[Author capek ngetik disclaimer dan segala tetek bengeknya]
Extra Warning!: Sekali lagi, Fic ini hanyalah Fic parodi. Author yang belajar hukum periklanan dan peranimean nggak ada maksud mencemarkan salah satu pihak. Tolong jangan di adukan ke KPK! Segala typo di fic ini adalah disengaja.
Special Warning: Jika sakit berlanjut, segera bertobat. Karena penyakitnya belum ada penawarnya.
A/n: Setelah berbulan-bulan... *menatap langit* *dilempar genteng* akhirnya author apdet lagi! Kali ini ada bonus satu iklan. Jadi ada 4 iklan! Yeeey!
[Kisepina Versi Kisebob Sekuerpent Fantastic Choko Daleman]
Layar menunjukkan seorang pemuda berparas tampan berambut kuning lari-lari pake cenala kotak. Author juga nggak tau kenapa, yang pasti manusia nista bernama Kise itu terus berlari dan menaiki tangga...lalu lancet ke dalam sumur sambil teriak "Es kriiim oh es kriiiim!"
lalu, tiba-tiba Kise keluar dari dalam sumur dengan berlumuran coklat tongkat tongkat nancep dikepalanya. Yah, lumayan dari pada nancep dianunya... *ditabok*
"Baru dari Kisepina, Es krim Kisebob Fantastic Choko Daleman. Tiga sensasi rasa dalam satu es krim Kisebob. Lapisan choklat asli dari kedalaman dalaman Kise !"
Lalu di layar terlihat 3 orang, Akashi, Aomine dan yang baru dateng si Midorima. Akashi rambutnya dikepang dan pake bikini yang ngeliatin udelnya yang bodong, Aomine tumben pake baju normal cuma bajunya kekecilan, nah sekarang masalah terbesarnya ada di Midorima. Si penembak jitu itu pake bikini yang belahan dadanya keliatan, terus rambutnya dikepang dua, udah gitu baju renangnya warna pink nyentrik. Sampe Kagami yang lewat dibelakang mereka matanya harus dioperasi karena didiagnosis matanya mengalami penuaan mendadak akibat melihat benda asing yang menjijikan –maksudnya Midorima berbikini.
"Rasanya seruuuu! Nanodayo!" teriak Midorima kegirangan sambil loncat-loncat.
"Emmm, fantastik!" ujar Aomine mencoba tersenyum seperti Mario Teguh, tapi yang keliatan malah senyum kaya lagi kebelet.
Dan Akashi dia menjilat es krim dan angkat-angkat bahu. Apaan coba, emangnya ini iklan obat urut?
"Emmm! Enaachk!" teriak Midorima lagi sampe kesenengen sambil ngacung-ngacungin jempol.
"Kisebob Sekuerpen!" teriak ketiganya kompak sambil ngcungin es krim yang awalnya berbentuk Kise dengan boksernya, tapi entah kenapa kepalanya hilang sekarang.
Es Krim Kisebob nista itu di zoom dan entah kenapa memperlihatkan celana bokser Kise.
"Kamu pasti langsung kedokter kandungan! Dari Kisepine.
Promosi akhir tahun, beli 1 geratis seperangkat alat sholat."
[Keles Up Death Action Versi Mambu Elu Kaya Eek]
Di atap genteng sekolahan, dua orang gila sedang berhadap-hadapan. Saling menatap. Muter-muter. Angguk-angguk. Dan tiba-tiba terdengar sura intro lagu. Lalu salah satu dari mereka, yang kece selalu walaupun sekarang cuma pake rok hawai, mendekati temennya atau entah itu manusia ato nggak –yang pake baju terusan warna kuning, rambutnya juga kuning. Si kasamatsu dan eek bergerak *plak* maksud author Kise.
Lalu terdengarlah suara laknat mengangkasa. (disuarakan oleh Aomine)
"Mambu elu, kaya eek...mbah kiseh mbah kiseh"
Kedua orang tadi langsung joget, siap beraksi. Di Kise ambil payung, si Kasamatsu ambil tas. Lalu mulailah mereka menari tarian andalan mereka, topeng monyet. Kasamatsu mukul-mukulin tas belanjaannya ke Kise, tapi Kise bertahan dengan payungnya. Lalu Kasamatsu jengkel dan mulai menjambak-jambak rambutnya sedangkan Kise entah kenapa salto sampe boksernya yang motif lope-lope terpampang nyata. Lalu tiba-tiba muncul seorang gaib berambut ijo yang pake baju dalang, Midorima. Anehnya dia bawa gendang. Musikpun berubah! Yang awalnya musik dangdut jadi musik pemakaman dengan gendang.
"Sinting tenan, mati sana. Eh, tapi cebok dulu! U! U! U! U! U! U!" suara Aomine yang harusnya kaya David feat Sia, malah jadi kaya dedi kobuser tapi pas abis nelen biji kedondong. Lalu ditengah nyanyian maut Aomine dan duet topeng monyet, Midorima mulai ceramah.
"Nikmati sensasi nafas segar dunia akhirat. Kamupun bisa lebih dekat, lebih lama. Keles up death action. Dis is not jas e tutpest, dis is keles up...nanodayo!"
[M Kapsul Versi Mido-Chan Kepingin M]
Ini adalah kamar sang midorima. Pemuda berambut ijo itu duduk dilantai disamping boneka Akashi. Cemberut mukanya.
"Aaakh~! Datang bulan nggak lancar! Capek deh nanodayo!" gerutu Midorima sambil meluk-meluk boneka Akashi. Dia langsung monyong-monyong dan sialnya, mukanya di zoom. Kalo cakep mah nggak papa, lah ini monyongnya Midorima ngeliatin giginya di tongos-tongosin.
"Oh bulaaan, Datanglaaaah Nanodayoooo!" teriak midorima histeris kaya kesurupan sambil nunjuk-nunjuk platfon rumah. Plis, deh... bulan mah nggak ada disana. Sampe kamu ngesot-ngesot dilantai ileren pun nggak bakalan ada, Midorima...
Lalu tiba-tiba terdengar nyanyian Midorima yang diputer di mesjid komplek tetangga.
"Ayo Minum M Kapsul, datang bulan teratur~! Hari hariku jadi derita~!" terlihatlah dilayar televisi muka Midorima yang digebukin sama ibu-ibu arisan sampe dia monyong-monyong, midorima yang dicium-cium sama banci, dan midorima yang berpose sok imut dengan lipstik warna pinknya. Lalu dia minum M kapsul yang gedenya kaya remot tipi.
"Karena M kapsul sahabat Mido-chaaan! M kapsul redakan nyeri M nanoayo" lalu kali ini Midorima goyang dribel bareng sama Murasakibara sambil cium-cium sebuah botolan yang ternyata adalah wadah dari M kapsul.
Belum selesai, kali ini Midorima berada dibulan dengan gaun warna merah memperlihatkan bulu dadanya, ditambah dia pake lipstik warna merah merona dan kacamatanya berbentuk love yang bersinar saat gelap. Lalu dengan efek kipas angin, gaunnya berkibar, bulu dadanya rontok dan Midormia mulai menggeliat kesakitan.
"M Kapsul?" tanya Midorima sambil menggerakkan jemarinya di dekat bibir merah meronanya. Lalu Akashi menyahut dengan suara tercempreng yang dia bisa, " Iya yaaaa"
[Eks El Unlimited Versi Bidadari Jadi-Jadian]
Di sebuah kolam renang, 3 cewek jadi-jadian lagi mandi ceritanya. Kenapa jadi-jadian? Karena waktu pas bikin bapak mereka bikinnya sama kambing tetangga sebelah. Jadilah mereka...cewek berotot dengan rambut warna-warni. Yang satu dekil rambutnya biru tua, main kecipak kecipuk di air. Yang lainnya pake gaun warna oren yang nggak ada lengannya, rambutnya warna ijo dan bulu keteknya menyerebak keluar –lagi ngelus-ngelus kulit tangannya sambil kriyep-kriyep matanya. Yang terakhir rambutnya ungu, pake baju tipis hampir transparan. Bagus kalo bodinya menunjang, lha, ini yang keliatan bulu dada! Woi, tau diri juga kale...
Oke, sebutin inisial, yang biru Aomiwati, yang ijo Midokiem bin Susikowati, dan bagong *plak* maksudnya yang ungu namanya Kamurasainkithatinyaadiqditinggalinabank, dipanggil Murasaki. Mereka cekikikan dan si Aomiwati nguap-nguap
"Begadang, ya?" tanya Midokeim dengan nada genit sealay dewa penjaga neraka. Si Kamurasainkithatnyaiaadiqditinggalinabank atau Murasaki nengok ke Midokiem. Senyum-senyum nggak jelas gitu.
Tapi ternyata, nggak cuma ada 3 siluman disana, bung...turun lagi dari surga 3 orang nista.
"Punyamu ON nya Cuma malam, sich nanodayo! Hihihi!" tambah Midokiem. Tunggu, biar dijelaskan...on itu maksudnya online, bukan omayoshi. Iya tau, itu nggak lucu. Salah satu Bidadari yang turun dari surga yang mengispirasi boyben bocah dari Indonesia, si Kuroko, dateng terus jongkok-jongkok disamping Midokiem.
"Punyaku nggak bikin puas, cepet abis," ujar Kuroko sambil nngipas-ngipas hidungnya. Bau keteknya Midokiem sangat menusuk hidung Kuroko yang pesek. Apalagi bulunya bekibar-kibar menerpa muka Kuroko.
Sudut kamera berubah, memperlihatkan seorang pemuda mesum lagi bersembunyi di deket kolam, dimana para bidadari gadungan itu menyembunyikan selendangnya. Lalu pria naas itu mencium salahsatu selendang, berharap kalau baunya harum. Tapi yang ada malah buat dirinya bersin. Kasian, udah cebol, rambutnya merah kaya di kasih rundep *semprotan buat matiin rumput*, matanya beda sebelah...eh, sekarang dia malah kecium bau keteknya midokiem. Mampus, lu...
"Aduuh, ada nggak yang pas buat kita nanodayo?" tanya Midokiem dengan gerak-gerak gelisah sambil mainin bulu keteknya.
"Ohok!" pemuda tadi terbatuk. Semua bidadari itu berdiri dan menatap si pemuda tadi dengan sinis. Yang paling aneh adalah adalah Aomiwati yang dengan nggak unyu-nya nganga sampe lalatnya masuk kemulutnya dan jatuh kekolam. Rest in peace Aomiwati...
"Ada! Yang pas buat kita semua!" kata si pemuda -sebut aja Akashi - dengan senyum anehnya dan menunjukkan sebuah kartu.
"Aks el unlimited! Internet sepuasnya mulai dua ribuan! Aplout poto selfi, poto bulu ketek lu, foto bulu dada lu, sampe foto sempak babehnya kuroko sepuasnya. Beli kartu perdana Eks El dan aktifkan paketnya!"
Dan para bidadari pun pergi kembali ke kayangan. Kenapa? Karena kolamnya sudah tercemar.
Si pemuda yang ternyata bernama Akashi itupun kembali mencium selendang oren yang bau ketek. Penasaran itu bau eek kambing atau bau ketek.
"Hueeek!" ujar si pemuda. Lalu tiba-tiba pipinya dicubit sama seseorang. Akashi noleh dan ternyata...seorang cewek dengan buu ketek berkibar ada disampingnya.
"cinta unlimited dunk~!" ujar si bulu ketek alias Midokiem alias Midorima dan Akashipun mati.
CURHATAN SANG AUTHOR NISTA
Halo, lama tak jumpe kitorang! Disini Mizutto siap menerima hujatan karena lama update! Maafkan dakuu!
Tapi sebagai permintaan maaf, sudah Mizutto bonuskan satu iklan yang kayaknya nggak lucu. *ditabok*
JAdi lama updet karena ternyata nilai Mizutto naik! Karena udah naik, nggak boleh dong turun lagi. Jadinya Mizutto mau fokus belajar. Tapi tetep aja banyak godaan anime-anime...*alibi*
Mizutto di chapie ini menistakan Midorima! terima kasih, IzumiTetsuya-san! *IzumiTetsuya: siapa lu coba?*
Abis kalo dipikir-pikir dari beberapa chapie sebelumnya, Akashi mulu yang dinistain. Maaf, sebenarnya chara yang paling Mizutto benci itu Hanamiya dan Akashi. Well, mereka cekep memang, tapi Mizutto nggak suka sama suaranya. Makanya yang season 3 nggak Mizutto tonton~! Kezel tauk, Akashi terus yang menang *ditabok fansnya Akashi*
Lalu, lalu! Akhirnya iklan legendaris amburegul muncul di chapie ini! Mizutto pusing bukan main pas nyari inspirasi. Karena kan kalo pake lirik yang udah terkenal nista itu jadinya nggak lucu... tapi tetep aja buatan Mizutto nggak lucu juga. Hahaha!
Akhir kata,
Mohon doakan Mizutto biar cepet updet lagi wkwkwk, soalnya udah kelas 3 SMA (=_=)
Dan jangan lupa ripiew! Repiew anda, penyemangat Mizutto~!
Bye! See you di chapie selanjutnya~!
Oh, iya! Buat yang udah riview, kalo ada PM masuk.. jangan bilang "loh, kapan aku ada riview crita nista ini?". Anda bisa langsung menghajar saja...ini semua salah Mizutooo! maaf! *dilempar kaleng susu denkow*