makanannya ditolak' hanya bisa kecewa dan pasra karna tak mungkin mereka memaksa Donghae memakan makanan lagi dengan perut Donghae yang sudah penuh.

"benar juga,sebaiknya kalian bubar karna istirahat tinggal 15 menit lagi,dan pasti kalian belum makan kan?" sukses kata Heechul menyadarkan fans dadakan Donghae kalang kabut dan lari pontang panting karna baru sadar perut mereka berbunyi 'krukk krugkk' sedari tadi,tapi sebelum mereka pergi ada sebagian yang 'mencium' 'mengoyak' 'mencubit' Donghae yang malah tertawa karna perlakuan itu.

"hae hati-hati dijalan za"
"besok hae kesekolah lagi ia"
"nunna akan buatkan makanan yang enak dan sehat untukmu besok"
"kenapa hari ini cepat banget sih"
"bahkan aku belum bermain dengan Donghae"
"hae jangan rewel ia"
"sampai ketemu besok hae"
Itulah segelintir kata perpisahan yang di dramanisir oleh fans fanatic Donghae bahkan ada yang menangis karna tak rela berpisah dengan Donghae

di perjalanan (catat: gang sepi) Eunhyuk berceloteh sendiri seperti orang bodoh.
"kau sudah menyaingi ketenaranku setan kecil"
"kau mengambil semua fansku"
"kau merusak hariku"
"apa yang mereka lihat darimu"
"setan kecil aku benci padamu"
Ayolah hyuk Donghae masih kecil tak akan mengerti setiap umpatan yang keluar dari mulutmu untuknya,bahkan dia hanya tertawa dan bermain mainan yang diberikan ahjuma yang tak sengaja lewat dan langsung jatuh hati pada Donghae

sesampainya di rumah Eunhyuk menaruh Donghae disofa ruang tengah yang disana ada tv dan berbagai macam barang lainnya (malas nyebutin satu-satu #plakk)
Eunhyuk sendiri mengambil segelas air dingin untuk menyegarkan tenggorokannya.
Tapi sebelum tangannya menyentuh kulkas,ada satu pemandangan yang membuatnya heran 'sebuah kertas yang ditaruh dipintu kulkas' dia membaca pesan yang ternyata ditulis oleh sang umma tercinta.

-hyuk umma sudah membelikan persediaan makanan untuk 3 hari kedepan-
-umma juga sudah mentranfer uang untuk kebutuhan kalian berdua-

.
Entah berapa puluh pesan ditulis disana serta resep memasak makanan untuk Donghae pun ada intinya semua tulisan itu ditunjukkan oleh dia untuk ,orang tuanya tak menulis pesan satu pun untuk dirinnya Eunhyuk meremas dan membuang kertas itu sembarangan.
Matanya berbinar karna saat dia membuka kulkas telah penuh dengan berbagai buah,makanan serta sayur mayur
apa lagi ada buah faforitnya pisang.
Puas karna perutnya kini telah penuh hausnya pun telah sirna.
Tapi tunggu,sepertinya dia melupakan sesuatu dan salah satu pesan ummanya seperti berjalan dikepalannya.

-ingat jangan tinggalkan Donghae sendiri,dia belum terlalu lancar berjalan jika kau ingin meninggalkan dia jangan lama-lama,taruh dia d I-

greppp
bukankah dia menaruh Donghae disofa juga terlalu lama dia meninggalkan Donghae disana.

YAKKK

Eunhyuk berlari sekuat tenaga apa lagi ada pesan paling bawah berbunyi

-ada lecet kecil ditubuh Donghae ucapkan salam pada PISANG dan KASET YADONGMU-

Eunhyuk patut bersyukur karna Donghae saat ini telah menikmati tidur siangnya,mungkin kelelahan atau kekenyangan entahlah yang terpenting bagi Eunhyuk 'setan kecil' tak jatuh atau pun terluka.
"hahhgg,melihatnya tidur membuatku mengantuk" Eunhyuk mengendong tubuh Donghae kekamar utama (milik orang tuanya)

karena hanya kamar itu yang paling dekat sedangkan kamarnya berada dilantai dua.

Beberapa menit kemudian Eunhyuk telah menyusul Donghae kealam mimpi.
Dalam keadaan seperti ini apa kau masih menyebutnya 'setan kecil' bahkan dalam tidurmu kau merangkul kau memang bodoh hyuk.

-
Ditempat lain,dan diwaktu yang sama.

"apa kau yakin meninggalkan mereka berdua boo?"
"kau tak takut Eunhyuk memanipulasi Donghae"
"kalau Donghae kelaparan bagaimani"
"jika ad-"
"cukup yun,kau tak capek bicara terus dari tadi,tak akan terjadi apa pun pada mereka,jika ada lecet sedikit saja di tubuh Donghae,akan kupastikan semua benda itu telah musnah"
"memang benda apa yang kau bawa itu boo mengapa Eunhyuk begitu berharga bagi Eunhyuk dan lagi mengapa aku tak boleh tahu benda apa itu" Yunho begitu kesal karna Jaejong tak memberi tahukan benda apa yang telah disitanya dari Eunhyuk.
"kau tak perlu tahu yun" Jaejong masih kekeh pada pendiriannya.

Mereka saat ini tengah berada dimobil,yang telah membawa mereka menjauhi kota SEOUL

hari pertama sudah terlewati dengan baik oleh Eunhyuk untuk menjaga 'setan kecil'.Lalu bagaimana 6 hari kedepan?
Kekacauan apa yang akan terjadi dihari ke-2?
Tunggu di part depan!

maunya sih dibuat oneshoot eh waktu ditulis-tulis kok panjang za,jadi dibuat part aja,hehehe komen komen+like sangat dibutuhkan kritik dan saran sangat diperlukan.

NO YAOI | FAMILY&HUMOR HaeChiby ^O^ ni ff dah aku publik d FB pribadiku udah chapter 4 kalau g salah jika mau bisa di cek kok "Yoon Eun Na Elfishy" yah kalau di sini kan banyak kata2 yang hilang gitu...hehee

Jangan lupa tinggalkan jejekkkk...