Disclaimer: Naruto bukan milik saya

.

Author: tidakadanamanya00

.

Rated: k+

.

Pair: Naruto x ?

.

Warning: gak jelas, berantakan, typo dimana-mana, OOC, AU, DLL.

.

Chapter 1

Uzumaki Naruto, itulah nama anak itu.

Seorang bocah berambut kuning jabrik dengan kulit eksotis berwarna tan, dan juga 3 tanda seperti kumis kucing di semua pipinya.

Naruto adalah yang berbeda dari anak yang lainnya. Jika anak-anak lain sekarang sedang bermain dengan anak lainnya, bercanda tawa, main kejar-kejaran dan lainnya namun tidak dengan Naruto.

Naruto malah tidak mempunyai teman sama sekali, dia tidak mempunyai teman karena menurut para penduduk desa konoha dia adalah jelmaan monster ekor sembilan, dia malah sering mendapat siksaan dari para warga konoha itu sendiri.

Naruto anak berusia 8 tahun sedang berlari kencang melewati orang-orang disekitar karena dia sedang dikejar oleh beberapa warga.

Beginilah kehidupan Naruto sehari-hari, dicaci maki, dikejar, dan dipukuli beberapa warga.

Tapi itu sudah biasa bagi Naruto, dikejar dan dipukuli setiap hari sudah seperti makanan setiap hari bagi naruto.

Hari ini Naruto dikejar lagi oleh beberapa penduduk dan di antara penduduk itu juga ada genin dan chunnin konoha.

Tanpa banyak berpikir lagi Naruto langsung berbelok ke kanan mencoba bersembunyi dari kejaran para warga, tapi nampaknya keberuntungan masih belum berpihak kepada Naruto.

Beberapa penduduk yang mengejar Naruto nampaknya mengetahui letak sembunyi Naruto, dan akhirnya Naruto dihajar habis-habisan dan jadi bulan-bulanan penduduk itu.

Beberapa orang yang melihat hal tersebut tampak cuek-cuek saja, nampaknya mereka melihat hal tersebut sebagai hal yang biasa-biasa saja yang sering dilakukan para warga terhadap Naruto.

Naruto pun tak bisa berbuat apa-apa, dia hanya bisa pasrah saja akan apa yang dilakukan para warga terhadapnya.

Setelah para warga puas menghajar Naruto, mereka membiarkan Naruto begitu saja yang sudah tak berdaya dengan badan yang penuh luka.

Naruto yang sudah tak berdaya itu pun pulang ke apartemennya dengan luka lebam dan luka sayatan diseluruh badannya.

Setelah sampai di apartemennya Naruto langsung membersihkan dan mengobati luka-luka dan pada tubunya.

'lihat saja kalian nanti, akan kubalaskan apa yang telah kalian perbuat kepadaku' umpat Naruto dalam hati.

Setelah membersihkan dan mengobati luka-lukanya, Naruto pun tertidur sampai pagi.

Keesokan Harinya

Pagi pun datang, burung-burung berkicau dengan merdunya, matahari mulai meninggi dari ufuk timur.

Naruto pun terbangun dari tidurnya saat mendengar suara kicauan burung yang merdu itu, setelah mencoba bangkit dari tempat tidurnya naruto pergi kearah jendela dan membuka jendelanya itu, mencoba menikmati udara segar di sekitarnya dan melihat pemandangan desa konoha.

'sebenarnya desa ini sangat indah, namun sayang desa yang indah ini memilik warga yang kejam, yang menyiksa anak kecil setiap harinya.' Pikir Naruto.

Setelah cukup puas menikmati segarnya udara dan pemandangan desa, Naruto langsung pergi kekamar mandi untuk membersihkan dirinya, setelah habis mandi Naruto memesak ramen instan kesukaannya dan memakannya.

"habis ini kemana ya ? kalau aku pergi ke tengah desa, pasti aku akan dikejar lagi dan dihajar" ucap Naruto kepada dirinya sendiri

'baiklah kalau begitu aku pergi ke danau pinggiran desa saja pasti di sana sepi dari penduduk desa, dan hanya di tempat itu saja aku bisa melupakan kejadian yang ada' batin Naruto

Setelah Naruto menyelesaikan makannya, Naruto pergi ke danau pinggiran desa, Naruto melihat danau yang indah di sana. Naruto pergi ke pinggiran danau itu mencoba duduk dan menikmati hembusan angin yang sejuk di sana, di danau inilah Naruto bisa melupakan segala masalah yang dia punya.

Naruto tak sadar jika dari tadi seorang anak dengan rambut gaya emo sedang duduk sendirian dipinggir danau tak jauh tempat Naruto. Tanpa pikir panjang Naruto pun segera menghampirinya.

"hey apa yang sedang kau lakukan di sini ?" tanya Naruto

"bukan urusanmu" jawab anak itu

"kalau kau punya masalah kau bisa cerita padaku, dan juga sepertinya kau sedang marah pada seseorang ?" tanya Naruto

"hnn" jawab anak itu

"ceritakanlah padaku jika kau memang ingin menceritakannya" ucap Naruto

"keluargaku dibantai oleh seseorang yang selama ini aku kagumi" ucap anak itu dengan sedihnya

"siapa orang yang telah melakukan hal yang kejam itu ?" tanya Naruto

"dia adalah anikiku sendiri" ucap anak itu

Naruto tersentak saat mendengar ucapan anak itu

"apa sekarang kau dendam pada anikimu ?" tanya Naruto

"ya aku sangat dendam padanya, dan aku akan membunuhnya suatu hari nanti" ucap anak itu

Naruto terdiam sejenak, dia mulai ingat tentang dendamnya, dendam kepada para penduduk konoha. Kemudian Naruto mencoba mengatakan sesuatu.

"kau tau sebenarnya aku juga mempunyai dendam. Aku mempunyai dendam kepada warga konoha dan aku juga berjanji akan membalas perbuatan mereka kepadaku" ucap Naruto

anak itu tersentak mendengar ucapan Naruto, ternyata bukan hanya dirinya saja yang mempunyai dendam dan ingin membalaskan dendamnya

"b-benarkah itu ? dan kenapa kau bisa mempunyai dendam pada desa ini" tanya anak itu

"aku selalu diperlakukan tidak adil di sini, setiap hari aku dikejar, dicaci maki, dan dihajar oleh penduduk desa, bahkan ada juga yang berniat membunuhku" jawab Naruto

anak itu kembali dibuat terkejut dengan jawaban Naruto karena dia pikir hanya dia saja yang mengalami penderitaan selama ini tapi ternyata tidak

"oh iya namaku Uzumaki Naruto, siapa namamu ?" ucap Naruto mengulurkan tangannya

"Sasuke, Uchiha Sasuke" jawab Sasuke menjabat tangan Naruto

"Sasuke bagaimana kalau kita bekerja sama membalaskan dendam kita" ucap Naruto

"maksudmu ?" tanya Sasuke

"maksudku adalah bagaimana kalau aku membantumu membalaskan dendammu, tapi kau juga harus membantuku membalaskan dendamku" jawab Naruto

"hnn menarik, baiklah aku setuju" ucap Sasuke

"baiklah Sasuke aku pulang dulu jaa nee" ucap Naruto

"hnn" jawab Sasuke

Naruto pulang ke apartemennya tapi diperjalanan pulang Naruto kembali kembali bertemu dengan para warga yang menghajarnya kemaren.

'sial aku salah jalan' umpatnya dalam hati

"kebetulan kau kesini bocah monster, sekarang aku akan menghajarmu" ucap salah satu warga

Naruto mencoba kabur dari para warga tetapi dia terlambat untuk kabur, para warga desa sudah mengepung Naruto dari segala arah.

"ap-apa salahku sampai kalian terus mengejarku dan menghajarku" ucap Naruto dengan badan yang gemetar

"hahaha kau lucu bocah, setelah monster di dalam tubuhmu membunuh seluruh keluarga kami bagaimana bisa kau masih berkata 'apa salahku' ?"

"m-monster apa ? aku tidak tau monster apa yang kalian bicarakan, dan siapa yang kalian sebut monster" tanya Naruto

"monster itu adalah kyubi. Monster itulah yang telah menyebabkan keluarga kami mati, sekarang monster tersebut ada pada dirimu dan kaulah monster itu bocah" jawab salah satu warga

semua warga mulai mendekati Naruto

"t-to-tolong jangan sakiti aku lagi, aku mohon ampuni aku" ucap Naruto dengan nada memohon dan badan yang masih bergetar

"ck tak ada ampun untuk bocah monster sepertimu, hajar dia" teriak salah satu warga

para warga menghajar Naruto tanpa ampun, tanpa ada belas kasihan, mereka menghajar Naruto dengan nafsu membunuh tak memperdulikan kalau yang mereka hajar hanyalah anak kecil yang tak tau apa-apa.

Setelah beberapa saat para warga mulai pergi meninggalkan Naruto yang sedang pingsan dengan darah yang mengalir disudut bibir Naruto dan luka dimana-mana.

~~MINDSCAPE~~

Naruto berjalan di lorong-lorong yang gelap dan dipenuhi genangan air setinggi mata kakinya.

'tempat apa ini ? gelap dan banyak airnya' pikir Naruto

Naruto berjalan melewati lorong-lorong itu tanpa tau arah dan tujuannya, dia hanya mengikuti instingnya saja.

Setelah menelusuri tempat itu Naruto pun berada di depan penjara yang sangat besar dan di tengah penjara tersebut terdapat kertas bertuliskan huruf kanji 'SEGEL'

Naruto melihat ada sesosok makhluk besar di dalamnya, dengan perasaan takut Naruto pun mendekatinya.

"akhirnya kau datang juga bocah" ucap makhluk itu

"s-siapa itu ?" tanya Naruto

"aku adalah kyubi" jawab kyubi

"ja-jadi kaulah yang selama ini di maksud para penduduk desa itu ? t-tapi bukannya kau sudah di bunuh Yondaime Hokage" tanya Naruto

"hhahaha tidak ada yang bisa membunuh biju sepertiku bocah, aku disegel di dalam tubuhmu oleh si Yondaime itu" jawab kyubi

Naruto terdiam

"apa kau benci pada desa ini Naruto" tanya kyubi

Naruto yang terdiam tadi langsung terkejut dengan pertanyaan kyubi

"ya kyubi, aku sangat membenci desa ini" jawab Naruto

"aku bisa saja memberimu chakraku Naruto dan mengajarimu menjadi ninja yang sangat kuat untuk membalaskan dendammu itu, tapi jika kau mau" ucap kyubi

"be-benarkah itu kyubi ?" tanya Naruto

"ya, aku akan menjadikanmu ninja terkuat yang pernah ada Naruto" ucap kyubi

"a-aku mau kyubi" jawab Naruto

"bagus Naruto, dan mulai besok kau akan kulatih menjadi ninja" ucap kyubi

"baiklah, dan bagaimana caranya keluar dari sini kyubi" jawab Naruto

"tutup matamu dan berkonsentrasilah" jawab kyubi

.

.

Naruto keluar dari alam bawah sadarnya dan dia terbangun dari pingsannya,

'aku harus pulang sebelum hari semakin sore dan besok aku juga harus latihan bersama kyubi' pikir Naruto

.

.

TBC

.

.

Maaf jika sangat jelek dan juga membosankan