secret behind nerd
by
Agnes Raisya
a.k.a
Yunjae Child
a.k.a
Taorisyunjaessi
cast : dbsk and exo ofc
main pair : yunjae
warning : gaje, yaoi, typo, blablabla , alur bisa ngebut bisa lama kek siput.
gener : tentuin aja sendiri ya
desclaimer : ini cerita punya beta, jan kau coba-coba curi beta punya cerita. mengerti?!
summary : jangan menilai seseorang dari luar, dont judge the book by its cover. ini berlaku dikehidupan nyata.
AN : beta katakan pada kalian semua jika kalian tidak suka yaoi lebih baik kalian angkat kaki dari web beta, jan kau coba-coba komentar yang tidak enak, bisa buat beta unmood. mengerti?
hai! long time no see, author abal-abal balik lagi. setelah pusing karna wifi ama komputer rusak -_- skrg gua bakal lanjutin cerita-cerita gua wkkw walaupun pasti ngebosenin alur gaje ceritanya juga gaje judul sama cerita juga kaga nyambung wkwkwkwk. tapi silahkan yang berminat baca ya baca aja yang ga suka mending ga usah baca dan ga usah komen dari pada bikin orang unmood :D big thanks buat yang udah riview^^ oh ya chapter ini akan diusahakan nyampe 2000+ wordnya dan juga typonya dikurangin dikit hehe!
ENJOY BETA PUNYA CERITA
PREVIEW
"hyung!" teriak changmin yang menerobos masuk ke dalam kamar yunho, yunho yang sedang membaca buku seketika langsung terduduk di kasurnya saat mendengar teriakan changmin
"yak! monster bisakah kau tidak usah berteriak" bentak yunho
"maaf hyung, aku hanya ingin memastikan sesuatu" ujar changmin
"apa itu?" tanya yunho
"camping, bascamp?" tanya changmin
"ya" ujar yunho santai
"sepertinya kakek merencanakan sesatu hyung" ujar changmin
"apa itu?" tanya yunho
"itu.."
.
.
.
.
.
CHAPTER 5
-AKTF-
"changminah.. apa yang kau pikirkan?"
"ingat tujuan awal hyung melakukan pekerjaan ini." kata changmin
"ya tentu saja hyung ingat"
"kalau begitu pasti ini ada sangkut pautnya dengan itu" kata changmin dengan wajah serius
"apa kakek mengira...?" yunho menggantungkan ucapannya, seketika ia terkejut melihat changmin yang mengangguk-anggukan kepalanya
"astaga.." panik yunho
"tenang hyung, kakek pasti tau apa yang ia lakukan"
"semoga saja begitu min" harap yunho
"oh iya hyung, bagaimana nasib orang-orang yang kita tangkap di busan kemarin waktu?" tanya changmin
"mereka anak buah siapa?"
"aigoo itu dia hyung! mereka tidak mau bicara" keluh changmin
"apa yang sudah kris lakukan?"
"dia hampir membunuh salah satu diantara mereka hyung, untung saja seunghyun mencegahnya"
"kita tidak boleh membunuh siapapun. itu bukan ciri khas kita" omel yunho
"ya aku mengerti hyung" kata changmin
"satu minggu lagi" kata yunho
"apanya satu minggu?" tanya changmin
"aku kembali ke tempat itu"
"ahh aku jadi merindukan tempat itu juga" ujar changmin dengan senyumannya
"jangan kau coba-coba melakukan hal bodoh min!" cegah yunho
"tenang saja hyung" kembali changmin memamerkan senyumannya dan beranjak keluar dari kamar sang kakak
OTHER SIDE
"halo appa"
"..."
"ya benar"
"..."
"tidak mungkin appa, ia begitu lemah"
"..."
"1 minggu lagi aku pergi"
"..."
"ya aku akan menyelesaikannya secepat mungkin"
BRAK
tampaknya seseorang yang tengah berbicara di telfon tadi dengan sang ayah membanting handphonenya
"aisshh kakek tua menyusahkan" gerutunya
"ada apa hyung?"
"yak! untuk apa kita pergi camping? bukan kah itu kegiatan untuk anak sd?" lanjutnnya menggerutu
"ah iya. itu menyusahkan"
"haruskah kita tidak ikut hae?"
"ikuti saja hyung, siapa tau ini bisa menambah pengetahuan kita"
"yasudahlah. oh ya apa kau sudah mendapat laporan soal barang yang aku kirim ke busan?"
"maaf siwon hyung"
"ada apa?"
"..."
"donghae cepat katakan ada apa?"
" beberapa anak buah kita tertangkap oleh anak buah jung sialan itu" gerutu donghae
"shit! kenapa itu bisa terjadi?!" umpat siwon
"aku juga tidak tahu hyung" sesal donghae
"apa yang harus aku katakan pada appa?" cemas siwon
"maaf hyung, hal ini tidak biasanya terjadi"
"baiklah tidak apa-apa kita lihat saja nanti, jangan biarkan satupun dari anak buah kita kembali kesini hidup-hidup, jika bukan jung yang membunuh, maka kita yang bunuh mereka semua" perintah siwon
"baik hyung aku mengerti"
-AKTF-
JAEJOONG SIDE
"ummaaaa" panggil jaejoong yang berlari masuk ke dalam rumah
"aigooo ada apa sayang?" tanya sang umma
"seminggu lagi joongie ada camping!" ujar jaejoong semangat
"wah kau pasti sangat senang" tebak sang ibu
"ya! tentu saja, tapi joongie takut" gerutu jaejoong
"apa yang kau takutkan?" tanya
"kepala sekolah bilang camping ini bukanlah camping biasa umma"
"lalu?"
"disini baik namja maupun yeoja akan dilatih hal-hal berbau militer" sebal jaejoong
"aigooo.. memangnya dimana kau akan camping?" tanya sang umma
"di basecamp jung, entah tempat apa itu" jaejoong yang kesal duduk di meja makan dan mulai mengambil makanannya
"umma pernah dengar itu basecamp jung"
"loh? bagaimana umma bisa tahu?" tanya jaejoong penasaran
"sepupu mu yang bernama kim junsu berkerja disana" jelas
"junsu si pantat bebek itu?" tebak jaejoong
"ya kau benar!"
"aissh aku sudah lama merindukan dia" sedih jaejoong
"bukankah 1 minggu lagi kau akan bertemu dengannya?" tanya ibunya
"yah! umma benar" semangat jaejoong
"sudah kau makan yang banyak lalu mandi dan istirahat sana"
SKIP TIME
setelah jaejoong selesai makan dan mandi ia memutuskan untuk mengerjakan tugas-tugasnya seketika ia teringat akan tugas-tugas yang diberikan oleh siwon dan anak buahnya
"aiisshh dasar orang kaya" gerutu jaejoong sambil mengeluarkan buku-buku itu dari lemari pakaiannya
"baiklahh semangat kim jaejoong!"
KRIET
pintu kamar sang namja cantik terbuka lebar, dan seorang wanita paruh baya masuk ke dalam kamarnya
"aigoo semangat sekali mengerjakan hingga terlelap" ujar sang ibu yang melihat jaejoong terlelap di kasurnya dengan buku-buku yang berserakan
"kenapa buku ini banyak sekali?" tanya sang ibu pada dirinya sendiri kemudian ia melihat-lihat buku itu
"ini bukan buku miliknya." terlonjak kaget
"ungg..'' jaejoong tampak menggeliat
"eh umma?" kaget jaejoong saat ia melihat ummanya berada di sampingnya
"ini buku siapa jae?" tanya sang ibu to the point
"astaga! a..anu itu buku" gagap jaejoong
"cepat jelaskan!" bentak
"itu buku temanku umma" jaejoong akhirnya mengaku
"apa kau dianiaya di sekolah?" tanya ummany khawatir
"tidak umma, ia hanya meminta bantuan ku saja kok, lagi pula ini yang pertama dan terakhir kalinya" jaejoong menenangkan ibunya
"baiklah jika terjadi sesuatu disekolah cepat beritahu umma ne?"
"arraseo umma
-AKTF-
SKIP TIME
seminggu berlalu dengan begitu cepat, sekarang tiba lah saatnya untuk camping. selama seminggu itu berlalu tidak ada hal menarik bagi si culun kita ini. hari-harinya hanyalah sebatas seorang anak sma yang culun. dibalik segala keculunannya itu tidak ada yang tahu siapa dirinya sebenarnya.
"baiklah anak-anak apa kalian sudah siap?" tanya lee songsaenim saat ini mereka sedang berada di aula sekolah untuk persiapan camping
"SIAP!" teriak seisi aula
"baiklah kalian silahkan naik ke dalam bus masing-masing" perintah sang guru. dan seketika ramai lah suasana dengan anak-anak yang semangat dan ada juga yang malas-malasan dan menganggap hal ini tidak penting. sesampainya di dalam bus mereka sibuk menaruh koper di bagasi dan mencari tempat duduk.
"donghae ya tolong letakan koperku" ujar siwon sambil memberikan kopernya pada donghae dan ia pun masuk ke dalam bus
"butuh bantuan?"
"eh? yunho-ssi?" kaget jaejoong saat ia melihat yunho -yang masih dengan tampang dan penampilan culunnya- menyapa dia
"ya? apa kau butuh bantuan?" tanya yunho saat melihat jaejoong sedikit kesusahan dengan kopernya
"ya sedikit" ujar jaejoong
"baiklah" yunho kemudian mengangkat koper jaejoong dan menaruhnya di bagasi
"apa kau tidak bawa koper?" tanya jaejoong bingung saat ia tidak melihat yunho membawa koper atau tas apapun
"ah itu? aku sudah menaruhnya di dalam bagasi" jelas yunho
"oh yasudah" kata jaejoong kemudian ia masuk ke dalam bus. ia dan yunho adalah murid terakhir yang memasuki bus itu.
BRUMMM
mesin bus tiba-tiba menyala dan jalan seketika membuat semua orang kaget. begitu juga dengan jaejoong yang tersandung saat sedang jalan mencari tempat duduk yang kosong. jika yunho tidak menahannya maka kemungkinan jaejoong akan terjatuh dan menjadi bahan tertawaan seisi bus
"gwenchana?" tanya yunho sambil memegangi tangan jaejoong
"eh? g..gwenchana" ujar jaejoong
"waw mereka terlihat serasi" ujar salah seorang murid yang melihat kejadian dimana yunho menolong jaejoong. seketika seisi bus tertawa terbahak-bahak.
YUNHO JAEJOONG SIDE
akhirnya yunho dan jaejoong mendapat tempat duduk di bagian paling belakang. untung saja mereka masih mendapatkan tempat. jejoong yang duduk di dekat jendela dan yunho berada di sebalah kanannya. suasana sangat canggung
"hei" sapa yunho
"ada apa?" jaejoong yang tadinya melihat ke luar jendela berbalik menghadap yunho
"apa kau tau seperti apa basecamp jung itu?" tanya yunho
"eh? mollayo aku tidak tahu" kata jaejoong "memangnya ada apa?" lanjutnya
"anniya tidak ada, aku hanya mencari topik bahasan ngobrol karna aku bosan" ujar yunho disertai senyum idiot andalannya
"ah! aku ingat" kata jaejoong
"ada apa?" tanya yunho penasaran
"umma bercerita bahwa saudaraku ada yang berkerja disana" jelas jaejoong
'berkerja bersama jung? dia pasti orang hebat'
"oh ya? kerja apa?" kepo yunho
"mollayo aku tidak tahu, sudah lama aku tidak bertemu dengannya." jelas jaejoong
"dia pasti orang hebat jika bisa berkerja di jung" kata yunho "siapa namanya?"
"em namanya? kim junsu"
'kim junsu? astaga si lumba-lumba itu saudara kim jaejoong?'
"nama yang unik" tanggap yunho
"ya unik sesuai orangnya, dia suka bermain bola dan pandai bermain dengan komputer. mungkin itu sebabnya ia bisa berkerja di jung padahal usianya sama sepertiku" jelas jaejoong.
setelah perjalanan yang panjang menuju tempat camping jaejoong dan yunho terus berbicara banyak hal yang membuat mereka semakin akrab dan akhirnya mereka sampai pada sebuah gerbang yang sangat besar dan terdapat sebuah gedung yang menjulang tinggi dengan tulisan besar 'JUNG' di atas gedung itu.
"WOW"
"Wah keren sekali"
"astaga ini hebat"
"luas sekali tempat ini"
"tempat ini seperti bandara saja"
seisi bus seakan takjub melihat besarnya tempat ini dan mereka terus saja bergumam
"wah ini benar-benar indah" ujar jaejoong
"kau suka tempat ini?" tanya yunho
"ya, besar dan banyak pepohonan" senyum jaejoong
KRIETTT
gerbang besar dengan ukiran sayang besar berwarna kehitaman itu terbuka "WELCOME TO THE JUNG" sebuah suara yang entah berasal dari mana terdengar menyambut kedatangan mereka semua.
'' cek cek mic cek. yap anak-anak sekarang kita sudah sampai di basecamp jung kalian boleh turun disini dan melihat-lihat sekitar. 1 jam lagi kita kumpul di gedung bertuliskan jung itu! mengerti?!" tanya lee songsaenim yang menjadi pengawas di bus mereka
"ye!" sahut anak-anak
'jadi begini tempat kerja para jung sialan itu' batin seseorang
.
.
.
.
.
hai! gimana? udah cukup panjang apa masih kependekan banget? buat yang nungguin apdet ff ini makasih banyak ya udah mau nungguins emoga chap ini ga bikin kalian kecewa kaya chap-chap sebelumnya :( mind to riview? big thanks and big love^^